PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM MENGURANGITINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT INAP C RUMAH SAKIT WAVA HUSADA KEPANJEN

(1)

PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM

MENGURANGI TINGKAT KECEMASAN ANAK

USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI

RUANG RAWAT INAP C RUMAH SAKIT WAVA

HUSADA KEPANJEN

SKRIPSI

Disusun Oleh :

DEDY IRAWAN

NIM : 08060108

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012


(2)

PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM MENGURANGI

TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH

AKIBAT HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT INAP C

RUMAH SAKIT WAVA HUSADA KEPANJEN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan (S.Kep) Pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang

Disusun Oleh :

DEDY IRAWAN

NIM : 08060108

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012


(3)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM MENGURANGI TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT INAP C

RUMAH SAKIT WAVA HUSADA KEPANJEN

PROPOSAL SKRIPSI

Disusun Oleh : DEDY IRAWAN

NIM. 08060108

Proposal Skripsi Ini Telah Disetujui Tanggal 18 Juni 2012

Pembimbing I,

Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd NIP.UMM. 104.8804.0080

Pembimbing II,

Sri Widowati, S.Kep. Ns NIP.UMM. 112.0303.0393

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

Nurul Aini, M.Kep. NIP.UMM.112.0501.0419


(4)

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM MENGURANGI TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT INAP C

RUMAH SAKIT WAVA HUSADA KEPANJEN

SKRIPSI

Disusun Oleh : DEDY IRAWAN

NIM. 08060108

Skripsi Ini Telah Disetujui Tanggal 13 Juli 2012

Pembimbing I,

Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd NIP.UMM. 104.8804.0080

Pembimbing II,

Sri Widowati, S.Kep. Ns NIP.UMM. 112.0303.0393

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

Nurul Aini, M.Kep. NIP.UMM.112.0501.0419


(5)

iv

LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH PERAN KELUARGA DALAM MENGURANGI TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT INAP C

RUMAH SAKIT WAVA HUSADA KEPANJEN

SKRIPSI

Disusun Oleh : DEDY IRAWAN

NIM. 08060108

Skripsi Ini Telah Diujikan Tanggal 1 Agustus 2012

Penguji I,

Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd NIP.UMM. 104.8804.0080

Penguji II,

Sri Widowati, S.Kep. Ns NIP.UMM. 112.0303.0393

Penguji III,

Prof. Dr. Ir. Sujono, M.Kes NIP.UMM. 131.877.094

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

Tri Lestari Handayani, M.Kep., Sp.Mat NIP.UMM.112.9311.0304

Penguji IV,

Aini Alifatin, M.Kep NIP.UMM. 112.9311.0305


(6)

v

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : DEDY IRAWAN

NIM : 08060108

Jurusan : Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang

Judul Skripsi : Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi Di Ruang Rawat Inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen.

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tugas akhir yang saya tulis ini benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri.

Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa tugas akhir saya ini merupakan jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Malang, 10 Juli 2012 Yang Membuat Pernyataan

DEDY IRAWAN NIM : 08060108


(7)

vi

MOTTO

Jangan Pernah Mempersulit Orang Lain

Kalau Tidak Ingin dipersulit Orang Lain

Bergeraklah, Bergegaslah Karena Waktu Tidak Akan

Menunggumu Untuk Sukses

Sukses Itu Tidak Cukup Dengan Doa dan Usaha

Karena Sukses Itu Butuh Amal Baik


(8)

vii

PERSEMBAHAN

Tidak ada kata yang pantas terucap selain puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dan kelancaran dalam pengerjaan skripsi ini. Dengan rasa syukur yang sangat dalam kupersembahkan karya tulisku ini kepada : 1. Allah SWT yang telah memberikan nikmat iman, nikmat islam dan nikmat

kesehatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

2. Nabi Muhammad SAW, sosok manusia sederhana yang memiliki kedudukan istimewa disisi-Nya karena iman dan islam yang sempurna dan menjadi tauladan bagi pengikutnya.

3. Kedua orang tua tercinta, Bapak (Jayadi) dan Ibu (Minarti) yang tak henti-hentinya mendoakanku disetiap sujudnya, yang selalu berkorban tanpa kenal panasnya terik matahari. Saya selalu rindu dan berusaha membuat kalian bengga dan bahagia. Skripsi ini ku persembahkan sebagai bukti baktiku padamu.

4. Adikku satu-satunya (Dendy Iskandar) yang selalu berdo’a dan memberikan dukungan demi terselesainya skripsi ini.

5. Sahabat-sahabat terbaik yang selalu ada untukku Agus Jaipur, Yudha Pratama, Achmad Zakariya, Andri Pamuji, Agus Prasetyo, trimakasih atas bantuan yang kau berikan demi kelancaran dan kemudahan dalam pengerjaan skripsi ini. you are

my best friend…

6. Teman-teman PSIK B 08, terimakasih telah mengisi hari-hariku, telah memberikan banyak pelajaran kehidupan yang tidak mungkin aku lupakan. Aku bangga dan bersyukur telah mengenal kalian. Satu harapan saya semoga kita semua sukes dikemudian hari.


