d. Struktur Organisasi Desa
SUSUNAN ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA TAMBAHREJO
KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU
NAMA-NAMA APARAT DESA :
Kepala desa : CHAIRUL ANWAR
Sekretaris Desa : MUHAMMAD KAMSIN
Kepala Urusan Pemerintahan : ELMI PALUPI Kepala Urusan Umum
: EDI YULIANTO Kepala Urusan Pembangunan : ARIF MAHDANI
Kepala Urusan Kesra : FERLIYANA
Kepala Urusan Keuangan : LELA MALASARI
Kepala Dusun 1. Dusun I
: SAKIMAN 2. Dusun II
: SUMANTO 3.Dusun III
: JAMALUDIN 4.Dusun IV
: IMBANG PRAMONO 5.Dusun V
: SUGIYANTO
SUSUNAN ORGANISASI BADAN HIPPUN PEMEKONAN BHP DESA TAMBAHREJO
KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU
NAMA-NAMA ANGGOTA BADAN HIPPUN PEMEKONAN BHP
Ketua : SUPONO HS
Wakil Ketua : SURATMAN
sekretaris : IRMAN SUBIYANTO S.Pd.
Anggota : 1. TURIMAN
2. SUPENDI S.Pd. SD.
BAB III VISI DAN MISI
Demokratisasi memiliki
makna bahwa
penyelenggaraan pemerintahan
dan pelaksanaan pembangunan di desa harus mengakomodasi aspirasi dari masyarakat
melalui Badan Hippun Pemekonan dan Lembaga Kemasyarakatan yang ada sebagai mitra Pemerintah Desa yang mampu mewujudkan peran aktif masyarakat agar
masyarakat senantiasa memiliki dan turut serta bertanggungjawab terhadap perkembangan kehidupan bersama sebagai sesama warga desa sehingga diharapkan
adanya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat melalui penetapan kebijakan, program dan kegiatan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas
kebutuhan masyarakat. Atas dasar pertimbangan tersebut di atas, maka untuk jangka waktu 6 enam tahun
ke depan diharapkan proses pembangunan di desa, penyelenggaraan pemerintahan di desa, pemberdayaan masyarakat di desa, partisipasi masyarakat, siltap Kepala Desa
dan perangkat, operasional Pemerintahan Desa, tunjangan operasional BHP, dan Intensif RTRW dapat benar-benar mendasarkan pada prinsip keterbukaan dan
partisipasi masyarakat sehingga secara bertahap Desa Tambahrejo dapat mengalami kemajuan. Untuk itu dirumuskan Visi dan Misi.
3.1. Visi Desa “Dengan pelayanan yang prima kita wujudkan pekon Tambahrejo menjadi lebih
maju dalam bidang perekonomian dan pendidikan ”
Rumusan Visi tersebut merupakan suatu ungkapan dari suatu niat yang luhur untuk memperbaiki
dalam Penyelenggaraan
Pemerintahan dan
Pelaksanaan Pembangunan di Desa Tambahrejo baik secara individu maupun kelembagaan
sehingga 6 enam tahun ke depan Desa Tambahrejo mengalami suatu perubahan yang lebih baik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dilihat dari segi ekonomi
dengan dilandasi semangat kebersamaan dalam Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelaksanaan Pembangunan.
3.2. Misi
1. Bersama masyarakat memperkuat kelembagaan desa yang ada sehingga dapat melayani masyarakat secara optimal;
2. Bersama masyarakat dan kelembagaan desa menyelenggarakan pemerintahan dan melaksanakan pembangunan yang partisipatif;
3. Bersama masyarakat dan kelembagaan desa dalam mewujudkan Desa Tambahrejo yang aman, tentram dan damai;
4. Bersama masyarakat dan kelembagaan desa memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
4.1. TUJUAN
a. Mengembangkan pertanian dalam rangka peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat
b. Memperdsayakan masyarakat yang umumnya sebagai petani c. Meningkatkan penerapan ilmu dan tekhnologi pertanian dan peternakan
untuk peningkatan produksi serta mendorong perkembangan system dan usaha agribisnis yang efisien, modern, dan global.
d. Menuju masyrakat sehat e. Kawasan agrobisnis menjadi salahsatu sumber pendapatan masyarakat
f. Menjadikan masyarakat Tambahrejo sebagai masyarakat yang
berpendidikan dan berpengetahuan luas.
4.2. SASARAN
a. Meningkatnya pendapatan masyarakat b. Meningkatnya peran masyarakat dalam pembangunan
c. meningkatnya SDM Masyarakat d. Meningkatnya hasil perkebunan dan pertanian masyarakat
e. Meningkatnya mutu pendidikan masyarakat
BAB V STRATEGI PEMBANGUNAN DESA
Program Pekon Tambahrejo dilaksanakan dengan mengacu pada strategi-strategi yang disusun berdasarkan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Pekon Tambahrejo
sebagai sentra pengembangan hortikultura. Fokus pengembangan hortikultura yaitu pada komoditi-komoditi sayuran yang memiliki keunggulan komparatif dan
diandalkan untuk dapat bersaing dengan daerah lainnya untuk dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
Menyusun langkah-langkah operasional pembangunan pekon Orientasi pengembangan diarahkan pada peningkatan ekonomi Masyarakat;
Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan; Peningkatan peran masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat;
Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peduli pendidikan; Melestarikan kehidupan sosial masyarakat yang berdasarkan nilai-nilai Gotong
Royong, Efektif dan Efesien, Akuntabel, Transparansi, Etos kerja dan religius. Menetapkan prioritas pengembangan pekon.
1 Pembangunan pekon diarahkan pada infrastruktur jalan poros dan antar pemangku;
2 Pembangunan sarana dan prasarana umum; 3 Pembangunan fasilitas penunjang pembangunan ekonomi ;
4 Pembangunan fasilitas sarana pendidikan.