Identifikasi Masalah Maksud dan Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Kesimpulan

3 Universitas Kristen Maranatha sama dengan perusahaan yang sedang diteliti oleh penulis. Penelitian di perusahaan ini diharapkan dapat membantu penulis untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman tentang bagaimana memulai dan menjalankan usaha tersebut. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian sebagai syarat dalam menempuh ujian sidang pada Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Kristen Maranatha dengan judul: “Peranan Pengendalian Internal Dalam Menunjang Efektivitas Pengelolaan Persediaan Bahan Baku Studi Kasus Pada Perusahaan X di Cimahi .”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian di atas dapat diidentifikasi pokok masalah sebagai berikut: a. Bagaimana pengendalian internal pengelolaan persediaan bahan baku di perusahaan X? b. Sejauh mana pengendalian internal berperan dalam menunjang efektivitas pengelolaan persediaan bahan baku pada perusahaan X?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Untuk mengetahui pelaksanaan pengendalian internal dalam mengelola persediaan bahan baku di perusahaan X telah memadai atau belum. b. Untuk mengetahui peranan pengendalian internal dalam menunjang efektivitas pengelolaan persediaan bahan baku pada perusahaan X. 4 Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan mempunyai kegunaan sebagai berikut: 1. Bagi perusahaan perusahaan X yang menjadi objek penelitian, diharapkan dengan dilakukannya penelitian ini, pengendalian internal pada perusahaan X dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya. 2. Bagi penulis sendiri, hasil penelitian ini sangat bermanfaat karena dapat memperluas pengetahuan dan latihan teknis untuk membandingkan antara teori yang dipelajari dengan pelaksanaan sebenarnya. Sehingga penulis dapat lebih memahami proses pengendalian internal. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi penulis untuk menjalankan usaha serupa yang hendak dirintisnya kelak. 3. Bagi pihak lain, khususnya rekan-rekan mahasiswa, sebagai perbandingan bagi penulis lain yang membahas hal sejenis, juga berguna bagi mereka yang sekedar ingin tahu maupun bagi mereka yang berminat untuk menelaah lebih lanjut. Semoga penelitian ini dapat menjadi masukan yang berguna. Universitas Kristen Maranatha 52 BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan pembahasan mengenai peranan pengendalian internal dalam menunjang efektivitas pengelolaan persediaan bahan baku yang dilakukan pada Perusahaan X, maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1 Peranan pengendalian internal pada Perusahaan X sudah memadai dalam menunjang pengelolaan persediaan bahan baku. Hal tersebut dapat terlihat dari: a. Adanya prosedur pengendalian yang jelas mengenai segala aktivitas yang berhubungan dengan persediaan bahan baku mulai dari proses pengadaan pembeliaan bahan baku sampai dengan proses pengeluaran bahan baku dari bagian penyimpanan. Dengan adanya prosedur yang jelas yang dilakukan terhadap pengelolaan persediaan bahan baku maka pengendalian yang dilaksanakan sudah cukup memadai. b. Digunakannya sistem pencatatan dan penilaian yang jelas terhadap persediaan bahan baku, yaitu dengan digunakannya sistem pencatatan menggunakan metode perpetual sedangkan untuk menilai persediaan bahan baku menggunakan metode FIFO First In First Out 2 Dengan pengendalian internal yang memadai yang telah dilakukan oleh perusahaan, maka pengelolaan persediaan bahan baku yang dilakukan oleh Perusahaan X sudah mencapai efektif. Hal tersebut dapat dilihat dari: Universitas Kristen Maranatha a. Adanya pencatatan terhadap persediaan dengan menggunakan metode perpetual yaitu pencatatan yang dilakukan oleh bagian penyimpanan untuk setiap transaksi baik itu untuk pengeluaran barang ataupun barang yang masuk. b. Dilakukannya opname stok secara rutin terhadap persediaan bahan baku yang ada di bagian penyimpanan, sehinga dapat di lihat apakah quantity akhir yang ada stok sama dengan quantity secara fisik. c. Adanya tempat penyimpanan yang memadai untuk melakukan penyimpanan terhadap persediaan bahan baku.

5.2 Saran