Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

Danny Pramadya, 2014 Perbandingan Perilaku Sosial Antara Siswa Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Cabang Olahraga Individu Beregu Dan Ekstrakurikuler Non Olahraga Di SMA Negeri 5 Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Untuk mengetahui perbedaanperilaku sosial siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler cabang olahraga individu, beregu dan ekstrakurikuler non olahraga. D. Manfaat Penelitian Dengan memperhatikan latar belakang, masalah, dan tujuan penelitian maka penulis merumuskan manfaat penelitian sebagai berikut: 1. Karena pengaruh perkembangan zaman, maka dewasa ini sebagai insan olahraga maka peneliti berharap penelitian ini dapat menambah wawasan dalam memasyarakatkan olahraga dan mengembangkan olahraga khususnya di lingkungan sekolah. 2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi guru mata pelajaran olahraga, atau pembina ekstrakurikuler olahraga dalam upaya pembinaan siswa untuk berolahraga khususnya dalam kegiatanekstrakurikuler.

E. Batasan Penelitian

Berdasarkan penelitian ini agar ruang lingkupnya terarah pada tujuan, maka penulis membatasi penelitian hanya pada masalah mengenai hal-hal berikut: 1. Penelitian ini difokuskan pada perilaku sosial siswa yang mengikuti ekstrakurikuler di SMA Negeri 5 Cirebon 2. Penelitian ini difokuskan pada 3 kelompok sampel yaitu siswa yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga beregu futsal, voli, basket, olahraga individu karate, silat, atletik dan ekstrakurikuler non olahraga Pramuka, Paskibra, OSIS. Pengambilan cabang olahraga dan ekstrakurikuler tersebut disesuaikan dengan ketersediaan ekstrakurikuler yang ada di SMA Negeri 5 Cirebon. 3. Lokasi penelitian ini dilakukan di kampus SMA Negeri 5 Cirebon Danny Pramadya, 2014 Perbandingan Perilaku Sosial Antara Siswa Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Cabang Olahraga Individu Beregu Dan Ekstrakurikuler Non Olahraga Di SMA Negeri 5 Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODELOGI PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan. Berdasarkan hal tersebut maka populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 5 Cirebon. 2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang kita teliti, dalam penentuan sampel dimaksudkan untuk membatasi obyek penelitian. Dalam pengambilan sampel harus representasi dari populasi sehingga penentuannya harus menggunakan cara dan pertimbangan tertentu, agar benar-benar mampu mewakili populasi. Untuk mengambil sampel pada sebuah penelitian diperlukan teknik atau disebut teknik sampling.Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling, menurut Sugiyono 2009:218.Purposive Sampling adalah “Teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu”.Tujuan atau pertimbangan pengambilan subjeksampel penelitian tersebut misalnya karena sampel dianggap paling tahu tentang apa yang peneliti harapkan sehingga dapat memudahkan peneliti dalam mencari data yang sebenarnya. Berdasarkan penjelasan tersebut peneliti mempertimbangkan pengambilan sampel ditentukan sebagai berikut: 1. Siswa yang aktif dan mengikuti ekstrakurikuler minimal 1 tahun karena pembentukan sikap seseorang dapat terbentuk dari aktivitas yang sama dan berulang-ulang dalam waktu yang lama Yusup 2004 dalam Syamsuri 2012:20. 2. Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tidak berpindah-pindah ekstrakurikuler yang tetap

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEGIATAN EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA, EKSTRAKURIKULER BUKAN OLAHRAGA DAN TIDAK MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER TERHADAP PERILAKU AGRESI SISWA.

0 2 47

PERBANDINGAN PERILAKU SOSIAL ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER CABANG OLAHRAGA INDIVIDU DAN BEREGU DI SMA PASUNDAN 2 BANDUNG.

0 1 38

PERBEDAAN DISIPLIN DALAM MENTAATI PERATURAN SEKOLAH ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DAN EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA : Studi Deskriptif Pada Siswa SMA Negeri 9 Bandung.

1 5 46

PERBEDAAN KETERAMPILAN SOSIAL ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA BULUTANGKIS DAN SEPAKBOLA.

0 1 42

Perilaku Sosial Siswa Yang Mengikuti Unit Kegiatan Ekstrakurikuler Olahraga Beregu dan Individual Di SMA Negeri Sekota Cimahi.

0 2 5

PERBANDINGAN PERILAKU SOSIAL SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER PMR PADA SISWA SMA NEGERI SE-KABUPATEN CIREBON BARAT.

0 1 40

PERBEDAAN KOHESIVITAS SISWA YANG MENGIKUTI EKTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA DI SMA NEGERI 1 SLEMAN.

0 7 91

PERBEDAAN NILAI-NILAI SOSIAL PADA PESERTA DIDIK YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN PESERTA DIDIK YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA DI SMA NEGERI 1 IMOGIRI BANTUL.

0 1 119

PERBEDAAN SIKAP SOSIAL SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA DI SMP N 1 TEMPEL KABUPATEN SLEMAN.

1 2 101

PERBEDAAN NILAI-NILAI SOSIAL PADA PESERTA DIDIK YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN PESERTA DIDIK YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA DI SMA NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 101