Metodologi dan Metode Penelitian Metode dan Teknik Pengumpulan Data

15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metodologi dan Metode Penelitian

Metodologi adalah ilmu tentang metode atau uraian tentang metode. Adapun metode itu sendiri adalah cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan untuk mencapai tujuan yang ditentukan. 17 Karena fungsinya untuk memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian maka metode harus ditetapkan terlebih dahulu sebelum melakukan penelitian, mulai dari pengumpulan data, analisis data, hingga penarikan kesimpulan. Hirarki metodologi terbagi ke dalam tiga bagian : 17 Fatimah Djajasudarma, Metode Linguistik: Ancangan Metode Penelitian dan Kajian. Cet. II Bandung: Refika Aditama, 2006, h. 1. Metodologi Paradigma Sintaksis Metode Pengumpulan Data Simak Teknik Pengambilan Data Sadap Catat Frase Klausa Kalimat 16 Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Yang dimaksud dengan metodologi kualitatif dalam penelitian ini merujuk kepada apa yang didefinisikan Djajasudarma 2006. Metodologi penelitian kualitatif merupakan prosedur yang menghasilkan data deskriptif berupa data tertulis atau lisan di masyarakat bahasa. 18 Karena hasil dari penggunaan metodologi kualitatif adalah data deskriptif maka penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Yang dimaksud dengan metode penelitian deskriptif di sini juga merujuk kepada apa yang didefinisikan Djajasudarma 2006. Metode penelitian deskriptif adalah metode yang bertujuan membuat deskripsi; maksudnya membuat gambaran, lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai data, sifat-sifat serta hubungan fenomena-fenomena yang diteliti. Metode ini dikatakan pula sebagai pencarian data dengan interpretasi yang tepat. Di dalam penelitian bahasa, metode penelitian deskriptif cenderung digunakan dalam penelitian kualitatif, terutama dalam mengumpulkan data, serta menggambarkan data secara ilmiah. 19

B. Metode dan Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode simak. Disebut metode simak karena memang berupa penyimakan, dilakukan dengan menyimak, yaitu menyimak penggunaan bahasa. 20 Yang patut diperhatikan, istilah menyimak di sini tidak hanya berkaitan dengan penggunaan bahasa secara lisan, tetapi juga penggunaan bahasa secara tulisan. 18 Ibid, h. 10 —11. 19 Ibid, h. 9. 20 Sudaryanto, Metode Linguistik: Metode dan Aneka Teknik Pengumpulan Data Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1988, h. 2; Mahsun, Metode Penelitian Bahasa: Tahapan Strategi, Metode, dan Tekniknya Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007, h. 132. 17 Metode simak memiliki teknik dasar berupa teknik sadap. 21 Disebut sadap karena teknik ini melakukan penyadapan penggunaan bahasa lisan atau tulisan seseorang atau sekelompok orang yang menjadi informan. Penyadapan penggunaan bahasa secara lisan dilakukan jika peneliti menghadapi objek penelitian berupa penggunaan bahasa secara lisan. Adapun penyadapan penggunaan bahasa secara tulisan dilakukan jika peneliti menghadapi objek penelitian berupa teks seperti yang terdapat dalam buku, naskah-naskah kuno, naskah pidato, tulisan-tulisan yang terdapat pada media cetak koran, majalah, dan lain sebagainya. 22 Dalam usaha penyadapan penggunaan bahasa tulis pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik catat. Yang dimaksud dengan teknik catat ialah mencatat beberapa bentuk yang relevan bagi penelitian dari penggunaan bahasa secara tertulis. 23 Dalam praktiknya, peneliti melakukan penyadapan terhadap penggunaan bahasa dalam buku Al-Muwaththa` Imam Malik Jilid 1 Kitab Shalat dan mencatat beberapa terjemahan yang relevan dengan masalah yang diangkat dalam penelitian ini, yaitu penggunaan tanda baca.

C. Subjek Penelitian