2.3. Kromatografi
Dalam analisa kimia suatu bahan sering dihadapkan pada pekerjaan –
pekerjaan seperti menghilangkan konstituen –konstituen penggangu atau mengisolasi
atau memekatkan konstituen yang dikendaki sebelum dilakukan indentifikasi maupun pengukuran jumlahnya Suarmadji, 1989.
Kromatografi merupakan suatu teknik pemisahan yang menggunakan fase diam stationary phase dan fase gerak mobile phase.Teknik kromatografi telah
berkembang yang telah digunakan untuk memisahkan dan mengkualifikasi berbagai macam komponen yang kompleks, baik komponen organik maupun komponen
anorganik Rohman, 2007.
2.3.1. Pembagian Kromatografi
Kromatografi dapat dibedakan atas berbagai macam ergantung pada pengelompokannya. Berdasarkan pada mekanisme pemisahannya, kromatografi
dibedakan menjadi : akromatogarfi adsorbsi; bKromatografi partisi; c kromatografi pasangan ion; d Kromatografi penukar ion; e Kromatografi ekslusi
ukuran; dan f kromatogarfi afinitas.
Berdasarkan pada alat yang digunakan, kromatografi dapat dibagi atas : a Kromatografi kertas; b kromatogarfi lapis tipis, yang keduanya sering disebut
dengan kromatografi planar; c kromatografi cair kinerja tinggi KCKT; dan d kromatogarfi gas KG.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.4 Klasifikasi teknik kromatografi yang utama Rohman, 1994
Teknik Fase diam
Fase gerak Bentuk
Mekanisme sorpsi yang utama
Kromatografi Kertas Kertas selulosa
Cair Planar
Partisi adsorpsi, pertukaran ion,
eksklusi
Kromatografi Lapis TipisKLT
Silika, selulosa,
resin penukar ion, padatan
yang porosnya
dikendalikan Cair
Planar Partisi adsorpsi,
pertukaran ion, eksklusi
Kromatografi gas Kromatografi gas
cair KGC Cair
Gas Kolom
Partisi
Kromatografi gas padat KGP
Padat Gas
Kolom Adsorpsi
Kromatografi cair Kromatografi cair
kinerja tinggi KCKT
Padatan atau Fase terikat
Cair Kolom
Partisi yang dimodifikasi
Kromatografi Cair Kromatografi
eksklusi ukuran Padatan
dengan porositas
yang dikendalikan
Cair Kolom
Eksklusi
Kromatografi cair Kromatografi
penukar ion Resin
penukar ion atau fase
terikat Cair
Kolom Pertukaran ion
Kromatografi Cair Kromatografi kiral
Pemilihan kiral padat
Cair Kolom
Adsorpsi secara selektif
Universitas Sumatera Utara
2.3.2. Prinsip Kromatografi Gas
Kromatografi gas merupakan teknik pemisahan yang mana solut-solut yang mudah menguap dan stabil terhadap panas bermigrasi melalui kolom yang mengandung fase
diam dengan suatu kecepatan yang tergantung rasio distribusinya. Pada umunya solut akan terelusi berdasarkan pada peningkatan titik didihnya, kecuali jika ada interaksi
khusus antara solut dan fase diam. Pemisahan pada kromatografi gas didasarkan pada titik didih suatu senyawa dikurangi dengan semua interaksi yang mungkin terjadi
antara solut dari ujung kolom lalu menghantarkannya ke detektor Rohman, 2007.
2.3.3 Sistem Peralatan Kromatografi Gas