PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP DISCUSSION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 173405 SOSORGONTING KAB. HUMBAHAS T.P. 2015/2016.

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP
DISCUSSION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR
MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI
173405 SOSORGONTING KAB. HUMBAHAS
T.P. 2015/2016

SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar

OLEH:

NURCAHAYA SILABAN
NIM. 114522414041

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016


ABSTRAK
NURCAHAYA SILABAN. 114522414041, “Penerapan Model Pembelajaran
Small Group Discussiondalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Pada
Siswa Kelas IV SD Negeri 173405 Sosorgonting Kabupaten Humbang
Hasundutan T.P. 2015/2016. Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa.
Penelitian ini menerapkan model pembelajaran Small Group Discussion dengan
tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan FPB dan
KPK.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK dilakukan
selama dua siklus dan setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan,
tindakan,pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini siswa kelas IV SD
Negeri 173405 Sosorgonting T.P. 2015/2016 dengan jumlah siswa 25 orang.
Sebelum melakukan penelitian terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan tes.
Instrumen penelitian menggunakan tes objektif dalam bentuk essay.
Hasil penelitian diperoleh rata–rata nilai pada saat pretes sebesar 43,20
dan meningkat menjadi 53,20 pada siklus I kemudian pada hasil tes siklus II
meningkat menjadi 65,20. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I, tingkat
ketuntasan belajar mencapai 40% yang berarti secara keseluruhan siswa belum

mencapai standar ketuntasan siswa. Pada siklus II diperoleh tingkat ketuntasan
belajar siswa sebesar 88%.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model
pembelajaran Small Group Discussion dapat meningkatkan hasil belajar siswa
dalam mempelajari FPB dan KPK pada siswa kelas IV SDNegeri 173405
Sosorgonting T.P. 2015/2016.

i

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan karunia-Nya yang telah dilimpahkan kepada penulis sehingga penulis skripsi
ini dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan dengan judul “ Penerapan Model
Pembelajaran Small Group Discussion Dalam Meningkatkan Hasil Belajar
Matematika Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 173405 Sosorgonting Kabupaten
Hasundutan T. P. 2015/2016”
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari banyak kendala dan
rintangan yang dihadapi oleh penulis, namun berkat bantuan berbagai pihak
akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik, untuk itu penulis

mengucapkan terima kasih khususnya kepada Bapak Dr.Yasarotodo Wau, M.Pd
selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan,
masukan dan motivasi yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis

juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang

membantu penyelesaian studi pada Program Sarjana (S1) Kependidikan Bagi
Guru Dalam Jabatan (PSKGJ ) Universitas Negeri Medan, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Bornok. Sinaga, M.Pd, selaku Ketua Program Sarjana S-1
Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ)

Universitas Negeri

Medan.
4. Bapak Drs. Eidi Sihombing, MS selaku Sekretaris Program Sarjana S-1

Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ)

Universitas Negeri

Medan.
5. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Humbang
Hasundutan yang memberikan dukungan untuk dapat terlaksana Program
Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Unimed di
Kabupaten Humbang Hasundutan.

ii

6. Bapak Ramsul Nababan, SH, sebagai Koordinator Wilayah Humbang
Hasundutan.
7. Bapak Dr.Yasaratodo Wau, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah memberikan masukan untuk perbaikan skripsi ini dengan baik.
8. Bapak/Ibu Dosen yang mengajar pada Program Sarjana S-1 Kependidikan
Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Unimed di Kabupaten Humbang
Hasundutan.
9. Rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi PSKGJ Unimed yang bersamasama dalam suka dan duka selama proses perkuliahan berlangsung.

10. Seluruh civitas akademik Universitas Negeri Medan yang telah
memberikan pengetahuan dan jasanya kepada penulis selama mengikuti
perkuliahan.
11. Ibu Lamsere Manalu, sebagai Kepala Sekolah SD Negeri 173405
Sosorgonting, serta seluruh rekan-rekan Ibu Guru dan Pegawai yang
memberikan

dukungan

dalam

penyelesaian

perkuliahan

hingga

penyelesaian skripsi ini.
12. Penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada “Ayahanda
dan Ibunda” yang melahirkan dan membesarkan saya sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini.
13. Kedua mertua saya yang telah memberikan dukungan sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini.
14. Kedua mertua saya yang muda R.purba dan E.Saragih yang telah
memberikan dukungan doa dan semangat sehingga skripsi ini dapat saya
selesaikan.
15. Teristimewa kepada suamiku tercinta Seven Purba yang sangat banyak
memberikan semangat dan motivasi sejak awal perkuliahan sampai
terselesaikannya skripsi ini.
16. Kedua anakku tercinta Yosefhan Rafael Purba dan Yurcel Rifaldi Purba
yang selalu membuat saya semangat dalam mengikuti perkuliahan ini.

