Perbaikan Komputer Yang Mati Hanya Beberapa Menit Setelah Start

9. Perbaikan Komputer Yang Mati Hanya Beberapa Menit Setelah Start

Komputer mati sesaat setelah start adalah kerusakan komputer yang sangat banyak dialami oleh kita semua sebagai pengguna komputer. Dalam beberapa kasus, ada kalanya meninggalkan pesan pada layar biru dan ada kalanya dia pergi begitu saja tanpa pesan. Masalahnya adalah kalaupun dia meninggalkan pesan pada layar biru adakalanya pesan itu sangat singkat dan jika bisa dibacapun sangat sulit untuk dimengerti maksudnya. Itulah sebabnya ada yang menyebutnya bahasa alien.

Secara logika ada dua penyebabnya yaitu entah kerusakan hardware komputer atau kerusakan software. Dari kedua bagian inipun masing-masing terbagi-bagi misalnya hardware masih terbagi adas beberapa bagian komponen perangkat keras dan software masih terbagi dalam sistem operasi dan driver dan program aplikasi. Penangan terhadap penyebab ini memerlukan penanganan yang sangat berbeda. Jika penyebabnya hardware maka memerlukan tidakan mekanik dan jika penyebabnya software pemeriksaannya akan jauh lebih kompleks.

Walaupun masalah ini agak luas untuk dipahami, saya mencoba untuk mengelompkkan agar lebih mudah dipahami dan mencari jalan keluarnya.

1. Permasalahan hardware. Ada kerusakan hardware yang bisa menyebabkan komputer langsung 345

mati dan lumpuh. Processor, memory, power supply, maiboard paling sering membuat

komputer mati total alias tak ada tampilan jika mengalami kerusakan. Dalam kasus yang sering saya hadapi, kasus Komputer Mati Hanya Beberapa Menit Setelah Start paling sering terjadi penyebabnya adalah Processor yang kepanasan. Ini disebabkan oleh kipas pendingin tidak jalan atau tidak maksimal. Bisa juga disebabkan oleh aluminium pendinginnya sangat berdebu sehingga angin dari kipas pendingin.

Solusi: karena pada hardware kasusnya paling sering terjadi pada processor maka sebaiknya Anda mengecek processor. Pastikan kipas pendinginnya jalan normal dan heatsink atau aluminium pendingin tidak berdebu. Kalau perlu bersihkan dengan hati-hati bagian aluminium pendingin

2. Permasalahan Pada BIOS. Jika pernah mati lampu ketika komputer sedang digunakan maka besar kemungkinan bisa mengacaukan BIOS dan sesudah itu muncullah masalah diatas (walaupun ini jarang terjadi). Overclock processor pada BIOS untuk mendongkrak kinerja processor yang membabi buta bisa juga jadi masalah ketika processor tidak lagi mampu menangani permintaan tersebut. Jika ini penyebabnya maka start up komputer hanya sampai pada POST test lalu mati lagi (tidak sampai pada loading windows).

Solusi: Periksa BIOS dan lihat apakah ada settingan yang keliru. Jika Anda melakukan overclock segera kembalikan ke posisi normal atau jalan pintasnya kembalikan setting BIOS ke posisi DEFAULT.

3. Permasalahan sistem operasi. Ketika beberapa file sistem operasi mengalami kerusakan atau korup, bisa juga jadi penyebabnya. Ini biasa terjadi ketika meng-upgrade sistem operasi dan tidak selesai dengan sempurna. Bisa juga terjadi ketika sistem operasi sudah terlalu lama digunakan dan tidak pernah diatur ulang alias defrag. Solusi: Jika Anda yakin ini penyebabnya maka Anda bisa lakukan defrag terhadap hard disk komputer. Pilihan lain adalah Anda bisa install repair komputer Anda atau install total sebagai jalan paling terakhir. Tetapi jika Anda yakin sistem operasi adalah penyebabnya.

4. Permasalahan driver. Driver perangkat keras yang sudah tidak sesuai dengan sistem operasi bisa 346

juga jadi penyebabnya. Atau sebaliknya bisa terjadi ketika mengupgrade driver dan tidak jalan

dengan sempurna. Perlu dipahami bahwa perangkat keras komputer agar bisa bekerjasama dengan sistem operasi maka perangkat tersebut mempunyai perantara yang namanya driver.

Solusi: Jika kasus diatas terjadi setelah Anda mengupdate driver berarti Anda harus mengembalikan driver ke versi sebelumnya dengan cara roll back driver. Caranya silakan baca kembali artikel Perbaikan Komputer pada Blue Screen Of Death pada bagian Roll Back Driver

5. Kemungkinan oleh virus. Walaupun tidak semua virus mempunyai kasus yang sama, tetapi saya pernah mengalami ini ketika masih awam soal virus. Ketika komputer saya diserang virus saya hanya bisa restart komputer dua kali secara normal dan sesudahnya tidak bisa lagi jalan sempurna dan kasus seperti diatas saya alami secara berulang-ulang pada kesempatan berikutnya. Solusi: Jika ini penyebabnya, tak ada jalan lain yaitu scan komputer Anda dengan antivirus yang profesional misalnya NOD32 berbayar.

Ada beberapa alasan mengapa kadang-kadang kita harus melakukan recovery, mis karena virus, file yang hilang, lupa password, ataupun system operasi yang rusak. Recovery sebetulnya adalah suatu proses yang kita tempuh untuk memperoleh kembali data atau informasi yang hilang yang diakibatkan oleh contoh yang sudah disebutkan di atas. Recovery itu sendiri dapat ditempuh melalui dua jalur; Recovery dari dalam, yaitu dengan melibatkan BIOS dan Windows dan Recovery dari luar, yaitu dengan menggunakan beberapa program tertentu( tidak dibahas disini karena sifatnya instant). Jadi pembahasan dibatasi pada recovery dari dalam.