mol formaldehid : amoniak = 3 : 2. Reaksi berlangsung dalam fase cair
dan bersifat eksotermis. Konversi yang dicapai sebesar 98 dengan
reaktan pembatas amoniak. Reaksi berjalan dalam RATB pada keadaan
isotermal 40°C. Tekanan operasi reaktor 16 atm, hal ini bertujuan
menjaga agar reaktan tetap pada kondisi cair.
Produk keluar dari reaktor mempunyai suhu 40°C dengan
tekanan 16 atm kemudian dialirkan ke dalam
expander
G-250 untuk menurunkan tekanan menjadi 1 atm
sebelum masuk
evaporator
V-110. Suhu
produk keluar
expander
sebesar 40°C, produk
hexamine
dan sisa reaktan yang berupa amoniak
dan larutan formaldehid keluar
expander
kemudian diumpankan ke dalam
evaporator
V-110 dan V- 111. Di dalam
evaporator,
produk mengalami proses pemekatan dan
pengkristalan.
Evaporator
bekerja pada tekanan di bawah 1 atm
vakum. Hal ini bertujuan untuk menghindari dekomposisi
hexamine
. Tekanan
evaporator
1 V-110 yaitu 0,11 atm dan suhu 48°C.
Evaporator
2 V-111 beroperasi pada tekanan 0,12 atm dan suhu 50°C. Sebagai
media pemanas digunakan
steam
jenuh pada suhu 150°C dan tekanan 4,7 atm. Produk hasil
evaporator
2 V-111 berupa kristal
hexamine
selanjutnya di
umpankan ke
centrifuge
H-140 dengan
menggunakan pompa L-213 untuk dipisahkan antara kristal
hexamine
dengan cairannya. Kristal
hexamine
kemudian dibawa ke unit pemurnian dengan
menggunakan
screw conveyor
J-240. Sedangkan cairan keluar
centrifuge mother liquor
di-
recycle
kembali masuk
dalam
evaporator
1 V-110 .
3. Tahap
Pemurnian Dan
Penyimpanan Produk
Produk yang
dihasilkan dimurnikan dengan menggunakan
alat
rotary dryer
B-120. Pada
rotary dryer
terjadi penguapan sisa- sisa air dan dihasilkan produk
dengan kemurnian
mencapai 99,93. Selanjutnya produk masuk
dalam unit penyimpanan melalui
belt conveyor
J-230, lalu produk diangkut oleh
bucket elevator
J- 210 sebelum disimpan dalam
silo
F-260. III.
SPESIFIKASI ALAT UTAMA PROSES
1. Tangki Formaldehid
Kode : F-110
Fungsi : Menyimpan kebutuhan
bahan baku formaldehid selama 2 hari
Tipe :
Silinder Vertical Conical Head
Kondisi operasi: Temperatur : 35°C
Tekanan : 1 atm
Kapasitas : 5.163,0642 m
3
Diameter : 15,2402 m
Lebar : 12,8018 m
Tebal
Shell
:
Course
1 = 1,102 in
Course
2 = 1,023 in
Course
3 = 0,945 in
Course
4 = 0,866 in
Course
5 = 0,788 in
Course
6 = 0,709 in
Course
7 = 0,631 in
Tebal
head
: 0,568 in Tinggi
head
: 0,7119 m Bahan
:
Carbon Steel
Jumlah : 3 buah
2. Tangki Amoniak
Kode : F-111
Fungsi :Menyimpan
kebutuhan bahan
baku amoniak
selama 2 hari Tipe
:
Spherical tank
Kondisi operasi: Temperatur : 35°C
Tekanan : 16 atm
Kapasitas : 220,966 m
3
Diameter : 7,5020 m
Tebal
Shell
: 2,5 in Tinggi cairan
: 1,0420 m Bahan
:
Stainless Steel
Jumlah : 1 buah
3. Reaktor
Kode : R-110
Fungsi :Mereaksikan bahan baku
formaldehid dengan
amoniak Tipe
: Reaktor Alir Tangki Berpengaduk RATB
Kondisi operasi: 1. Temperatur : 40°C
2.Tekanan : 16 atm
Volume
shell
: 29,2063 m
3
Diameter : 3,5475 m
Volume
head
: 35,0482 m
3
Volume reaktor : 35,0516 m
3
Tinggi cairan : 2,9549 m
Diameter pengaduk: 1,0642 m Jarak pengaduk
: 1,1824 m Tinggi pengaduk : 3,5474 m
Lebar pengaduk : 0,2660 m
Lebar
baffle
: 0,2956 m Jumlah pengaduk : 1 buah
Putaran pengaduk : 53 rpm
Power
: 1 Hp Tebal
shell
: 1,25 in
OD
: 144 in Tebal
head
: 2,75 in
Tinggi reaktor : 4,2331 m
ΔT
LMTD
: 12,9842 °F Luas transfer panas : 340,9978 ft
2
Luas selubung reaktor: 507,8121 ft
2
Jenis pendingin : Jaket
Tebal jaket : 1,5 in
Tinggi jaket : 2,5949 m
Rd
: 0,003 Bahan
:
Stainless steel
Jumlah : 1 buah
4.
Evaporator 1
Kode : V-110
Fungsi : Menguapkan sisa CH
2
O, CH
3
OH, NH
3
, dan
sebagian air dari produk reaktor
Tipe :
Standard Vertical Tube Evaporator
Diameter : 7,421 ft Tinggi
shell
: 11,131 ft Tebal
shell
: 316 in Tebal
head
: 316 in Jenis
tube
:
Calandria
Ukuran
tube
: 8 in IPS
schedule
40
OD
: 8,625 in
ID
: 7,891 in Panjang
tube
: 8 ft Jumlah
tube
: 444 buah Bahan konstruksi :
Carbon Steel
5.
Evaporator 2
Kode : V-111
Fungsi : Menguapkan sisa CH
2
O, CH
3
OH, NH
3
, dan
sebagian air dari produk reaktor
Tipe :
Standard Vertical Tube Evaporator
Diameter : 4,856 ft Tinggi
shell
: 7,284 ft Tebal
shell
: 316 in Tebal
head
: 316 in Jenis
tube
:
Calandria
Ukuran
tube
: 4 in IPS
Schedule
40
OD
: 4,5 in
ID
: 4,026 in Panjang
tube
: 4 ft Jumlah
tube
: 243 buah Bahan konstruksi :
Carbon Steel
6.
Rotary dryer
Kode : B-120
Fungsi : Mengeringkan padatan
dari
centrifuge
Kondisi operasi: Suhu umpan masuk : 40°C
Suhu umpan keluar : 50°C
Tekanan : 1 atm
Luas penampang : 2,2204 ft
2
Diameter : 0,5125 m
Panjang : 4,1194 m
Kecepatan putar : 6 rpm
Power
: 8 Hp
Slope
: 0,3296 Bahan
:
Carbon steel
Jumlah : 1 buah
7.
Centrifuge
Kode : H-140
Fungsi :
Memisahkan kristal
hexamine
dari
filtrat
Tipe :
Nozzle discharge
Bahan :
Carbon Steel
Kondisi operasi :
1. Temperatur : 40°C 2.Tekanan
: 1 atm Kecepatan
: 5,1582 m
3
jam
Power
: 40 Hp Diameter
: 0,4040 m Jumlah
: 1 buah Kecepatan putar
: 6250 rpm
IV. HASIL PENELITIAN