Pedoman Penggunaan Aplikasi E-Monev
Untuk Pemantauan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Nasional
10
C. PENENTUAN NILAI REALISASI ANGGARAN KEGIATAN
Sebagaimana dijelaskan dalam struktur programkegiatan pada Sub Bab II.A di atas, alokasi anggaran terletak melekat pada ingkat kegiatan. Penetapan
nilai realisasi anggaran dilakukan di ingkat kegiatan dengan ketentuan sebagai berikut :
Nilai realisasi anggaran per-kegiatan diinput oleh penanggungjawab 1.
program UKE I pada seiap triwulan [berdasarkan data dari penanggungjawab kegiatan UKE II dibawahnya].
Realisasi anggaran per-kegiatan yang diinput adalah nilai rupiah 2.
kumulaif sampai dengan triwulan berjalan, bukan hanya nilai
realisasi pada triwulan tersebut. Nilai realisasi anggaran diinput dalam satuan rupiah sesuai data
3.
dalam dokumen SP2D Surat Perintah Pencairan Dana, dan bukan
nilai rupiah pada dokumen SPM Surat Perintah Membayar atau kwitansi pembayaran. Data realisasi anggaran per-kegiatan untuk
kumulaif triwulanan juga dapat diperoleh dari SAI Kementerian Keuangan.
D. PENENTUAN NILAI REALISASI KINERJA KEGIATAN
Untuk dapat memantau dan mengukur kinerja pelaksanaan suatu kegiatan, diperlukan indikator-indikator kinerja. Dalam struktur programkegiatan,
indikator-indikator ini terkait langsung dengan sasaran kegiatannya dan disebut
dengan Indikator Sasaran Kegiatan ISK. Target kinerja suatu kegiatan ditetapkan berdasarkan target seluruh
indikator sasaran pada kegiatan tersebut dan dinyatakan dalam satu nilai
besaran sebagai target kinerja kegiatan. Namun demikian, untuk pengukuran
realisasi kinerja dilakukan pada iap-iap Indikator Sasaran Kegiatan pada
kegiatan dimaksud. Hal ini untuk menjamin tersedianya informasi pencapaian seiap indikator di ingkat kegiatan dengan ketentuan sebagai berikut :
Nilai realisasi kinerja iap-iap indikator sasaran kegiatan di-input 1.
oleh penanggungjawab Program UKE I berdasarkan data yang dikumpulkan dari penanggungjawab kegiatan UKE II.
Nilai realisasi kinerja diinput dalam satuan persentase kumulaif 2.
sampai dengan triwulan berjalan.
11
Pedoman Penggunaan Aplikasi E-Monev
Untuk Pemantauan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Nasional
Pada 3.
triwulan IV, nilai realisasi kinerja iap indikator sasaran kegiatan diinput dalam satuan persentase dan satuanunit yang digunakan
sesuai dengan target tahunannya.
E. PENGUKURAN NILAI REALISASI PROGRAM
Pengukuran realisasi kinerja suatu program dilakukan berdasarkan realisasi kinerja seluruh kegiatan yang mendukung program dimaksud secara RERATA
TERTIMBANG . Formula rerata terimbang memberikan proporsi realiasi kegiatan
yang berkontribusi terhadap program sesuai dengan besaran anggarannya. Tabel 2. Rumus Rerata Terimbang Kegiatan Terhadap Program
Kinerja Program A = ∑ Kinerja Kegiatan Ai x Pagu Kegiatan Ai
Pagu Program A Pengukuran terhadap status capaian kinerja pelaksanaan program idak
dilakukan berdasarkan indikator outcomes karena sebagaimana dijelaskan pada BAB II.A di atas, bahwa dalam Struktur ProgramKegiatan 2012 RKA KL dan
Renja KL idak dilengkapi dengan data nilai target indikator outcomes. Selain itu, karakterisik dari indikator outcomes merupakan indikator jangka
panjang, sehingga pengukuran realisasinya sulit dilaporkan dalam periode triwulanan.
PENGUKURAN GAP ANTARA REALISASI DAN TARGET F.
Besaran gap atau selisih antara target dan realisasi sebuah kegiatan dihitung secara terpisah antara anggaran dan kinerja, namun kedua hal tersebut
mempunyai rumus dasar perhitungan yang sama. Pengukuran gapselisih dalam rumus dasar lebih jelas digambarkan dalam contoh berikut :
Pedoman Penggunaan Aplikasi E-Monev
Untuk Pemantauan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Nasional
12
Tabel 3. Contoh Pengukuran Gap Antara Realisasi dengan Target
Kegiatan Target Triwulan
Realisasi Kinerja
TW II Realisasi-
Target Perhitungan
selisihgap Nilai
Gap I
II III
IV
Kegiatan A.1 25
40 80
100 22
18 1840100
45
Penjelasan : Contoh: Target anggaran triwulan II Kegiatan A.1= 40
• Nilai realisasi anggaran yang dicapai pada triwulan II ini = 22
• Selisih Realisasi dengan Target = 40 – 22 = 18
• Perhitungan Gapselisih= 1840100= 45
•
Nilai 45 dibandingkan dengan range untuk penentuan Status Capaian KegiatanProgram yang dinoiikasikan dalam warna hijau,
kuning dan merah
Tabel 4. Tabel Keterangan Status Capaian ProgramKegiatan STATUS
CAPAIAN WARNA
GAP TARGET VS REALISASI X
PENJELASAN
Hijau X
Baik
Kuning X
25 Hai–hai
Merah
x
25
Buruk Berdasarkan Tabel diatas maka nilai 45 dinoiikasikan berwarna
• MERAH buruk.
Noiikasi dan Rumus penghitungannya berlaku bagi status capaian •
kinerja kegiatan dan program.