Melaksanakan Evaluasi Proses dan Hasil Belajar Kesan Umum Kinerja Guru

Tabel 3.3 Lembar observasi aktivitas siswa 2. Tes Hasil Belajar Tes praktik ini digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar pembelajaran, khususnya mengenai penguasaan terhadap teknik dasar passing kaki bagian dalam pada pembelajaran sepak bola. Tes yang No Nama Aspek yang di nilai Jmlsk or Kriteria Semangat Disiplin Kerjasam Tanggung jawab 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 B C K 1 AgusCahyono 2 Ahmad DadanJanuar 3 BanaMustopa 4 ElianaSusanti 5 EmaFadillah 6 FahrulRizki 7 Geri Linardi 8 ImahHidayah 9 IkahFathonah 10 JanuarWijaya 11 KokomKomariah 12 NaniSuhartini 13 PandiSaefulHidayat 14 RianRahardian 15 Riki Ahmad Fauji 16 Sandi Firdaus 17 TopanGinanjar 18 UntungRifaldi 19 WawanDarmawan 20 ZaenalArif Jumlah Presentase dilakukan sesudah kegiatan pembelajaran untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa Tes passing dengan memantulkan bola ke tembok. Petunjuk tes passing kaki bagian dalam melalui media tali yaitu sebagai berikut: a. Pertama-tama siswa dibariskan sesuai absen b. Siswa melakukan passing sesuai dengan yang dijelaskan oleh guru yaitu melakukan passing kaki bagian dalam yang dipantulkan ke arah tembok yang telah diberi batas ketinggianya itu 35 cm. c. Setiap siswa mendapat kesempatan 10 kali untuk melakukan passing. Dibawah ini adalah instrumen penelitian untuk tes hasil belajar siswa: Tabel 3.4 Format penilaian tes hasil belajar No Nama Aspek yang di nilai Jml skor Nilai Ketuntasan Posisi tubuh Sasaran Kekuata n Perkenaa n 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 T BT 1 Agus Cahyono 2 Ahmad Dadan Januar 3 Bana Mustopa 4 Eliana Susanti 5 Ema Fadillah 6 Fahrul Rizki 7 Geri Linardi 8 Imah Hidayah 9 Ikah Fathonah 10 Januar Wijaya 11 Kokom Komariah 12 Nani Suhartini 13 Pandi Saeful Hidayat 14 Rian Rahardian 15 Riki Ahmad Fauji 16 Sandi Firdaus 17 Topan Ginanjar 18 Untung Rifaldi 19 Wawan Darmawan 20 Zaenal Arif Jumlah Presentaserata rata KKM Klasikal 3. Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan suatu maksud tertentu yang digunakan untuk mendapatkan informasi optimal mengenai apa yang dipikirkan, dirasakan, direncanakan, dilakukan, dan dikerjakan baik secara individu maupun kelompok. Percakapan ini dilakukan oleh dua pihak, yaitu : pewawancara interview yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai intervieweer yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu. Wawancara digunakan bukan teknik pengumpul data yang berdiri sendiri, melainkan sebagai penyerta pada saat melakukan observasi dan analisis dokumentasi. Dengan menggunakan teknik wawancara, data utama yang berupa ucapan pikiran, perasaan, dan tindakan lebih mudah diperoleh. Untuk itulah peneliti melakukan wawancara secara mendalam dengan subyek penelitian sesuai dengan fokus rencana penelitian. Wawancara dilakukan secara langsung kepada semua siswa setelah pembelajaran selesai.Wawancara digunakan peneliti untuk memperoleh data tentang kesulitan dan kesan-kesan yang diperoleh siswa dan guru dalam pembelajaran passing kaki bagian dalam pada pembelajaran sepak bola melalui media tali. Berikut ini adalah contoh pedoman wawancara yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data dari siswa: Tabel 3.5 Pedoman wawancara siswa No Pertanyaan Jawaban 1 Apakah pembelajaran passing kaki bagian dalam melalui media tali yang diberikan susah atau mudah? 2 Apakah kamu sudah pernah melakukan passing kaki bagian dalam melalui media tali seperti yang diberikan gurumu tadi? 3 Dapatkah kamu memahami maksudnya menggunakan media tali tadi? 4 Tahukah kamu apa manfaatnya media tali yang digunakan untuk pembelajaran passing kaki bagian dalam? 5 Dapatkah kamu melakukan kembali passing kaki bagian dalam yang tadi diberikan oleh gurumu? Selain wawancara kepada siswa wawancara juga dilakukan kepada guru. Berikut adalah pedoman wawancara untuk guru: Tabel 3.6 Pedoman wawancara guru No. Pertanyaan Jawaban 1 Bagaimana menurut bapak, apakah siswa siswi kelas V menyenangi pembelajaran passing kaki bagian dalam pada sepak bola melalui media tali? 2 Apakah siswa siswi kelas V mengalami kesulitan dalam pembelajaran passing kaki bagian dalam pada sepak bola melalui media tali, dimana letak kesulitannya? 3 Menurut bapak, apakah pembelajaran media tali dapat meningkatkan hasil belajar siswa? 4 Kesan apa yang bapak dapatkan dari pembelajaran passing kaki bagian dalam melalui media tali?