iii

17. Juga kepada saudara saudari saya Pestaria Silaban & Abang D.Manalu,
Parningotan Silaban & Eda H.Rajagukguk, Epelinawati Silaban & Adik
Simson Nadeak, Misnawati Silaban dan Wilson Silaban.
18. Dan

kepada


semua

rekan-rekan

yang

turut

membantu

dalam

menyelesaikan skripsi ini yang tidak disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kelemahan dan kekurangan.
Oleh sebab itu penulis mengharapakan kritik dan saran yang sifatnya membangun.
Akhir kata semoga skripsi ini dapat member kontribusi dalam upaya
perbaikankualitas pembelajaran.
Doloksanggul,


Agustus 2015

Penulis,

Nurcahaya Silaban
NIM. 114522414041

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK..................................................................................................

i

KATA PENGANTAR ................................................................................

ii

DAFTAR ISI ..............................................................................................


v

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. vii
DAFTAR TABEL ...................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. ix
BAB I. PENDAHULUAN
A.

LatarBelakangMasalah...............................................................

1

B.

IdentifikasiMasalah ....................................................................

5

C.


BatasanMasalah .........................................................................

5

D.

RumusanMasalah .......................................................................

6

E.

TujuanPenelitian ........................................................................

6

F.

ManfaatPenelitian ......................................................................


6

BAB II. KAJIAN TEORITIS
A. LandasanTeori ...................................................................................

8

B. Penelitian Yang Relevan ................................................................... 31
C. KerangkaBerpikir ............................................................................. 32
D. HipotesaTindakan............................................................................. 33
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A. LokasidanWaktuPenelitian .............................................................. 34
B. SubjekdanObjekPenelitian ............................................................... 35

v

C. JenisPenelitian ................................................................................. 35
D. DefenisiOperasional ......................................................................... 35
E. DesainPenelitian .............................................................................. 36
F. ProsedurPenelitian ........................................................................... 37
F. Pengumpulan Data ........................................................................... 39
G. TeknikAnalisis Data ......................................................................... 40
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. DeskripsiHasilPenelitian.................................................................... 42
B. Pembahasan ..................................................................................... 50
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
A.

Kesimpulan .................................................................................... 56

B.

Saran .............................................................................................. 56

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1.

Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ................................ 34

Tabel 4.1.

Deskkripsi Hasil Nilai Siswa Pada Saat Pre Test .................... 43

Tabel 4.2.

Hasil Observasi Siswa Siklus I ................................................ 45

Tabel 4.3

Deskkripsi Hasil Nilai Siswa Pada Saat Siklus I ...................... 46

Tabel 4.4.

Hasil Observasi Siswa Siklus II............................................... 48

Tabel 4.5.

Deskkripsi Hasil Nilai Siswa Pada Saat Siklus II..................... 49

Tabel 4.6.

Analisis Hasil Nilai Siswa Pre Test ......................................... 50

Tabel 4.7.

Analisis Hasil Nilai Siswa Siklus I .......................................... 51

Tabel 4.8.

Analisis Hasil Nilai Siswa Siklus I .......................................... 52

Tabel 4.9.

Hasil Pre Test Siklus I dan Siklus II ....................................... 52

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.

Diagram Hasil Pre Test ........................................................... 43

Gambar 2.

Diagram Hasil Siklus I ........................................................... 47

Gambar 3.

Diagram Hasil Siklus II ........................................................... 49

Gambar 4.

Diagram Nilai Tertinggi .......................................................... 53

Gambar 5.

Diagram Nilai Terendah ......................................................... 53

Gambar 6.

