Evaluasi Kandungan Nutrisi Daun Torbangun (Coleus amboinicus Lour) terhadap Daya Hidup Mikroba Rumen dan Kecernaan In vitro
EVALUASI KANDUNGAN NUTRISI DAUN TORBANGUN
(Coleus amboinicus Lour) TERHADAP DAYA HIDUP
MIKROBA RUMEN DAN KECERNAAN IN VITRO
DESSY AFNI AVIANTI
DEPARTEMEN ILMU NUTRISI DAN TEKNOLOGI PAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Evaluasi Kandungan
Nutrisi Daun Torbangun (Coleus amboinicus Lour) terhadap Daya Hidup
Mikroba Rumen dan Kecernaan In vitro adalah benar karya saya dengan arahan
dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada
perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya
yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam
teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.
Bogor, Juli 2013
Dessy Afni Avianti
NIM D24090018
ABSTRAK
DESSY AFNI AVIANTI. Evaluasi kandungan Nutrisi Daun Torbangun (Coleus
amboinicus Lour) terhadap Daya Hidup Mikroba Rumen dan Kecernaan In vitro.
Dibimbing oleh PANCA DEWI MHK dan DWIERRA EVVYERNIE.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek pemberian daun torbangun
(Coleus amboinicus Lour) sebagai suplemen pakan terhadap ekologi mikroba
(bakteri dan protozoa) rumen, serta fermentabilitas dan kecernaan melalui kajian
in vitro. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok
dengan waktu pengambilan cairan rumen sebagai kelompok, yang terdiri dari
kombinasi 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan terdiri dari: R0 (kontrol): 60% H
+ 40% K, R1: RO + 2.5% T, R2: RO + 5% T, R3: RO + 7.5% T, R4: RO + 10% T.
Data dianalisis dengan menggunakan analisis sidik ragam, perbedaan yang
signifikan diuji menggunakan kontras Ortogonal dan Polinomial. Parameter in
vitro dalam rumen yang diukur: uji mikrobiologis (populasi bakteri dan protozoa),
fermentabilitas yang meliputi konsentrasi Total Volatile Fatty Acid (TVFA) dan
konsentrasi amonia (N-NH3) dan kecernaan (bahan kering dan bahan organik).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan nyata (P
(Coleus amboinicus Lour) TERHADAP DAYA HIDUP
MIKROBA RUMEN DAN KECERNAAN IN VITRO
DESSY AFNI AVIANTI
DEPARTEMEN ILMU NUTRISI DAN TEKNOLOGI PAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Evaluasi Kandungan
Nutrisi Daun Torbangun (Coleus amboinicus Lour) terhadap Daya Hidup
Mikroba Rumen dan Kecernaan In vitro adalah benar karya saya dengan arahan
dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada
perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya
yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam
teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.
Bogor, Juli 2013
Dessy Afni Avianti
NIM D24090018
ABSTRAK
DESSY AFNI AVIANTI. Evaluasi kandungan Nutrisi Daun Torbangun (Coleus
amboinicus Lour) terhadap Daya Hidup Mikroba Rumen dan Kecernaan In vitro.
Dibimbing oleh PANCA DEWI MHK dan DWIERRA EVVYERNIE.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek pemberian daun torbangun
(Coleus amboinicus Lour) sebagai suplemen pakan terhadap ekologi mikroba
(bakteri dan protozoa) rumen, serta fermentabilitas dan kecernaan melalui kajian
in vitro. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok
dengan waktu pengambilan cairan rumen sebagai kelompok, yang terdiri dari
kombinasi 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan terdiri dari: R0 (kontrol): 60% H
+ 40% K, R1: RO + 2.5% T, R2: RO + 5% T, R3: RO + 7.5% T, R4: RO + 10% T.
Data dianalisis dengan menggunakan analisis sidik ragam, perbedaan yang
signifikan diuji menggunakan kontras Ortogonal dan Polinomial. Parameter in
vitro dalam rumen yang diukur: uji mikrobiologis (populasi bakteri dan protozoa),
fermentabilitas yang meliputi konsentrasi Total Volatile Fatty Acid (TVFA) dan
konsentrasi amonia (N-NH3) dan kecernaan (bahan kering dan bahan organik).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan nyata (P