Penentuan Paramater Fuzzy C-Means Proses Fuzzy C-Means

Tabel 3.3. Jumlah penjualan perbulan Periode Jumlah barang terjual Bulan Tahun A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 1 Jan 2011 45 51 32 24 40 10 11 30 10 1 2 Feb 2011 46 55 41 14 48 11 11 35 8 3 Mar 2011 32 48 35 20 47 10 10 38 6 2 4 Apr 2011 28 60 30 9 50 12 10 25 5 1 5 Mei 2011 43 65 32 15 55 8 13 29 6 6 Jun 2011 48 48 28 10 54 9 15 30 6 7 Jul 2011 42 60 30 20 42 11 19 35 7 2 8 Agt 2011 35 75 31 24 45 13 18 43 10 9 Sept 2011 49 48 39 12 48 10 18 45 10 2 10 Okt 2011 44 50 33 14 50 10 14 32 5 11 Nov 2011 37 43 39 19 51 12 14 35 4 12 Des 2011 50 74 42 23 58 13 16 45 8 2 3.3.Pemrosesan Data Terdapat beberapa tahapan dalam pengolahan data yang harus dilalui agar menghasilkan data yang diinginkan.

3.3.1. Penentuan Paramater Fuzzy C-Means

Untuk melakukan perhitungan dengan metode fuzzy c-means pada penelitian ini ditetapkan nilai parameter awal pada Tabel 3.4 berikut: Tabel 3.4. Nilai Parameter Awal Parameter Nilai Cluster c 3 Pangkat w 2 Maksimum Iterasi MaxIter 100 Kriteria Penghentian 10 -5 Fungsi Objektif AwalP Iterasi Awal t 1

3.3.2. Proses Fuzzy C-Means

Tabel 3.5 merupakan data penjualan produk A1 pada tahun 2011, 2012 dan 2013 yang mewakili keseluruhan produk untuk dilakukan proses clustering. Tabel 3.5. Data Penjualan Kategori Produk A1 No Periode Jumlah barang terjual Bulan Tahun 1 Januari 2011 45 2 Februari 2011 46 3 Maret 2011 32 4 April 2011 28 5 Mei 2011 43 6 Juni 2011 48 7 Juli 2011 42 8 Agustus 2011 35 9 September 2011 49 10 Oktober 2011 44 11 November 2011 37 12 Desember 2011 50 13 Januari 2012 45 14 Februari 2012 50 15 Maret 2012 47 16 April 2012 58 17 Mei 2012 54 18 Juni 2012 50 19 Juli 2012 55 20 Agustus 2012 48 21 September 2012 50 22 Oktober 2012 55 23 November 2012 48 24 Desember 2012 52 Tabel 3.5. Data Penjualan Kategori Produk A1 lanjutan No Periode Jumlah barang terjual Bulan Tahun 24 Januari 2013 45 26 Februari 2013 46 27 Maret 2013 32 28 April 2013 28 29 Mei 2013 43 30 Juni 2013 48 31 Juli 2013 42 32 Agustus 2013 35 33 September 2013 49 34 Oktober 2013 44 35 November 2013 37 36 Desember 2013 50 Setelah menetapkan nilai parameter awal dan data siap untuk diklaster, akan dilakukan proses clustering pertahun menggunakan langkah langkah dari Algoritma Fuzzy C-Means FCM. Langkah 1. Membangkitkan Bilangan Random Membangkitkan bilangan random ik, i=1,2,...,n ; k=1,2,...c; sebagai elemen elemen matriks partisi awal U. Berdasarkan Persamaan 2.1, matriks partisi awal u dilakukan secara random dengan batas 0 hingga 1, random generate yang dihasilkan pada data produk A1 di tahun 2011 sebagai berikut. Langkah 2. Menentukan Pusat Klaster v Pada iterasi pertama, untuk menentukan pusat klaster dengan menggunakan persamaan 2.2, sebagai contoh perhitungan sebagai berikut. Tahap perhitungan untuk mencari nilai pusat klaster ke-1 adalah 1. Nilai derajat keanggotaan klaster ke-1 pada data pertama - i1 = 0.21845002136495 - i1 2 = i1,1 x i1,1 = 0.96526143723138x 0.96526143723138 = 0.931729642206 2. Perhitungan nilai derajat keanggotaan klaster ke-1 dilakukan sampai data terakhir. Kemudian, nilai dari derajat keanggotaan yang telah dikuadratkan i1 2 dari data pertama hingga data terakhir dikali dengan nilai dari variabel setiap data. 0.96526143723138 0.99596129976973 0.22632857423631 0.23158842863306 0.29812138595146 0.38484755462323 0.36663449996156 0.69947343922317 0.41720469501807 0.63792040354536 0.69136087385343 0.81757056799467 0.5425824414747 0.4643416736178 0.71628860380795 0.96526143723138 0.56457336016279 0.63903445163948 0.56055448102335 0.45954918903236 0.61817283983498 0.073222192137453 0.71840481555564 0.29194892900463 0.34738428300868 0.074715500871326 0.868278451647 0.30625440409682 0.36732353479622 0.28340595149832 0.59623081744602 0.39104127319935 0.52926415995661 0.99212477592368 0.51137230169587 0.5434437006755 U = - i1 2 x X 1.1 = i1 2 x Nilai Jumlah barang terjual pada data pertama = 0.931729642206 x 45 = 41.92783389927 3. Kemudian, perkalian dari derajat keanggotaan yang telah dikuadratkan dengan masing masing nilai variabel dari data pertama hingga data terakhir dijumlahkan. Hasil penjumlahan dari hasil perkalian tersebut pada variabel jumlah penjualan produk. = i1 2 x X 1.1 + ...... + i1 2 x X 1.36 = 41.92783389927 + ...... + 49.21557855008 = 168.9835324312 4. Perhitungan hasil dari pusat klaster V kj pada klaster ke-1 168.9835324312 3.913355933957 43.181232489917 Pusat Klaster ke-1 V kj = 43.181232489917 Setelah diperoleh nilai pusat klaster ke-1V kj , tahap yang sama untuk menghitung nilai pusat klaster ke-2 dan pusat klaster ke-3. Pusat Klaster ke-2 V kj = 39.9037273399 Pusat Klaster ke-3 V kj = 41.5870789438 Hasil perhitungan pusat klaster pada iterasi pertama klaster ke-1 pada tabel 3.6, klaster ke-2 pada tabel 3.7 dan klaster ke-3 pada tabel 3.8 Tabel 3.6 Pusat Klaster ke-1 pada Iterasi Pertama = = V kj = hasil perkalian jumlah barang terjual Jumlah derajat keanggotaan yang telah dikuadratkan i1 2 hasil perkalian jumlah barang terjual No Derajat Keanggotaan klaster ke-1 i1