Diagram Nilai Rata-rata .......................................................... 54

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1:

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

Lampiran 2:

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

Lampiran 3:

Soal Latihan Siswa

Lampiran 4:

Kunci Jawaban

Lampiran 5:

Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Penelitian

Lampiran 6:

Foto Pelaksanaan Penelitian

Lampiran 7:

Surat Keterangan dari Fakultas

Lampiran 8:

Surat Keterangan dari Kepala Sekolah

ix

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam
meningkatkan sumber daya manusia (SDM), selain dengan kemajuan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi yang menuntut manusia untuk meningkatkan mutu
pendidikan. Proses belajar merupakan proses yang berkesinambungan dalam
membentuk sumber daya manusia yang tangguh. Sejak bayi dilahirkan sudah
dimulai proses belajarnya yaitu belajar untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan dunia. Proses ini akan terus berlangsung sampai anak masuk sekolah
(pembelajaran

formal).

Pada

saat

itu

siswa

perlu

dirangsang

untuk

mengembangkan rasa cinta akan belajar, kebiasaan-kebiasaan yang baik dan rasa
percaya diri sebagai pelajar yang sukses.
Peningkatan sumber daya manusia memegang peranan penting dalam
menghadapi kemajuan teknologi dan informasi yang sudah menjalar hampir
disegala bidang aspek kehidupan. Salah satu cara yang dapat dilaksanakan untuk
dapat membenahi diri dalam menghasilkan sumber daya manusia seutuhnya baik
secara individu maupun sebagai anggota masyarakat adalah melalui pendidikan.
Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam bidang
teknologi harus didukung oleh semua bidang ilmu dan salah satu diantaranya
adalah pengetahuan dalam bidang matematika.

1

2

Untuk melaksanakan pendidikan harus dimulai dengan pengadaan tenaga
pendidik sampai pada usaha peningkatan mutu pendidikan. Kemampuan guru
ebagai tenaga pendidik, baik kemampuan kepribadian, sosial,pedagogi maupun
profesional harus benar-benar dimiliki oleh seorang guru. Karena pada dasarnya
guru adalah sebagai tenaga pendidik merupakan tenaga lapangan yang langsung
melaksanakan

kependidikan

serta

sebagai

kependidikan.

Kemampuan

seorang

guru

ujung

tombak

sangatlah

keberhasilan

berperan

terhadap

pembentukan anak didik, baik dalam merencanakan, melaksanakan dan menilai
pembelajaran tersebut. Mengajar bukan lagi hanya usaha untuk menyampaikan
ilmu pengetahuan belaka, melainkan usaha dan upaya menciptakan sistem
lingkungan yang membelajarkan subyek didik agar tujuan pengajaran dapat
dicapai secara optimal. Mengajar dalam pemahaman dan konteks ini memerlukan
suatu strategi belajar mengajar serta pendekatan pembelajaran yang relevan
dengan tujuan pembelajaran. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk
menumbuh kembangkan potensi sumber daya peserta didik dengan cara
mendorong dan memfasilitasi kegiatan belajar mereka.
Sekolah adalah perangkat pendidikan yang menunjang ilmu pendidikan.
Mengingat bahwa matematika sangat bermanfaat dan tak lepas dari pelajaran yang
lain maka pelajaran matematika sudah sewajarnya dikembangkan dan
diperhatikan. Namun dikalangan siswa sudah mengetahui

informasi bahwa

matematika merupakan pelajaran yang sulit dan membosankan, sehingga siswa
kurang berminat untuk mendalami pelajaran matematika dan menyebabkan hasil
belajar matematika rendah.

3

Peserta didik diharapkan memperoleh hasil belajar yang tinggi dalam
pembelajaran. Hasil belajar adalah suatu hasil nyata yang dicapai oleh siswa
dalam usaha menguasai kecakapan jasmani dan rohani di sekolah yang
diwujudkan dalam bentuk raport pada setiap semester. Siswa yang memperoleh
hasil belajar yang tinggi ditandai dengan perolehan skor yang tinggi dalam matamata pelajaran, seperti mata pelajaran Matematika. Matematika sebagai ilmu
dasar segala bidang ilmu pengetahuan adalah hal yang sangat penting untuk
kita ketahui. Oleh sebab itu, dari mulai

usia pendidikan dini yang kita

kenal dengan PAUD, Sekolah Dasar, sampai Perguruan

Tinggi selalu

melibatkan matematika pada mata pelajaran wajib atau kuliahnya.
Matematika adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang bagaimana
cara berpikir dan mengolah logika yang digunakan untuk memecahkan
masalah sehari-hari. Hal ini sesuai dengan pandangan NCTM (National
Council of Teacher of Mathematics) dalam Erman (2003: 298) yaitu:








