HUBUNGAN LINGKUNGAN MASYARAKAT DAERAH WISATA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SDN 8 TU-TUK.

HUBUNGAN LINGKUNGAN MASYARAKAT DAERAH WISATA
TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SDN 8 TUK-TUK
TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan
Sekolah Dasar
Oleh :
MARYATI MANURUNG
1123111053

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2016

ABSTRAK
Nama : Maryati Manurung. Nim : 1123111053. Judul : Hubungan
Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata Terhadap Motivasi Belajar Siswa

SDN 8 Tu-Tuk. Skripsi. Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Masalah dalam penelitian ini adalah lingkungan masyarakat daerah wisata
yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa, dimana kesibukan orangtua
terhadap usaha yang dijalankan sehingga kurang memperhatikan anaknya dan
juga mudahnya anak mendapatkan uang menyebabkan anak lebih tergiur untuk
mencari uang dibandingkan dengan pergi ke sekolah. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan lingkungan masyarakat daerah wisata terhadap
motivasi belajar siswa SDN 8 Tuk-Tuk.
Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasinal. Populasi
dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV, V dan VI SDN 8 Tuk-Tuk.
Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah 70 siswa. yang terdiri dari 43
orang siswa laki-laki dan 27 siswa perempuan.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini penulis memberikan angket
kepada siswa yang terdiri dari 2 angket yang masing-masing angket memilki butir
item yang berbeda. Angket pertama khusus untuk mengetahui lingkungan
masyarakat daerah wisata, penulis membuat sebanyak 20 butir soal. Sementara
untuk mengetahui motivasi belajar, penulis membuat sebanyak 20 butir soal. Dari
analisis data, penulis menggunakan korelasi product moment untuk mengetahui
hubungan antara lingkungan masyarakat daerah wisata terhadap motivasi belajar

siswa.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diperoleh
lingkungan masyarakat daerah wisata tergolong sedang, yakni dengan nilai ratarata sebesar 14,8 dan standar deviasi sebesar 1,92. Sedangkan motivasi belajar
siswa tergolong sedang, yakni dengan nilai rata-rata 15,2 dan standar deviasi
sebesar 2,93. Dari hasil perhitungan korelasi yang telah dilakukan, lingkungan
masyarakat daerah wisata berhubungan dengan motivasi belajar siswa yaitu rxy >
rtabel yaitu 0,289 > 0,235. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan lingkungan
masyarakat daerah wisata terhadap motivasi belajar siswa mempunyai tingkat
korelasi yang tinggi.
Sedangkan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh thitung
sebesar 2,49 sedangkan ttabel pada taraf 0,05% diperoleh sebesar 1,99 yang artinya
thitung > ttabel yaitu 2,49 > 1,99. Sehingga Ha diterima dan Ho ditolak artinya
terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan masyarakat
daerah wisata terhadap motivasi belajar siswa SDN 8 Tuk-Tuk.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lingkungan
masyarakat daerah wisata dapat memberikan dampak terhadap motivasi belajar
siswa. Motivasi berperan penting sebagai penggerak dalam diri siswa agar dapat
belajar secara aktif, senang dalam belajar dan dapat mencapai hasil belajar yang
baik.


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa atas kasih dan anugerah–Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Kesehatan, waktu,
kesabaran serta kekuatan mental semuanya berkat-Nya yang senantiasa ada
dalam kehidupan saya dan kedua orangtua saya yang selalu mendukung dan
memberi motivasi. Skripsi ini berjudul “Hubungan Lingkungan
Masyarakat Daerah Wisata Terhadap Motivasi Belajar Siswa SDN 8
Tuk-Tuk”.
Selama dalam proses penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang
dihadapi penulis, namun semuanya teratasi berkat bantuan dan dorongan
dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan untaian
kata terima kasih dari hati yang tulus kepada orangtua yang tercinta Bapak
saya Mangoloi Manurung dan Mamak saya Elisabet Sidabutar yang
selalu mendukung baik moril maupun materi sekaligus motivator yang
selalu menyemangati penulis setiap saat dan terutama atas doa yang selalu
dipanjatkan kepada Tuhan demi keberhasilan hidup penulis.
Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada pihak yang turut membantu dan memberikan motivasi sebelum,
selama, dan sesudah penyelesaian skripsi ini. Secara khusus penulis

mengucapkan terima kasih banyak kepada:
1. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan.
2. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik
FIP UNIMED, Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku wakil Dekan

