commit to user
c. Kejujuran honesty wajib pajak dalam mengisi SPT sesuai keadaan sebenarnya.
d. Memberi sanksi law enforcement yang lebih berat kepada wajib pajak yang tidak taat pada ketentuan berlaku.
Penelitian mengenai kepatuhan pajak sudah beberapa kali dilakukan dan saat ini sudah mulai berkembang. Berbagai penelitian tersebut telah
menunjukkan bahwa wajib pajak sangat penting dalam mendukung program pemerintah dalam meningkatkan penerimaan pajaknya.
Hak dan kewajiban merupakan salah satu jaminan hukum bahwa setiap wajib pajak akan mendapatkan hak-hak tertentu apabila mereka
melakukan kewajiban tertentu. Hal ini bukan berarti bahwa yang bukan wajib pajak terbebas dari pajak dan sanksi, tetapi setiap orang yang sudah
wajib membayar pajak tetapi tidak mendaftarkan diri dan membayar pajak, maka pemerintah dapat meminta dengan paksa bahkan dapat mengancam
dengan hukum pidana.
3. PENGERTIAN PAJAK
Pembangunan Nasional adalah kegiatan yang berlangsung terus- menerus dan berkesinambungan yang bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan rakyat baik materiil maupun spiritual. Untuk dapat merealisasikan tujuan tersebut perlu banyak memerhatikan masalah
pembiayaan pembangunan. Salah satu usaha untuk mewujudkan kemandirian suatu bangsa atau Negara dalam pembiayaan pembangunan
yaitu menggali sumber dana yang berasal dari dalam negeri berupa pajak.
commit to user
Pajak digunakan untuk membiayai pembangunan yang berguna bagi kepentingan bersama.
Dalam pelaksanaan pembangunan suatu negara, pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara yang sangat penting artinya bagi
pelaksanaan pembangunan nasional. Dengan pembangunan nasional dimaksudkan disini adalah pembangunan manusia Indonesia seutuhnya
dan pembangunan seluruh masyarakat indonesia yang bertujuan mewujudkan suatu masyarakat yang adil dan makmur yang merata
materiil dan spiritual berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Menurut Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan
Umum dan Tata Cara Perpajakan, pajak adalah kontribusi wajib kepada Negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat
memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak mendapat imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan Negara bagi sebesar-
besarnya kemakmuran rakyat. Pembayaran
pajak merupakan
perwujudan dari
kewajiban kenegaraan dan peran serta wajib pajak untuk secara langsung dan
bersama-sama melaksanakan kewajiban perpajakan untuk pembiayaan Negara dan pembangunan nasional. Sesuai falsafah Undang-Undang
Perpajakan, membayar pajak bukan hanya merupakan kewajiban, tetapi merupakan hak dari setiap warga Negara untuk ikut berpartisipasi dalam
bentuk peran serta terhadap pembiayaan Negara dan pembangunan nasional Suandy, 2006.
commit to user
4. PAJAK DAERAH
Dalam konteks daerah, pajak daerah adalah pajak-pajak yang dipungut oleh Pemerintah Daerah misal: Propinsi, Kabupaten, Kota yang
diatur berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009, Pajak Daerah yang selanjutnya disebut Pajak, adalah kontribusi wajib kepada Daerah
yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara
langsung dan digunakan untuk keperluan Daerah bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Kewajiban wajib pajak antara lain antara lain :
a. Mendaftarkan diri untuk NPWPD bagi yang sudah wajib
membayar pajak. Dengan memperoleh nomor pokok, maka seorang wajib pajak akan mendapat pelayanan-pelayanan tertentu
misalnya berhak untuk memungut pajak dari pihak pemberi kerja. Untuk wajib pajak daerah dapat mengikuti tender yang diadakan
oleh Pemerintah Daerah. b. Wajib mengambil Surat Pemberitahuan Pajak Daerah SPTPD.
Surat ini digunakan oleh wajib pajak daerah untuk membayar pajak daerah terutangnya, sehingga wajib pajak dapat terbebas
dari sanksi baik administrasi maupun sanksi pidana. c.
Wajib membayar pajak terutang. Masa pajak daerah umumnya adalah 1 bulan, sehingga setiap bulan wajib pajak harus melunasi
pajak terutangnya setiap bulan agar tidak terkena denda.
commit to user
d. Wajib pajak memberikan keterangan yang berhubungan dengan proses pemeriksaan pada wajib pajak dan penyelidikan oleh fiskus
apabila wajib pajak diindifikasikan melakukan penggelapan pajak. Apabila wajib pajak memenuhi semua kewajibannya, maka pihak fiskus
akan memberikan fasilitas-fasilitas kemudahan baik dalam pelayanan administrasi dalam pengurusan surat-surat maupun fasilitas untuk ikut
berpartisipasi dalam pembangunan yang diadakan oleh Pemerintah Daerah. Dengan demikian ketetapan dan ketertiban dalam melunasi
kewajiban pajak merupakan indikator adanya kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban. Ketetapan ini menyangkut ketetapan dalam
melaporkan dan membayar tepat waktu, sedangkan ketertiban menyangkut tertib dalam pengisian informasi maupun tertib dalam melakukan
pembayaran pajak daerah. a. Sistem Pemungutan
Pengertian pemungutan pajak daerah adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari penghimpunan data objek dan subjek pajak,
penentuan besarnya pajak yang terutang sampai kegiatan penagihan pajak kepada wajib pajak serta pengawasan penyetorannya.
