C. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis merumuskan masalah diantaranya:
1. Bagaimana gambaran sistem akuntansi penagihan pasien Asuransi Sinar
Mas pada RS. PKU Muhammadiyah Surakarta? 2.
Bagaimana evaluasi sistem akuntansi penagihan pasien Asuransi Sinar Mas pada RS. PKU Muhammadiyah Surakarta?
D. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui bagaimana sistem akuntansi penagihan pasien asuransi
Sinar Mas pada RS. PKU Muhammadiyah Surakarta.
2. Mengevaluasi sistem akuntansi penagihan pasien asuransi Sinar Mas pada
RS. PKU Muhammadiyah Surakarta, untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan sistem tersebut.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
Mengetahui bagaimana sistem akuntansi penagihan pasien asuransi sinar mas yang digunakan sebagai bahan pembuatan Tugas Akhir, serta
menerapkan teori yang telah diberikan di bangku kuliah dengan praktik yang ada di lapangan.
2. Bagi Rumah Sakit
Untuk memberikan masukan bagi kemajuan RS. PKU Muhammadiyah Surakarta di masa yang akan datang.
3. Bagi Pihak Akademisi
Penulis berharap penelitian ini memberikan manfaat dan pemahaman mengenai penerapan sistem akuntansi yang baik dan sebagai referensi
bacaan bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian dengan judul yang sama.
BAB II
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Tinjauan Pustaka 1.
Pengertian Sistem dan Prosedur
Menurut Mulyadi 2001:5 sistem pada dasarnya adalah: “Suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola terpadu untuk
melaksanakan kegiatan pokok perusahaan”. Sistem adalah suatu yang memiliki bagian - bagian yang saling
beriteraksi untuk mencapai tujuan tertentu melalui tiga tahapan yaitu input, proses, dan output Nugroho, 2001:2.
Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri atas subsistem-subsistem atau kesatuan yang lebih kecil, yang berhubungan satu sama lain dan
mempunyai tujuan tertentu Abdul Halim, 2004:41. Sistem adalah rangkain dari dua atau lebih komponen- komponen yang
saling berhubungan, berintaksi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil, yang masing- masing
melakukan fungsi khusus yang penting untuk dan mendukung bagi sistem yang lebih besar Romney, 2004:2.
Dari beberapa pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa sistem
adalah kesatuan jaringan yang terikat satu sama lain untuk melaksanakan kegiatan utama perusahaan.
Prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk
menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang Mulyadi, 2001:5.
2. Sistem Akuntansi dan Sistem Informasi Akuntansi