Bidang Umum dan keuangan FIP UNIMED dan Bapak Drs. Edidon
Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FIP
UNIMED.
3. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PGSD
4. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PGSD
5. Bapak Drs. Effendi Manalu, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran serta memberikan
bimbingan, pengarahan, petunjuk dengan penuh kesabaran dan
perhatian demi terselesaikannya skripsi ini.
6. Bapak Drs. Arifin Siregar, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang telah memberikan motivasi dan masukan yang luar biasa selama
menjalani perkuliahan.
7. Bapak Dr. Nasrun, M.S selaku penguji I, Bapak Drs. Khairul Anwar,
M.Pd selaku penguji II, dan Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku
penguji III.

8. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan tanpa terkecuali yang telah banyak memberikan ilmu,
motivasi, masukan serta bimbingan selama menjalani perkuliahan.
9. Ibu Falentina Sijabat selaku Kepala Sekolah SDN 8 Tuk-Tuk yang telah
memberikan izin pelaksanaan penelitian disekolah tersebut.
10. Buat kakak saya Rita Novita Manurung, adek saya Filbert Manurung,
Brham Hansen Manurung yang telah mendukung penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.

11. Buat keluarga besar penulis tanpa terkecuali, terkhusus Oppung Boruku
yang luar biasa mendukung dan mendoakan kelancaran studi penulis.
12. Buat sahabat-sahabat seperjuangan selama 8 semester bersama Endang
Wita Gultom, Febilola Sianturi, Krisna Widia Simamora, Bernadetta
Sitorus, dan Wilda Puspita Siagian. Sukses buat kita.
13. Buat teman PPL di SD Negeri 106164 Sambirejo Timur Tembung yang
telah memberikan semangat kepada penulis.
14. Buat sahabat-sahabatku alumni SMA N.1 Simanindo yang selalu
memberi dukungan satu sama lain dan tidak lupa mendoakan satu sama
lain.
15. Buat Jadi Tua Simamora, seseorang yang selalu memberikan dukungan

dan mendoakan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Sukses buat
PKL nya.
16. Buat kawan-kawan C Reguler 2012 yang luar biasa. Terima kasih buat
kebersamaannya selama 8 semester ini. Sampai jumpa di lain waktu.
17. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah
membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Demikian ucapan terima kasih penulis sampaikan. Penulis
menyadari skripsi ini masih memilki banyak kekurangan ataupun kesalahan,
penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun

dari

pembaca untuk perbaikan yang lebih baik kedepannya.
Medan, 24 Maret 2016
Penulis,

Maryati Manurung
NIM.1123111053

DAFTAR ISI


ABSTRAK ..................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................ v
DAFTAR TABEL ......................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ............................................................................. 5
C. Batasan Masalah................................................................................... 6
D. Rumusan Masalah ................................................................................ 6
E. Tujuan Penelitian ................................................................................. 7
F. Manfaat Penelitian ............................................................................... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Konsep Daerah Wisata ......................................................................... 8
1. Pengertian Pariwisata dan Wisata ................................................ 8
2. Tujuan dan Prinsip Pariwisata ....................................................... 11
3. Ciri-Ciri Daerah Wisata ............................................................... 15

4. Karakteristik Masyarakat ............................................................. 15
a. Budaya .............................................................................. 15

b. Sumber Kehidupan ............................................................ 21
c. Tuk-tuk Daerah Wisata Simanindo .................................... 23
d. Letak Geografis .................................................................. 24
e. Fasilitas Wisata .................................................................. 25
B. Motivasi Belajar .................................................................................. 27
1. Pengertian Motivasi ...................................................................... 27
2. Pengertian Belajar ......................................................................... 29
3. Pengertian Motivasi Belajar .......................................................... 30
4. Macam-macam Motivasi Belajar .................................................. 31
5. Fungsi Motivasi Belajar ................................................................ 33
6. Cara Menumbuhkan Motivasi Belajar .......................................... 34
7. Faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi Belajar .................... 40
8. Indikator-indikator Motivasi Belajar ............................................. 43
C. Kerangka Konseptual ........................................................................... 44
D. Hipotesis Penelitian.............................................................................. 45
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian .................................................................. 46

