Diah Ratna Shabarwati, 2013 KAJIAN TERHADAP UPACARA ADAT LAKU PEPE DAN LAKU KUNGKUM SEBAGAI PELAKSANAAN
KEWAJIBAN ADAT Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.edu
| |
Dengan demikian, yang menjadi fokus penelitian ini adalah “Mengapa upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum pada masyarakat adat Suku
Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu dianggap sebagai bentuk pelaksanaan kewajiban adat?”
Untuk mempermudah penulis dalam melakukan penelitian ini, maka pokok permasalahan tersebut dijabarkan menjadi rumusan penelitian sebagai
berikut: 1.
Bagaimana posisi eksistensi masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu?
2. Bagaimana proses pelaksanaan upacara adat Laku Pepe dan Laku
Kungkum pada masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu?
3. Nilai-nilai apa saja yang terkandung pada upacara adat Laku Pepe dan
Laku Kungkum pada masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu?
4. Bagaimana bentuk dan proses yang menunjukkan ketaatan masyarakat
adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu dalam upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum?
5. Bagaimana upaya yang dilakukan oleh masyarakat adat Suku Dayak
Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu dalam mewarisi dan memelihara upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum?
6. Bagaimana kontribusi upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum dalam
membangun warga negara yang baik? 7.
Bagaimana upaya dari pemerintah setempat dalam memajukan kebudayaan daerah setempat dalam memajukan kebudayaan daerah terkait
pelestarian upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan merupakan hal utama yang menyebabkan seseorang melakukan tindakan. Dengan tujuan, maka tindakan akan terarahkan secara fokus,
begitupun dalam penelitian ini memiliki tujuan.
Diah Ratna Shabarwati, 2013 KAJIAN TERHADAP UPACARA ADAT LAKU PEPE DAN LAKU KUNGKUM SEBAGAI PELAKSANAAN
KEWAJIBAN ADAT Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.edu
| |
1. Tujuan Secara Umum
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengungkapkan dan menggambarkan mengenai upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum
sebagai pelaksanaan kewajiban adat masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu Desa Krimun, Kecamatan Losarang,
Kabupaten Indramayu. 2.
Tujuan Secara Khusus Selain tujuan umum, penelitian ini juga memiliki tujuan khusus
untuk mengungkapkan dan menggambarkan hal-hal berikut: a.
Posisi eksistensi masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu.
b. Proses pelaksanaan upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum
masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu. c.
Nilai yang terkandung dalam upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu
Indramayu. d.
Bentuk dan proses ketaatan masyarakat adat terhadap upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum.
e. Upaya yang dilakukan oleh masyarakat adat Suku Dayak Hindu Budha
Bumi Segandu Indramayu dalam memelihara upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum.
f. Kontribusi upacara adat Laku Pepe dan Laku Kungkum dalam
membangun warga negara yang baik. g.
Upaya yang dilakukan pemerintah setempat dalam memajukan kebudayaan daerah terkait peelstarian upacara adat Laku Pepe dan
Laku Kungkum.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis, manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:
Diah Ratna Shabarwati, 2013 KAJIAN TERHADAP UPACARA ADAT LAKU PEPE DAN LAKU KUNGKUM SEBAGAI PELAKSANAAN
KEWAJIBAN ADAT Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.edu
| |
a. Memberikan wawasan keilmuan bagi penulis khusunya melatih diri
dalam menyusun karya ilmiah yang benar dan mampu memberikan sumbangan konsep-konsep baru, baik secara langsung maupun tidak
langsung yang dapat menunjang terhadap pewarisan nila-nilai budaya. b.
Hasil penelitian ini merupakan sumbangan terhadap ilmu pendidikan, khususnya dala, membangun nilai-nilai positif eksistensi adat istiadat
bagi pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan kemasyarakatan civic community serta dapat hidup sesuai dengan kebudayaan dan
mengembangkan kebudayaan untuk kehidupan yang lebih baik. 2.
Manfaat Praktis a.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dorongan berupa saran kepada masyarakat adat untuk memberdayakan dirinya sesuai dengan
perkembangan zaman. b.
Penelitian ini secara praktis diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi para pengambil kebijakan dalam upaya pelestarian
dan pembinaan nilai- nilai budaya masyarakat adat. Selain itu juga, untuk menjadi bahan masukan bagi pemerintahan atau pemegang
keputusan sebagai pengembang pariwisata dapat dilihat dari banyaknya pengunjung luar daerah yang dating untuk menyaksikan
jalannya upacara adat tersebut. c.
Penelitian ini diharapkan menjadi bahan referensi bagi peneliti lain.
E. Penjelasan Istilah