Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
ix
ABSTRAK Perbedaan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Prakonsepsi Sebelum Dan
Sesudah Dilakukan Preconception Counseling Pada Pasangan Usia
Subur PUS
Niken Septiani
1
, Dr. Moch. Agus Krisno Budiyanto, M.Kes.
2
, Tutu April Ariani, S.Kp, M.Kes
3
Latar Belakang: Pada pasangan suami istri usia subur yang baru menikah atau ingin
mendapatkan anak lagi, kehamilan merupakan saat-saat yang paling ditunggu. Salah satu faktor yang paling penting dalam kehamilan adalah kesehatan prakonsepsi.
Kesehatan prakonsepsi dapat meningkatkan hasil kehamilan yang positif dengan mendorong pasangan usia subur untuk terlibat dalam gaya hidup yang sehat sebelum
merencanakan kehamilan. Preconception Counseling adalah komponen penting dari perawatan prakonsepsi. Preconception Counseling merupakan skrining dan memberikan
informasi serta dukungan kepada individu usia subur sebelum hamil untuk promosi kesehatan dan mengurangi risiko. Konseling yang dilakuan diharapkan dapat
memberi petunjuk kepada individu untuk mengembangkan pengetahuan, sikap, dan perilaku konstruktif yang berguna untuk mempertahankan dan meningkatkan derajat
kesehatannya. Metode:
Desain penelitian menggunakan pre-experimental dengan pendekatan one group pretest posttest design
. Sampel penelitian meliputi 26 pasangan usia subur di RT.02 RW.07 Dsn. Blumbang Ds. Campurdarat. Teknik sampling menggunakan simple
random sampling. Analisa data yang digunakan adalah Uji T dependen Paired Sample Test
.
Hasil:
Dari hasil analisa data dengan menggunakan uji T dependen Paired Sample Test, pada variabel pengetahuan tentang prakonsepsi didapatkan nilai t hitung
14,853t tabel 2,059 dan nilai signifikansi 0,000alpha 0,05. Pada variabel sikap tentang prakonsepsi didapatkan nilai t hitung 12,008t tabel 2,059 dan nilai
signifikansi 0,000alpha 0,05. Dari data tersebut menghasilkan nilai p = 0,000, sehingga H1 diterima dan Ho ditolak.
Kesimpulan:
Ada perbedaan pengetahuan dan sikap tentang prakonsepsi sebelum dan sesudah dilakukan preconception counseling pada pasangan usia subur PUS.
Kata kunci:
Preconception Counseling, Pengetahuan, Sikap, Pasangan usia subur