Penjelasan dari masing-masing blok adalah sebagai berikut:
1. Fungsi remote sony adalah penghasil clock yang akan di pancar kan mengenai sensor TV. Clok yang dipancarkan berbeda-beda datanya sesuai dengan tombol apa yang di
tekan pada remote TV. 2. Sensor TV TSOP 1738, berfungsi untuk menerima kode-kode scan tombol dari
remote TV yang digunakan. 3. ATmega8535 adalah mikrokontroler CMOS 8-bit daya-rendah berbasis arsitektur
RISC yang ditingkatkan. Kebanyakan instruksi dikerjakan pada satu siklus clock, ATmega8535 mempunyai throughput mendekati 1 MIPS per MHz membuat disainer
sistem untuk mengoptimasi komsumsi daya versus kecepatan proses. 4. Rangkaian driver lampu AC sebagai penggerak dari peralatan listrik lampu agar
dapat dikontrol oleh mikrokontroller. 5. Lampu Utama dan motor DC kipas digunakan sebagai beban yang akan dikontrol
oleh remote. 6. Rangkaian driver motor DC sebagai penggerak dari peralatan listrik kipas agar dapat
dikontrol oleh mikrokontroller. 7. LCD berfungsi menampilkan suatu nilai hasil sensor,menampilkan teks,atau
menampilkan menu pada aplikasi mikrokontroler.
3.1.1. Receiver Infra Merah
Detektor infra merah berfungsi untuk menangkap menerima sinyal remote kontrol televisi. Blok ini menggunakan Infra Red Detektor Module GP1U5 yang mempunyai
keluaran dalam tingkat TTL. Skema rangkaian penerima infra merah ditunjukkan dalam Gambar 3.2.
Gambar 3.2 Rangkaian Penerima Infra Merah
Detektor infra merah tersebut membutuhkan tegangan sebesar 5 volt untuk mencatu rangkaian di dalamnya. C
1
pada rangkaian tersebut dugunakan untuk mengurangi ripple yang diakibatkan oleh pemberian catu daya dari luar. Sedangkan R
1
digunakan sebagai pull-up keluaran detektor infra merah yang mempunyai nilai resistansi sebesar 22 K.
3.1.2. Rangkaian Power Supply
Rangkaian power supply berfungsi untuk mensupplay arus dan tegangan ke seluruh rangkaian yang ada. Rangkaian power supply ini terdiri dari dua keluaran, yaitu 5 volt dan 12
volt, keluaran 5 volt digunakan untuk menghidupkan seluruh rangkaian kecuali rangkaian ADC, sedangkan keluaran 12 volt digunakan untuk mensupplay tegangan ke rangkaian ADC,
karena rangkaian ADC memerlukan tegangan input sebesar 12 volt agar tegangan referensinya stabil.
Trafo stepdown yang berfungsi untuk menurunkan tegangan dari 220 volt AC menjadi 12 volt AC. Kemudian 12 volt AC akan disearahkan dengan menggunakan dua buah
dioda, selanjutnya 12 volt DC akan diratakan oleh kapasitor 2200 µF. Regulator tegangan 5 volt LM7805CT digunakan agar keluaran yang dihasilkan tetap 5 volt walaupun terjadi
perubahan pada tegangan masukannya. LED hanya sebagai indikator apabila PSA dinyalakan. Transistor PNP TIP 32 disini berfungsi sebagai penguat arus apabila terjadi
kekurangan arus pada rangkaian, sehingga regulator tegangan LM7805CT tidak akan panas ketika rangkaian butuh arus yang cukup besar. Tegangan 12 volt DC langsung diambil dari
keluaran jembatan dioda. Rangkaian skematik power supply dapat dilihat pada gambar 3.6 di bawah ini:
Gambar 3.3 Rangkaian Skematik Power Supply
3.1.3. Rangkaian Mikrokontroler ATMega 8535