BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
1.1 Pengertian Perusahaan
1.1.1 Pengertian Perusahaan
Menurut Dr. Munir Faudy, SH., M.H., LLM dalam Buku Pengantar Hukum Bisnis pengertian perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan
produksi dan berkumpulnya semua faktor produksi. Setiap perusahaan ada yang terdaftar di pemerintah dan ada pula yang tidak. Bagi
perusahaan yang terdaftar di pemerintah, mereka mempunyai badan usaha untuk perusahaannya. Badan usaha adalah status suatu
perusahaan yang terdaftar di pemerintah. 2005: 35 Menurut pasal 33 UUD 1945. Indonesia memiliki banyak badan
usaha yang dikelompokan dalam 3 jenis, yaitu BUMN atau Badan Usaha Milik Negara, BUMD atau Badan Usaha Milik Daerah dan BUMS Badan
Usaha Milik Swasta, Setiap Badan Usaha memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Misalnya, seluruh Badan Usaha yang tergolong BUMN
berbeda dengan yang tergolong BUMS, perbedaannya antara lain BUMN dikelola oleh pihak negara sedangkan BUMS dikelola oleh pihak swasta.
1.1.2 Jenis-Jenis Badan Usaha 1.1.2.1
Badan Usaha Milik Negara BUMN
BUMN atau Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang permodalannya seluruhnya atau sebagian dimiliki oleh
Pemerintah. Status pegawai badan usaha-usaha tersebut adalah Pegawai Negeri. BUMN terdiri dari 3 macam, yaitu :
1. Perjan
Perjan adalah bentuk Badan Usaha Milik Negara BUMN yang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah.
Perjan ini berorientasi pelayanan pada masyarakat, sehingga selalu merugi. Sekarang sudah tidak ada peerusahaan BUMN
yang menggunakan model Perjan karena besarnya biaya untuk memelihara perjan-perjan tersebut. Contoh Perjan : KAI
kini menjadi PT.
2. Perum
Perum adalah Perjan yang sudah dirubah. Tujuannya tidak lagi berorientasi pada pelayanan tetatpi sudah profit
oriented. Sama seperti Perjan, Perum dikelola oleh Negara dengan status pegawainya sebagai Pegawai Negeri. Namun,
perusahaan masih merugi meskipun status Perjan sudah diubah menjadi Perum. Sehingga pemerintah terpaksa
menjual sebagian saham Perum tersebut kepada Publik Go Public dan statusnya diubah menjadi Persero.
3. PT Perseroan Terbatas
Perusahaan Perseroan adalah perusahaan yang semua modalnya berbentuk saham, yang jenis peredarannya
tergantung jenis saham tersebut. Perusahaan Perseroan dikelola secara Profesional. Biasanya, perusahaan-
perusahaan ini mencantumkan namanya kedalam bursa efek untuk diperjualbelikan.
Sedangkan Persero adalah salah satu badan usaha yang dikelola oleh Negara atau Daerah. Berbeda dengan Perum
dan Perjan, tujuan didirikan Persero yang pertama adalah mencari keuntungan dan yang kedua memberi pelayanan
kepada umum. Modal pendiriannya berasal sebagian atau sepenuhnya dari kekayaan Negara yang dipisahkan berupa
saham-saham. Persero dipimpin oleh Direksi, sedangkan pegawainya berstatus sebagai pegawai swasta. Badan
usahanya ditulis PT Nama Perusahaan PERSERO.
Perusahaan ini tidak memperoleh fasilitas Negara. Contoh Perusahaan yang mempunyai badan usaha Persero, adalah:
PT. Garuda Indonesia Airways PERSERO PT. Angkasa Pura PERSERO
PT. Pertamina PERSERO, dll. Adapun Ciri-ciri Perseroan Terbatas PT, adalah :
a Diatur dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas Nomor 40 Tahun 2007
b Didirikan oleh minimal oleh 2 orang pribadi hukum c Mempunyai minimal modal dasar sekarang minimal modal
dasar Rp. 50.000.000,00 d Minimal modal yang harus disetorkan pada Bank 25 dari
minimal modal dasar e Tanggung jawab terbatas dari para pemegang saham
f Didirikan dengan Akta Notaris dan berlaku sejak disahkan oleh Menteri Kehakiman sekarang Menteri Hukum dan
HAM g Bertindak secara pribadi hukum
h Memiliki harta kekayaan sendiri.
1.1.2.2 Badan Usaha Milik Swasta BUMS
BUMS atau Badan Usaha Milik Swasta adalah badan usaha yang dimiliki oleh swasta. Badan usaha ini sepenuhnya dikelola dan
permodalannya dari pihak swasta. Berikut beberapa jenis BUMS yang ada di Indonesia :
1. Perusahaan Perorangan