TeknikBPengumpulanBDataB 1.JenisBdanBSumberBDataB B Observasi B WawancaraBdanBDiskusi B Angket MetodeBAnalisisBDataB

22 yang dapat diperoleh satu unit usahatani. b. Harga penjualan Harga penjualan yang dapat diperoleh petani ditentukan oleh beberapa faktor yaitu mutu hasil, pengolahan hasil dan sistem pemasaran serta struktur pasar yang dihadapi. c. Biaya produksi petani Faktor-faktor yang menentukan biaya produksi adalah ketersediaan modal yang digunakan, produktivitas tenaga kerja dan kemampuan pengelolaan usaha tani untuk meningkatkan efisiensi. Dapat disimpulkan bahwa peningkatan pendapatan petani adalah hal yang sangat kompleks, dimana banyak sekali faktor-faktor yang menentukan keberhasilannya. Kegiatan usaha tani bertujuan untuk mencapai produksi di bidang pertanian. Pada akhirnya akan dinilai dengan uang yang diperhitungkan dari produksi setelah dikurangi atau memperhitungkan biaya yang telah dikeluarkan. Penerimaan usahatani atau pendapatannya nantinya akan mendorong petani untuk dapat memanfaatkannya dalam berbagai kegunaan seperti untuk : biaya produksi periode selanjutnya, tabungan, dan pengeluaran lain untuk memenuhi kebutuhan keluarga. 2.7. TeknikBPengumpulanBDataB 2.7.1.JenisBdanBSumberBDataB Prosedur Pengambilan data penelitian menggunakan data primer. Data tersebut diperoleh dari hasil wawancara langsung dan diskusi dengan petani yang menjadi sampel atas kuisioner penelitian. Sedangkan untuk data sekunder, data diperoleh dari instansi yang terkait atau perusahaan setempat, buku – buku ilmiah, media internet, jurnal penelitian maupun dari referensi lain yang berhubungan dengan penelitian ini. Universitas Sumatera Utara 23 2.7.2.BCaraBPengumpulanBDataB Pengambilan data penelitian dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:

a.B Observasi

Observasi yaitu mengamati langsung pada objek yang akan diteliti. Disini yang diamati adalah keadaan yang ada di Desa Huta II Kecamatan Hatonduan Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

b.B WawancaraBdanBDiskusi

Peneliti melakukan wawancara dan diskusi dengan petani, kelompok tani, untuk memperoleh informasi mendalam tentang berbagai hal yang berkaitan dengan usahatani jagung

c.B Angket

Teknik ini dilakukan dengan cara memberikan daftar pertanyaan kepada responder untuk dijawab, kemudian dari jawaban setiap Pertanyaan tersebut ditentukan skor-nya dengan menggunakan rating scale.

2.8. MetodeBAnalisisBDataB

Suatu penelitian akan menjadi jelas, terarah tujuannya bila didukung oleh organisasi pengolahan data yang baik dan sistematis. Tehnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif, yakni menguji dan menganalisis data dengan perhitungan angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan dari pengujian tersebut, dengan menggunakan rumus-rumus berikut ini : 2.8.1.BUjiBValiditasBdanBReliabilitasBB a.BUjiBValiditas Untuk menguji apakah instrumen angket yang dipakai cukup layak digunakan sehingga mampu menghasilkan data yang akurat yang sesuai dengan tujuan ukurannya maka dilakukan uji validitas. Sugiyono 2003, hal. 114 menyatakan bahwa pengukuran validitas internal menggunakan uji validitas setiap butir pertanyaan content validity dengan cara mengkolerasikan skor item masing-masing variabel dengan skor total Universitas Sumatera Utara 24 masing-masing variabel sehingga akan terlihat butir instrumen yang layak dan tidak layak. Perhitungan kolerasi antara pernyataan atau pertanyaan ke-1, ke-2 dan seterusnya dengan skor total digunakan alat uji kolerasi Pearson product moment coefficient of correlation dengan menggunakan perangkat lunak statistic package for social sciences SPSS versi 15. Adapun rumus korelasi Pearson Sugiyono, 2003. hal 182 adalah :

b.BB UjiBReliabilitasB