BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Bahan
Batubara dari 5 sumber yang berbeda:
1. Batubara yang berasal dari supliyer A 2. Batubara yang berasal dari supliyer B
3. Batubara yang berasal dari supliyer C 4. Batubara yang berasal dari supliyer D
5. Batubara yang berasal dari supliyer E
Gas Nitrogen Aneka Gas
Gas Oksigen
Aneka Gas
3.2 Alat
Seperangkat alat Bomb Calorimeter 6400
PARR
Alu dan lesung
Ayakan 1 mm
Zrars
Spatula
Neraca Analitis
Mettler AE 200
3.3 Prosedur Penelitian a
Preparasi sampel
Jenis batubara yang digunakan adalah jenis bituminous yang berasal dari sumatera barat dan kalimantan. Untuk membuat sampel analitis, yaitu sampel yang dibawa ke
laboratorium untuk dianalisis , sampel yang baru disampling diperkecil ukuran butiran-butrirannya sampai ± 1mm
3.3.1 Proses Penyiapan serbuk Batubara
a Metode ADB Air Draine Base
Universitas Sumatera Utara
Batubara di haluskan dengan menggunakan alu dan lesung yang terbuat dari besi, selanjutnya dihaluskan diayak dengan ayakan 1 mm.Kemudian di
keringkan dengan cara di angin-anginkan.
3.3.2 Proses analisa nilai kalori Batubara
a Metode Bomb Calorimeter PARR 6400
Ditimbang batubara yang telah dihancurkan serta di ayak sebanyak 1g dengan menggunakan neraca analitis di bantu dengan spatula. Kemudian
dimasukkan ke alat Bomb Calorimeter Parr 6000 untuk mendapatkan nilai kalori dari batubara tersebut.
3.3.3 Prosedur penggunaan Bomb Kalorimeter 6400 PARR 1.Operating Mode:
a. Untuk melakukan pengukuran sampel tekan “Operation Mode” ke
Determination b.
Untuk melakukan Standarisasi tekan “Operation Mode” ke Standardization
2.Bomb Installed EE a. Digunakan untuk mengidentifikasi kondisi Bomb dalam kalorimeter
3. Heater and Pump a. Harus selalu dalam kondisi ON setelah tank Calorimeter diisi dengan air
4. Start Preweigh
a. Tombol ini digunakan untuk sebelum proses penimbangan sampel jika timbangan di hubungkan ke port Balance bagian belakang kalorimeter.
5. Temperature Graph
a. Tombol ini digunakan untuk melihat real time waktu sesungguhnya pada
bucket dan jacket temperature pada Temperature vc.Time Plot screen
6. Start Pretest
a Tombol ini digunakan untuk mengecek kondisi awal secara otomatis
sebelum proses analisa dilakukan seperti : pengecekan pengisian oksigen, pembilasan rinse water dll. note: Saat menekan tombol ini alat harus
dalam kondisi sudah terinstalasi dan Bomb Head dimasukkan atau dipasang ke dalam Calorimeter serta Cover pada calorimeter ditutup.
b Apabila telah selesai PRETEST dan siap melakukan analisa maka kita
siapkan sampel ± 1,0000 gram 0,8000 – 1,2000 g
Universitas Sumatera Utara
7. Siapkan ignition thread benang sepanjang 10 cm , kaitkan pada bomb head ,
kemudian letakkan perlahan cruicible berisi sampel
8. Masukkan Bomb head pada alat Calorimeter.
9. Tutup Cover calorimeter
10. Pastikan Operating Mode pada posisi DETERMINATION untuk analisa
sampel Batubara.
11. Tekan START , maka pada Calorimeter display akan meminta memasukkan
data sbb: a.
Masukkan Nama Sampel jika setuju Yes tidak No b.
Masukkan Bomb ID Number c.
Masukkan Berat sampel
12.
Setelah selesai memasukkan data maka otomatis calorimeter akan melakukan analisa. Waktu sebelum melakukan pembakaran
PREPERIODE. Kemudian apabila terdapat sinyal suara “Beep......” , maka calorimeter sedang melakukan Firing. apabila beberapa menit ±1 menit
tidak terjadi kenaikan temperature pada bucket maka analisa gagal
Misfire muncul alarm Error Misfire , ganti dengan sampel yang baru .
Apabila terjadi kenaikan calorimeter dalam masa POSTPERIODE.
13. Apabila analisa telah selesai , instrument calorimeter akan memberikan tanda
muncul hasil pada display, dan akan terprint secara otomatis.
14.
Buka cover dan angkat Bomb Head , keringkan Bomb head
3.3.4 Prosedur Pengamatan Batubara Sebagai bahan bakar pada boiler jenis pipa air Water Tube Boiler
a Batubara dari masing-masing supliyer :
1. Batubara yang berasal dari supliyer A 2. Batubara yang berasal dari supliyer B
3. Batubara yang berasal dari supliyer C 4. Batubara yang berasal dari supliyer D
5. Batubara yang berasal dari supliyer E
b
Dimasukkan kedalam conveyer berjalan yang menuju ke boiler dengan ketebalan
tertentu skala pabrik yang beroprasi 24jam
Universitas Sumatera Utara
c Terjadi pembakaran selama kurang lebih 8 jam masing-masing dilakukan kepada
5 sampel d
Dilakukan pengamatan dan tekanan steam dan suhu yang dihasilkan oleh
pembakaran batubara tersebut. e
Diperoleh nilai steam dan suhu yang dihasilkan oleh masing-masing batubara
yang ditunjukkan oleh controller steam
Universitas Sumatera Utara
3.4 Bagan Penelitian 3.4.1 Proses analisa nilai kalori Batubara
ASTM 1981
Ditumbuk dihaluskan Diayak dengan ukuran serbuk 1 mm
Kaitkan ignition thread benang Masukkan bomb heat pada alat
kalorimeter Tutup cover kalorimeter
Tekan start Masukkan berat sampel pada monitor
Tunggu hingga alat berhenti bekerja
Catatan: • Diulangi untuk kelima sampel batubara yang berbeda
Batu bara
Ditimbang batubara ± 1,0000 g
Dimasukkan sampel ke dalam cup bomb head PAAR Calorimeter
Diperoleh Nilai kalori Batubara
Universitas Sumatera Utara