(9)

viii

7. Teman-teman IMS Arul, Agung, Hendro, Koko, Rifki, Rendi, Devry, Aan, Riyan, Huda, Agus, Jaka, Andri, Andi, Irfan dan teman-teman lain yang tidak bisa saya sebut satu persatu, senang rasanya untuk semua nilai persahabatan yang mewarnai 4 tahunku di malang, canda-tawa saat kita bersama tak akan aku

lupakan kawan… Sekali lagi saya ucapkan, terimakasih atas kebaikan kalian

semua.

8. Para pejuang skripsi (Agus, Yuda, Andri, Badrus, Neti, Vivin, Yuni, Ina , Niken, Nirmala, Lutfi, Nande, Putri, Vivi, Leni) kalian adalah motivatorku, kalian selalu memberiku semangat baru untuk segera menyelesaikan skripsi ini demi 15 September 2012 (Wisuda Periode III).

9. Teman-teman Wisma Ijo (Agus Jaipur, Yuda, Jaka, Arul, Aan, Agus Prasetyo, Lukman, Eko, Iyan, Irul) dan teman-teman lain yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu.


(10)

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT. berkat rahmat, hidayah dan bimbingannya saya dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Peran

Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi di Ruang Rawat Inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen“. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

Bersamaan dengan ini perkenankan saya untuk mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Tri Lestari Handayani, M.Kep., Sp.Mat selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Nurul Aini, M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd selaku pembimbing I, terimakasih atas bimbingan, masukan serta waktu yang diluangkan demi kelancaran proses penyelesaian skripsi ini.

4. Sri Widowati, S.Kep., Ns selaku pembimbing II, terimakasih atas bimbingan, ilmu, arahan dan masukan yang sangat bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini. 5. Seluruh Dosen dan Staf TU Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang, terimakasih atas ilmu, motivasi dan bantuan yang telah diberikan.

6. Janna Anjasmara, S.Kep., Ns selaku kepala ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen, terimakasih atas bimbingan, arahan, masukan dan


(11)

x

kemudahan yang diberikan selama proses penelitian sehingga skripsi ini bisa terselesaikan tepat waktu.

7. Kholis Eko Cahyono, S.Kep., Ns selaku Kepala Bidang Keperawatan Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen, terimakasih atas kemudahan, arahan dan bimbingan yang diberikan selama proses penelitian.

8. Semua keluarga pasien anak usia prasekolah ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.

9. Orang tua, Bapak Jayadi dan Ibu Minarti dan Adikku Dendy Iskandar serta keluarga besar tercinta yang tak pernah lelah untuk memberikan dukungan, semangat, motivasi, kasih sayang serta doa yang selalu dipanjatkan demi kesuksesanku.

Penulis hanya mampu berdoa semoga amal kebaikannya mendapat imbalan dan diterima sebagai ibadah oleh Allah SWT. Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang penulis miliki, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan para pembaca.

Malang, 10 Juli 2012 Penulis


(12)

xi

Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi

Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah

Akibat Hospitalisasi di Ruang Rawat Inap C

Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen

Dedy Irawan1, Drs. Atok Mitachul Hudha, M.Pd2, Sri Widowati, S.Kep., Ns3 INTISARI

Latar Belakang : Kecemasan adalah kekhawatiran yang tidak jelas dan menyebar, yang berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya, keadaan emosi ini tidak memiliki objek yang spesifik. Kecemasan anak saat hospitalisasi akan berdampak pada tidak kooperatifnya anak terhadap tindakan medis yang menyebabkan proses penyembuhan relatif lebih lama sehingga dari segi ekonomi akan berdampak pada meningkatnya biaya perawatan di rumah sakit, selain itu kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi ini mempunyai dampak jangka panjang dimana akan terjadi reaksi regresi yaitu reaksi dimana terjadi kemunduran pada tahap perkembangan anak. Untuk mengatasi masalah tingkat kecemasan anak tersebut maka diperlukan peran keluarga yang baik sehingga tidak terjadi tingkat kecemasan yang berat atau panik saat hospitalisasi anak.

Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional yaitu penelitian yang mempelajari korelasi antar variabel dan hanya diobservasi satu kali. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2012 di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen. Sampel dalam penelitian ini adalah keluarga pasien anak usia prasekolah sebanyak 16 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji

Spearman Rank untuk melihat kemaknaan hubungan secara statistik antara variabel

independen dan variabel dependen.

