analisis dan interaksi subsistem yang ditentukan dalam model analisis. Pressman, 2002:400.
2.7.3. Desain Interface
Desain interface menggambarkan bagaimana perangkat lunak berkomunikasi dalam dirinya sendiri, dengan sistem yang berinteroperasi
dengannya, dan dengan manusia yang menggunakannya. Interface menginplementasikan aliran informasi misal data dan kontrol dengan
demikian, data dan diagram aliran kontrol memberikan informasi yang dibutuhkan bagi interface. Pressman, 2002:400.
2.7.4. Desain Prosedural
Desain prosedural mentransformasi elemen-elemen struktural dari arsitektur program ke dalam suatu deskripsi prosedural dari komponen-
komponen perangkat lunak. Informasi yang diperoleh dari STD berfungsi
sebagai dasar bagi desain prosedural.Pressman,2002:400.
2.8. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data Sugiyono, 2002 yang umum digunakan dalam suatu penelitian adalah :
1. Studi Pustaka Studi Pustaka Adalah peninjauan kembali pustaka-pustaka yang terkait
review of related literature. Sesuai dengan arti tersebut, suatu tinjauan
pustaka berfungsi sebagai peninjauan kembali review pustaka laporan penelitian, dan sebagainya tentang masalah yang berkaitan tidak selalu harus
tepat identik dengan bidang permasalahan yang dihadapi, tetapi termasuk pula yang seiring dan berkaitan collateral.
2. Studi Lapangan Studi Lapangan adalah salah satu proses kegiatan observasi pengungkapan
fakta – fakta dalam proses memperoleh keterangan atau data dengan cara terjun langsung ke lapangan.
a. Observasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang cukup
efektif untuk mempelajari suatu sistem Observasi merupakan pengamatan secara langsung terhadap kegiatan yang sedang berlangsung. Untuk
mendapatkan hasil pengamatan yang baik, pengamatan harus dilakukan dalam waktu yang lama serta pengamat harus membiasakan diri untuk
tidak mengganggu kewajaran objek yang diamati sehingga hasil pengamatan dapat optimal.
b. Wawancara digunakan untuk mendapatkan data secara langsung dari pihak perusahaan. yang merupakan komunikasi dari seseorang pekerja
untuk mendapatkan informasi yang sesuai dengan yang diinginkan. 3.
Studi Literatur Studi Literatur adalah untuk mendapatkan “peta” tentang domain penelitian
yang akan dilaksanakan. Peta domain ini sebenarnya berwujud pengetahuan tentang riset-riset yang dilakukan oleh peneliti lain dalam area penelitian
kita. Pengetahuan ini tidak hanya berupa pemahaman terhadap riset-riset tersebut, tetapi juga saling-kait yang terbentuk antar riset-riset tadi. Seperti
diketahui, sebuah penelitian tidak muncul begitu saja, tetapi ia selalu mencoba menyelesaikan atau menjawab persoalan yang ditinggalkan
penelitian sebelumnya. Keterkaitan inilah, yang jika dirangkai secara menyeluruh, menyusun graf yang membentuk “peta” domain penelitian kita.
2.9. Literatur Sejenis