mengedepankan  budaya  lokal  sebagai  modal  dasar  pembentukan  karakter  siswa. Selain  itu,  Glocal mengadopsi  pendekatan  saintifik  scientific  approach  yang
terbagi  menjadi  spoken  cycle dan  written  cycle dengan  langkah-langkah: observing,  questioning,  collecting  and  analyzing  data,  dan diakhiri  dengan
langkah creating. Langkah-langkah tersebut diawali dengan kegiatan Warm Up. Karena buku teks ini disusun dengan acuan kurikulum 2013, maka judul-
judul  unit  menggunakan  fungsi-fungsi  bahasa.  Namum  begitu,  isi  materi pembelajarannya  sangat  berhubungan  dengan  bidang  seni  dan  kerajinan  supaya
sesuai  dengan  kebutuhan  siswa.  Selain  memberikan  pengetahuan  unsur-unsur kebahasaan,  Glocal  tentu  juga  membantu  pemahaman  siswa  tentang  fungsi
sosialnya.  Para  siswa  dibimbing  untuk  mampu  menghasilkan  ungkapan  yang benar  dari  segi  kebahasaan  dan  tepat  serta  berterima  secara  sosial.  Buku  ajar
Glocal juga  dirancang  untuk  membantu  siswa  belajar  lebih  mandiri  dan  aktif dengan  melibatkan  pengembangan  empat  keterampilan  berbahasa  Inggris.  Buku
ajar  ini  terdiri  dari  8  delapan  unit.  Bab-bab  buku  ajar  Glocal  terdiri  dari: Introducing  Oneself,  Congratulating  and  Complementing,  Expressing  Care  and
Intention, Describing Someone, Making an Announcement, Recounting, Telling a Story,  dan Deciphering Meaning of a Song.
2. Deskripsi Karakteristik Model Buku Ajar
Terkait  dengan  karakteristik  model  buku  ajar  bahasa  Inggris  yang dikembangkan,  secara  umum  setiap  unit  dari  buku  ajar  tersusun  sebagaimana
berikut.
Table 3. Kerangka Umum Model Buku Ajar
Unit Title
A short description of the topic Daftar Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Warm Up :  Umumnya  berisi  satu  task  yang  merupakan
kegiatan  awal  untuk  mengenalkan  topik  pada pembaca.
SPOKEN CYCLE 1. Observing
2. Questioning 3. Collecting and Analysing
Data 4. Creating
:  umumnya  berisi  kegiatan  pembelajaran  yang ditujukan  untuk  meningkatkan  2  ketrampilan
berbahasa  siswa,  yakni  ketrampilan  mendengarkan listening  dan  ketrampilan  berbicara speaking.
Tahapan
penyusunannya mengikuti
langkah- langkah pembelajaran saintifik.
WRITTEN CYCLE 1. Observing
2. Questioning 3. Collecting and Analysing
Data 4. Creating
:  umumnya  berisi  kegiatan  pembelajaran  yang ditujukan  untuk  meningkatkan  2  ketrampilan
berbahasa  siswa,  yakni  ketrampilan  membaca reading  dan  ketrampilan  menulis  writing.
Tahapan  penyusunannya  juga  mengikuti  langkah- langkah pembelajaran saintifik.
LET’S HAVE
A REFLECTION
:  Sub  bagian  ini  merupakan  bagian  untuk  evaluasi belajar siswa terkait dengan topik yang dibicarakan
pada unit tersebut.
FOOD FOR THOUGHT :    Sub  bagian  ini  merupakan  sub  bagian  yang
digunakan  untuk  memberikan  keteranga  tambahan terkait  unsur  budaya  yang diperkenalkan  pada  unit
tersebut
ISTENING SCRIPTS :  Sub  bagian  ini  berisi  transkrip  dialog  yang  bisa
digunakan  para  siswa  untuk  mengerjalan  aktivitas pembelajaran pada bagian spoken cysle.
Setiap awal unit setelah judul diberikan keterangan singkat terkait dengan topik  yang  akan  dibahas  pada  unit  tersebut.    Sementara  itu  bagian  Warm  Up
merupakan kegiatan awal untuk mengajak siswa mengenal topik lebih lanjut. Sub bagian  ini  secara  umum  berisi satu  atau  dua  task  kegiatan  pembelajaran  yang
biasanya  berupa  pertanyaan-pertanyaan  umum  terkait  dengan  topik  yang  akan dibahas.
Sementara  itu  bagian  kedua  dan  ketiga  yakni  spoken  cycle  dan  written