Hasil : Tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi didominasi oleh kategori panik sebanyak 7 orang (43,75%). Peran keluarga saat hospitalisasi anak didominasi oleh peran keluarga kurang sebanyak 6 orang (37,5%). Hasil perhitungan dengan uji Spearman Rank didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,004 dimana nilai tersebut kurang dari 0,05 sehingga H1 diterima dan didapatkan nilai koefisien korelasi sebesar -0,681 yang termasuk dalam kategori kuat.

Kesimpulan : Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peran keluarga berpengaruh dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi.

Kata Kunci : Kecemasan, Peran Keluarga, Anak Usia Prasekolah.

1. Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.

2.

Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan,


(13)

xii

The Influence of Family Role in Decreasing Anxiety Level of

Preschool Children Caused of Hospitalized in

Inpatient space C of

Wava Husada Kepanjen Hospital

Dedy Irawan1, Drs. Atok Mitachul Hudha, M.Pd2, Sri Widowati, S.Kep., Ns3 ABSTRACT

Background : Anxiety is unclear and spreading worried, which is related to uncertain and powerless feeling, this emotion has no specific object. Children’s anxiety when they were hospitalized would effect to uncooperative behavior of them toward medical action that caused longer healing process, therefore it would improve the cost of caring at the hospital, besides anxiety level of preschool children caused of hospitalized had long-term effect where it could happen regression reaction that was reaction which in decline of children’s development. To solve the problem of children’s anxiety, it is needed a good family role in order not to have high level of anxiety when they were hospitalized.

Research method : This study was analytical descriptive with the approach of Cross

Sectional that was the study which learn about correlation among variables and it only

observed once. This study was done on July 2012 at inpatient space C of Wava Husada Kepanjen Hospital. Sample which was used in this study was family of patients who were children preschool that was 16 people at taken with a total sampling technique. Data analysis which was used in this study was Spearman Rank

test to see the relation statistically between independent and dependent variables. The result : Preschoolers' level of anxiety due to hospitalization is less dominated by panic as many as 7 people (43.75%). The role of family as a child hospitalization is less dominated by the role of families as manyh as 6 people (37.5%). Calculation result by using Spearman Rank test was gained significant value of 0,004 where that value was lower than 0,05 therefore H1 was accepted and it was gained correlation coefficient value of -0,681 that is included in the strong category.

Conclusion : From the result of study, it could be concluded that the family role influenced in reducing anxiety level of children preschool caused of hospitalized . Key words: anxiety, family role, children’s preschool

1. Students of Nursing Study Program, Faculty of Hygiene, Muhammadiyah University of Malang.

2.

Lecturer of Nursing Study Program, Faculty of Hygiene, Muhammadiyah University of Malang.

3. Lecturer of Nursing Study Program, Faculty of Hygiene, Muhammadiyah University of Malang.


(14)

xiii DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Lembar Persetujuan Proposal ... ii

Lembar Persetujuan Skripsi ... iii

Lembar Pengesahan ... iv

Lembar Pernyataan Keaslian Penelitian ... v

Lembar Motto ... vi

Lembar Persembahan ... vii

Kata Pengantar ... ix

Intisari ... xi

Abstract ... xii

Daftar Isi ... xiii

Daftar Tabel ... xvi

Daftar Gambar ... xvii

Daftar Lampiran ... xviii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1 Tujuan Umum ... 4

1.3.2 Tujuan Khusus ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 5

1.4.1 Peneliti ... 5

1.4.2 Institusi Pendidikan ... 5

1.4.3 Rumah Sakit ... 5

1.4.4 Profesi Keperawatan ... 5

1.4.5 Keluarga Pasien ... 6

1.5 Keaslian Penelitian ... 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Keluarga ... 8

2.1.1 Definisi Keluarga... 8

2.1.2 Peran Keluarga ... 8

2.1.2.1 Peran Ayah ... 9

2.1.2.2 Peran Ibu ... 9

2.1.2.3 Peran Kakak ... 10

2.1.3 Peran Keluarga Dalam Hospitalisasi ... 10

2.1.4 Faktor Yang Mempengaruhi Peran Keluarga ... 12

2.2 Konsep Kecemasan ... 15

2.2.1 Definisi Kecemasan ... 15

2.2.2 Rentang Respon Kecemasan ... 16

2.2.3 Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah ... 18

2.2.4 Faktor Predisposisi Kecemasan ... 21

2.3.5 Faktor Presipitasi Kecemasan ... 22

2.2.6 Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecemasan Hospitalisasi pada Anak Usia Prasekolah... 23


