HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN ANTIGEN BAKTERI Streptococcus agalactiae

(1)

1

I. PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Ikan Nila adalah sejenis ikan konsumsi air tawar. Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ialah salah satu jenis ikan budidaya air tawar yang banyak dibudidayakan petani baik pada budidaya, pembenihan maupun pembesaran. Budidaya ikan nila merupakan usaha yang menjanjikan keuntungan yang besar. Selain memiliki rasa daging yang enak dan gurih, ikan nila juga memiliki kandungan protein yang tinggi, sehingga tidak mengherankan jika banyak diminati konsumen.

Usaha budidaya yang semakin berkembang biasanya menggunakan sistem intensif. Pada sistem ini lahan yang digunakan tidak terlalu luas, padat penebaran tinggi dan pemberian pakan semakin ditingkatkan, sehingga air yang ada dalam kolam secara bertahap mengalami pengotoran dan memicu pertumbuhan hama dan penyakit. Penyakit ikan adalah segala sesuatu yang dapat menimbulkan gangguan pada ikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satu penyebab penyakit pada ikan nila dikarenakan oleh wabah bakteri.

Bakteri berasal dari kata Latin, yaitu bacterium (jamak: bacteria), adalah sekelompok organisme hidup yang mempunyai ukuran tubuh mikro. Bakteri yang sering dijumpai menyerang ikan nila adalah bakteri Streptococcus agalactiae. Tanda-tanda serangan bakteri tersebut pada bagian luar tubuh ikan nila yaitu timbulnya gejala borok pada bagian luar tubuh ikan, mata menonjol keluar, warna


(2)

2

tubuh kehitam-hitaman, bagian bibir ikan memucat, dan tubuh ikan melengkung membentuk huruf “C”.

Upaya pengobatan yang selama ini dilakukan adalah dengan menggunakan antibiotik. Pengobatan dengan antibiotik akan membawa efek samping jika digunakan dalam jangka waktu lama, karena bakteri akan resisten terhadap antibiotik yang digunakan. Upaya pencegahan dapat melalui karantina, vaksinasi dan desinfeksi. Vaksinasi dilakukan untuk meningkatkan sistem imun ikan nila untuk mencegah infeksi Streptococcus agalactiae. Sistem imun bisa dilihat dari gambaran darah (hematologi) yang meliputi level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis ikan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hematologi ikan nila setelah divaksin dengan antigen bakteri Streptococcus agalactiae yang diberikan dengan metode injeksi.

1.2 Perumusan Masalah

1. Apakah pemberian antigen bakteri Streptococcus agalactiae secara injeksi berpengaruh terhadap hematologi yang meliputi level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis darah ikan nila (Oreochromis niloticus)?

2. Berapakah dosis antigen yang memberikan level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis yang tertinggi?


(3)

3 1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh pemberian antigen bakteri Streptococcus agalactiae secara injeksi terhadap hematologi yang meliputi level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis darah ikan nila (Oreochromis niloticus).

2. Untuk mengetahui dosis antigen yang memberikan level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis yang tertinggi.

1.4 Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai pertimbangan pemilihan alternatif dalam usaha pencegahan penyakit Streptokosiasis melalui vaksinasi untuk merangsang sistem kekebalan tubuh ikan Nila.

1.5 Hipotesa

H0 = Diduga pemberian antigen bakteri Streptococcus agalactiae secara injeksi tidak berpengaruh terhadap level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis ikan Nila (Oreochromis niloticus).

H1 = Diduga pemberian antigen bakteri Streptococcus agalactiae secara injeksi berpengaruh terhadap level hematokrit, leukokrit serta aktivitas fagositosis ikan Nila (Oreochromis niloticus).


(4)

HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN ANTIGEN BAKTERI Streptococcus agalactiae

LAPORAN SKRIPSI

DISUSUN OLEH : MOH. NOPRIAN NOOR

NIM : 06930001

FAKULTAS PERTANIAN-PETERNAKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(5)

HALAMAN PENGESAHAN

Nama : Moh. Noprian Noor

NIM : 06930001

Jurusan : PERIKANAN

Fakultas : PERTANIAN PETERNAKAN

Judul : HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN ANTIGEN BAKTERI Streptococcus agalactiae

Skripsi ini telah diterima sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

Mengesahkan

Dekan Ketua Jurusan

Dr. Ir. Damat, MP Sri Dwi Hastuti,S.Pi.M.Aqua


(6)

SKRIPSI

HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN ANTIGEN BAKTERI Streptococcus agalactiae

Oleh :

MOH. NOPRIAN NOOR NIM : 06930001

Telah dipertahankan di depan dewan penguji Pada tanggal : ...