B. Populasi dan Sampel ……………………………………………… ... 46
1. Populasi ........................................................................................ 46
2. Sampel…………………………………… ................................... 46
C. Variabel Penelitian .............................................................................. 47
D. Definisi Operasional …………………….. .......................................... 47
E. Alat dan Teknik Mengumpulkan Data ................................................ 47
1. Dokumentasi.................................................................................. 47

2. Angket ........................................................................................... 47
F. Uji coba Instrumen Penelitian ............................................................. 48
1. Uji Validitas ................................................................................. 49
2. Uji Reabilitas ................................................................................ 49
G. Teknik Analisis Data ........................................................................... 50
1. Analisis Deskriftif ........................................................................ 51
2. Uji Korelasi .................................................................................. 51
3. Uji Hipotesis ................................................................................. 51
H. Lokasi dan Jadwal Penelitian .............................................................. 53
1 Lokasi Penelitian ........................................................................... 53
2 Jadwal Penelitian .......................................................................... 53
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian ......................................................... 54
1. Deskripsi Lokasi Penelitian ........................................................... 54
2. Persiapan Penelitian ......... ............................................................ 54
3. Deskripsi Data Penelitian . ............................................................ 55
a. Data Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata ......................... 56
b. Data Motivasi Belajar Siswa ................................................... 58
4. Uji Kecenderungan Variabel ......................................................... 59
a. Uji Kecenderungan Variabel Lingkungan Masyarakat Derah
Wisata ......................... ............................................................ 59
b. Uji Kecenderungan Variabel Motivasi Belajar Siswa............. 62
5. Pengujian Prasyarat Analisis Data ................................................ 62
a. Uji Normalitas ............ ............................................................ 63

b. Uji Homogenitas ........ ............................................................ 63
6. Uji Korelasi ...................... ............................................................ 64
7. Uji Determinasi ............... ............................................................ 65
8. Pengujian Hipotesis ......... ............................................................ 65
B. Pembahasan Hasil Penelitian .. ............................................................ 66
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan.............................. ............................................................ 67

B. Saran ........................................ ............................................................ 67
DAFTAR PUSTAKA ........................ ............................................................ 69
LAMPIRAN ....................................... ............................................................ 70

DAFTAR TABEL
Tabel 1 Kisi-Kisi Angket ............................................................................... 48
Tabel 2 Interpretasi Koefisien Korelasi ........................................................... 52
Tabel 3 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ............................................................ 53
Tabel 4 Daftar Distribusi Frekuensi Lingkungan Masyarakat ......................... 57
Tabel 5 Daftar Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar ..................................... 58
Tabel 6 Uji Kecenderungan Lingkungan Masyarakat ..................................... 59
Tabel 7 Uji Kecenderungan Motivasi Belajar.................................................. 61
Tabel 8 Hasil Analisis Normalitas Data Penelitian .......................................... 62
Tabel 9 Hasil Analisis Homogenitas Data Penelitian ...................................... 63
Tabel 10 Rangkuman Hasil Analisa Korelasi X dengan Y .............................. 64

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Peta Tuk-Tuk Siadong..................................................................... 25
Gambar 2 Keindahan Tuk-Tuk Siadong .......................................................... 27
Gambar 3 Histogram Lingkungan Masyarakat ................................................ 57
Gambar 4 Histogram Motivasi Belajar ............................................................ 59
Gambar 5 Histogram Uji Kecenderungan Lingkungan Masyarakat ................ 60
Gambar 6 Histogram Uji Kecenderungan Motivasi Belajar ............................ 61

