LAPORAN WEBSITE RESMI KEMENTERIAN PERTAN

LAPORAN
WEBSITE RESMI
KEMENTERIAN PERTANIAN PUSAT PERPUSTAKAAN dan
PENYEBARAN TEKNOLOGI PERTANIAN

Disusun Oleh:
Juliana Naomi
Herdiyan Septa N.

J3C112155
J3C112167

PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA
PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2014

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI


ii

KATA PENGANTAR

iii

1.PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
1.2
Tujuan
1.3
Batasan Masalah

1
1
2
2

2.APLIKASI SISTEM INFORMASI WEBSITE RESMI KEMENTERIAN

PERTANIAN PUSAT PERPUSTAKAAN DAN PENYEBARAN
TEKNOLOGI PERTANIAN
2.1
Sekilas tentang aplikasi
2.2
Tujuan/fungsi aplikasi
2.3
Deskripsi Aplikasi
2.4
Kebutuhan Fungsional
2.5
Kebutuhan Non-Fungsional
2.6
Pengguna
2.7
Manfaat Aplikasi
2.8
Kendala

3

3
3
3
4
4
4
5
5

3.SIMPULAN dan SARAN
3.1
Simpulan
3.2
Saran

6
6
6

DAFTAR PUSTAKA


7

LAMPIRAN

8

2

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat,
Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan
laporan Sistem Informasi Lanjut ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat
sederhana. Semoga laporan ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca tentang Sistem Informasi Lanjut E
Government, lebih khusu lagi tentang SISTEM INFORMASI WEBSITE RESMI
KEMENTERIAN
PERTANIAN
PUSAT
PERPUSTAKAAN

DAN
PENYEBARAN TEKNOLOGI PERTANIAN.
Harapan saya semoga laporan ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun
isi laporan ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Laporan ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya
miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
laporan ini.
Bogor, 15 Oktober 2014

Penyusun

3

1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Secara struktural Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian
(PUSTAKA) merupakan unsur penunjang Kementerian Pertanian yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Pertanian melalui Sekretaris

Jenderal. Namun dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, PUSTAKA dibina
oleh Badan Litbang Pertanian. Kepala PUSTAKA wajib menyampaikan laporan
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah atas pelaksanaan tugas dan fungsinya
kepada Kepala Badan Litbang Pertanian. PUSTAKA berdasarkan Permentan No.
61/Permentan/OT.140/10/2010 bertugas melaksanakan pengelolaan perpustakaan
dan penyebaran informasi Iptek pertanian. Untuk itu, PUSTAKA
menyelenggarakan fungsi: (a) Perumusan program, anggaran dan evaluasi
perpustakaan dan penyebaran informasi ilmu pengetahuan dan teknologi
pertanian; (b) Pengelolaan sumberdaya dan pelayanan perpustakaan; (c)
Pembinaan sumber daya perpustakaan di lingkungan Kementerian Pertanian; (d)
Pembinaan dan pengelolaan publikasi hasil penelitian pertanian; (e) Penyebaran
informasi ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian dan hasil-hasil penelitian
pertanian melalui tata kelola teknologi informasi dan promosi; (f) Pengelolaan
sarana instrumentasi teknologi informasi dan bahan pustaka; dan (g) Pelaksanaan
urusan tata usaha dan rumah tangga PUSTAKA.
Fungsi tersebut dijabarkan PUSTAKA ke dalam dua kelompok kegiatan utama
yang meliputi:
1. Pengembangan Perpustakaan Pertanian
a.
Pengelolaan sumber daya perpustakaan

b.
Pengembangan layanan perpustakaan
c.
Pengelolaan koleksi perpustakaan dan pangkalan data iptek
pertanian
d.
Pengembangan perpustakaan digital pertanian
e.
Peningkatan kerja sama dan jejaring perpustakaan, dan
f.
Pengelolaan administrasi jabatan fungsional pustakawan
Kementerian Pertanian.
1.
Pengembangan Diseminasi Inovasi pertanian
1. Penerbitan publikasi hasil litbang pertanian,
2. Pembangunan IAARD Press,
3. Pengembangan tata kelola TI,
4. Pengembangan materi diseminasi,
5. Promosi dan Penguatan Institusi.
Di samping kelompok kegiatan utama, PUSTAKA juga melaksanakan dua

kelompok kegiatan penunjang yaitu:
a. Pengembangan Program dan Rencana Kerja serta Monitoring dan Evaluasi
yang terdiri atas: (a) Penyusunan Rencana Kerja; (b) Monitoring dan
Evaluasi; dan (c) Sistem Pengendalian Intern.
1

b. Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia serta Sarana dan
Prasarana
1.2 Tujuan

