PDHI dan stake holder.Evaluasi dilanjutkanmelalui peninjauan terhadap kurikulum universitas-universitas tersebut.
B. 15. Pengembangan dan penilaian pranata kelembagaan.
Untuk menghasilkan kinerja yang baik dalam kerangka Penjaminan Mutu di PS-PDH FKH Unsyiah, maka semua kegiatan dan proses mengacu pada SOP yang didukung dengan
job description yang jelas. Program Studi PDH FKHUnsyiah mempunyai SOP untuk setiap kegiatan yang rutin dilakukan seperti SOP Panduan yang selalu dievaluasi kinerjanya
sesuai dengan teknis pelaksanaannya. Permasaalahan yang timbul pada prosedurnya akan dibahas bersama jalan keluarnya dalam rapat rutin dan akan diterapkan untuk semester-
semester berikutnya. Sebagai pembanding PS-PPDH FKH Unsyiah akan melihat SOP dari program yang lainnya yang mempunyai kemiripan program. Secara periodik Universitas
akan membahas perkembangan SOP dari program studi untuk dievaluasi pelaksanaannya dan evaluasi ini dilakukan oleh BJM Unsyiah.
B. 16. Evaluasi internal yang berkelanjutan.
Evaluasi program penjaminan mutu pada PS-PDH FKH Unsyiah dilakukan secara periodik dan berkelanjutan. Dimulai dengan audit mutu akademik tingkat program studi
terhadap proses pembelajaran yang bermutu sesuai dengan Spesifikasi Program Studi SP, Manual Prosedur Studi MP dan intruksi kerja IK evaluasi pelaksanaan proses
pembelajaran, Evaluasi hasil proses pembelajaran, tindakan terhadap proses pembelajaran, penyempurnaan SP, MP dan IK secara berkelanjutan. Hasil audit mutu kemudian dibahas
pada Rapat Kerja Fakultas dan terakhir dibahas pada Rapat Kerja Universitas
B.17. Pemanfaatan
hasil evaluasi
internal dan
eksternalakreditasi dalamperbaikan dan pengembangan program.
Setiap akhir tahun ajaran PS-PDH FKH Unsyiah mengadakan rapat evaluasi untuk semua program yang dilakukan selama setahun. Rapat ini dihadiri oleh seluruh pimpinan
dan staf serta Himaksi. Setiap program akan dibahas kinerja serta hasilnya. Program yang tujuannya kurang tercapai akan dibahas kesulitan yang menghambat serta pemecahannya
untuk perbaikan pada tahun berikutnya. Rapat evaluasi ini menjadi sangat penting dalam menjadikan program-program tahunan PS-PDH FKH Unsyiah dalam segi kualitas.
Program Studi PDH FKH telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, dan mahasiswa mengenai harapan dan persepsi dari
mereka. Berikut ini isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
Umpan Balik dari
Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
1 2
3
Dosen Kuesioner
: Model evaluasi hasil pembelajaran menggunakan standar
yang sama,
keteraturan dan
ketertibanpenyelenggaraanperkuliahan. Peningkatan
fasilitas pembelajaran,
monitoring kegiatan
akademik dan
meningkatkan tata
kelola pengajaran.
Mahasiswa Kuesioner : kelengkapan perkuliahan, bahan ajar dan sumber bahan ajar,
metode perkuliahan, ketepatan jadwal perkuliahan, pengembalian dan koreksi
hasil ujian dan tugas, penguasaan topik perkuliahan, kesesuaian materi kuliah
dengan
soal ujian,
keaktifan pembimbingan
dalam kegiatan
praktikum, kesesuaian
kegiatan praktikum
dengan penuntun,
kenyamanan dan ketertiban dalam kegiatan praktikum
Monitoring kegiatan akademik dan meningkatkan tata kelola
pengajaran, punishment
dan reward, penyediaan buku ajar,
meningkatkan prasarana
dan sarana laboratorium.
B.18. Kerjasama dan kemitraan instansi terkait dalam pengendalian mutu.
Pelaksanaan penjaminan mutu di PS-PDH FKHUnsyiah dilaksanakan oleh TPMA di bawah koordinasi SJMF di tingkat fakultas dan BJM di tingkat universitas. SJMF di tingkat
fakultas melihat bahwa kerjasama dan kemitraan instansi terkait belum dimanfaatkan secara optimal dalam proses pengendalian mutu. Instansi luar termasuk rumah sakit
hewan dan poli klinik hewani belum dilibatkan secara langsung dan intensif dalam proses pengendalian mutu seperti dalam hal evaluasi kurikulum. Kerjasama yang ada lebih
ditekankan pada pelaksanaan dan implementasi kurikulum seperti kerja praktek dan sebagainya. Meskipun demikian PS-PDH FKH Unsyiah masih melihat bahwa kerjasama
dengan Rumah Sakit Hewan atau Poli Klinik dan Instansi terkait, selaku pemakai utama produk lulusan Program Studi, dapat dimanfaatkan dalam proses pengendalian mutu
karena pelaksanaan dan implementasi kurikulum di lingkungan kerja juga merupakan bagian dari proses penjaminan mutu.
Rangkuman Analisis SWOT Komponen Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu
KEKUATAN KELEMAHAN
PELUANG ANCAMAN
1. Adanya struktur
organisasi dan
pendiskripsian tugas
dan tanggung
jawab secara jelas
2. Evaluasi program
dilaksanakan setiap semester
3. Jumlah
staf akademik
berpendidikan S3 cukup memadai
4. Fasilitas
ruang belajar
dan laboratorium
dengan jumlah
yang cukup dan berAC
5. Tersedia fasilitas
interned 6.
Ada kebijakan
evaluasi dan
pengendalian mutu akademik
1. Kebijakan evaluasi
dan pengendalian mutu
akademik belum
dilaksanakan secara maksimal
SAP dan buku ajar
belum lengkap
untuk setiap
mata kuliah
2. Biaya operasional
hanya berasal dari dana SPP
3. Sebagian
besar mahasiswa kuliah
dengan tetap aktif bekerja sehingga
kinerja akademik lamban
1. Tingginya
kepercayaan masyarakat
terhadap Program Studi PDH FKH
Unsyiah
2. Adanya kerjasama
dengan berbagai
stakeholder 3.
Adanya komitmen dosen
dan mahasiswa dalam
peningkatan kualitas
4. Tersedianya
fasilitas dan
kesempatan dari
Fakultas dan
Universitas untuk meningkatkan
kualitas SDM dan mahasiswa
1. Biaya operasional
besar 2.
Perubahan perkembangan
penyakit hewan
yang pesat 3.
Daya saing dan mutu
lulusan yang tinggi dan
berbasis hasil
penilaian akreditasi BAN-
PT
C. KEMAHASISWAAN DAN LULUSAN C.1. Sistem Rekruitmen Seleksi Calon Mahasiswa