9
digunakan untuk konsumsi dan untuk keperluan hari raya; tanaman bunga yang bisa digunakan untuk upacara adat.
Dengan mengurangi pengeluaran, dapat menjadi salah satu perbaikan pengelolaan keuangan keluarga. Selain itu, juga menyisihkan uang lebih dari pendapatan juga dapat menjadi
salah satu bentuk manajemen keuangan. Uang yang disisihkan tersebut dapat digunakan sebagai tabungan untuk pendidikan anak dan apabila ada keperluan mendesak sehingga keluarga Pak
Winartha tidak perlu meminjam kepada pihak ketiga.
3.1.2 Penyelesaian Permasalahan Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Solusi terkait permasalahan kesehatan, penulis hanya dapat mengingatkan agar Pak Winartha dan istri sebaiknya beristirahat dengan cukup mengingat pekerjaan yang dilakukan oleh
Pak Winartha dan istri termasuk pekerjaan yang menguras tenaga. Selain itu, penulis juga sudah menyarankan untuk menjaga kebersihan diri dengan
berupaya agar keluarga Pak Winartha mau membangun kamar mandi untuk kehidupan MCK sehingga kebersihannya lebih terjaga. Walaupun mungkin untuk realisasi membutuhkan waktu
yang tidak bisa diperkirakan, setidaknya sungai yang biasa dijadikan tempat mandi terbilang bersih. Dan peserta KKN juga sempat melakukan program kerja pembersihan sungai.
3.1.3 Penyelesaian Permasalahan Pendidikan
Terkait dengan permasalahan pendidikan, penulis menyarankan agar Pak Winartha menjunjung tinggi pendidikan untuk terus melanjutkan sekolah anaknya dengan berbagai program
bantuan pendidikan yang bisa diterima. Penulis menekankan bahwa pendidikan merupakan aset utama untuk memperbaiki perekonomian keluarga. Penulis juga sempat mencoba untuk membantu
anak-anak Pak Winartha dalam mengerjakan PR sepulang sekolah karena biasanya mereka mengerjakan PR ketika malam hari seusai Pak Winarta bekerja.
3.2 Jadwal Kegiatan
No HariTanggal Waktu
Kegiatan JKEM
1. Minggu,
24 Juli 2016
16.00 - 18.00 Menghubungi Kelian Dinas Banjar Buruan untuk menanyakan alamat
2 x1 jam = 2 jam
10
KK Dampingan serta melakukan kunjungan dan memperkenalkan
diri dengan KK Dampingan 2.
Minggu, 31
Juli 2016 14.00
– 19.00 Melakukan kunjungan
dan mengetahui
latar belakang
keluarga Bapak Winartha 5 x1 jam
= 5 jam
3. Senin,
1 Agustus 2016
16.00 – 20.00 Mengetahui
latar belakang
keluarga dan profil keluarga Bapak Winartha
secara lebih
detail melalui Bu Weni
4 x1 jam = 4 jam
4. Selasa,
2 Agustus 2016
16.00 – 21.00 Lebih mengenal keluarga Bapak
Winartha serta mengindentifikasi permasalahan-permasalahan yang
dialami oleh keluarga Bapak Winartha dan Bu Weni
5x1 jam = 5 jam
5 Rabu,
3 Agustus 2015
16.00 – 21.00 Mengindentifikasi
masalah ekonomi
yang dialami
oleh keluarga Bapak Winartha serta
menghimbau penerapan perilaku hidup bersih dan sehat
5 x1 jam = 5 jam
6. Jumat,
5 Agustus 2015
14.00 – 19.00 Membantu membersihkan dan
menata pekarangan rumah serta berkumpul
dan berbincang-
bincang dengan Bu Weni dan anak-anaknya
5x1 jam = 5 jam
7. Sabtu,
6 Agustus 2016
16.00 – 21.00 Berbincang-bincang lebih lanjut,
menerima curhatan
hati dan
pengalaman hidup dari Bu Weni 5x1 jam
= 5 jam
8. Minggu,
7 Agustus 2016
17.00 – 22.00 Berbincang-bincang
dengan Bapak
Winartha mengenai
5x1 jam = 5 jam
11
kesehatan keluarga
termasuk kesehatan anak-anaknya
9. Selasa,
9 Agustus 2016
16.00 – 22.00 Berbincang-bincang
dengan keluarga Bapak Winartha dan
memberikan penjelasan mengenai beasiswa dan bantuan pendidikan
lainnya agar beliau tertarik untuk melanjutkan pendidikan anaknya
hingga tinggi 6x1 jam
= 6 jam
10. Rabu, 10
Agustus 2016 13.00
– 18.00 Membantu mengajak anak Bu Weni bermain dan belajar.
