STUDI KASUS ANAK BAHAN AJAR PEDOMAN PRAKTIKUM [Compatibility Mode]
Mata kuliah: Studi Kasus Anak
Kadang-kadang terdapat kasus yang
Kadangmemerlukan analisis dan penanganan
sangat intensif dan komprehensif .
Sebagai calon konselor profesional, para
mahasiswa PPB seyogianya memiliki
kesiapan untuk menghadapi dan
menangani jenis kasus anak seperti di atas.
Praktikum menyediakan pengalaman
kepada mahasiswa dalam mempelajari
kasus--kasus seperti itu.
kasus
Untuk mengembangkan kemampuan praktis mahasiswa dalam menganalisis
permasalahan anak yang cukup kompleks dan dalam merumuskan
rekomendasi penanganannya:
Lebih rinci: Untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam:
mengidentifikasi dan menentukan kasuskasus-kasus anak yang kompleks dan
memerlukan penanganan khusus berdasarkan studi kasus;
menganalisis permasalahan anak beserta faktorfaktor-faktor penyebabnya
dengan menggunakan berbagai instrument dan teknik bimbingan yang
relevan;
menyimpulkan faktorfaktor-faktor penyebab dari permasalahan kasus anak
sebagai dasar untuk merumuskan rekomendasi pemecahannya; dan
merumuskan rekomendasirekomendasi-rekomendasi yang diperlukan untuk berbagai
pihak terkait dalam rangka pemberian bantuan kepada kasus tersebut.
Mencari dan memilih sekolah tempat praktik.
Berupaya mendapatkan akses untuk melakukan praktikum.
Membuat kesepakatan dengan sekolah tentang program dan jadwal
kegiatan yang akan ditempuh.
Memilih dan menetapkan kasus yang akan dijadikan konseli dalam
praktikum.
Mempersiapkan instrumen dan bahanbahan-bahan yang diperlukan.
Mengoleksi data yang diperlukan dengan menggunakan berbagai
teknik dan instrumen yang relevan.
Menganalisis data secara mendalam dan komprehensif untuk
mengidentifikasi inti permasalahan dan faktorfaktor-faktor penyebabnya.
Menyimpulkan inti permasalahan kasus dan faktorfaktor-faktor
penyebabnya.
Merumuskan rekomendasirekomendasi-rekomendasi kepada berbagai pihak
terkait dalam rangka pemberian bantuan kepada kasus.
Menulis laporan praktikum.
Praktikum studi kasus anak ini dilakukan terhadap 2
subyek anak dengan batasan sebagai berikut.
Anak TK atau SD.
Minimal 2 orang kasus.
Memiliki masalah yang cukup serius—
serius—bisa
dipertimbangkan berdasarkan lamanya yang
bersangkutan mengalami masalah, upayaupaya-upaya
penanganan yang sudah dilakukan, intensitas
kemunculan, dan/atau dampak kerugian yang bisa
ditimbulkan)
Permasalahan yang dialami bisa berkenaan dengan
belajar, pribadi, sosial, atau kombinasi antara dua atau
tiga--tiganya.
tiga
Praktikum diselenggarakan selama 8
minggu (mulai dari orientasi ke sekolah
hingga menghasilkan laporan).
Terlampir (menyusul)
Kadang-kadang terdapat kasus yang
Kadangmemerlukan analisis dan penanganan
sangat intensif dan komprehensif .
Sebagai calon konselor profesional, para
mahasiswa PPB seyogianya memiliki
kesiapan untuk menghadapi dan
menangani jenis kasus anak seperti di atas.
Praktikum menyediakan pengalaman
kepada mahasiswa dalam mempelajari
kasus--kasus seperti itu.
kasus
Untuk mengembangkan kemampuan praktis mahasiswa dalam menganalisis
permasalahan anak yang cukup kompleks dan dalam merumuskan
rekomendasi penanganannya:
Lebih rinci: Untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam:
mengidentifikasi dan menentukan kasuskasus-kasus anak yang kompleks dan
memerlukan penanganan khusus berdasarkan studi kasus;
menganalisis permasalahan anak beserta faktorfaktor-faktor penyebabnya
dengan menggunakan berbagai instrument dan teknik bimbingan yang
relevan;
menyimpulkan faktorfaktor-faktor penyebab dari permasalahan kasus anak
sebagai dasar untuk merumuskan rekomendasi pemecahannya; dan
merumuskan rekomendasirekomendasi-rekomendasi yang diperlukan untuk berbagai
pihak terkait dalam rangka pemberian bantuan kepada kasus tersebut.
Mencari dan memilih sekolah tempat praktik.
Berupaya mendapatkan akses untuk melakukan praktikum.
Membuat kesepakatan dengan sekolah tentang program dan jadwal
kegiatan yang akan ditempuh.
Memilih dan menetapkan kasus yang akan dijadikan konseli dalam
praktikum.
Mempersiapkan instrumen dan bahanbahan-bahan yang diperlukan.
Mengoleksi data yang diperlukan dengan menggunakan berbagai
teknik dan instrumen yang relevan.
Menganalisis data secara mendalam dan komprehensif untuk
mengidentifikasi inti permasalahan dan faktorfaktor-faktor penyebabnya.
Menyimpulkan inti permasalahan kasus dan faktorfaktor-faktor
penyebabnya.
Merumuskan rekomendasirekomendasi-rekomendasi kepada berbagai pihak
terkait dalam rangka pemberian bantuan kepada kasus.
Menulis laporan praktikum.
Praktikum studi kasus anak ini dilakukan terhadap 2
subyek anak dengan batasan sebagai berikut.
Anak TK atau SD.
Minimal 2 orang kasus.
Memiliki masalah yang cukup serius—
serius—bisa
dipertimbangkan berdasarkan lamanya yang
bersangkutan mengalami masalah, upayaupaya-upaya
penanganan yang sudah dilakukan, intensitas
kemunculan, dan/atau dampak kerugian yang bisa
ditimbulkan)
Permasalahan yang dialami bisa berkenaan dengan
belajar, pribadi, sosial, atau kombinasi antara dua atau
tiga--tiganya.
tiga
Praktikum diselenggarakan selama 8
minggu (mulai dari orientasi ke sekolah
hingga menghasilkan laporan).
Terlampir (menyusul)