(15)

xiv

2.3 Konsep Hospitalisasi ... 25

2.3.1 Definisi Hospitalisasi ... 26

2.3.2 Respon Anak Terhadap Hospitalisasi ... 27

2.3.3 Respon Keluarga Terhadap Hospitalisasi Anak Usia Prasekolah ... 29

2.3.3 Dampak Hospitalisasi pada Anak Usia Prasekolah ... 30

BAB 3 KERANGKA KONSEP 3.1 Kerangka Konsep ... 34

3.2 Hipotesis Penelitian ... 35

BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Desain Penelitian ... 36

4.2 Populasi, Sampel dan Sampling ... 38

4.2.1 Populasi Penelitian ... 38

4.2.2 Sampel Penelitian ... 38

4.2.3 Tehnik Sampling ... 38

4.3 Variabel Penelitian ... 39

4.3.1 Variabel Independen (Variabel bebas) ... 39

4.3.2 Variabel Dependen (Variabel terikat) ... 39

4.4 Definisi Operasional ... 39

4.5 Tempat Penelitian ... 40

4.6 Waktu Penelitian ... 40

4.7 Instrumen Penelitian ... 40

4.7.1 Uji Validitas ... 41

4.7.2 Uji Reliabilitas ... 42

4.8 Prosedur Pengumpulan Data ... 43

4.8.1 Tahap Persiapan ... 43

4.8.2 Tahap Pelaksanaan ... 43

4.9 Analisa Data ... 44

4.9.1 Pre Analisa ... 44

4.9.2 Analisa Data Penelitian ... 44

4.10 Etika Penelitian ... 45

4.10.1 Lembar Persetujuan (Informed Consent) ... 45

4.10.2 Tanpa Nama (Anonimity) ... 45

4.10.3 Kerahasiaan (Confidentiality) ... 46

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA 5.1 Karakteristik Sampel ... 47

5.1.1 Karakteristik Keluarga Pasien Berdasarkan Usia ... 47

5.1.2 Karakteristik Keluarga Pasien Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 48

5.1.3 Karakteristik Keluarga Pasien Berdasarkan Pekerjaan ... 49

5.2 Analisa Data ... 49

5.2.1 Distribusi Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 49

5.2.2 Distribusi Peran Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 50


(16)

xv

5.2.3 Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat

Keceasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 51

BAB 6 PEMBAHASAN 6.1 Interpretasi Hasil dan Pembahasan ... 53

6.1.1 Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 53

6.1.2 Peran Keluarga dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 54

6.1.3 Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Keceasan Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 56

6.2 Keterbatasan Penelitian ... 57

6.3 Implikasi Untuk Perawat ... 59

BAB 7 PENUTUP 7.1 Kesimpulan ... 60

7.2 Saran ... 61

7.2.1 Bagi Peneliti Selanjutnya ... 61

7.2.2 Bagi Institusi Pendidikan ... 61

7.2.3 Bagi Rumah Sakit ... 61

7.2.4 Bagi Profesi Keperawatan ... 61

7.2.5 Bagi Keluarga Pasien ... 62 DAFTAR PUSTAKA


(17)

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Tabel Definisi Operasional ... 39 Tabel 4.2 Skor Penilaian Peran Keluarga ... 41 Tabel 4.3 Skor Penilaian Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah ... 41 Tabel 5.1 Karakteristik Keluarga Pasien Berdasarkan Usia di Ruang Rawat

Inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen, Juli 2012 ... 46 Tabel 5.2 Karakeristik Keluarga Pasien Berdasarkan Tingkat Pendidikan di

Ruang Rawat Inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen, Juli 2012 ... 47 Tabel 5.3 Karakteristik Keluarga Pasien Berdasarkan Pekerjaan di Ruang Rawat

Inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen, Juli 2012 ... 48 Tabel 5.4 Distribusi Tingkat Kecemasan Keluarga Pasien Anak Usia Prasekolah. .. 49 Tabel 5.5 Distribusi Peran Keluarga dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan

Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi ... 49 Tabel 5.6 Tabulasi Silang Antara Peran Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan

Anak Usia Prasekolah ... 50 Tabel 5.7 Hasil Uji Korelasi Spearman Rank ... 51 Tabel 6.1 Kekuatan Koefisien Korelasi Spearman Rank ... 56


(18)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Rentang Respon Kecemasan... 16 Gambar 3.1 Kerangka Konseptual... 33 Gambar 4.1 Kerangka Skematik Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi


(19)

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Lembar Persetujuan Sebagai Responden Penelitian ... 65

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian Pengaruh Peran Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah Akibat Hospitalisasi …... 66

Lampiran 3 : Kunci Jawaban Kuesioner ... 70

Lampiran 4 : Surat Permohonan Ijin Studi Pendahuluan & Penelitian ... 73

Lampiran 5 : Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ... 74

Lampiran 6 : Data Uji Validitas dan Relaibilitas ... 75

Lampiran 7 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 76

Lampiran 8 : Data Hasil Penelitian ... 81

Lampiran 9 : Hasil Uji Spearman Rank ... 83

Lampiran 10 : Lembar Bimbingan Skripsi ... 84


(20)

xix

DAFTAR PUSTAKA

Alimul Hidayat, Aziz. (2007). Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan llmiah, edisi 2.

Jakarta : Salemba Medika.

_______. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan Tekhnik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika.

Alwisol. (2004). Psikologi Keperibadian. Malang : UMM Press.

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi 5. Jakarta : Rineka Cipta.

_______. (2003). Manajemen Penelitian. Yokyakarta : Rineka Cipta.

_______. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Effendi, Nasrul. (1998). Dasar-Dasar Keperawatan Keluarga Teori dan Praktek. Jakarta: EGC.

_______. (2005). Keperawatan Keluarga. Jakarta : EGC.

Jonathan, Sarwono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta : Graha Ilmu

Kaplan & Sadock. (2010). Sinopsis Psikiatri Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis Jilid II. Jakarta : Bina Rupa Aksara.

Nevid, Jeffri, dkk. (2003). Psikologi Abnormal Jilid 1. Jakarta : Erlangga. Notoatmodjo, S. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Nursalam. (2003). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pedoman

Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Nursalam, dkk. (2005). Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. Jakarta : Salemba Medika. Potter dan Perry. (2005). Fundamental Keperawatan Volume 1 Edisi 4. Jakarta. EGC. Purwanto, Agus dkk. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Untuk Admnisitrasi Publik, dan

Masalah-masalah Sosial. Jogyakarta : Gaya Media.

Riyadi, Sujono & Sukarmin. (2009). Asuhan Keperawatan Anak. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sally E, Canam, dkk. (2003). Carol. Meta-Study of Qualitative Health Research: A Practical


(21)

xx

Sugiyono. (2006). Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta. Suliswati. (2005). Konsep Dasar Keperawatan Jiwa. Jakarta : EGC.

Supartini, Y. (2004). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak, Cetakan 1. Jakarta : EGC.

Suprajitno. (2004). Asuhan keperawatan Keluarga : Aplikasi dalam Praktek. Jakarta : EGC.

Tarwoto & Wartonah. ( 2004 ). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Whaley & Wong. (2000). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik, Edisi 2. Jakarta : EGC. _______. (2003). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Jakarta : EGC.


(22)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hospitalisasi merupakan suatu proses karena alasan berencana atau darurat yang mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit untuk menjalani terapi dan perawatan. Meskipun demikian dirawat di rumah sakit tetap merupakan masalah besar dan menimbulkan ketakutan dan kecemasan bagi anak (Supartini, 2004).

Hospitalisasi atau perawatan di rumah sakit secara psikologis berdampak pada berbagai hal diantaranya depresi, stress, takut dan juga kecemasan. Hospitalisasi pada pasien anak dapat menyebabkan kecemasan dan stres pada semua tingkat usia, mulai dari infant, toddler, preschool, school

sampai adolescent. Penyebab dari kecemasan dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor dari petugas kesehatan (dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya), lingkungan baru maupun keluarga yang mendampinginya selama perawatan (Wong, 2004).

Hospitalisasi pada anak usia prasekolah memerlukan peran keluarga dalam mendampingi anak saat perawatan, memenuhi kebutuhan perkembangan anak dan mengurangi tingkat kecemasan yang diakibatkan oleh perpisahan, kehilangan kontrol, tindakan keperawatan, tindakan medis dan lingkungan baru. Perpisahan dan kehilangan kontrol pada saat perawatan dirumah sakit dapat meningkatkan kecemasan anak karena adanya perubahan aktivitas pada anak antara di rumah dan di rumah sakit atau pada saat hospitalisasi. Hal ini di perkuat oleh pendapat (Wong, 2004) bahwa


(23)

2

Perawatan di rumah sakit memaksa anak meninggalkan lingkungan yang dicintai, keluarga, kelompok sosial sehingga menimbulkan kecemasan.

Keluarga merupakan orang terdekat dari seseorang yang mengalami gangguan kesehatan atau dalam keadaan sakit. Keluarga juga merupakan salah satu indikator dalam masyarakat apakah masyarakat sehat atau sakit (Effendi, 1998).

Pentingnya peran keluarga dalam mendampingi anak usia prasekolah saat hospitalisasi diharapkan bisa memberikan rassa aman, nyaman dan kasih sayang serta motivasi yang kuat kepada anak sehingga anak akan merasa lebih siap menerima semua tindakan medis maupun tindakan keperawatan lainya, kesiapan anak dalam menerima tindakan medis ini akan sangat membentu dalam proses penyembuhan. Hal ini sesuai dengan pendapat Nursalam (2005) yang mengatakan bahwa pasien anak yang teraupetik dan dukungan keluarga yang maksimal serta sikap perawat yang penuh perhatian akan mempercepat proses penyembuhan.

Kecemasan adalah fungsi ego untuk memperingatkan individu tentang kemungkinan datangnya suatu bahaya sehingga dapat mempersiapkan respon yang tepat (Alwisol, 2005 : 28). Kecemasan sebagai keadaan emosional yang mempunyai ciri rangsangan fisiologis, perasaan tegang yang tidak menyenangkan dan perasaan khawatir yang mengeluhkan bahwa sesuatu yang buruk akan segera terjadi (Nevid, 2003).

Berdasarkan data rekam medis Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen didapatkan jumlah pasien anak usia prasekolah yang dirawat di ruang rawat inap C pada bulan Mei 2012 sebanyak 16 pasien dan hampir 90% dari jumlah tersebut mengalami kecemasan. Fenomena lain dari survey awal pada


(24)

3

penelitian ini didapatkan setiap kali perawat melakukan tindakan seperti pemasangan infus dan injeksi orang tua pasien menolak untuk mendampingi anaknya dengan alasan tidak tega melihat perlakuan menyakitkan terhadap anaknya, hal ini menyebabkan kecemasan pada anak yang ditunjukan dengan sikap menangis, memberontak dan bahkan menendang perawat. Dampak dari kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi adalah tidak kooperatifnya anak terhadap treatmen dari tim medis yang menyebabkan proses penyembuhan relatif lebih lama sehingga dari segi ekonomi akan berdampak pada meningkatnya biaya perawatan di rumah sakit, selain itu kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi mempunyai dampak jangka panjang dimana akan terjadi reaksi regresi yaitu reaksi dimana terjadi kemunduran pada tahap perkembangan anak.

Berdasarkan hasil wawancara dengan keluarga pasien anak usia prasekolah didapatkan masih ada beberapa orang tua yang tidak memperhatikan pentingnya peran keluarga, ditandai dengan orang tua yang tidak mampu meminimalisir dampak perpisahan seperti tidak menemani anak ketika dilakukan tindakan medis, tidak menghadirkan teman sebaya dan mainan kesayangan. Kurangnya pujian terhadap kondisi anak juga menambah daftar panjang minimnya peran keluarga dalam hospitalisasi anak.

Berkaitan dengan latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian tentang “ pengaruh peran keluarga dalam mengurangi

tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat


(25)

4

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti dapat merumuskan masalah penelitian sebagai berikut :

1. Bagaimana tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

2. Bagaimana peran keluarga selama ini dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

3. Adakah pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum

Menganalisa pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi di ruang rawat inap C Rumah sakit Wava Husada Kepanjen.

1.3.2 Tujuan Khusus

1. Mengidentifikasi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi.

2. Mengidentifikasi berbagai peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi. 3. Mengetahui pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat


(26)

5

1.4 Manfaat Penelitian

Sesuai dengan latar belakang perumusan masalah dan tujuan penulisan yang hendak dicapai, maka manfaat yang dapat diharapkan dari penelitian ini adalah :

1.4.1 Bagi Peneliti

Dapat menambah wawasan dan pemahaman tentang peran keluarga terhadap tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi. 1.4.2 Bagi Institusi Pendidikan

Dapat digunakan sebagai sumber informasi, wacana kepustakaan serta dapat digunakan sebagai referensi dalam pembuatan karya ilmiah. 1.4.3 Bagi Rumah Sakit

a. Sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kinerja petugas kesehatan, khususnya untuk mengoptimalkan peran keluarga dalam mengurangi kecemasan pasien yang bisa mempercepat proses penyembuhan.

b. Dapat menigkatkan hubungan saling percaya antara keluarga dan petugas kesehatan dalam hal perawatan di rumah sakit.

1.4.4 Bagi Profesi Keperawatan

a. Dapat memberikan sumbangan ilmu bagi ilmu keperawatan khususnya ilmu keperawatan anak dan ilmu keperawatan keluarga.

b. Sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan asuhan

keperawatan untuk menurunkan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah.


(27)

6

1.4.5 Bagi Keluarga Pasien

Memberi informasi kepada keluarga tentang pentingnya peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi.

