Proses Pembakaran Pada Motor Bensin

Laju aliran massa udara dari setiap variasi bukaan diameter saluran udara dapat dihitung dengan menggunakan persamaan rumus sebagai berikut:  V . udara = A x ∆ˉv ……………….........…........... 2.5  M . udara =  V . udara x ρ . udara .................................... 2.6 Dimana:  V . udara = Laju aliran volume udaracm 3 dt A = Luas penampang saluran udaracm² v  = Kecepatan kendaraancmdt  M . udara = Laju aliran massa udaragr dt  Mf = Konsumsi bahan bakargrdt ρ . udara = 0,001125 kglt AFR = Rasio udara dengan bahan bakar Aditya, 2012.

2.2. Prinsip Kerja Motor Bensin Empat Langkah

Prinsip kerja dari motor bensin 4 langkah adalah mengikuti siklus Otto yaitu untuk menghasilkan 1 kali tenaga kerja memerlukan 4 kali langkah torak atau 2 kali putaran poros engkol. Berikut ini adalah skema langkah kerja motor bensin 4 langkah: 1 Langkah isap 2 Langkah kompresi 3 Langkah usaha 4 Langkah buang Gambar 2.2 Prinsip Kerja Motor Bensin 4 Langkah Sumber : Astra Motor, 2001 1 Langkah Isap Piston bergerak ke bawah meninggalkan Titik Mati Atas TMA ke Titik Mati Bawah TMB sambil mengisap campuran udara dan bensin ke dalam silinder. Selama langkah ini katup isap membuka dan katup buang dalam keadaan menutup. Poros engkol membuat setengah putaran pertama. 2 Langkah Kompresi Piston bergerak dari TMB ke TMA memampatkan campuran udara dan bensin yang berada dalam silinder. Campuran udara dan bensin ini dimampatkan diantara piston dan dasar atas silinder ruang bakar. Selama langkah ini katup isap dan katup buang berada dalam keadaan tertutup. Pada gerak kompresi ini poros engkol membuat setengah putaran yang kedua. 3 Langkah Kerja Bila telah mencapai TMA, campuran udara dan bensin yang dimampatkan tadi dibakar oleh percikan api listrik yang keluar dari busi, menyebabkan terbakarnya gas-gas dan menimbulkan tenaga yang mendorong piston ke TMB. Selama gerak ini katup-katup isap dan buang dalam keadaan tertutup. Poros engkol membuat setengah putaran yang ketiga. 4 Langkah Buang Piston bergerak ke TMA mendorong gas-gas yang telah terbakar keluar melalui katup buang. Katup isap dalam keadaan tertutup dan katup buang membuka selama torak bergerak ke TMA. Selama gerak buang ini poros engkol membuat setengah putaran keempat, pada akhirnya piston kembali pada kedudukannya semula dan piston telah melakukan 4 gerakan sepenuhnya. Dan kemudian akan kembali melakukan proses yang sama secara berulang-ulang.

2.3 Bahan Bakar Bensin

Bensin adalah satu jenis bahan bakar minyak yang digunakan untuk bahan bakar mesin kendaraan bermotor yang pada umumnya adalah jenis sepeda motor dan mobil. Bahan bakar bensin yang dipakai untuk motor bensin adalah jenis gasoline atau petrol. Bensin pada umumnya merupakan suatu campuran dari hasil pengilangan yang mengandung parafin, naphthene dan aromatic dengan