5 x1 jam = 5 jam
11. Kamis, 11
Agustus 2016 17.00
– 22.00 Berbincang-bincang dengan
keluarga Bapak
Winartha mengenai kegiatan sehari-hari,
kegiatan sosialbanjar dan keluhan mengenai
penghasilan, serta
memberikan masukan atau solusi pemecahannya
5x1 jam = 5 jam
12. Jumat, 12
Agustus 2016 14.00
– 20.00 Berbincang-bincang dengan Bu Weni
mengenai solusi
atas permasalahan
ekonomi yang
dialami keluarga Pak Winartha serta membicarakan mengenai
tanaman yang ada di pekarangan rumah
karena Pak
Winartha manjur dalam bercocok tanam.
6x1 jam = 6 jam
13. Sabtu, 13
Agustus 2016 17.00
– 21.00 Berbincang-bincang dengan Bu Weni mengenai usulan pekerjaan
sampingan yang bisa dilakoninya sembari mengawasi anaknya di
rumah 5x1 jam
= 5 jam
12
14. Rabu, 17
Agustus 2016 15.00
– 20.00 Berbincang-bincang dengan Bu Weni mengenai rencana masa
depan ketiga anaknya yang masih kecil
6x1 jam = 6 jam
15. Minggu, 21
Agustus 2016 09.00
– 15.00 Berkunjung dan berbincang- bincang dengan Bu Weni dan
berdiskusi mengenai pekerjaan yang bisa dikerjakan sembari
mengawasi anaknya,
serta membantunya dalam membuat
sarana upacara 6x1 jam
= 6 jam
16. Selasa, 23
Agustus 2016 13.00
– 19.00 Melakukan pendekatan dengan anak-anak Bu Weni, mengajaknya
bermain dan membantu anak- anaknya belajar.
6x1 = 6 jam
17. Kamis, 25
Agustus 2016 17.00
– 22.00 Berbincang-bincang dengan Bu Weni serta memberikan tanaman
buah dan tanaman bunga untuk ditanam di pekarangan rumah agar
bias dimanfaatkan untuk keperluan rohani terutama saat hari raya.
5x1 = 5 jam
18. Sabtu, 27
Agustus 2016 12.00
– 17.00 Berbincang-bincang serta
memberikan bantuan
berupa sumbangan alat tulis dan tikar
karet alas duduk yang diharapkan dapat sedikit meringankan Bapak
Winartha dan keluarga dalam perlengkapan sekolah anaknya dan
membuat Bu Weni lebih nyaman duduk di teras dengan karpet yang
lebih baik. Sekaligus perpisahan 6x1
= 6 jam
13
dengan keluarga Bapak Winartha dan berharap solusi yang diberikan
dapat membantu
mengatasi masalah yang dihadapi oleh KK
Dampingan.
14
BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN PENDAMPINGAN KELUARGA
4.1 Waktu
Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini adalah termasuk kedalam Jam Kerja Efektif mahasiswa JKEM yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa yaitu
minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan. Penulis dalam melaksanakan program ini melakukan kunjungan ke keluarga dampingan dalam sebulan sebanyak 15 kali dengan
total waktu kunjungan selama 92 jam.
4.2 Lokasi
Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KK Dampingan ini adalah sesuai dengan lokasi desa yang telah ditentukan. Adapun lokasi desa yang dimaksud adalah Desa Buruan,
Banjar Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar. Sedangkan secara spesifik lokasi KK Dampingan dari pelaksanaan KK Dampingan yaitu keluarga Bapak I Ketut Winartha Pak
WinarthaPak Laba.
4.3 Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan program KK Dampingan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 di Desa Buruan,
Banjar Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar. Kegiatan KK Dampingan yang dilakukan berupa kunjungan ke kediaman keluarga yang didampingi. Selama kunjungan tersebut,
dilakukan perbincangan-perbincangan santai bersama keluarga yang didampingi untuk menciptakan suasana yang nyaman bagi keluarga tersebut dalam menceritakan masalah yang
mereka alami dan menerima solusi yang ditawarkan. Jadwal kunjungan ke keluarga dampingan dilakukan sebanyak 18 kali selama sebulan, dimana setiap lama kunjungan rata-rata 6 jam untuk
tiap kunjungan, sehingga total kunjungan mencapai 92 jam.