F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

1. Teknik Pengolahan Data

Data penelitian yang dikaji, yaitu data pelaksanaan tindakan dan data hasil belajar. Pertama, data pelaksanaan tindakan berupa deskripsi pelaksanaan proses pembelajaran tentang media tali. Data pelaksanaan tindakan diperlukan untuk memonitor tahap-tahap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan observasi, wawancara dan catatan lapangan yang instrumennya berbentuk pedoman observasi, pedoman wawancara dan catatan lapangan. Kedua, data hasil belajar siswa berupa hasil penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Data hasil tindakan ini diperlukan untuk meningkatkan kemampuan siswa yang instrumennya berbentuk lembar kerja siswa kelompok dan tes individu. Teknik pengolahan data untuk data pelaksanaan yaitu dengan menggunakan model kualitatif yang menghasilkan data deskriptif dan kuantitatif.

a. Kualitatif

Bentuk pelaksanaan dari teknik penelitian kualitatif yaitu data pelaksanaan tindakan kelas melalui tahap-tahap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan observasi kinerja dan aktifitas siswa, wawancara terhadap guru dan siswa dan catatan yang instrumennya berbentuk pedoman observasi, pedoman wawancara dan catatan lapangan.

b. Kuantitatif

Teknik pendekatan kuantitatif bertujuan mengetahui data hasil belajar yang diperoleh siswa.Dengan demikian dapat diketahui batas kemampuan siswa sehingga guru dapat merancang pembelajaran yang tepat dan sesuai untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Analisis data

Analisis data penelitian tindakan kelas dilakukan secara terus menerus selama penelitian berlangsung. Setelah data yang terkumpul dari berbagai alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian, kemudian data tersebut diberikan simbol atau kode-kode tertentu untuk memudahkan penyusunan dan pengolahannya. Data yang diperoleh dalam penelitian kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis data kualitatif. Bogdan dan Biklen Moleong, 2005: 248 menyatakan bahwa: Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensistesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang di pelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. Analisis data kualitatif digunakan untuk menganalisis data yang menunjukkan proses interaksi yang terjadi selama pembelajaran yaitu respon siswa terhadap penerapan keterampilan proses dalam materi tentang passing bawah sepak bola. Sedangkan analisis kuantitatif digunakan untuk mengetahui tingkat kemajuan siswa dalam pembelajaran. Setelah data dianalisis, peneliti melanjutkan dengan proses pengolahan data yang diperoleh dari format observasi, format wawancara,

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN DASAR BERMAIN SEPAK BOLA MELALUI PEMBELAJARAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KERTASANA KECAMATAN KEDONDONG KABUPATEN PESAWARAN

0 6 49

MENINGKATKAN KEMAMPUAN TEKNIK DASAR PASSING MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA MELALUI PENGELOLAAN GAWANG KECIL KELAS IV SDN CORENDA KECAMATAN CISITU KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 57

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PASSING PENDEK DENGAN KAKI BAGIAN DALAM MELALUI MODEL KOOPERATIF TEKNIK JIGSAW PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V SD Negeri Cijeungjing 1 Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang).

0 0 38

MENINGKATKAN GERAK DASAR PASSING MENDATAR SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN KECIL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 MEGU GEDE KECAMATAN WERU KABUPATEN CIREBON.

0 0 37

MENINGKATKAN KETERAMPILAN DASAR MEMUKUL BOLA MELALUI MEDIA BOLA GANTUNG DALAM PERMAINAN KASTI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 BATEMBAT KECAMATAN TENGAHTANI KABUPATEN CIREBON.

1 4 39

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS 6 SD NEGERI 1 MUARA KECAMATAN SURANENGGALA KABUPATEN CIREBON.

7 39 51

UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN SEPAK BOLA PASSING KAKI BAGIAN DALAM MELALUI PERMAINAN PASS BOI PADA SISWA KELAS VSD NEGERI 3 WONOSARI PEGANDONKABUPATEN KENDAL TAHUN 2016 -

0 7 40

MENINGKATKAN KETERAMPILAN PASSING MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM PADA PERMAINAN SEPAK BOLA MENGGUNAKAN METODE DRILL

0 0 10

SITUS NYI MAS BADURAN DAN TRADISI KEISLAMAN MASYARAKAT DESA SURANENGGALA KIDUL KECAMATAN SURANENGGALA KABUPATEN CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 37

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS III PADA MATERI PENGURANGAN DENGAN MEMINJAM MELALUI MEDIA GAMBAR DAN KARTU PADA SD NEGERI I SURANENGGALA KULON KECAMATAN SURANENGGALA KABUPATEN CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 20