KUESIONER Tata Cara Pengisian Kuesioner Blok I. Pengenalan Tempat

12 digit, dan jenis lapangan usahanya menurut kategori KBLI 2009. Rincian 1. Tuliskan nama perusahaanpengusaha dengan lengkap dan jelas. Jika tidak memiliki nama perusahaan maka tuliskan nama pengusahanya. Contoh : “Usaha Perkebunan Karet Pak Bagyo”. Rincian 2. Tuliskan alamat perusahaanusaha dengan lengkap dan jelas. Rincian 3. Tuliskan nomor teleponfax perusahaanusaha dengan benar. Rincian 4. Tuliskan alamat e-mail perusahaanpengusaha dengan lengkap dan jelas. Rincian 5. Lingkari salah satu kode status badan usaha perusahaan. Status badan hukum tersebut harus sesuai dengan akte notaris yang dimiliki oleh perusahaan. Badan Usaha adalah kesatuan yuridis hukum, teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Badan Usaha yang berbadan hukum adalah badan usaha yang memiliki harta kekayaan tersendiri, terpisah dengan harta kekayaan para pemegang saham. Badan usaha yang berbadan hukum merupakan subjek hukum yang dapat dituntut atau melakukan penuntutan di muka pengadilan atas nama badan usaha. Contohnya: Persero, Perseroan Terbatas PT, Koperasi, dan Yayasan. Badan Usaha yang tidak berbadan hukum adalah badan usaha yang harta kekayaan pendirinya tidak terpisah dengan harta kekayaan badan usaha tersebut. Badan usaha yang tidak berbadan hukum tidak dapat dituntut atau melakukan kumpulan penuntutan di muka pengadilan atas nama badan usaha tersebut, kecuali atas nama pendiri dari badan usaha tersebut. Contohnya: CV, Firma, UD, dan PD. Perorangan adalah usaha yang dilakukan tanpa membentuk jenis badan usaha tertentu, misalnya usaha bordir tanpa membentuk CV atau UD. Rincian 6. Lingkari salah satu kode jaringan perusahaan ini. PerusahaanUsaha Tunggal adalah perusahaan yang berdiri sendiri, tidak mempunyai cabang di tempat lain dan pengelolaan seluruh kegiatan perusahaan dilakukan oleh perusahaan yang bersangkutan. Perusahaan tunggal disebut juga perusahaan tanpa cabang. Kantor CabangPerwakilan adalah perusahaanusaha yang merupakan cabangperwakilan dari perusahaan induknya, yang secara administratif kegiatannya dikelola dan diawasi oleh perusahaan induk tersebut. 13 Rincian 7. Tuliskan kode komoditas utama perusahaanusaha sesuai kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia KBLI 2009 5 digitnya. Contoh: Tebu  Kode KBLI 2009: 01140 Perkebunan Tebu Blok IV.A. Biaya Pemeliharaan Subkategori Hortikultura Blok ini digunakan untuk mendapatkan informasi biaya pemeliharaan tanaman hortikultura semusim di awal dan akhir tahun 2013 serta biaya pemeliharaan selama tahun 2013 untuk tanaman hortikultura tahunan. Rincian 1. Khusus untuk tanaman hortikultura semusim misal: semangka, tomat Tuliskan luas lahanluas tanaman yang ditanam pada tahun 2012 namun hingga akhir tahun 2012 belum dipanen. Masa panen terjadi pada tahun 2013. Rincian 2. Khusus untuk tanaman hortikultura semusim misal: semangka, tomat Tuliskan luas lahanluas tanaman yang ditanam pada tahun 2013 namun hingga akhir tahun 2013 belum dipanen. Masa panen terjadi pada tahun 2014. Rincian 3. Khusus untuk tanaman hortikultura tahunan misal: mangga, jeruk. Tuliskan jumlah pohonrumpun yang belum menghasilkan sesuai dengan rentang usia tanaman misal: pohon jeruk dengan usia kurang dari 1 tahun sebanyak 50 pohon. Rincian 4. Rincian 4.1. s.d. 4.19. berisi uraian biaya pemeliharaan tanaman hortikultura. Biaya yang dikeluarkan adalah yang terkait dengan pemeliharaan tanaman khusus tanaman yang belum menghasilkan. Tidak termasuk biaya pemeliharaan tanaman yang telah menghasilkan atau yang sudah tidak menghasilkan tua. Rincian 4.1. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian benih, tidak termasuk benih yang tumbuh alami dari tanaman. Rincian 4.2. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian pupuk, tidak termasuk pupuk buatan sendiri. Rincian 4.3. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian stimulantzat pengatur tumbuh tanaman Rincian 4.4. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian zat perangsang buah 14 Rincian 4.5. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian jaring pelindung bagian tubuh tanaman yang belum menghasilkan Rincian 4.6. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian mulsa sebagai pelindung tanah Rincian 4.7. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian pestisida Rincian 4.8. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa lahan khusus lahan bagi tanaman yang tercatat dalam rincian 1, rincian 2, atau rincian 3 Blok IV.A. Rincian 4.9. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa peralatansarana untuk pemeliharaan tanaman yang tercatat dalam rincian 1, rincian 2, atau rincian 3 Blok IV.A. Rincian 4.10. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran bunga kreditpinjaman usaha untuk pengembangan atau pemeliharaan tanaman. Rincian 4.11. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran retribusi dan pungutaniuran yang bersifat tetap maupun tidak tetap yang berhubungan dengan pemeliharaan tanaman. Rincian 4.12. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran premi asuransi Rincian 4.13. Biaya pada rincian ini adalah biaya perkiraan penyusutan barang modal yang dipakai dalam kaitannya dengan pemeliharaan tanaman. Rincian 4.14. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran listrik misalnya untuk penyinaran dan penyiraman tanaman. Rincian 4.15. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian bahan bakar minyak untuk mesin yang berperan dalam pemeliharaan tanaman. Rincian 4.16. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran jasa pertanian, misalnya pembayaran jasa pemanenan borongan. Rincian 4.17. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran pajak tak langsung, misalnya pajak bumi dan bangunan. Rincian 4.18. Biaya pada rincian ini adalah biaya lain-lain, misalnya biaya pembelian air untuk penyiraman, pembelian polybag atau wadah untuk penanaman, dll. Rincian 4.19. Rincian ini digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai banyaknya tenaga kerjapegawai dan upah yang dibayarkan. Rincian 4.19.a. Tuliskan jumlah pegawai tetap yang teribat baik laki-laki dan perempuan di kolom 2 dan tuliskan jumlah pegawai tidak tetap baik laki-laki dan perempuan di kolom 3, serta tuliskan total pegawai di kolom 4. 15 Rincian 4.19.b. Tuliskan upah yang dibayarkan kepada pegawai baik laki-laki dan perempuan terkait dengan kegiatan pengelolaan lahan, penyemaian, penanaman, pemeliharaan pemangkasan, penyiangan, dll, pemupukan, dan pengendalian hama. Blok IV.B. Biaya Pemeliharaan Subkategori Perkebunan Blok ini digunakan untuk mendapatkan informasi biaya pemeliharaan tanaman perkebunan semusim di awal dan akhir tahun 2013 serta biaya pemeliharaan selama tahun 2013 untuk tanaman perkebunan tahunan. Rincian 1. Khusus untuk tanaman perkebunan semusim misal: tebu dan tembakau Tuliskan luas lahanluas tanaman yang ditanam pada tahun 2012 namun hingga akhir tahun 2012 belum dipanen. Masa panen terjadi pada tahun 2013. Rincian 2. Khusus untuk tanaman perkebunan semusim misal: tebu dan tembakau Tuliskan luas lahanluas tanaman yang ditanam pada tahun 2013 namun hingga akhir tahun 2013 belum dipanen. Masa panen terjadi pada tahun 2014. Rincian 3. Khusus untuk tanaman perkebunan tahunan misal: karet, kakao. Tuliskan jumlah pohonlajur yang belum menghasilkan sesuai dengan rentang usia tanaman misal: pohon kakao dengan usia kurang dari 1 tahun sebanyak 100 pohon. Rincian 4. Rincian 4.1. sd 4.16. berisi uraian biaya pemeliharaan tanaman perkebunan. Biaya yang dikeluarkan adalah yang terkait dengan pemeliharaan tanaman khusus tanaman yang belum menghasilkan. Tidak termasuk biaya pemeliharaan tanaman yang telah menghasilkan atau yang sudah tidak menghasilkan tua. Rincian 4.1. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian benih, tidak termasuk benih yang tumbuh alami dari tanaman. Rincian 4.2. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian pupuk, tidak termasuk pupuk buatan sendiri. Rincian 4.3. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian stimulantzat pengatur tumbuh tanaman Rincian 4.4. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian tanaman pelindung Rincian 4.5. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian pestisida 16 Rincian 4.6. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa lahan khusus lahan bagi tanaman yang tercatat dalam rincian 1, rincian 2, atau rincian 3 Blok IV.B. Rincian 4.7. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa peralatansarana untuk pemeliharaan tanaman yang tercatat dalam rincian 1, rincian 2, atau rincian 3 Blok IV.B. Rincian 4.8. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran bunga kreditpinjaman usaha untuk pengembangan atau pemeliharaan tanaman. Rincian 4.9. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran retribusi dan pungutaniuran yang bersifat tetap maupun tidak tetap yang berhubungan dengan pemeliharaan tanaman. Rincian 4.10. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran premi asuransi Rincian 4.11. Biaya pada rincian ini adalah biaya perkiraan penyusutan barang modal yang dipakai dalam kaitannya dengan pemeliharaan tanaman. Rincian 4.12. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian bahan bakar minyak untuk mesin yang berperan dalam pemeliharaan tanaman. Rincian 4.13. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran jasa pertanian, misalnya pembayaran jasa pemanenan borongan. Rincian 4.14. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran pajak tak langsung, misalnya pajak bumi dan bangunan. Rincian 4.15. Biaya pada rincian ini adalah biaya lain-lain, misalnya biaya pembelian air untuk penyiraman, pembelian polybag atau wadah untuk penanaman, dll. Rincian 4.16. Rincian ini digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai banyaknya tenaga kerjapegawai dan upah yang dibayarkan. Rincian 4.16.a. Tuliskan jumlah pegawai tetap yang teribat baik laki-laki dan perempuan di kolom 2 dan tuliskan jumlah pegawai tidak tetap baik laki-laki dan perempuan di kolom 3, serta tuliskan total pegawai di kolom 4. Rincian 4.16.b Tuliskan upah yang dibayarkan kepada pegawai baik laki-laki dan perempuan terkait dengan kegiatan pengelolaan lahan, penyemaian, penanaman, pemeliharaan pemangkasan, penyiangan, dll, pemupukan, dan pengendalian hama. 17 Blok IV.C. Biaya Pemeliharaan Subkategori Peternakan Blok ini digunakan untuk mendapatkan informasi biaya pemeliharaan hewan ternak selama tahun 2013. Rincian 1. Rincian ini diisi dengan jumlah hewan ternak yang belum dewasa hingga akhir tahun 2012 berdasarkan umur. Untuk sapi perah, isian mengikuti kategori umur di kolom 1. Namun untuk ayam petelur, hanya diisi pada kategori umur ≤ 1 tahun Rincian 2. Rincian ini diisi dengan jumlah hewan ternak yang belum dewasa hingga akhir tahun 2013 berdasarkan umur. Untuk sapi perah, isian mengikuti kategori umur di kolom 1. Namun untuk ayam petelur, hanya diisi pada kategori umur ≤ 1 tahun Rincian 3. Rincian 3.a. sd 3.p. berisi uraian biaya pemeliharaan ternak. Biaya yang dikeluarkan adalah yang terkait dengan pemeliharaan ternak yang belum menghasilkan. Tidak termasuk biaya pemeliharaan ternak yang telah menghasilkan atau yang sudah tidak menghasilkan tua, Rincian 3.a. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian pakan Rincian 3.b. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian vaksin. Rincian 3.c. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian obat-obatan untuk pengobatan ternak Rincian 3.d. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian vitamin Rincian 3.e. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian garam untuk campuran pakan ternak Rincian 3.f. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembelian disinfektan Rincian 3.g. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa lahan untuk lokasi pemeliharaan ternak. Rincian 3.h. Biaya pada rincian ini adalah biaya sewa kandang, bangunan, mesin, atau alat-alat untuk pemeliharaan ternak. Rincian 3.i. Biaya pada rincian ini adalah biaya perbaikan kandang, tidak termasuk biaya pembangunan kandang baru atau perbaikan besar. Rincian 3.j. Biaya pada rincian ini adalah biaya ongkos dan suku cadang bahan untuk pemeliharaan perbaikan kecil barang modal. Rincian 3.k. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran bunga kredit terkait pinjaman untuk pengembangan pemeliharaan ternak. Rincian 3.l. Biaya pada rincian ini adalah perkiraan biaya penyusutan barang modal yang digunakan. 18 Rincian 3.m. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran retribusi dan pungutan lain baik bersifat tetap maupun tidak tetap. Rincian 3.n. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran pajak tidak langsung seperti PBB lahan. Rincian 3.o. Biaya pada rincian ini adalah biaya pembayaran jasa peternakan, misalnya jasa pemeriksaan kesehatan ternak. Rincian 3.p. Rincian ini digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai banyaknya tenaga kerjapegawai dan upah yang dibayarkan berdasarkan jenis kelamin dan statusnya. Blok V. Catatan Tujuan blok ini adalah untuk mencatat keterangan tambahan yang perlu disampaikan untuk memperjelas isian di daftar, ataupun mencatat kesulitan dan permasalahan yang timbul selama melakukan tugas pencacahan di lapangan, seperti adanya kejadian yang ekstrim yang dijumpai dilapangan dan sebagainya. Blok VI. Keterangan Pengesahan Blok ini digunakan untuk mencatat keterangan mengenai nama, jabatan, dan tanda tangan yang bertanggung jawab dalam pengisian kuesioner ini dari pihak perusahaanusaha serta stempelcap perusahaanusaha. 19

