11
2. Tujuan Magang a. Tujuan Umum
Mengetahui penerapan ilmu higiene perusahaan, kesehatan kerja, keselamatan kerja, ergonomi, dan pengelolaan lingkungan di perusahaan
b. Tujuan Khusus
Mengidentifikasi, mengevaluasi dan memberikan masukan tentang aspek: 1 Higiene Perusahaan
2 Kesehatan Kerja 3 Ergonomi
4 Keselamatan Kerja 5 Sistem Manajemen K3
6 Lingkungan
3. Manfaat Magang
a. Bagi Perusahaan b. Bagi Program Studi D.III Hiperkes dan Keselamatan Kerja
c. Bagi Mahasiswa
H. Bab II. METODE PENGAMBILAN DATA 1. Lokasi
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan keberadaan lokasi tempat
mahasiswa melakukan magang. 2. Pelaksanaan
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan waktu pelaksanaan magang.
3. Sumber Data
a. Sumber Data Primer Data yang diperoleh langsung pada sumbernya seperti data dari
wawancara langsung, observasi langsung, pengukuran langsung. b. Sumber Data Sekunder
Data yang diperoleh bukan secara langsung pada sumbernya.
4. Analisis Data
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan bagaimana analisis yang akan digunakan terhadap data diperoleh pada waktu magang, seperti :
membandingkan dengan Peraturan Perundangan, Standar-standar baik nasional maupun internasional, literatur dari buku atau referensi yang diakui
secara akademik.
12
I. BAB III. HASIL MAGANG
Merupakan Bab yang mendeskripsikan tentang data yang diperoleh pada waktu magang, meliputi :
1. Gambaran Umum
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan hasil mengenai gambaran secara umum tentang perusahaan tempat magang yang meliputi :
a. Company Profile b. Sejarah berdiri
c. Lokasi d. Visi dan Misi
e. Jumlah karyawan f. Waktu kerja
g. Selintas gambaran penerapan hiperkes dan keselamatan kerja di perusahaan
2. Proses Produksi
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan hasil mengenai proses pembuatan produk dari bahan mentah, setengah jadi untuk dijadikan bahan
jadi, meliputi: a. Diskripsi bagian-bagian dari setiap tahapan-tahapan proses produksi
b. Diagram alur proses produksi
3. Penerapan Higiene Perusahaan
Merupakan sub bab yang mendeskripsikan penerapanhigiene perusahaaan yang dapat dilihat dari identifikasi sumber, kegiatan
pemantauanmonitoringpengukuran, penilaian, dan tindakan pengendalian terhadap masing
– masing faktor lingkungan penyebab Penyakit Akibat Kerja PAK yang meliputi :
a. Faktor Fisika 1 Intensitas Kebisingan
2 Intensitas Getaran 3 Intensitas PeneranganPencahayaan
4 Iklim KerjaTekanan Panas 5 Radiasi Sinar Ultra Ungu
6 Tekanan Udara Ekstrim 7 Medan Magnet
13
b. Faktor Kimia 1 Debu yang terhirup
2 Asap bahan kimia 3 Uap bahan kimia
4 Gas bahan kimia c. Faktor Biologi
1 Binatang buas 2 Parasit jamur, protozoa, cacing, vektor
3 Mikrobiologi virus, bakteri d. Faktor Fisiologi dan Faktor Mental Psikologis merupakan bagian dari 5
faktor dalam higiene perusahaan, namun dapat dijabarkan dalam aspek ergonomi. Dalam bab hasil, misal dapat ditulis : penerapan faktor fisiologi
dan faktor mental psikologis dijelaskan dalam aspek ergonomi
4. Penerapan Keselamatan Kerja