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket Penelitian Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata ......... 70
Lampiran 2 Angket Penelitian Motivasi Belajar .............................................. 75
Lampiran 3 Daftar Nama Siswa Uji Instrument .............................................. 80
Lampiran 4 Daftar Nama Siswa Sampel ........................................................ 82
Lampiran 5 Tabulasi Distribusi Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata Uji
Instrumen ......................................................................................................... 84
Lampiran 6 Tabulasi Distribusi Motivasi Belajar Uji Instrumen..................... 86
Lampiran 7 Uji Validitas Angket Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata .... 88
Lampiran 8 Uji Validitas Angket Motivasi Belajar ......................................... 70
Lampiran 9 Tabulasi Distribusi Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata ....... 100
Lampiran 10 Tabulasi Distribusi Motivasi Belajar ......................................... 102
Lampiran 11 Perhitungan Statistika Dasar ....................................................... 104
Lampiran 12 Uji Kecenderungan Variabel X .................................................. 116
Lampiran 13 Uji Kecenderungan Variabel Y .................................................. 118
Lampiran 14 Uji Normalitas Data Lingkungan Masyarakat Daerah Wisata ... 120
Lampiran 15 Uji Normalitas Data Motivasi Belajar ........................................ 123
Lampiran 16 Perhitungan Homogenitas........................................................... 126

Lampiran 17 Perhitungan Koefisien Korelasi .................................................. 127
Lampiran 18 Uji Determinasi........................................................................... 131
Lampiran 19 Uji Hipotesis ............................................................................... 132
Lampiran 20 Tabel Z-Score ............................................................................. 134
Lampiran 21 Harga Distribusi F ...................................................................... 135
Lampiran 22 Nilai-Nilai Dalam Distribusi t (Tabel t) ..................................... 137

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan senantiasa menjadi sorotan bagi masyarakat khususnya di
Indonesia yang ditandai dengan adanya pembaharuan maupun eksperimen guna
terus mencari kurikulum, sistem pendidikan, dan metode pengajaran yang efektif
dan efisien. Berbicara tentang pendidikan berarti berbicara tentang manusia
dengan segala aspeknya. Nilai suatu bangsa terletak dari kualitas sumber daya
manusia yang menjadi warga Negara. Semakin baik kualitas manusianya, bangsa
tersebut semakin memiliki peluang besar menuju kemajuan dan kemakmuran.
Motivasi dan belajar merupakan dua hal yang saling mempengaruhi.
Belajar adalah perubahan tingkah laku secara relatif permanen dan secara
potensial terjadi sebagai hasil dari praktik atau penguatan (reinforced practice)
yang dilandasi tujuan untuk mencapai tujuan tertentu. Motivasi yang rendah yang
dimiliki peserta didik mengakibatkan rendahnya prestasi belajar peserta didik.
Dan apabila hal ini dibiarkan terus menerus, maka peserta didik akan semakin
kurang bersemangat belajarnya. Dalam rangka mencapai tujuan nasional,
khususnya dalam bidang pendidikan, yang berupaya mencapai masyarakat adil
dan makmur baik jasmani maupun rohani, perlu adanya usaha untuk menciptakan
sumber daya manusia yang berkualitas, guna memenuhi kebutuhan pembangunan
dewasa ini dan masa yang akan datang.
Untuk mencapai hal tersebut, perlu ditumbuhkan motivasi yang kuat untuk
meraih sesuatu yang dicita-citakan. Motivasi yang kuat diharapkan dapat memacu
meningkatkan kualitas dan potensi sumber daya manusia, khususnya prestasi

dalam bidang pendidikan. Sebagaimana ditegaskan dalam pasal 4 UU No. 20
tahun

2003

tentang

Sistem

Pendidikan

Nasional

yang

menyebutkan:

pembangunan nasional di bidang pendidikan adalah mengembangkan potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, serta berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demoktratis serta bertanggung jawab.
Sumber daya manusia yang memiliki kecerdasan tinggi, yang ditunjang
oleh adanya sikap dan perilaku yang bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
serta budi pekerti yang luhur, sangat diharapkan dalam rangka mencapai tujuan
nasional. Di sisi lain adanya pengetahuan dan keterampilan, serta pola kepribadian
yang mantap dan dinamis, juga dapat membantu tercapainya tujuan nasional yaitu
membentuk manusia-manusia bertanggung jawab terhadap pembangunan bangsa.
Adapun langkah yang harus ditempuh dalam upaya membantu mewujudkan
tujuan di atas adalah dengan menumbuhkan dan membina motivasi kepada para
pelaku pendidikan, terutama motivasi para siswa yang merupakan harapan bangsa
untuk memacu prestasi dalam segala bidang, agar menjadi generasi-generasi yang
siap dalam menghadapi tantangan masa kini dan masa yang akan datang.
Masih banyak siswa yang memiliki prestasi belajar yang rendah dan
mengecewakan, hal tersebut diduga karena salah satu faktor penyebabnya adalah
motivasi belajar siswa yang lemah dan tidak adanya rasa tanggung jawab terhadap
pendidikan yang sedang siswa tempuh. Karena tidak adanya visi ke depan sebagai
motivasi belajar untuk mempersiapkan diri menghadapi kehidupan di masa yang
akan datang. Motivasi belajar anak cenderung dipengaruhi oleh lingkungan
internal maupun eksternal. Lingkungan internal yang dimaksud adalah salah

satunya lingkungan keluarga, sedangkan lingkungan eksternal yang dimaksud
salah satunya adalah lingkungan budaya yaitu lingkungan pariwisata. Pariwisata
merupakan sumber pokok pendapatan bagi banyak Negara. Objek wisata memang
sangat cocok untuk dijadikan tempat berwirausaha. Selain sebagai objek wisata,
masyarakat dapat juga membuka usaha di objek wisata sesuai dengan aturan yang
dimiliki oleh lokasi-lokasi wisata yang telah ditetapkan. Dengan demikian
masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya dengan membuka usaha dilokasi
wisata Danau Toba.
Pariwisata juga mendukung kegiatan pembangunan secara luas serta
meningkatkan pendapatan daerah dan masyarakat bahkan memperbesar perolehan
devisa negara. Pariwisata akan membuka usaha dan lapangan kerja seperti
membuka warung makan, minimarket, kios souvenir dan usaha perhotelan. Perlu
disadari bahwa lapangan pekerjaan tidak harus selalu disediakan oleh perusahaan
industri, tetapi juga dapat melalui usaha sosial, pemberdayaan sektor informal
atau wiraswasta dan/atau kegiatan yang menciptakan usaha. Hal inilah yang
menjadi fenomena berkembangnya pariwisata di Provinsi Sumatera Utara
khususnya di kabupaten Simanindo, yang banyak memfokuskan kegiatan
pembangunan pada sektor pariwisata, dengan salah satu obyek pariwisata yaitu
wisata Danau Toba yang terdapat di Samosir Kecamatan Simanindo.
Dari usaha yang dijalankan oleh masyarakat terutama masyarakat yang ada
di kecamatan Simanindo akan menambah pemasukan bagi masyarakatnya dan
semakin mudahnya dalam mendapatkan uang. Hal positif yang muncul yaitu
bukan hanya orangtua saja yang mudah dalam mendapatkan uang tetapi anak juga
dapat dengan mudah mendapatkan uang. Di samping itu juga, ada beberapa

kendala yang muncul yaitu, kurangnya motivasi belajar dari orangtua terhadap
anaknya. Hal ini disebabkan karena kesibukan orangtua terhadap usaha yang
dijalankan sehingga kurang memperhatikan anaknya dan juga mudahnya anak
mendapatkan uang menyebabkan anak lebih tergiur untuk mencari uang
dibandingkan dengan pergi ke sekolah.
Hal ini menyebabkan anak terikut untuk berusaha sendiri dalam
menghasilkan uang seperti menyewakan sepeda motor, menyewakan skuter,
menyewakan sampan dan lain sebagainya. Sehingga anak memiliki waktu yang
kurang untuk belajar dan tidak terfokus untuk mengikuti pembelajaran di sekolah.
Oleh sebab itu, banyak anak yang lebih memilih untuk bekerja dibandingkan
dengan melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Begitu juga
dengan orangtua yang seharusnya lebih memperhatikan keseriusan belajar dan
hasil belajar anak ternyata lebih terfokus dalam menjalankan usahanya. Dengan
keadaan seperti ini motivasi anak dalam belajar berkurang.
Selain dari penjelasan pada paragraf di atas, anak juga lebih banyak
memiliki waktu bermain dibandingkan belajar. Hal ini di buktikan dengan banyak
anak yang setelah pulang sekolah pergi bermain bersama teman-temannya seperti
bermain bola, bermain kelereng dan berenang di danau sampai pada sore hari.
Sering sekali anak lupa waktu untuk belajar karena peluang bermain untuk anak
sangat besar, dan orangtua anak tidak berada di rumah tetapi berada di tempat
orangtuanya bekerja. Dengan keadaan orangtuanya seperti itu, anak memiliki
banyak kesempatan untuk pergi ke luar rumah. Kebanyakan bermain
menyebabkan anak merasa kelelahan dan tidak belajar lagi setelah selesai
bermain. Kurangnya motivasi belajar terhadap anak juga menyebabkan anak

menjadi kurang perhatian dan anak menjadi bandal. Sering anak mengikuti
pemuda setempat yang tidak bersekolah lagi misalnya anak terpengaruh untuk
merokok. Dengan keadaan anak yang sering terjadi seperti yang dijelaskan pada
paragraf di atas, maka untuk mendapat nilai yang terbaik akan semakin kecil
kemungkinannya.
Namun pada kenyataannya, untuk mencapai nilai yang maksimal, perlu
adanya motivasi yang kuat ditumbuhkan kepada peserta didik, terutama dari
orangtua yang sebagai orang terdekat siswa di dalam keluarga, agar para siswa
selalu terdorong untuk mengembangkan potensi yang ada pada diri mereka. Hasil
belajar anak dapat dilihat dari Daftar Kolektif Nilai Ujian Nasional siswa yaitu
pada tahun ajaran 2012/2013 nilai rata-rata Bahasa Indonesia 8,62 ; Matematika
8,47 ; IPA 8,38. Pada tahun ajaran 2013/2014 nilai rata-rata Bahasa Indonesia
7,86 ; Matematika 8,94 ; IPA 8,46. Dan pada tahun ajaran 2014/2015 nilai ratarata Bahasa Indonesia 81,36 ; Matematika 83,80 dan IPA 76,60.
Dari data di atas dapat dilihat nilai tertinggi dan terendah siswa pada tahun
ajaran 3 tahun terakhir ini. Dimana anak semakin tahun nilai ujiannya semakin
menurun. Atas dasar itulah penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan
judul “Hubungan Lingkungan Masyarakat Tempat Wisata Terhadap Motivasi
Belajar Siswa SDN 8 Tuk-Tuk Kecamatan Simanindo”.

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang di uraikan di atas, beberapa masalah yang
dapat diidentifikasikan adalah:
1. Kurangnya motivasi belajar dari orang tua.

2. Kurangnya anak memiliki keinginan untuk belajar.
3. Kesibukan orangtua dalam berwirausaha sehingga kurang
memotivasi anak dalam belajar.
4. Anak yang lebih terfokus mencari uang daripada belajar.
5. Pengaruh lingkungan masyarakat terhadap motivasi belajar anak.
6. Anak lebih banyak bermain dibandingkan belajar.
7. Anak menjadi kurang perhatian dari orangtuanya.
8. Nilai ujian anak yang semakin menurun.

C. Batasan Masalah
Menghindari terjadinya kesalahpahaman dan meluasnya permasalahan
dalam penelitian, mengingat keterbatasan peneliti baik dari segi akademik,
tenaga, biaya maupun waktu, serta efisien dan efektifnya penelitian ini maka
tidak semua masalah yang diidentifikasi dibahas dalam penelitian ini. Sesuai
dengan judul penelitian maka yang menjadi fokus penelitian adalah “Hubungan
Lingkungan Masyarakat Tempat Wisata Terhadap Motivasi Belajar Siswa SDN
8 Tuk-Tuk Kecamatan Simanindo”.

D. Rumusan Masalah
Sesuai dengan batasan masalah yang telah diuraikan di atas, maka di
rumuskan masalah sebagai berikut: “Bagaimana hubungan lingkungan
masyarakat tempat wisata terhadap motivasi belajar siswa SDN 8 Tuk-Tuk
Kecamatan Simanindo”.

E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan
lingkungan masyarakat tempat wisata terhadap motivasi belajar siswa SDN 8
Tuk-Tuk?
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh melalui temuan penelitian ini
adalah sebagai berikut:
a. Bagi guru, sebagai bahan masukan bagi guru dalam meningkatkan
motivasi belajar siswa.
b. Bagi orangtua / masyarakat, agar orangtua mengetahui hubungan
lingkungan masyarakat daerah wisata terhadap motivasi belajar anak.
c. Bagi pemda, untuk menghasilkan putra/putri daerah yang lebih
cerdas, kreatif dan berkualitas.
d. Bagi peneliti, untuk melakukan penelitian dan penyusunan laporan
hasil penelitian ilmiah.
e. Bagi peneliti lain, sebagai referensi/rujukan bagi peneliti lain
trutama yang ingin melakukan penelitian lanjutan.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diperoleh
kesimpulan yaitu lingkungan masyarakat daerah wisata tergolong sedang, yakni
dengan nilai rata-rata sebesar 14,8 dan standar deviasi sebesar 1,92. Sedangkan
motivasi belajar siswa tergolong sedang, yakni dengan nilai rata-rata 15,2 dan
standar deviasi sebesar 2,93. Dari hasil perhitungan korelasi yang telah dilakukan,
lingkungan masyarakat daerah wisata berhubungan dengan motivasi belajar siswa
yaitu rxy > rtabel yaitu 0,289 > 0,235. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan
lingkungan masyarakat daerah wisata terhadap motivasi belajar siswa mempunyai
tingkat korelasi yang tinggi.
Sedangkan dari uji t yang telah dilakukan pada taraf signifikansi 0,05
adalah 1,995, maka diperoleh thitung = 2,49 dan ttabel = 1,995. Ternyata thitung > ttabel.
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan
masyarakat daerah wisata terhadap motivasi belajar siswa SDN 8 Tuk-Tuk dapat
diterima. Artinya semakin baik lingkungan masyarakat daerah wisata, maka akan
semakin baik pula motivasi belajar siswa.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti
memberikan saran sebagai berikut:
1. Bagi siswa, hendaknya terus berusaha untuk meningkatkan motivasi belajar
dengan cara lebih rajin belajar baik di sekolah maupun di rumah.

2. Bagi guru, hendaknya lebih meningkatkan motivasi dan semangat belajar
terhadap siswa, agar dapat membangkitkan motivasi dari dalam diri maupun
dari luar diri siswa.
3. Bagi sekolah, diharapkan untuk meningkatkan kualitas siswa dengan selalu
memotivasi siswa agar lebih aktif dalam belajar misalnya selalu memberi
nasehat dan bimbingan bagi siswa yang kurang dapat mengikuti pembelajaran.
4. Bagi peneliti selanjutnya, agar lebih mengembangkan penelitian ini di sekolah
dengan menghubungkan kepada prestasi belajar siswa sehingga akan
diperoleh suatu data yang lebih kompleks dan optimal.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, H.Abu. 2007. Sosiologi Pendidikan. Jakarta : PT.Rineka Cipta
Kusuma, Dewi. Pengembangan Pariwisata Objek Wisata Pantai Sigandu
Kabupaten Batang, dalam repository.undip.ac.id diakses pada 28 Oktober
2015 pukul 21 : 26 WIB
Leo, Sutanto. 2013. Kiat Jitu Menulis Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Jakarta:
Erlangga
Oemar Hamalik, et al. 2001. Proses Beelajar Mengajar. Bandung: PT Bumi
Aksara.
Pendit Nyoman S. 1994. Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta :
PT Pradmya Paramita
Pulungan Intan & Istarani. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan : Media Persada
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta :
PT.Rineka Cipta
Supardiyanto, Teguh. Penggunaan Metode Karya Wisata dalam Upaya
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Agama Islam.
Dalam
(https.files.wordpress.com%2F2010%2F05%2Fpenggunaanmetode-karya-wisata-dalam-upaya-meningkatkan-motivasi-belajar-siswapada-bidang-studi-agama-islam.doc&usg) diakses pada 28 September
2015 pukul 22.54 WIB
http://www.jejakwisata.com/tourism-studies/planning-and-development/113-prinsippembangunan-pariwisata-berkelanjutan.html

http://limnologi.lipi.go.id/danau/profil.php?id_danau=sum_toba&tab=gambaran%
20umum (diakses pada tanggal 8 Oktober 2015 pukul 21.13 WIB)
http://www.indonesia.travel/id/destination/735/desa-tuktuk-siadong (diakses pada
tanggal 25 Oktober 2015 pukul 11.47WIB)
https://asiatravel3.wordpress.com/artikel/ (diakses pada tanggal 25 Oktober 2015
pukul 13.02WIB)
http://www.wisatakandi.com/2010/08/pengertian-azas-dan-tujuan-pariwisata.html
(diakses pada tanggal 24 November 2015 pukul 17.42)