1.5 Keaslian Penelitian

Penelitian tentang pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak sudah banyak dilakukan oleh peneliti sebelumnya dengan berbagai tingkat usia anak, mulai dari anak usia todller sampai usia remaja, akan tetapi peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian pada anak usia prasekolah. Beberapa penelitian yang dilakukan sebelumnya adalah :

Penelitian yang pertama oleh Suriani F. pada tahun 2009 tentang hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan hospitalisasi anak usia sekolah di ruang perawatan anak paviliun DII dan paviliun V Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya. Penelitian tersebut menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian anak usia sekolah di ruang perawatan anak Paviliun DII dan Paviliun V di Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya sebanyak 22 orang. Besar sampel ditentukan dengan rumus berjumlah 21 orang. Pengambilan sampel menggunakan Consecutive sampling dengan pendekatan non probability sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2009 sampai selesai di ruang perawatan anak Paviliun DII dan Paviliun V Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya dengan instumen kuesioner. Variabel independen dalam penelitian


(28)

7

ini adalah dukungan keluarga sedangkan variabel dependennya adalah tingkat kecemasan. Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan hospitalisasi anak usia sekolah 6-12 tahun dilakukan analisis statistik uji korelasi Spearman Rank (Rho) dengan menggunakan derajat kemaknaan p<ɑ atau p<0,05 artinya ada hubungan bermakna antara dua variabel maka Ho ditolak.

Penelitian yang kedua oleh Arif Kurniawan pada tahun 2007 tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan orang tua terkait hospitalisasi anak usia toddler di BRSD RAA Soewonso Pati. Penelitian ini merupakan jenis penelitianexplanatory research. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasi. Sedangkan rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh orang tua yang mempunyai anak usia toddler (2-3 tahun) yang dirawat di ruang Cempaka BRSD RAA Soewondo Pati. Populasi terhitung sejak tanggal 01 Agustus 2007 sampai tanggal 31 Desember 2007 dengan rata-rata sebanyak 27 pasien per bulan. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah concecutive sampling. Sampel penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak usia toddler (2-3 tahun) yang dirawat di ruang Cempaka BRSD RAA Soewondo Pati pada tanggal 05 juli sampai 10 Agustus 2008 dengan jumlah sampel sebanyak 26 responden. Analisa data dilakukan menggunakan komputer menggunakan sottware SPSS versi MS Windows 11.5 dengan analisis univariat dan analisis bivariat.


(1)

Perawatan di rumah sakit memaksa anak meninggalkan lingkungan yang dicintai, keluarga, kelompok sosial sehingga menimbulkan kecemasan.

Keluarga merupakan orang terdekat dari seseorang yang mengalami gangguan kesehatan atau dalam keadaan sakit. Keluarga juga merupakan salah satu indikator dalam masyarakat apakah masyarakat sehat atau sakit (Effendi, 1998).

Pentingnya peran keluarga dalam mendampingi anak usia prasekolah saat hospitalisasi diharapkan bisa memberikan rassa aman, nyaman dan kasih sayang serta motivasi yang kuat kepada anak sehingga anak akan merasa lebih siap menerima semua tindakan medis maupun tindakan keperawatan lainya, kesiapan anak dalam menerima tindakan medis ini akan sangat membentu dalam proses penyembuhan. Hal ini sesuai dengan pendapat Nursalam (2005) yang mengatakan bahwa pasien anak yang teraupetik dan dukungan keluarga yang maksimal serta sikap perawat yang penuh perhatian akan mempercepat proses penyembuhan.

Kecemasan adalah fungsi ego untuk memperingatkan individu tentang kemungkinan datangnya suatu bahaya sehingga dapat mempersiapkan respon yang tepat (Alwisol, 2005 : 28). Kecemasan sebagai keadaan emosional yang mempunyai ciri rangsangan fisiologis, perasaan tegang yang tidak menyenangkan dan perasaan khawatir yang mengeluhkan bahwa sesuatu yang buruk akan segera terjadi (Nevid, 2003).

Berdasarkan data rekam medis Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen didapatkan jumlah pasien anak usia prasekolah yang dirawat di ruang rawat inap C pada bulan Mei 2012 sebanyak 16 pasien dan hampir 90% dari jumlah tersebut mengalami kecemasan. Fenomena lain dari survey awal pada


(2)

penelitian ini didapatkan setiap kali perawat melakukan tindakan seperti pemasangan infus dan injeksi orang tua pasien menolak untuk mendampingi anaknya dengan alasan tidak tega melihat perlakuan menyakitkan terhadap anaknya, hal ini menyebabkan kecemasan pada anak yang ditunjukan dengan sikap menangis, memberontak dan bahkan menendang perawat. Dampak dari kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi adalah tidak kooperatifnya anak terhadap treatmen dari tim medis yang menyebabkan proses penyembuhan relatif lebih lama sehingga dari segi ekonomi akan berdampak pada meningkatnya biaya perawatan di rumah sakit, selain itu kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi mempunyai dampak jangka panjang dimana akan terjadi reaksi regresi yaitu reaksi dimana terjadi kemunduran pada tahap perkembangan anak.

