Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

Nadia Mustika, 2014 Pengaruh Atraksi Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan : Y’ = Variabel Dependen variabel terikat X = Variabel Independen variabel bebas a = Konstanta nilai Y’ apabila X = 0 b = Koefisien Regresi nilai peningkatan ataupun penurunan

3. Uji Hipotesis

Untuk menguji hipotesis parsial yang tersirat dari hipotesis penelitian, seperti dikemukakan oleh Sugiyono 2004. Adapun perhitungannya yaitu sebagai berikut: Statistik uji : Fh = Sugiyono, 2013:235 F tabel = : df = k, df2 = n-k-1 α = 5 . Kriteria uji : 1. Terima Ho jika F hitung F tabel 2. Tolak Ho jika F hitung ≥ F tabel Uji F merupakan uji simultan untuk melihat pengaruh variabel X terhadap terhadap variabel Y. Sedangkan Uji t adalah uji parsial yang digunakan untuk melihat apakah terdapat pengaruh antara variabel X terhadap variabel Y. Statistik Uji : Sugiyono, 2004, hlm. 215 Keterangan : t = distribusi student dengan derajat kebebasan dk = n-1 = koefisien korelasi n = banyaknya sampel Nadia Mustika, 2014 Pengaruh Atraksi Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Ketentuan dari uji hipotesis ini adalah: Ho : β = 0 : korelasi tidak berarti, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X dan variabel Y : β = 0 : korelasi berarti, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X dan variabel Y Kriteria penolakan hipotesisnya adalah: a. Jika t hitung ≥ t tabel maka Ho ditolak dan diterima b. Jika t hitung t tabel maka Ho diterima dan ditolak

4. Uji Koefisien Determinasi

Uji Koefisen Determinasi untuk mengetahui besarnya persentase kontribusi variabel X terhadap variabel Y dengan rumus koefisien determinasi kd yaitu : Keterangan : kd = koefisien determinasi r = koefisien korelasi Tabel 3.7 Pedoman Interpretasi Koefisien Determinasi Interval Koefisien Tingkat Pengaruh 0 - 19,99 Sangat Lemah 20 -39,99 Lemah 40 - 59,99 Sedang 60 - 79,99 Kuat 80 - 100 Sangat Kuat Sumber : Sugiyono 2012 kd = r² x 100 Nadia Mustika, 2014 Pengaruh Atraksi Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian mengenai atraksi wisata terhadap kepuasan wisatawan di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Atraksi wisata di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda termasuk dalam kategori yang cukup beragam seperti atraksi wisata alam, buatan dan sejarah. Ketiga atraksi wisata tersebut memberikan pengalaman tersendiri bagi wisatawan yang mengunjungi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Selain itu juga mempunyai fungsi masing-masing baik bagi wisatawan maupun pengelola. Atraksi wisata alam Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda memberikan fungsi selain menjaga keseimbangan ekosistem hutan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda atraksi wisata alamnya pun menjadi saran refreshing wisatawan. Atraksi wisata buatannya selain berfungsi untuk fasilitas penunjang juga berfungsi untuk berbagai acara yang diselenggarakan baik pengelola ataupun para wisatawan. Sedangkan atraksi wisata sejarah berfungsi sebagai sarana wisata pendidikan bagi para wisatawan yang berkunjung. 2. Tingkat kepuasan wisatawan yang mengunjungi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda terhadap atraksi wisatanya berada pada kategori cukup baik. Hal ini dapat disimpulkan bahwa kepuasan wisatawan yang tercipta sudah cukup sesuai dengan atraksi wisata di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Dengan memiliki keindahan alam yang sangat eksotis serta dipadukan dengan atraksi wisata buatan serta sejarahnya memang sebanding dengan harga tiket yang terbilang cukup murah. Alangkah jika fasilitas yang dimiliki Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda lebih dilengkapi dalam segi kebersihannya, kenyamanannya, serta kelengkapan fasilitas-fasilitas penunjang agar sesuai dengan harapan para wisatawan sehingga dapat tercipta kepuasan yang lebih meningkat. Tetapi secara keseluruhan atraksi Nadia Mustika, 2014 Pengaruh Atraksi Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu wisata yang terdapat di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda sudah cukup memuaskan wisatawan. 3. Atraksi wisata mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan wisatawan di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Atraksi wisata tersebut mempunyai pengaruh yang kuat terhadap kepuasan wisatawan. Meskipun pada hasil penelitian kepuasan wisatawan di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda mendapatkan hasil yang negatif tetapi berbeda dengan hasil atraksi wisata yang mendapatkan hasil yang positif. Sehingga atraksi wisata dapat mengurangi kekurangan kepuasan wisatawan yang terdapat di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Kepuasan wisatawan ternyata tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh atraksi wisata, tetapi ada faktor-faktor lain yang tidak diteliti penulis yang dapat mempengaruhi kepuasan wisatawan di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Meskipun begitu, atraksi wisata berkontribusi sebanyak 60,9 terhadap kepuasan wisatawan yang mengunjungi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti memberikan saran dan masukan sebagai berikut: 1. Atraksi wisata yang dimiliki Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda sudah cukup beragam dan cukup baik. Tetapi alangkah baiknya jika atraksi wisata yang dimiliki Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda lebih dirawat dan dijaga baik itu atraksi wisata alam, buatan maupun sejarah. Dalam atraksi wisata alam sebaiknya pihak pengelola dan wisatawan saling bekerja sama dalm menjaga kebersihannya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan pihak pengelolanya pun memberikan fasilitas penunjang dengan menyediakan tempat sampah yang memadai. Untuk atraksi wisata buatan serta sejarah lebuh dirawat kembali dengan peremajaan seperti pengecatan ulang, memperbaiki bagian-bagian yang rusak, dan lain-lain. Untuk wisatawan pun dihimbau agar tidak melakukan vandalism dengan mencoret-coret fasilitas penunjang atraksi wisata di Taman Hutan Raya Ir. Nadia Mustika, 2014 Pengaruh Atraksi Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu H. Djuanda. Sehingga dapat tercipta atraksi wisata yang sesuai harapan para wisatawan baik dalam segi kenyamanan, kebersihan serta estetika. 2. Berdasarkan hasil penelitian kepuasan wisatawan yang tercipta sudah cukup baik. Tetapi alangkah baiknya jika fasilitas-fasilitas yang tersedia di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda lebih diperhatikan lagi kualitas fasilitasnya dengan cara peremajaaan fasilitas seperti memperbaiki fasilitas yang rusak, menambahkan fasilitas yang masih kurang seperti tempat sampah dan taman bermain serta menjaga kebersihan toilet serta mushola, dan memberikan kesan estetika kepada fasilitas-fasilitas yang rusak demi terciptanya kepuasan wisatawan yang tinggi. Jika terciptanya kepuasan wisatawan yang tinggi dapat menciptakan loyalitas konsumen. Meskipun kurangnya fasilitas yang terdapat di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda, kepuasan yang tercipta di wisatawan masih terdapat di kualitas lingkungan alam yang dimiliki Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Tetapi alangkah baiknya jika kualitas alam yang baik dikombinasikan dengan fasilitas yang baik juga. Sehingga kepuasan wisatawan pun akan semakin tinggi dan memberikan keuntungan positif bagi pihak pengelola Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda.