Tempat Pelelangan Ikan TPI

Modal adalah segala sesuatu yang digunakan untuk meningkatkan daya guna barang dan jasa dalam proses produksi, bentuknya dapat berupa uang dan dapat pula berbentuk barang Winoto, 1994:49. Modal merupakan uang yang dipakai sebagai pokok induk untuk berdagang, melepas uang, harta benda uang dan barang yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu untuk menambah kekayaan.

D. Tempat Pelelangan Ikan TPI

Nelayan dapat diartikan orang yang kerjanya mencari ikan di laut. Sebenarnya terdapat beberapa kategori mengenai definisi nelayan. 1. Nelayan merupakan orang yang secara aktif menjalankan kegiatan menangkap ikan baik secara langsung maupun tidak langsung sebagai mata pencaharian. 2. Nelayan juragan adalah pemilik perahu dan alat penangkap ikan yang mampu mengupah para nelayan pekerja sebagai pembantu dalam menangkap ikan. 3. Nelayan pekerja adalah nelayan yang tidak memiliki alat nelayan juragan, untuk membantu menjalankan usaha penangkapan ikan di laut. Dalam hal ini jurangan berkewajiban memberikan pinjaman bahan makanan dan kebutuhan lain untuk keperluan penangkapan ikan di laut. Hasil penangkapan ikan di laut dibagi menurut peraturan yang berbeda-beda. Cara menjual ikan dengan sistem lelang adalah sebagai berikut : 1. Juragan atau nelayan membawa ikan hasil tangkapan ke pelelangan. 2. Ikan ditimbang oleh juru timbang untuk tiap jenis ikan. 3. Ikan yang telah ditimbang diserahkan pada juru lelang untuk ditawarkan pada pembeli yang telah terdaftar dan mempunyai jaminan dibendaharawan. Juru lelang akan menghentikan penawaran setelah dicapai harga tertinggi dan memberi nomor pada bakul yang menang lelang. 4. Nelayan menyerahkan karcis dari juru lelang dan dikurangi ongkos retribusi Arisman, 1982:88. Dalam pemasaran hasil tangkapan selain melalui Tempat Pelelangan Ikan juga melalui pedagang pengumpul, pedagang ini beroperasi sebelum ikan sampai di pelelangan yaitu dengan membeli ikan para nelayan secara kecil-kecilan karena ikan tidak dilelang oleh nelayan. Pedagang ikan khusus yaitu ikan dijual pada pedagang tertentu yang sifatnya tetap, mereka ini biasanya para pemberi kredit liar kepada para nelayan, sehingga terdapat ikatan khusus. Konsumen yaitu ikan dijual langsung kepada konsumen di pasar terdekat atau kerumah-rumah oleh konsumen. Tempat Pelelangan Ikan merupakan tempat penjualan ikan kepada pembeli melalui sistem pelelangan sehingga terjadi persaingan harga yang terbuka dan bebas. Ikan tersebut dijual kepada bakul tertentu dan tetap. Mereka ini biasanya terdiri dari para kredit liar kepada para nelayan sehingga terdapat ikatan khusus. Dapat juga ikan langsung dijual kekonsumen melalui pasar terdekatdapat langsung dijual ke rumah- rumah konsumen. Tujuan dari sistem pelelangan adalah untuk mencari pembeli potensial sebanyak-banyaknya untuk menjual hasil tangkapan nelayan pada tingkat harga yang menguntungkan tanpa merugikan pedagang pengumpul Hanafiah dan Saefudin, 1983:200. Untuk mencari pembeli potensial sebanyak mungkin dapat ditempuh dengan melengkapi TPI dengan fasilitas yang menunjang dan membangun TPI ditempat yang strategis. Para nelayan dan bakul tersebut telah bergabung dalam berbagai wadah yang bersifat koperasi misalnya koperasi “SAROYO MINO”. Melalui koperasi ini diharapkan mereka akan dapat menitipkan hasil usahanya agar dapat dengan cepat dijual kepada pembelinya, koperasi ini dalam menjual ikan menggunakan sistem lelang dan tetap mempertahankan harga yang wajar.

E. Sumbangan Tenaga Kerja Terhadap Pendapatan Keluarga