Matematika sebagai pemecahan masalah.
Matematika sebagai penalaran.
Matematika sebagai komunikasi.
Matematika sebagai hubungan.
Siswa yang memperoleh hasil belajar yang tinggi dalam matematika

adalah siswa yang mampu menyelesaikan soal-soal matematika dengan benar dan
memperoleh skor yang tinggi dari soal matematika tersebut. Kenyataan yang
dialami dalam pembelajaran matematika di kelas menunjukkan bahwa

hasil

belajar masih tergolong rendah . Hal ini tercermin dari hasil ulangan matematika

4

siswa kelas IV SD Negeri 173405 Sosorgonting, dimana dari 25 siswa hanya 5
siswa yang mampu memenuhi kriteria KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang
ditetapkan yaitu 60 tentang faktor persekutuan terbesar

(FPB) dan kelipatan

persekutuan terkecil (KPK). Hal ini diakibatkan pada saat guru menerangkan
materi , siswa tidak memperhatikan penjelasan guru. Ditambah lagi dengan guru
hanya menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan pemberian tugas sehingga
siswa kurang aktif terhadap materi pelajaran yang diberikan dan kesempatan
siswa untuk mengembangkan kemampuan bernalarnya.
Salah satu cara yang dapat ditempuh dalam meningkatkan mutu
pembelajaran dan hasil belajar peserta didik tergantung dari proses belajar
mengajarnya, khususnya pembelajaran matematika. Untuk itu perlu menerapkan
model pembelajaran yang sesuai dengan materi, sehingga hasil belajar siswa
meningkat dalam bidang studi matematika terutama pada materi faktor
persekutuan terbesar dan kelipatan persekutuan terkecil di kelas IV.
Berdasarkan

permasalahan-permasalahan

di

atas,

pembelajaran

Matematika perlu diperbaiki dengan harapan hasil belajar siswa dapat meningkat.
Dengan demikian, dari banyaknya

model pembelajaran peneliti memilih model

pembelajaran small group discussion. Model small group discussion adalah
metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar
secara lebih aktif dengan bekerjasama dalam kelompok untuk mencapai tujuan
yang ditetapkan. Oleh karena itu peneliti tertarik melakukan penelitian dengan
judul:

“Penerapan Model Pembelajaran

small group discussion dalam

5

meningkatkan hasil belajar Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri 173405
Sosorgonting Tahun Pelajaran 2015/2016”.

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan
masalah penyebab hasil belajar siswa rendah pada mata pelajaran Matematika,
khususnya pada materi faktor persekutuan terbesar dan kelipatan persekutuan
terkecil, antara lain :
1.

Pembelajaran masih menggunakan metode konvesional.

2.

Pendekatan pembelajaran yang digunakan guru tidak tepat.

3.

Kurangnya minat belajar siswa.

4.

Siswa kurang aktif dalam proses belajar mengajar.

5.

Kurangnya motivasi orangtua dalam belajar di rumah

C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas dapat diketahui banyaknya model
yang dapat digunakan dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa pada
matematika, namun dalam penelitian ini model tersebut dibatasi hanya pada
Model Pembelajaran small group discussion pada materi Faktor Persekutuan
Terbesar dan Kelipatan Persekutuan Terkecil dari dua bilangan di Kelas IV SD
Negeri 173405 Sosorgonting Tahun Pelajaran 2015/2016”.

6

D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas maka rumusan masalah penelitian ini
adalah: “Apakah dengan Penerapan Model Pembelajaran small group discussion
dapat meningkatkan hasil belajar Matematika pada materi Faktor Persekutuan
Terbesar dan Kelipatan Persekutuan Terkecil di Kelas IV SD Negeri 173405
Sosorgonting Tahun Pelajaran 2015/2016”?.

E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil
belajar siswa melalui menggunakan Model Pembelajaran small group discussion
pada materi Faktor Persekutuan Terbesar dan Kelipatan Persekutuan Terkecil
Matematika di Kelas IV SD Negeri 173405 Sosorgonting Tahun Pelajaran
2015/2016.

F. Manfaat Penelitian.


Secara teoritis
Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkkan bagi pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi di bidang pembelajaran Matematika.