1. Untuk aplikasi yang digunakan di Kementerian Pertanian Pusat
Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian.
2. Penulisan Laporan ini menggunakan metode penelitian
kepustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi.
3. Untuk mengetahui kegiatan-kegiatan dibagian aplikasi yang
digunakan dalam perusahaan ini.
1.3 Batasan Masalah
Sistem Informasi Kementerian Pertanian Pusat Perpustakaan Dan Penyebaran
Teknologi Pertanian memiliki cakupan yang sangat luas, sementara waktu
diberikan kepada penulis untuk melakukan penelitian sangat terbatas. Karena itu

penulis merasa perlu untuk melakukan pembatasan penelitian dalam hal-hal
sebagai berikut :
1. Proses Sistem Informasi yang akan diteliti berkisar pada proses berbasis
WEB, pemrograman.
2. Sistem Informasi yang akan dirancang oleh penulis akan berbentuk WEB
dengan berpedoman pada hasil wawancara.

2. APLIKASI SISTEM INFORMASI WEBSITE RESMI
KEMENTERIAN PERTANIAN PUSAT PERPUSTAKAAN
DAN PENYEBARAN TEKNOLOGI PERTANIAN
2.1 Sekilas tentang aplikasi
Sistem informasi website resmi dari Pertanian Pusat Perpustakaan dan Penyebaran
Teknologi Pertanian pertama kali dibuat pada tahun 1979 masih berbasis droper.
Website resmi ini sebagai Broscasting resmi. Sehingga informasi yang di
tampilkan di sini lebih banyak ke informasi lembaga institusi, tetapi juga tidak
hanya tentang lembaga saja, tetapi juga tentang informasi-informasi yang dimiliki.
Walaupun sebagaian sudah diajukan sebagian ke sistem informasi khusus,
sehingga website ini beralih fungsi sebagai portal ke beberapa sistem informasi
lain.
Untuk publikasi yang dulu masi didalam website, sekaran publikasi sudah beralih

ke i-jurnal, ada repository, dan lain-lainnya. Sementara yang paling banyak disini

2

juga tentang pegawai, disini ada pustakawan, ada pegawai sementara masih di
WEB. Lama-kelamaan akan membuat semacam TabSite ataupun Sistem Informasi
tersendiri yang dibuat pada website ini, jadi secara umum memang informasi
tentang lembaga, tentang apa yang sudah dianjurkan oleh lembaga ini, kemudian
juga ini lembaga perpustakaan dulunya di website ini ada katalog, Katalog
Perpustakaan, tetapi setelah ada aplikasi perpustakaan sendiri kita keluarkan tidak
lagi di website, tetapi sistem informasi sendiri nanti namanya aplikasi
perpustakaan.
Ini memang agak lama, itu semua website ini portal. Jadi semua link, semua ini
informasi yang kira-kira informasi yang besar perlu disaji secara khusus.
2.2 Tujuan/fungsi aplikasi
Tujuan pembuatan sistem Informasi ini adalah :
1. Memberikan informasi kepada masysarakat luas, pemerintah, atau
kalangan bisnis lain Kementerian Pertanian Pusat Perpustakaan dan
Penyebaran Teknologi Pertanian
2. Sebagai sarana untuk penyebaran hasil dari teknologi pertanian.

