Structured Query Language SQL

id_pembimbing = _POST[id_pembimbing]; nip = _POST[nip]; nama_pembimbing = _POST[nama_pembimbing]; divisi = _POST[divisi]; bagian = _POST[bagian]; nip_atasan = _POST[nip_atasan]; nama_atasan = _POST[nama_atasan]; query = mysql_queryupdate pembimbing set nip=nip, nama_pembimbing=nama_pembimbing, divisi=divisi, bagian=bagian, nip_atasan=nip_atasan, nama_atasan=nama_atasan where id_pembimbing=id_pembimbing or diemysql_error; if query { headerlocation:viewpembimbing.php; }?

2.2.8.2 Structured Query Language SQL

SQL Structured Query Language adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya. Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language DDL dan Data Manipulation Language DML. Implementasi DDL dan DML berbeda untuk tiap sistem manajemen basis data SMBD, namun secara umum implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar yang ditetapkan ANSI. Data Definition Language DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data. CREATE CREATE digunakan untuk membuat basis data maupun objek-objek basis data. SQL yang umum digunakan adalah: “CREATE DATABASE nama_database” “CREATE TABLE nama_tabel” Data Manipulation Language DML digunakan untuk memanipulasi data yang ada dalam suatu tabel. Perintah yang umum dila kukan adalah: SELECT untuk menampilkan data INSERT untuk menambahkan data baru UPDATE untuk mengubah data yang sudah ada DELETE untuk menghapus data SELECT SELECT adalah perintah yang paling sering digunakan pada SQL, sehingga terkadang istilah query dirujukkan pada perintah SELECT. SELECT digunakan untuk menampilkan data dari satu atau lebih tabel, biasanya dalam sebuah basis data yang sama. Secara umum, perintah SELECT memiliki bentuk lengkap. Sintak SQL pada MySQL: 1. CREATE TABLE Digunakan untuk membuat tabel baru Sintak :CREATE TABLE namatabelnamakolom typekolomsize, namakolom typekolomsize, … ; 2. SELECT Berfungsi untuk menampilkan data dari tabel, sintak dasarnya seperti berikut: SELECT namakolom, namakolom, … FROM namatabel WHERE keriteria; 3. UPDATE Digunakan untuk memperbaiki informasidata pada table Sintak : UPDATE namatabel SET namakolom=value WHERE keriteria; 4. DELETE Untuk menghapus recorddata dari table Sintak : DELETE FROM namatabel WHERE keriteria; 5. INSERT INTO Untuk menambah informasidata baru kedalam tabel Sintak : INSERT INTO namatabel kolom VALUES „data1‟, data2 …; 6. CREATE DATABASE Digunakan untuk membuat database baru Sintak : CREATE DATABASE nama_database; nama database bebas berdasarkan kasus. 7. DROP DATABASE Digunakan untuk menghapus database Sintak : DROP DATABASE nama_database; nama database bebas berdasarkan kasus. 8. DROP TABLE Digunakan untuk menghapus tabel Sintak : DROP TABLE nama_table; 9. RENAME Untuk mengganti nama pada tabel Sintak : RENAME namatabelyangdiganti TO namatabelbaru; 10. DESC TABLE Deskripsi tabel atau kolom Sintak : DESCRIBE | desc nama_table [nama_kolom] 11. ALTER TABLE and ADD Untuk menambahkan kolomfield Sintak : ALTER TABLE namatabel ADD namakolom typekolomsize; 12. ALTER TABLE and CHANGE Untuk mengganti nama kolomfield Sintak : ALTER TABLE namatabel CHANGE namakolomyangdiganti namakolombaru typekolombarusize; 13. ALTER TABLE and MODIFY Untuk mengganti type atau size pada kolom atau field Sintak: ALTER TABLE namatabel MODIFY namakolom typekolomsize; 14. GRANT Memberikan akses kepada user terhadap table, bisa juga digunakan untuk membuat user baru Sintak: GRANT all privileges | select, insert, update, delete, referencescolumn list, usage on table to user, … [with grant option] 15. LOCK TABEL Untuk menutupmengunci akses user pada table Sintak: LOCK TABLE nama_table [as alias] read | write [table_name read | write] 16. UNLOCK TABLE Untuk membuka akses pada table yang sebelumnya dikunci Sintak: UNLOCK nama_table 17. LOAD DATA INIFILE Perintah untuk membaca data dari file teks Sintak: load data inifile syntax

2.2.10 Skala Pengukuran