4.1 Konsep dan Definisi

Konsep dan definisi adalah hal penting dalam memahami variabel yang ingin ditangkap dan dipahami dalam suatu kegiatan. Beberapa konsep dan definisi penting dalam SK-ISNA 2014 adalah sebagai berikut : a. Perusahaan atau Usaha Industri adalah suatu unit kesatuan usaha yang melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan menghasilkan barang atau jasa terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta ada seorang atau lebih yang bertangggung jawab atas usaha tersebut. b. Komoditas utama adalah komoditas yang diusahakan oleh perusahaanusaha yang memberikan nilai produksi yang paling tinggi dibandingkan dengan komoditas-komoditas lainnya. c. Jumlah tenaga kerja adalah banyaknya pekerjakaryawan rata-rata perhari kerja baik pekerja yang dibayar maupun pekerja yang tidak dibayar. Tenaga kerja terdiri dari pekerja produksi dan pekerja lainnya. Pekerja produksi adalah pekerja yang langsung bekerja dalam proses produksi atau berhubungan dengan itu, termasuk pekerja yang langsung mengawasi proses produksi, mengoperasikan mesin, mencatat bahan baku yang digunakan dan barang yang dihasilkan. Pekerja lainnya adalah pekerja yang tidak berhubungan langsung dengan proses produksi, pekerja ini biasanya sebagai pekerja pendukung perusahaan, seperti manager bukan produksi, kepala personalia, sekretaris, tukang ketik, penjaga malam, sopir perusahaan, dan lainnya. d. Cultivated Biological Resources CBR adalah sumber daya hayati yang dibudidayakan dengan tujuan untuk mendapatkan manfaat darinya. Sebelumnya, penghitungan output pertanian pada PDB tahun dasar 2000 hanya mencakup output panen. Sedangkan SNA 2008 menjelaskan bahwa output pertanian tidak hanya mencakup output saat panen tetapi juga mencakup semua pertumbuhan asset alami yang merupakan hasil budidaya mulai dari bibit sampai siap dipanen. e. Tanaman semusim adalah jenis tanaman yang usianya sejak ditanam sampai masa panennya kurang dari satu tahun, dan hanya dapat dipanen satu kali untuk setiap penanaman. Proses pemanenan tanaman ini biasanya dibongkar habis.

4. PENJELASAN

20 Jika dalam akhir suatu periode komoditi jenis ini belum dapat dipanen, maka output dari komoditi ini diperkirakan sebesar biaya-biaya yang dikeluarkan mulai dari bibit sampai dengan habis masa periode tersebut. f. Tanaman tahunan adalah jenis tanaman yang usianya sejak ditanam sampai masa panen pertama kalinya lebih dari satu tahun dan dapat dipanen lebih dari satu kali. Jika dalam akhir suatu periode komoditi jenis ini belum dapat dipanen, maka output dari komoditi ini pada periode tersebut diperkirakan sebesar biaya-biaya yang dikeluarkan mulai dari bibit sampai dengan habis masa periode tersebut. Jika pada periode selanjutnya komoditi tersebut belum bisa juga untuk dipanen maka output dari komoditi ini pada periode kedua ini diperkirakan sebesar biaya perawatan yang dikeluarkan. Jika pada suatu periode komoditi tersebut sudah dapat dipanen untuk pertama kali, maka komoditi tersebut dikapitalisasi sebagai modal tetap dan pada periode tersebut dihitung nilai penyusutannya. g. Rincian biaya upah meliputi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaanusaha dalam rangka membayar upah dan gaji atas jam kerja atau pekerjaan yang telah diselesaikan, upah lembur, semua bonus dan tunjangan, perhitungan waktu-waktu tidak bekerja, bonus yang dibayarkan tidak teratur, penghargaan, dan nilai pembayaran sejenisnya kepada pekerjanya.

4.2 Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Pengisian kuesioner SK-ISNA 2014 haruslah sesuai dengan tata cara yang telah dijelaskan di bab sebelumnya. Selain itu, ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan yaitu : 1. Perhatikan pengisian KBLI 2009. Pemeriksa harus memastikan KBLI 2009 yang dicantumkan adalah 5 digit. Misalkan kode KBLI 2009 untuk usaha perkebunan karet 01291. 2. Penggantian sampel harus atas persetujuan koordinator survei. Sampel yang akan diganti harus memerhatikan ketentuan penggantian sampel. Sampel pengganti tidak diperkenankan diluar KBLI 2009 yang telah ditentukan dalam alokasi sampel kecuali sudah ada konfirmasi sebelumnya dengan BPS-RI.