Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penelitian

dilakukan dengan menambah sudutnya setiap dua pertemuan sekali, sehingga sampel dapat latihan disetiap sudut. 3.6.2.4 Pendinginan cooling down Tahap ini betujuan untuk memulihkan kondisi tubuh ke kondisi awal, sehingga ketegangan pada otot akan berangsur-angsur kembali seperti semula. 3.6.3 Tes Akhir Post Test Sampel diberi perlakuan atau tratment selama 14 kali pertemuan, setelah itu pada tanggal 16 Mei 2011 diadakan tes akhir yang bertujuan untuk mengetahui hasil latihan jump shoot yang telah dijalani. Adapun pelaksanaan tes akhir yaitu kedua kelompok sama-sama melakukan tes jump shoot, dengan jarak dan posisi yang sama.

3.7 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penelitian

Faktor-faktor yang mempengaruhi penelitian tersebut adalah : 3.7.1 Faktor kehadiran sampel penelitian Jumlah kehadiran sampel penelitian, akan mempengaruhi terhadap hasil penelitian. Untuk mengatasi akan hal tersebut, maka dua hari sebelum pengambilan data penulis mengadakan pertemuan dengan sampel penelitian. Dalam pertemuan tersebut, penulis menjelaskan tentang pelaksanaan penelitian dari pengambilan data tes awal pre test, pemberian perlakuan treatment yang berupa latihan jump shoot dari sudut 45 dan 135 serta tes akhir post test yang semuanya sudah terjadwal dalam program latihan. 3.7.2 Faktor kesungguhan Faktor kesungguhan sangat berpengaruh terhadap hasil penelitian dari peserta tes yang diteliti, karena kemampuan setiap sampel berbeda-beda. Maka untuk mengatasi hambatan ini, penulis memberikan motivasi yang berupa semangat dan dukungan kepada sampel agar melakukan tes dengan sunguh- sungguh. 3.7.3 Faktor kemampuan Tidak dapat dipungkiri, bahwa kemampuan setiap sampel terhadap hasil tes dan pengukuran akan berbeda. Mungkin ini akan menjadi suatu kendala, untuk menghadapi hal tersebut penulis memberi masukkan kepada sampel untuk tidak terpengaruh akan hasil tes dan pengukuran yang dicapai oleh sampel lain. Karena setiap sampel memiliki kemampuan yang berbeda-beda. 3.7.4 Faktor kesehatan Faktor kesehatan sampel sangat berpengaruh terhadap hasil tes. Penulis menghimbau kepada sampel untuk menjaga kesehatan, istirahat yang cukup dan menjaga asupan makanan yang bergizi. Dari awal hingga akhir penelitian, kondisi sampel sangat baik dan tidak mengalami sakit. 3.7.5 Faktor tempat Faktor tempat adalah kelayakkan tempat penelitian, untuk itu peneliti memilih lapangan bola basket klub Ngaliyan Basketball Center kota Semarang yang dianggap layak. 3.7.6 Faktor cuaca Faktor cuaca sangat mempengaruhi penelitian yang penulis lakukan, karena waktu pelaksanaan penelitian dilaksanakan saat musim penghujan. Namun jadwal latihan tetap berjalan dan tidak digantikan dengan hari lain, pada awal pemberian program latihan sampel jarang berangkat karena hujan. Setelah beberapa kali pertemuan serta bersamaannya musim hujan yang mulai berhenti, semua sampel dapat berangkat dan melakukan latihan bersama sesuai dengan program latihan yang penulis berikan.

3.8 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN JUMP STOP SHOOT DAN TRIPPLE THREAT POSITION TERHADAP HASIL JUMP SHOOT PADA TIM PUTERA UNIT KEGIATAN MAHASISWA BOLA BASKET UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2013

3 25 88

PENGARUH JUMP SHOOT DIDAHULUI DRIBBLE DAN PASSING TERHADAP HASIL JUMP SHOOT PADA TIM O2SN BOLABASKET PUTRA SMK KOTA PEKALONGAN TAHUN 2013

2 45 81

PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT DIDAHULUI DENGAN OPERAN DAN JUMP SHOOT DIDAHULUI DENGAN DRIBBLE TERHADAP HASIL JUMP SHOOT BAGI SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET

1 43 97

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT DI DEPAN RINTANGAN DENGAN LATIHAN JUMP SHOOT WARM UP TERHADAP HASIL JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SMA SWASTA KRISTEN IMMANUEL MEDAN TAHUN 2014/2015.

1 5 24

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT DI DEPAN RINTANGAN DENGAN LATIHAN JUMP SHOOT WARM UP TERHADAP HASIL JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SMA SWASTA KRISTEN IMMANUEL MEDAN TAHUN 2014/2015.

1 6 24

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT AFTER THE DRIBBLING DAN LATIHAN JUMP SHOOT AFTER THE PASSING TERHADAP HASIL KEMAMPUAN JUMP SHOOT BOLA BASKET PAADA SISWA EKSTRAKURIKULER BASKET SMA NEGERI 5 MEDAN TAHUN 2013-2014.

0 2 21

KONSTRIBUSI LATIHAN DEPTH JUMP DAN LATIHAN LECUTAN PERGELANGAN TANGAN TERHADAP PENINGKATAN HASIL JUMP SHOOT PEMAIN BASKET PUTRI SMA DRS.WAHIDIN SUDIROHUSODO MEDAN TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 27

PERBANDINGAN HASIL TEMBAKAN ANATARA DRIBBLE JUMP SHOOT DENGAN PASSING JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 3 29

Pengaruh Latihan Jump To Box dan Squat Jump terhadap Hasil Lompatan Block Pemain Bola Voli Putri Klub Vopas Kota Semarang Tahun 2011/2012.

0 0 1

(ABSTRAK) PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT DIDAHULUI DENGAN OPERAN DAN JUMP SHOOT DIDAHULUI DENGAN DRIBBLE TERHADAP HASIL JUMP SHOOT BAGI SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET PUTRA SMA NEGERI 1 BAE KUDUS TAHUN 2010.

1 0 2