Alat dan Bahan Penelitian

commit to user

I. Alat dan Bahan Penelitian

Dalam penelitian ini instrumen penelitian merupakan peralatan untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan penelitian. Dalam penelitian ini peralatan yang digunakan untuk pengambilan data beserta pendukungnya adalah: 1. Nama alat : Sound level meter, yaitu alat untuk mengukur intensitas kebisingan Type : NA-20 Merek : RION Satuan : dBA Cara Kerja : a. Menyiapkan alat ukur Sound Level Meter b. Pasang baterai c. Pek voltase 1 Putar switch ke “BATT” 2 Jika jarum tidak menunjuk pada pointer “BATT”, maka voltase baterai telah habis. d. Kalibrasi 1 Putar switchin the level indicating window at centre pada 70 dB 2 Pada FILTER-CAL-INT switch ke “CAL” 3 Jarum akan menunjuk pada pointer CAL mark, jika tidak maka putar sensitivity adjustment. e. Pengukuran 1 Putar switch ke A commit to user 2 Putar FILTER-CAL-INT ke arah INT 3 Putar level switch sesuai dengan tingkat kebisingan yang terukur 4 Gunakan Meter Dynamic Charactetistic Selector Switch “SLOW” untuk bising yang impulsive, “FAST” untuk bising yang continue 2. Nama Alat : Audiometer, yaitu alat untuk mengukur nilai ambang dengar Type : 128 Merek : Rexton Satuan : Hz Cara kerja : a. Sebelum dilakukan pemeriksaan siapkan tempat untuk pengukuran tenaga kerjapasienprobandus Selain itu dilakukan penulisan status pasientenaga kerjaprobandus yang meliputi : Nama, umur, masa kerja, bagian, jenis kelamin, riwayat penyakit telinga dan keluhan yang dialami saat sekarang, pekerjaan sebelumnya, pekerjaan sekarang, hoby dan lain-lain. b. Tempatkan kartu audiogram dan selipkan pena pada posisi ujung kiri dengan menekan tombol ”RETURN”. c. Jelaskan pada tenaga kerjapasienprobandus sebagai berikut 1 Anda akan diperiksa telinganya baik kiri maupun kanan 2 Begitu dengar suaranada tekan tombol handswitch dan lepaskan dengan segera bila sudah tidak dengar lagi. Jangan dibiarkan nadasuara tersebut terdengar semakin keras dan jangan biarkan nadasuara tersebut hilang terlalu lama. commit to user d. Pasang earphone yang tepat dan posisi yang nyaman. Untuk itu perlu : 1 Singkirkan semua gangguan antara earphone dengan telinga seperti : rambut, kaca mata, alat bantu dengan anting-anting dan lain-lain. 2 Atur pembalut kepala sehingga terletak pada bagian atas dari kepala pasienprobandus. 3 Pastikan bahwa aerphone dengan label merah berada di telinga kanan dan yang berlabel biru di telinga kiri Perhatian : Penanganan aerphone harus hati-hati. Goncangan mekanik akan dapat mengubah karakteristik dan mengharuskan untuk diganti. e. Test dimulai dengan nada ”PULSE” dari frekuensi 500 Hz sampai dengan frekuensi 4000 Hz untuk kedua telinga dan kemudian nada ”CONT” untuk kedua telinga. Setelah semua test dilakukan maka matikan alat, ambil fiber pena dengan hati-hati dan ambil kartu audiogramnya

J. Cara Kerja Penelitian

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DENGAN PENURUNAN DAYA DENGAR TENAGA KERJA Hubungan Intensitas Kebisingan Dengan Penurunan Daya Dengar Tenaga Kerja Bagian Produksi Di Pt Wijaya Karya Beton Tbk PPB Majalengka.

0 5 17

HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DENGAN PENURUNAN DAYA DENGAR TENAGA KERJA Hubungan Intensitas Kebisingan Dengan Penurunan Daya Dengar Tenaga Kerja Bagian Produksi Di Pt Wijaya Karya Beton Tbk PPB Majalengka.

0 3 16

PENGARUH INTENSITAS KEBISINGAN TERHADAP PENURUNAN DAYA DENGAR TENAGA KERJA BAGIAN WEAVING DI PT. Pengaruh Intensitas Kebisingan Terhadap Penurunan Daya Dengar Tenaga Kerja Bagian Weaving Di PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 2 16

PENGARUH INTENSITAS KEBISINGAN TERHADAP PENURUNAN DAYA DENGAR TENAGA KERJA BAGIAN WEAVING DI PT Pengaruh Intensitas Kebisingan Terhadap Penurunan Daya Dengar Tenaga Kerja Bagian Weaving Di PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 22

HUUBUNGA Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri.

0 1 17

PENDAHULUAN Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri.

0 1 6

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri.

0 3 5

HUUBUNGA Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri.

0 2 12

Hubungan Intensitas Kebisingan dan Masa Kerja Terhadap Nilai Ambang Dengar pada Pekerja di Bagian Weaving 2 PT. Kusumahadi Santosa Karanganyar - UNS Institutional Repository

0 0 11

Hubungan Intensitas Kebisingan dan Masa Kerja Terhadap Nilai Ambang Dengar pada Pekerja di Bagian Weaving 2 PT. Kusumahadi Santosa Karanganyar - UNS Institutional Repository

1 2 71