3. Sebagai portal untuk ke sistem informasi lai yang lebih khusus.
2.3 Deskripsi Aplikasi
Sistem saat ini masih tetap digunakan sebagai penyedia informasi umum tentang
Kementerian Pertanian Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian.
Untuk Government to Citizen, belum banyak interaktivitas dalam sistem ini.
Sistem ini hanya dapat mengakses informasi. Memberikan komentar, serta berbagi
informasi.
Untuk Government to Government, sistem informasi ini bertindak sebagai
penyebaran informasi yang dikelola oleh balai – balai penelitian lain yang berada
dibawah kementrian pertanian.
2.4 Kebutuhan Fungsional
Dari sisi admin, sistem ini dapat melakukan
1. Login
2. Memanipulasi informasi
Dari sisi pengguna belum banyak interativitas di dalam sistem ini. Pengguna dapat
1. Membaca Informasi
2. Memberikan komentar
3. Membagi informasi
4. Mengirim email langsung

3

2.5 Kebutuhan Non-Fungsional
No.

Nama Fungsi

1

Performansi

2

Bahasa

3

Keamanan

4

Kehandalan
Ketersediaan

5

Keterangan
Tidak ada batasan performansi karena kemampuan
perangkat keras yang digunakan telah memadai
dengan server milik sendiri.
Sistem Informasi in telah menggunakan multibahasa
atau dua bahasa, yakni bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris
Admin harus melakukan log in untuk dapat
mengakses sistem dan didukung keandalan dari
server penyedia hosting.
Sistem Informasi ini dapat bekerja 24 jam penuh
dalam Sistem Operasi Windows maupun Linux
Sistem Informasi ini dapat berjalan dan tersedia
selama tidak mengalami kendala, seperti pasokan
suplai tenaga listrik atau terkendalanya jaringan
lokal, jaringan internet serta web server hosting
aplikasi.

2.6 Pengguna
Sistem Informasi Website Resmi Kementerian Pertanian Pusat Perpustakaan dan
Penyebaran Teknologi Pertanian ini dapat digunakan oleh semua pihak, baik
perseorangan maupun institusi. Karena website ini bersifat umum.
2.7 Manfaat Aplikasi
Pengguna
1.
2.
3.
Institusi
1.
2.
3.

Mendaptkan informasi tantang Kementerian Pertanian Pusat
Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian
Mendapatkan informasi tentang teknologi terbaru pertanian.
Dapat berinteraksi langsung dengan lembaga menggunakan email,
maupun media lain yang ada di Sistem Informasi tersebut.
Sebagai media penyebaran informasi
Sebagai portal untuk menuju ke sistem informasi lain
Untuk berinteraksi dengan masyarakat maupun pelaku bisnis lain

2.8 Kendala
Tidak banyak kendala penggunaan sebetulnya, server kita punya sendiri, koneksi
internet juga 30 MBps. kendala backup manual saja. Menggunakan domain
kementrian pertanian, kalau domain kementrian pertanian down, website ini juga
akan down.

4

3.

SIMPULAN dan SARAN

3.1 Simpulan
Pada dasarnya Sistem Informasi Website Resmi Kementerian Pertanian Pusat
Perpustakaan Dan Penyebaran Teknologi Pertanian bertindak sudah ada sejak
tahun 1979. Di awal pembuatan sistem infoemasi ini bertindak sebagai sistem
informasi kepustakaan yang menyediakan berbagai macam catalog dan jurnal
ilmiah.
Seiring perkembangan teknologi, sistem informasi yang bersifat khusus mulai
dikembangkan. Dan sejak itu, sistem informasi ini berlaih fungsi menjadi portal
untuk menuju ke sistem informasi yang lebih khusus tersebut seperti e-journal,
repository, perpusatakaan onlile, dsb.

3.2 Saran
Tampilan Sistem Informasi ini kurang menarik bagi pengguna, oleh karena itu
tampilannya diharapakan lebih mengikuti perkembangan. Selain itu banyak
ketidak konsistenan tampilan. Hal ini dapat membuat pengguna bingung,
contohnya seperti tampilan pada laman berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris
yang berbeda.

DAFTAR PUSTAKA
1. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Rana, Garyati, Ir. 2013.

LAMPIRAN
1. Deskripsi singkat aplikasi tersebut buat broscasting dari kementerian?
Broscasting resmi kita memang karena itu bagian dari KOP kita, jadi deskripsi
dari aplikasi ini adalah aplikasi berbasis WEB. Sehingga informasi yang di
tampilkan di sini lebih banyak ke informasi lembaga institusi, tetapi juga tidak
hanya tentang lembaga saja, tetapi juga tentang informasi-informasi yang kita