Dewan Penguji :

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Sri Dwi Hastuti, S.Pi, M.Aqua Hariyadi, S.Pi., M.Si

NIP: 110.9911.0353 NIP : 110.0203.0365

Penguji Utama Penguji Pendamping

Drh. Sri Samsundari, MM Hany Handajani, S.Pi., M.Si NIP : 110.8903.0100 NIP : 110.0309.0406

Malang, Mei 2013

Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Pertanian Peternakan

Pembantu Dekan I

Dr. drh. Lily Zalizar, MS NIP : 196203301987032001


(7)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN ANTIGEN BAKTERI Streptococcus agalactiae”.

Adapun penyusunan Skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan di Fakultas Pertanian – Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan moril maupun materi dari berbagai pihak sehingga dalam kesempatan ini penulis perlu menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Damat, MP selaku Dekan Fakultas Pertanian – Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Sri Dwi Hastuti, S.Pi. M.Aqua selaku Ketua Jurusan Perikanan, dosen pembimbing utama, dan dosen wali yang tiada henti – hentinya memberikan semangat dari mulai perkuliahan hingga terselesaikannya skripsi ini.

3. Bapak Hariyadi, S.Pi., M.Si selaku dosen pembimbing pendamping atas petunjuk dan bimbingannya selama penyelesaian skripsi ini.

4. Ibu Drh. Siti Aisyah, Msi. Selaku dosen pembimbing lapangan yang telah membimbing dan memberikan arahan yang berguna dalam melaksanakan penelitian.


(8)

5. Bapak, Ibu, Kakak dan Adik tercinta yang telah memberikan doa, perhatian, nasehat, dan dukungan yang tiada hentinya sehingga menjadi diri saya sekarang ini.

6. Teman-teman di Asrama FKMP Kobar yang selalu memberikan dukungan dan motivasi.

7. Teman-teman Perikanan 2006, 2007, 2008, dan 2009 yang telah memberikan supportnya.

8. Semua pihak yang tidak dapat ditulis penulis satu persatu dalam kesempatan ini, yang telah memberikan dukungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sesuai dengan yang direncanakan. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukannya.

Malang, Mei 2013


(9)

DAFTAR ISI

Halaman

RINGKASAN ... iv

SUMMARY ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 2

1.3Tujuan Penelitian... 3

1.4Kegunaan Penelitian... 3

1.5Hipotesa... 3

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Ikan Nila ... 4

2.2 Habitat dan Penyebaran... 5

2.3 Pakan dan kebiasaan Makan Ikan Nila ... 6

2.4Kualitas Air Pada Budidaya Ikan Nila ... 7

2.4.1 Suhu ... 7

2.4.2 pH ... 8

2.4.3 Oksigen Terlarut ... 8

2.4.4 Amonia ... 8

2.5 Bakteri Streptococcus agalactiae ... 9

2.5.1 Klasifikasi dan Morfologi bakteri Streptococcus agalactiae ... 9

2.5.2 Habitat dan Penyebaran bakteri Streptococcus agalactiae ... 10

2.5.3 Tanda-tanda Ikan Yang Terinfeksi Bakteri Streptococcus agalactiae ... 11

2.5.4 Antigen Streptococcus agalactiae... 12

2.6 Level Hematokrit dan Leukokrit ... 14

2.7 Aktivitas Fagositosis ... 14

BAB III. MATERI DAN METODE 3.1 Waktu dan Tempat ... 16

3.2 Materi dan Alat ... 16

3.3 Batasan Variabel ... 16

3.4 Metode Penelitian... 17

3.5 Rancangan Penelitian ... 17

3.6 Prosedur Penelitian... 19

3.6.1 Persiapan Penelitian ... 19


(10)

Halaman

3.7 Parameter Uji ... 23

3.7.1 Parameter Utama ... 23

3.7.2 Parameter Penunjang ... 23

3.8 Analisa Data ... 24

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengadaan dan Kultur Bakteri Streptococcus agalactiae ... 26

4.2 Ekstraksi Antigen ... 26

4.3 Vaksinasi dan Pengambilan Darah ... 27

4.4 Level Hematokrit ... 29

4.5 Level Leukokrit ... 34

4.6 Aktivitas Fagositosis ... 38

4.7 Kualitas Air ... 43

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 45

5.2 Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA... 46

LAMPIRAN ... 48 SURAT PERNYATAAN


(11)

