mesin, dapat dilakukan dengan bahasa C dengan penyusunan program yang lebih sederhana dan mudah. Bahasa C terletak diantara bahasa pemrograman tingkat tinggi
dan assembly.
Gambar 2.13 tampilan CodeVisionAVR Bahasa pemrograman yang sering digunakan pada pemrograman
Mikrokontroller ATMega 8535 adalah bahasa pemrograman CodeVisionAVR dengan basic bahasa C.
2.7 USB to TTL sebagai Komunikasi Data Serial
Untuk dapat berkomunikasi antara mikrokontroler dengan PC, maka diperlukan suatu penyetaraan level tegangan. Besarnya level tegangan komunikasi serial untuk
mikrokontroller diantara 0-3,3 Volt akan tetapi untuk tegangan komunikasi serial komputer sekitar -15 sampai 15 volt. Agar kedua piranti dapat berkomunikasi satu
sama lain maka diperlukan sebuah converter agar level tegangannya setara. Salah satu converter yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan IC MAX232 yang
dihubungkan dengan komputer melalui interface DB9 atau dengan menggunakan kabel USB to serial converter yaitu USB to TTL.
Mikrokontroller terhubung langsung dengan USB to TTL melalui pin 14 RXD, pin 15 TXD dan pin 11 GND. USB to TTL menggunakan PL2303
ditunjukkan pada gambar berikut.
Gambar 2.14 USB to TTL
2.8 Personal Computer PC
Personal Computer PC atau dapat diartikan koputer pribadi adalah seperangkat komputer yang digunakan oleh satu orang saja atau pribadi. Fungsi utama dari PC
adalah untuk mengolah data input dan menampilkan data output pada monitor berupa datainformasi yang sesuai keinginan pengguna user.
Setiap PC terdiri dari perangkat keras Hardware dan perangkat lunak Software untuk mendukung dalam pengolahan datainformasi yang akan
ditampilkan oleh PC bagi pengguna. Dalam perancangan alat ini, PC akan menampilkan data hasil pengukuran.
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian
Penelitian karya ilmiah ini dilakukan di Laboratorium Elektronika Lanjutan, departemen Fisika Universitas Sumatera Utara. Penelitian yang dilaksanan meliputi
perancangan sistem alat, pembuatan rangkaian sistem elektronik, pengujian setiap bagian rangkaian meliputi rangkaian PSA, Osilator, Penguat Sinyal, rangkaian
mikrokontroller dan pelat sejajar. Serta pengujian program sistem alat dan proses pengambilan data sebagai hasil penelitian. Waktu penelitian ini dilakukan mulai pada
bulan maret 2015 sampai dengan juli 2015.
3.2 Peralatan, Bahan dan Komponen
3.2.1 Peralatan
Dalam tahap proses perancangan dan pembuatan sistem alat pada penelitian ini digunakan peralatan sebagai berikut:
a. Solder
b. Vacum desoldering
c. Multimeter digital SANWA CD800a
d. Osiloskop OWON 600MHz
e. Komputer PC
f. USB ISP Programmer
g. Bor listrik
3.2.2 Bahan dan Komponen
Bahan dan komponen yang dipergunakan dalam perakitan sistem alat ukur ini adalah sebagai berikut:
a. IC XR2206
b. Mikrokontroller ATMega8535
c. IC LM741
d. Transformator 1 A