Teknik Analisa Data PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS METODE INQUIRY PADA MATAKULIAH JARINGAN KOMPUTER.

36  Interaktivitas.  Pemberian motivasi belajar.  Kontekstualitas dan aktualitas.  Kelengkapan dan kualitas bahan bantuan belajar.  Kesesuaian materi dengan tujuan pembelajaran.  Kedalaman materi.  Kemudahan untuk dipahami.  Sistematis, runut, alur logika jelas.  Kejelasan uraian, pembahasan, contoh, simulasi, latihan.  Konsistensi evaluasi dengan tujuan pembelajaran.  Ketepatan dan ketetapan alat evaluasi.  Pemberian umpan balik terhadap hasil evaluasi. 3. Komunikasi Visual  Komunikatif; sesuai dengan pesan dan dapat diterimasejalan dengan keinginan sasaran.  Kreatif dalam ide berikut penuangan gagasan.  Sederhana dan memikat.  Audio narasi, sound effect, backsound,musik.  Visual layout design, typography, warna.  Media bergerak animasi, movie.  Layout Interactive ikon navigasi. Untuk proses penilaian para ahli terhadap multimedia pembelajaran, peneliti menggunakan teknik Rating Scale. Sedangkan untuk penilaian responden, peneliti menggunakan Skala Likert.

E. Teknik Analisa Data

1. Analisa Data Instrumen Validasi Ahli Pada instrumen validasi ahli, peneliti menggunakan Rating Scale untuk mengukur validasi dari multimedia yang telah dibuat. Sugiyono 37 2013:142 memaparkan, Rating Scale digunakan karena lebih fleksibel, tidak terbatas untuk pengukuran sikap saja, tetapi untuk mengukur persepsi responeden terhadap fonomena lainnya seperti skala untuk mengukur status sosial ekonomi, kelembagaan, pengetahuan, kemampuan, proses kegiatan dan lain-lain. Berikut langkah-langkah dalam menganalisis data angket : a. Pemberian jawaban angket Tabel 3.2 Jawaban Angket Rating Scale Skor Alternatif Jawaban 4 Sangat baik 3 Cukup baik 2 Kurang baik 1 Sangat tidak baik b. Penentuan skor terhad ap masing-masing instrumen Perolehan skor = Σ skor responden. Skor hasil pengumpulan data = Σ skor semua responden Jumlah skor ideal = skor tertinggi tiap butir x jumlah butir soal x jumlah responden. Sehingga diperoleh rumus : = ℎ� � � × 38 c. Pembuatan skala interpretasi Skala interpretasi dibuat dengan cara membagi skor ideal menjadi 4 bagian secara kontinium. Bila skor ideal dianggap 100, maka persentasi yang diperoleh : Gambar 3.3 Skala Interpretasi Rating Scale 2. Analisa Data Instrumen Penilaian Respon Analisa data instrumen pada penilaian respon mahasiswa sebagai responden ialah menggunakan skala Likert. Menurut Sugiyono 2013:136, Skala Likert digunakan untuk mrngukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomemna sosial. Berikut langkah-langkah dalam menganalisa angket menggunakan skala Likert : a. Pemberian jawaban menggunakan indikator variabel Tabel 3.3 Penilaian dengan skala Likert Skor Alternatif Jawaban 4 Sangat Setuju SS 3 Setuju S 2 Tidak Setuju TS 1 Sangat Tidak Setuju STS b. Penentuan skor terhadap masing-masing instrumen 1 Perolehan skor = Σ skor responden. 2 Skor hasil pengumpulan data = Σ skor semua responden 39 3 Jumlah skor ideal = skor tertinggi tiap butir x jumlah butir soal x jumlah responden. 4 Sehingga diperoleh rumus : c. Pembuatan skala interpretasi Skala interpretasi dibuat dengan cara membagi skor ideal menjadi 4 bagian secara kontinium. Bila skor ideal dianggap 100, maka persentasi yang diperoleh : Gambar 3.5 Skala Interpretasi Likert Tabel 3.4 Keterangan atas kategori dari skor jawaban responden Skor Presentase Interpretasi 25 Tidak Baik 26 – 50 Kurang Baik 51 – 75 Baik 76 – 100 Sangat Baik = ℎ� � � × 40

F. Definisi Operasional