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

1. Perlakuan dan Ulangan ... 24

2. Sidik Ragam ... 25

3. Data Hematokrit Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 30

4. Analisa Sidik Ragam Nilai Hematokrit Ikan Nila ... 31

5. Analisa Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) Nilai Hematokrit Ikan Nila .... 32

6. Data Leukokrit Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 35

7. Analisa Sidik Ragam Nilai Leukokrit Ikan Nila ... 36

8. Data Aktivitas fagositosis Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 39

9. Analisa Sidik Ragam Nilai Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 40

10.Analisa Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) Nilai Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 41


(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Ikan Nila ... 5

2. Bakteri Streptococcus agalactiae ... 10

3. Denah Percobaan ... 19

4. Pembiusan menggunakan minyak cengkeh ... 28

5. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Hematokrit Ikan Nila ... 31

6. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Leukokrit Ikan Nila... 36

7. Aktivitas Fagositosis ... 38

8. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 40


(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran : Halaman

1. Data Level Hematokrit Ikan Nila ... 48

2. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Level Hematokrit Ikan Nila ... 50

3. Perhitungan Uji BNT Level Hematokrit ... 51

4. Data Level Leukokrit Ikan Nila ... 52

5. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Level Leukokrit Ikan Nila ... 54

6. Data Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 55

7. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 57

8. Perhitungan Uji BNT Aktivitas Fagositosis ... 58

9. Data Pengamatan Suhu Selama Penelitian ... 59

10.Data Pengamatan pH Selama Penelitian ... 60

11.Data Pengamatan Oksigen Terlarut Selama Penelitian ... 61


(14)

DAFTAR PUSTAKA

Anderson dan Siwicki, 1994. Dictary Intake of Immunostimulant by Rainbow Trout Affect Nonspesifik Immunity and Protection Againts Furunculosis. Vet. Immunophathology. 41, 125-139.

Anonim. 2007. Ikan Nila, http://id.wikipedia.org/wiki/Ikan_nila, diakses tanggal 27 Oktober 2007.

Anonim. 2011. Vaksin dan vaksinasi, http:// tips bayi.com, diakses tanggal 10 Juli 2011.

Cahyono, B. 2001. Budidaya Ikan Di Perairan Umum. Kanisius. Yogyakarta. Elder A, Y Bejerano, A Horovitcz, A Livoff, H Bercovier. 1994. Experimental

streptococcal menigo-encephalitis in cultured fish. Vet. Microbial. 43:33-40.

Dale JW, and Schantz MV. 2002. From genes to genomes : concepts and applications of DNA technology. John Wiley & Sons Ltd, England. Ellis AE. 1988. Fish vaccination. Academic Press Ltd. London: pp 255. Clark,

J.S., Paller, B., Smith, P.D., 2000. Prevention of Streptococcus in tilapia by: the Philippine experience, in K Fitzsimmons and JC Filho (eds), American Tilapia Association and ICLARM, p. 545-551.

Hastuti S D, 2007. Evaluation of non-specific defence of Tilapia (Oreochromis sp) injected with LPS (Lipopolysaccharides) of Aeromonas hydrophilla. Jurnal Protein. Universitas Muhammadiyah Malang. 2007.

Handayani H E, Sukenda, Enang H, Angela M L. 2011. Karakteristik dan Patogenisitas Streptococcus Agalactiae Tipe β-hemolitik dan Non-hemolitik pada Ikan Nila. Institut Pertanian Bogor. 2011.

Irianto, A., 2003. Probiotik Akuakultur. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Iskandar, Z. 2011. Ikan Nila, http:// zulviizul. blogspot. com/ 2011/ 11/ normal0falsefalsefalse.html, diakses pada tanggal 11 November 2011.

Janeway, Charles A.; Travers, Paul; Walport, Mark; Shlomchik, Mark (2001). Immunobiology. Garland Science. Diakses pada 10 Maret 2010. Section 2-3, 4th paragraph.


(15)

Kamiso dan Triyanto, 1990. Diktat Kuliah Penyakit Ikan. Departemen Pertanian Badan Pendidikan Latihan dan Penyuluhan Pertanian. Pendidikan dan Latihan Ahli Usaha Perikanan. Jakarta.

Nitimulyo, K.H &Triyanto. 1990. Sitem pertahanan dan diagnosis serologi penyakit ikan. Pelatihan Karantina Ikan BLPP. Bogor.

