Instrumen Non Tes Instrumen Penelitian.

Yonadisa Velariana, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP MELALUI MODEL PROJECT-BASED LEARNING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Prosedur Penelitian

Penelitian ini terdiri atas empat tahap, yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, analisis data, dan pembuatan kesimpulan. 1Tahap Persiapan Tahap persiapan pada penelitian ini terdiri dari: a. Menyusun proposal penelitian. b. Mengadakan seminar proposal. c. Membuat instrumen penelitian. d. Melakukan perizinan tempat untuk penelitian. e. Melakukan uji coba instrumen penelitian. Uji coba ini diberikan terhadap subjek lain diluar subjek penelitian f. Melakukan analisis atau kriteria instrumen g. Menentukan dan memilih sampel dari populasi yang telah ditentukan. h. Menghubungi kembali pihak sekolah untuk mengkonsultasikan waktu dan teknis pelaksanaan penelitian. 2 Tahap Pelaksanaan Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a. Memberikan pretes kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol b. Melaksanakan pembelajaran dengan model Project-Based Learning pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional pada kelas kontrol. c. Melaksanakan observasi kelas, baik terhadap guru maupun siswa d. Memberikan angket pada siswa kelas eksperimen di pertemuan terakhir untuk mengetahui sikap siswa terhadap pembelajaran matematika dengan menggunakan model Project-Based Learning. e. Mengadakan postes pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sebagai evaluasi hasil pembelajaran. 3 Tahap Analisis Data Pada penelitian ini, tahap analisis data terdiri dari: a. Mengumpulkan hasil data kuantitif dan kualitatif dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Yonadisa Velariana, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP MELALUI MODEL PROJECT-BASED LEARNING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu b. Mengolah dan menganalisis hasil data yang diperoleh dengan tujuan untuk menjawab rumusan masalah dalam penelitian. c. Merumuskan kesimpulan-kesimpulan. 4 Tahap Pembuatan Kesimpulan Pada tahap ini peneliti membuat kesimpulan hasil penelitian berdasarkan hipotesis yang telah dirumuskan kemudian diinterpretasikan dan dituliskan pada laporan penelitian skripsi.

F. Teknik Pengolahan Data

Data yang diperoleh dari hasil penelitian terbagi menjadi dua bagian, yaitu data yang bersifat kuantitatif dan data yang bersifat kualitatif. Dalam penelitian ini penulis menggunakan SPSS 16.0 for Windows dan Microsoft Excel 2010. Adapun prosedur analisis tiap data adalah sebagai berikut: 1 Pengolahan Data Kuantitatif Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data pretes dan postes. Pengolahan data kuantitatif ini bertujuan untuk menjawab hipotesis yang diajukan. Namun sebelum silakukan uji hipotesis, data yang telah terkumpul diberikan skor terlebih dahulu. Langkah-langkah selanjutnya dalam melakukan analisis data kuantitatif adalah sebagai berikut: a. Analisis data pretes kelas ekserimen dan kelas kontrol 1 Menganalisis data secara deskriptif Sebelum melakukan pengujian terhadap data hasil pretes, dilakukan terlebih dahulu perhitungan terhadap deskripsi data yang meliputi mean, deviasi standar, dan median. Hal ini diperlukan sebagai langkah awal dalam melakukan pengujian hipotesis 2 Uji normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah distribusi data pretes kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diperoleh berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Hal ini penting diketahui berkaitan dengan ketetapan pemilihan uji statistik yang akan digunakan. Misalnya uji parametrik,

Dokumen yang terkait

Pengaruh metode penemuan terbimbing (guided discovery method) dalam pembelajaran matematika terhadap kemampuan penalaran adaptif siswa kelas xi IPA: penelitian quasi eksperimen di SMAN 5 Kota Tangerang Selatan

6 70 244

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIKA MELALUI METODE PROJECT BASED LEARNING Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematika Melalui Metode Project Based Learning Bagi Siswa Kelas VII H Semester Genap MTs Negeri Surakarta II Tahun 2014/2015.

0 4 18

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIKA MELALUI METODE PROJECT BASED LEARNING BAGI SISWA Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematika Melalui Metode Project Based Learning Bagi Siswa Kelas VII H Semester Genap MTs Negeri Surakarta II Tahun 2014/2015.

0 4 13

Peningkatan Kemampuan Penalaran Dan Kemandirian Belajar Siswa SMP Melalui Model Problem-Based Learning (PBL).

1 1 32

Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP melalui Model Problem-Based Learning dan Project-Based Learning.

0 4 39

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT-BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP.

0 0 61

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN PROBLEM CENTERED LEARNING (PCL) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP.

0 0 27

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN PROBLEM CENTERED LEARNING (PCL) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP.

0 2 32

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP MELALUI MODEL PROJECT-BASED LEARNING - repository UPI S MAT 1100135 Title

0 0 3

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF SISWA SMP

0 0 15