5

miliki. Walaupun sebagaian sudah kita ajukan sebagian ke sistem informasi
khusus semacam portal saja.
Tadinya dikembangkan sebagai website, lama-lama kita akan coba
kembangkan menjadi portal. Kalau bisanya publikasi nanti larinya ke i-jurnal,
ada report history, dan lain-lainnya. Sementara yang paling banyak disini juga,
kalau misalnya tentang pegawai, disini ada pustakawan, ada pegawai
sementara masih di WEB. Lama-kelamaan akan membuat semacam TabSite
ataupun Sistem Informasi tersendiri yang dibuat pada website ini, jadi secara
umum memang ini untuk IGO, informasi tentang lembaga, tentang apa yang
sudah dianjurkan oleh lembaga ini, kemudian juga ini lembaga perpustakaan
dulunya di website ini ada katalog, Katalog Perpustakaan, tetapi setelah ada
aplikasi perpustakaan sendiri kita keluarkan tidak lagi di website, tetapi sistem
informasi sendiri nanti namanya aplikasi perpustakaan.
Ini memang agak lama, itu semua website ini portal. Jadi semua link, semua ini
informasi yang kira-kira informasi yang besar perlu disaji secara khusus.
2. Kalau untuk penataan ke indeksnya kaya goverment to goverment, goverment
to bisnis, goverment to komersial bagaimana, pak?
Sementara untuk interactivity belum banyak yang kita tampung di website,
tetapi yang jelas kalau goverment to costumer memberi dalam arti masyarakat
luas, sebetulnya kita sudah punya beberapa interactivitas, misalnya
menggunakan media sosial terus menggunakan messager dan juga ada di
website. Kalau untuk goverment to goverment kita satu instansi di lingkup
kementerian pertanian. Ini ada beberapa sistem informasi yang mengelola.
Publikasi disini itu bukan lembaga penelitian pertanian, kita memiliki lembagalembaga pertanian. Ada yang di Cimahu, di Kamanggi, dan ada semua di balaibalai pensajian. Ini semua ada hasilnya dan ada laporannya itu masuk ke
deposittory. Kemudian hasil-hasil penelitian dalam bentuk artikel ilmiah masuk
ke i-jurnal, itu untuk goverment to goverment.
Goverment to goverment dalam arti antar lingkup instansi pemerintah dan
kemudian juga untuk management memang bukan ke kita. Ada seketariat,
mereka punya portal sendiri untuk pengelolaan management kita masukkan
saja basisnya memang secara online.
3. Manfaat aplikasi itu sendiri yang berbasis WEB?
WEB jelas untuk informasi yang luas dan itu portal. Ada beberpa video kita
masukkan di situ sebenarnya hostingnya di youtube untuk perantara. Katalog
juga di situ, mereka bisa cari di situ. Jadi semacam portal kita kembangkan ke
arah portal, yang jelas fungsi untuk memberikan informasi ke goverment
ataupun masyarakat ataupun ke bisnis. Contentnya tidak terlalu banyak untuk
bisnis, karena misalnya perizinan tidak ada hanya di sini informasi tentang
teknologi, tentang pertanian, semua ada di sini.
4. Tahun pembuatan WEB itu sendiri, apakah sudah cukup lama?

6

Kalau tidak salah tahun ’79 masih basis groper bukan basis HTML. Pertama
kali ada WEB pakai teknologinya apa itu kita sudah mau pakai. Pertama kali
ada teknologi WEB satu atau dua tahun kemudian kita sudah bisa, karena ini
adalah northnya di tag, untuk dia login disini, untuk kehutanan disini. Di
Indonesia ada ITTEKNEK, salah satunya untuk biologi dan pertanian, jadi
sudah sangat lama sekali. Hanya kita mengikuti teknologinya saja, HTML kita
ikuti basis HTML, kemudian sekarang basis MySql.
5. Kendala penggunaan?
Tidak banyak kendala penggunaan sebetulnya, server kita punya sendiri,
koneksi internet juga 30 MBps untuk akses ke sini backup manual saja. Kita
domainnya di bawah 5, dibawah pertanian. Kalau mereka down kita juga
down, tetapi untuk segala teknis mungkin content-content kita berusaha untuk
update.
6. Jika untuk kebutuhan fungsional bisa di jelaskan?
Kalau untuk pengguna belum ada. Di sistem informasi lain ada. Ini belum ada
fungsionalisasi, jadi semua update hanya sekedar melihat, download, interaktif
dari sisi coment, link ke media sosial, sharing ke media sosial.

7