Berdasarkan hasil wawancara dengan keluarga pasien anak usia prasekolah didapatkan masih ada beberapa orang tua yang tidak memperhatikan pentingnya peran keluarga, ditandai dengan orang tua yang tidak mampu meminimalisir dampak perpisahan seperti tidak menemani anak ketika dilakukan tindakan medis, tidak menghadirkan teman sebaya dan mainan kesayangan. Kurangnya pujian terhadap kondisi anak juga menambah daftar panjang minimnya peran keluarga dalam hospitalisasi anak.

Berkaitan dengan latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “ pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen”


(3)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti dapat merumuskan masalah penelitian sebagai berikut :

1. Bagaimana tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

2. Bagaimana peran keluarga selama ini dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

3. Adakah pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi di ruang rawat inap C Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen ?

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Menganalisa pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi di ruang rawat inap C Rumah sakit Wava Husada Kepanjen.

1.3.2 Tujuan Khusus

1. Mengidentifikasi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi.

2. Mengidentifikasi berbagai peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi. 3. Mengetahui pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat


(4)

1.4 Manfaat Penelitian

Sesuai dengan latar belakang perumusan masalah dan tujuan penulisan yang hendak dicapai, maka manfaat yang dapat diharapkan dari penelitian ini adalah :

1.4.1 Bagi Peneliti

Dapat menambah wawasan dan pemahaman tentang peran keluarga terhadap tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi. 1.4.2 Bagi Institusi Pendidikan

Dapat digunakan sebagai sumber informasi, wacana kepustakaan serta dapat digunakan sebagai referensi dalam pembuatan karya ilmiah. 1.4.3 Bagi Rumah Sakit

a. Sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kinerja petugas kesehatan, khususnya untuk mengoptimalkan peran keluarga dalam mengurangi kecemasan pasien yang bisa mempercepat proses penyembuhan.

b. Dapat menigkatkan hubungan saling percaya antara keluarga dan petugas kesehatan dalam hal perawatan di rumah sakit.

1.4.4 Bagi Profesi Keperawatan

a. Dapat memberikan sumbangan ilmu bagi ilmu keperawatan khususnya ilmu keperawatan anak dan ilmu keperawatan keluarga.

b. Sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan asuhan keperawatan untuk menurunkan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah.


(5)

1.4.5 Bagi Keluarga Pasien

Memberi informasi kepada keluarga tentang pentingnya peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitlisasi.

1.5 Keaslian Penelitian

Penelitian tentang pengaruh peran keluarga dalam mengurangi tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak sudah banyak dilakukan oleh peneliti sebelumnya dengan berbagai tingkat usia anak, mulai dari anak usia todller sampai usia remaja, akan tetapi peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian pada anak usia prasekolah. Beberapa penelitian yang dilakukan sebelumnya adalah :

Penelitian yang pertama oleh Suriani F. pada tahun 2009 tentang hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan hospitalisasi anak usia sekolah di ruang perawatan anak paviliun DII dan paviliun V Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya. Penelitian tersebut menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian anak usia sekolah di ruang perawatan anak Paviliun DII dan Paviliun V di Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya sebanyak 22 orang. Besar sampel ditentukan dengan rumus berjumlah 21 orang. Pengambilan sampel menggunakan Consecutive sampling dengan pendekatan non probability sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2009 sampai selesai di ruang perawatan anak Paviliun DII dan Paviliun V Rumah Sakit TNI-AL Dr. Ramelan kota Surabaya dengan instumen kuesioner. Variabel independen dalam penelitian


(6)

ini adalah dukungan keluarga sedangkan variabel dependennya adalah tingkat kecemasan. Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan hospitalisasi anak usia sekolah 6-12 tahun dilakukan analisis statistik uji korelasi Spearman Rank (Rho) dengan menggunakan derajat kemaknaan p<ɑ atau p<0,05 artinya ada hubungan bermakna antara dua variabel maka Ho ditolak.

Penelitian yang kedua oleh Arif Kurniawan pada tahun 2007 tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan orang tua terkait hospitalisasi anak usia toddler di BRSD RAA Soewonso Pati. Penelitian ini merupakan jenis penelitianexplanatory research. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasi. Sedangkan rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh orang tua yang mempunyai anak usia toddler (2-3 tahun) yang dirawat di ruang Cempaka BRSD RAA Soewondo Pati. Populasi terhitung sejak tanggal 01 Agustus 2007 sampai tanggal 31 Desember 2007 dengan rata-rata sebanyak 27 pasien per bulan. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah concecutive sampling. Sampel penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak usia toddler (2-3 tahun) yang dirawat di ruang Cempaka BRSD RAA Soewondo Pati pada tanggal 05 juli sampai 10 Agustus 2008 dengan jumlah sampel sebanyak 26 responden. Analisa data dilakukan menggunakan komputer menggunakan sottware SPSS versi MS Windows 11.5 dengan analisis univariat dan analisis bivariat.