Putriani, N. 2011. Mengenal Antibodi dan Antigen.

http://neniputriani.blogspot.com/. Diakses tanggal 21 April 2011. Rachmawati F N, Susilo U, Sistina Y. 2010. Respon Fisiologi Ikan Nila ,

Oreochromis niloticus, Yang Distimulan Dengan Daur Pemuasaan Dan Pemberian Pakan Kembali. Fakultas Biologi UGM, Yogyakarta 24-25 September 2010.

Rahayu, R D. 1996. Penentuan Nilai Hematokrit pada Ikan Mas dengan Metode Mikrohematokrit. Bandung : Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran.

Saanin, H. Taksonommi dan Kunci Identifikasi Ikan Vol. I dan II. Bogor : Bina Cipta Barang ; 1984.

Schalm O.W., N.C. Jain, and E.J. Carroll. 1975. Veterinary Hematology. 3 edition. Lea & Fehiger. Philadelphia. 807pp

Vyruez Ryndue. 2012. Cara memelihara ikan nila, http://vyruez-ryndue.blogspot.com/2012/04/cara-memelihara-ikan-nila.html, diakses tanggal 06 April 2012.

Watanabe. T. 1998. Nutrition and Mariculture. JICA Textbook. The General Aquaculture Course. Tokyo University of Fisheries. Tokyo.

Widjayani, C. 2011. Streptococcus agalactiae. Yogyakarta : Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma.

Wiryo. 2010. Budidaya Ikan Nila,

http://www.scribd.com/doc/72750100/Budidaya-Ikan-Nila-JB, diakses pada tanggal 02 Maret 2010.

Wongalus. 2011. Budidaya dan pembenihan ikan nila,

http://budidayaonline.blogspot.com/2011/04/budidayadanpembeni han-ikan-nila.html, diakses tanggal 22 April 2011.


(1)

Halaman

3.7 Parameter Uji ... 23

3.7.1 Parameter Utama ... 23

3.7.2 Parameter Penunjang ... 23

3.8 Analisa Data ... 24

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengadaan dan Kultur Bakteri Streptococcus agalactiae ... 26

4.2 Ekstraksi Antigen ... 26

4.3 Vaksinasi dan Pengambilan Darah ... 27

4.4 Level Hematokrit ... 29

4.5 Level Leukokrit ... 34

4.6 Aktivitas Fagositosis ... 38

4.7 Kualitas Air ... 43

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 45

5.2 Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA... 46

LAMPIRAN ... 48 SURAT PERNYATAAN


(2)

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

1. Perlakuan dan Ulangan ... 24

2. Sidik Ragam ... 25

3. Data Hematokrit Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 30

4. Analisa Sidik Ragam Nilai Hematokrit Ikan Nila ... 31

5. Analisa Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) Nilai Hematokrit Ikan Nila .... 32

6. Data Leukokrit Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 35

7. Analisa Sidik Ragam Nilai Leukokrit Ikan Nila ... 36

8. Data Aktivitas fagositosis Darah Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 39

9. Analisa Sidik Ragam Nilai Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 40

10.Analisa Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) Nilai Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 41


(3)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Ikan Nila ... 5

2. Bakteri Streptococcus agalactiae ... 10

3. Denah Percobaan ... 19

4. Pembiusan menggunakan minyak cengkeh ... 28

5. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Hematokrit Ikan Nila ... 31

6. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Leukokrit Ikan Nila... 36

7. Aktivitas Fagositosis ... 38

8. Hubungan Antara Pemberian Antigen Bakteri Streptococcus agalactiae Dengan Level Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 40


(4)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran : Halaman

1. Data Level Hematokrit Ikan Nila ... 48

2. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Level Hematokrit Ikan Nila ... 50

3. Perhitungan Uji BNT Level Hematokrit ... 51

4. Data Level Leukokrit Ikan Nila ... 52

5. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Level Leukokrit Ikan Nila ... 54

6. Data Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 55

7. Perhitungan Analisis Sidik Ragam Aktivitas Fagositosis Ikan Nila ... 57

8. Perhitungan Uji BNT Aktivitas Fagositosis ... 58

9. Data Pengamatan Suhu Selama Penelitian ... 59

10.Data Pengamatan pH Selama Penelitian ... 60

11.Data Pengamatan Oksigen Terlarut Selama Penelitian ... 61


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Anderson dan Siwicki, 1994. Dictary Intake of Immunostimulant by Rainbow Trout Affect Nonspesifik Immunity and Protection Againts Furunculosis. Vet. Immunophathology. 41, 125-139.