Secara praktis
Hasil penelitian ini diharapkan juga dapat dimanfaatkan oleh berbagai

pihak:
1. Bagi Siswa

7

Untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan Model
Pembelajaran small group discussion.
2. Bagi Guru
Sebagai bahan masukan bagi Guru untuk meningkatkan hasil belajar
matematika dengan penerapan Model Pembelajaran small group discussion.
3. Bagi Sekolah
Sebagai bahan masukan untuk pengembangan kualitas pembelajaran
dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
4. Bagi Peneliti Lain
Bahan masukan bagi peneliti lain yang mengkaji masalah yang sama.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebagaimana diuraikan di
atas dapat diambil beberapa kesimpulan:
a. Pada Pre Tes nilai rata-rata siswa adalah 43,20 dengan jumlah siswa yang
tuntas 5 siswa (20%) dan yang tidak tuntas 20 siswa (80%).
b. Siklus I dilakukan dan terjadi peningkatan pada nilai rata-rata menjadi 53,20
dengan jumlah siswa yang tuntas 10 siswa (40%) dan yang tidak tuntas 15
siswa (60%).
c. Siklus II dilakukan dan hasil nilai rata-rata yang diperoleh adalah 65,20
dimana jumlah siswa yang tuntas sebanyak 22 siswa (88%) dan yang tidak
tuntas 3 siswa (12%).
d. Adanya perbandingan peningkatan nilai pada siklus I dan siklus II dengan
model Small Group Discussion dapat diterapkan pada siswa.
e. Penerapan model pembelajaran Small Group Discussion pada pelajaran
matematika materi FPB dan KPK dapat meningkatkan hasil belajar siswa
kelas IV SDN 173405 Sosorgonting.

B. Saran
a. Kepada para rekan guru-guru dihimbau agar dapat menggunakan model
pembelajaran Small group discussion dalam proses belajar mengajar

56

57

khususnya pada mata pelajaran matematika, karena melalui model
pembelajaran small group discussion tersebut siswa lebih terlatih dan terampil
menggunakan media sehingga proses pembelajaran akan menyenangkan.
b. Kepada para siswa-siswi diharapkan lebih membangun pola interaksi dan
kerjasama yang baik kepada siswa-siswi yang lain dengan model
pembelajaran small group discussion.
c. Pada peneliti selanjutnya yang ingin melakukan jenis penelitian yang sama,
sebaiknya dilaksanakan dengan memperbaiki tahapan-tahapan metode ini
untuk mengkombinasikannya dengan metode pembelajaran lain sehingga
mendapatkan hasil yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Akasara
Aqib, Zainal. Dkk.2006. Penelitian Tindakan Kelas, Bandung : Yrama Widya
Dimyanti dan Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta : Rineka Cipta
Djmarah. 2006 strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Enggen, amp, kauchak. 1998. Pembelajaran yang efektif, bandung : Alfabeta
Gagne, Briggs. 1979. Pembelajaran. Jakarta : Rineka cipta
Hamalik 1990. Proses belajar mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Ibrahim. 2008 hubungan antara motivasi prestasi dengan hasil belajar.
Ismail. 2008 , http : // mashafid 78. Blogspot. Com / 2011/01 / latihan-tes.html
Mahardika. 2008. Pengaruh model pembelajaran small group discussion
terhadap hasil belajar akutansi pada materi mengelola kas
kecil di SMK B Dipanegara kelas X akt Tebing.
Nana, Sudjana. 2008. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung:
Remaja
Rosdakarya, Syah. 2006. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya,
Jakarta : Rineka Cipta
Syaiful, H. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung : Alfabeta
Wulandaring, Tantry. 2012. Penerapan koloborasi Model Pembejaran small
group discussion dengan talking stick untuk meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar Akutansi siswa kelas 2 AK di ANK Panca Budi2 Medan.

58

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 4 SUKADAMAI LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 13 63

PENGGUNAAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PROSES BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KEDAMAIAN BANDAR LAMPUNG

0 4 38

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 BOJONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 107

PENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 5 MARGOTOTO LAMPUNG TIMUR

0 15 109

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW DENGAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 NOTOHARJO

0 15 79

PENGGUNAAN METODE INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN

0 0 6

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV

0 1 7

PENGGUNAAN MODEL WORDSQUARE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN DI KELAS IV

0 2 11

MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP WORK SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA KELAS IV SD 1 GONDOHARUM KABUPATEN KUDUS

0 0 24