Pemungutan pajak ini tidak dapat diborongkan dan dipungut berdasarkan penetapan Kepala Daerah atau dibayar sendiri oleh wajib
pajak.
commit to user
Sistem pemungutan pajak daerah dibagi menjadi 2 : i Sistem Official Assessment
Pemungutan pajak daerah berdasarkan penetapan Kepala Daerah dengan menggunakan Surat Ketetapan Pajak Daerah
SKPD atau dokumen lain yang disamakan. Wajib pajak setelah menerima SKPD atau dokumen lain tinggal melakukan
pembayaran menggunakan Surat Setoran Pajak Daerah SSPD pada kantor pos atau bank persepsi. Jika wajib pajak tidak atau
kurang membayar akan ditagih menggunakan Surat Tagihan Pajak Daerah STPD.
ii Sistem Self Assessment Wajib pajak menghitung, membayar, dan melaporkan sendiri
pajak daerah yang terutang. Dokumen yang digunakan adalah Surat Pemberitahuan Pajak Daerah SPTPD, Surat Ketetapan
Pajak Daerah Kurang Bayar SKPDKB, dan Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan
SKPDKBT. Jika wajib pajak tidak atau kurang membayar atau terdapat salah hitung atau salah tulis dalam SPTPD maka
akan ditagih menggunakan Surat Tagihan Pajak Daerah STPD. Dalam jangka waktu 5 lima tahun sesudah saat
terutangnya pajak,
commit to user
Kepala Daerah dapat menerbitkan: a. SKPDKB dalam hal:
i jika berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain, pajak yang terutang tidak atau kurang
dibayar, ii jika SPTPD tidak disampaikan kepada Kepala
Daerah dalam jangka waktu tertentu dan setelah ditegur secara tertulis tidak disampaikan pada
waktunya sebagaimana ditentukan dalam surat teguran,
iiijika kewajiban mengisi SPTPD tidak dipenuhi, pajak yang terutang dihitung secara jabatan.
b. SKPDKBT jika ditemukan data baru danatau data yang semula belum terungkap yang menyebabkan penambahan
jumlah pajak yang terutang. c. SKPDN jika jumlah pajak yang terutang sama besarnya
dengan jumlah kredit pajak atau pajak tidak terutang dan tidak ada kredit pajak.
Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam SKPDKB dikenakan sanksi administrasi berupa bunga 2 sebulan
dihitung dari pajak yang kurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 bulan dihitung sejak saat
terutangnya pajak.
commit to user
Jumlah pajak yang terutang dalam Surat Ketetapan Pajak Daerah
Kurang Bayar
SKPDKB dikenakan
sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 25 dari pokok pajak
ditambah sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 sebulan dihitung dari pajak yang kurang atau terlambat dibayar untuk
jangka waktu paling lama 24 bulan dihitung sejak saat terutangnya pajak. Jumlah kekurangan pajak yang terutang
dalam SKPDKBT dikenakan sanksi administratif berupa kenaikan sebesar 100 seratus persen dari jumlah
kekurangan pajak tersebut. Kepala Daerah dapat menerbitkan Surat Tagihan Pajak Daerah apabila:
a. Pajak dalam tahun berjalan tidak atau kurang dibayar, b. Dari hasil penelitian Surat Pemberitahuan Pajak Daerah
SPTPD terdapat kekurangan pembayaran sebagai akibat salah tulis atau salah hitung,
c. Wajib pajak dikenakan sanksi administrasi berupa bunga dan atau denda.
Dalam penghitungannya jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat Tagihan Pajak Daerah STPD ditambah dengan sanksi
adminstrasi berupa bunga sebesar 2 setiap bulan untuk paling lama 15 bulan sejak saat terutangnya pajak. Untuk Surat Ketetapan Pajak
Daerah SKPD yang tidak atau kurang dibayar setelah jatuh tempo
commit to user
pembayaran dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 sebulan, dan ditagih dengan Surat Tagihan Pajak Daerah STPD.
b. Tata Cara Pembayaran dan Penagihan Tanggal jatuh tempo pembayaran dan penyetoran pajak yang
terutang paling lama 30 hari setelah saat terutangnya pajak dan paling lama 6 enam bulan sejak tanggal diterimanya SPPT oleh wajib pajak.
Surat Ketetapan Pajak Daerah, Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar, Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan, Surat
Tagihan Pajak Daerah, Surat Keputusan Pembetulan, Surat Keputusan Keberatan, dan Putusan Banding yang menyebabkan jumlah pajak
yang harus dibayar bertambah harus dilunasi dalam jangka waktu
paling lama 1 bulan sejak tanggal diterbitkan.
Atas permohonan wajib pajak, Kepala Daerah dapat memberikan persetujuan kepada wajib pajak untuk mengangsur atau menunda
pembayaran pajak, dengan dikenakan bunga sebesar 2 sebulan setelah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. Dan tata cara
pembayaran, penyetoran, tempat pembayaran, angsuran, dan penundaan pembayaran pajak diatur dengan Keputusan Kepala
Daerah. Pajak yang terutang berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Daerah, Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar, Surat Ketetapan
Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan, Surat Tagihan Pajak Daerah, Surat Keputusan Pembetulan, Surat Keputusan Keberatan, dan Putusan
commit to user
Banding yang tidak atau kurang dibayar oleh wajib pajak pada waktunya, dapat ditagih dengan Surat Paksa.
5. KRITERIA PAJAK DAERAH