Anonim. 2007. Ikan Nila, http://id.wikipedia.org/wiki/Ikan_nila, diakses tanggal 27 Oktober 2007.

Anonim. 2011. Vaksin dan vaksinasi, http:// tips bayi.com, diakses tanggal 10 Juli 2011.

Cahyono, B. 2001. Budidaya Ikan Di Perairan Umum. Kanisius. Yogyakarta. Elder A, Y Bejerano, A Horovitcz, A Livoff, H Bercovier. 1994. Experimental

streptococcal menigo-encephalitis in cultured fish. Vet. Microbial. 43:33-40.

Dale JW, and Schantz MV. 2002. From genes to genomes : concepts and applications of DNA technology. John Wiley & Sons Ltd, England. Ellis AE. 1988. Fish vaccination. Academic Press Ltd. London: pp 255. Clark,

J.S., Paller, B., Smith, P.D., 2000. Prevention of Streptococcus in tilapia by: the Philippine experience, in K Fitzsimmons and JC Filho (eds), American Tilapia Association and ICLARM, p. 545-551.

Hastuti S D, 2007. Evaluation of non-specific defence of Tilapia (Oreochromis sp) injected with LPS (Lipopolysaccharides) of Aeromonas hydrophilla. Jurnal Protein. Universitas Muhammadiyah Malang. 2007.

Handayani H E, Sukenda, Enang H, Angela M L. 2011. Karakteristik dan Patogenisitas Streptococcus Agalactiae Tipe β-hemolitik dan Non-hemolitik pada Ikan Nila. Institut Pertanian Bogor. 2011.

Irianto, A., 2003. Probiotik Akuakultur. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Iskandar, Z. 2011. Ikan Nila, http:// zulviizul. blogspot. com/ 2011/ 11/ normal0falsefalsefalse.html, diakses pada tanggal 11 November 2011.

Janeway, Charles A.; Travers, Paul; Walport, Mark; Shlomchik, Mark (2001). Immunobiology. Garland Science. Diakses pada 10 Maret 2010. Section 2-3, 4th paragraph.


(6)

Kamiso dan Triyanto, 1990. Diktat Kuliah Penyakit Ikan. Departemen Pertanian Badan Pendidikan Latihan dan Penyuluhan Pertanian. Pendidikan dan Latihan Ahli Usaha Perikanan. Jakarta.

Nitimulyo, K.H &Triyanto. 1990. Sitem pertahanan dan diagnosis serologi penyakit ikan. Pelatihan Karantina Ikan BLPP. Bogor.

Putriani, N. 2011. Mengenal Antibodi dan Antigen.

http://neniputriani.blogspot.com/. Diakses tanggal 21 April 2011. Rachmawati F N, Susilo U, Sistina Y. 2010. Respon Fisiologi Ikan Nila ,

Oreochromis niloticus, Yang Distimulan Dengan Daur Pemuasaan Dan Pemberian Pakan Kembali. Fakultas Biologi UGM, Yogyakarta 24-25 September 2010.

Rahayu, R D. 1996. Penentuan Nilai Hematokrit pada Ikan Mas dengan Metode Mikrohematokrit. Bandung : Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran.

Saanin, H. Taksonommi dan Kunci Identifikasi Ikan Vol. I dan II. Bogor : Bina Cipta Barang ; 1984.

Schalm O.W., N.C. Jain, and E.J. Carroll. 1975. Veterinary Hematology. 3 edition. Lea & Fehiger. Philadelphia. 807pp

Vyruez Ryndue. 2012. Cara memelihara ikan nila, http://vyruez-ryndue.blogspot.com/2012/04/cara-memelihara-ikan-nila.html, diakses tanggal 06 April 2012.

Watanabe. T. 1998. Nutrition and Mariculture. JICA Textbook. The General Aquaculture Course. Tokyo University of Fisheries. Tokyo.

Widjayani, C. 2011. Streptococcus agalactiae. Yogyakarta : Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma.

Wiryo. 2010. Budidaya Ikan Nila,

http://www.scribd.com/doc/72750100/Budidaya-Ikan-Nila-JB, diakses pada tanggal 02 Maret 2010.

Wongalus. 2011. Budidaya dan pembenihan ikan nila,

http://budidayaonline.blogspot.com/2011/04/budidayadanpembeni han-ikan-nila.html, diakses tanggal 22 April 2011.