RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Satuan Pendidikan : SMP N 6 Yogyakarta
Kelas : VIIIGasal
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Jumlah Pertemuan : 2 kali pertemuan 4 X 40 Menit
A. Standar Kompetensi:
7. Memahami teks drama dan novel remaja
B. Kompetensi Dasar:
7.1 Mengidentifikasi unsur intrinsik drama
C. Indikator Pencapaian Kompetensi:
Mampu menentukan unsur-unsur intrinsik teks drama Mampu menganalisis teks drama berdasarkan unsur-unsur intrinsiknya
D. Tujuan Pembelajaran:
Siswa mampu mengetahui definisi dan unsur-unsur intrinsik naskah drama Siswa mampu menganalisis teks drama berdasarkan unsur-unsur intrinsiknya
Pendidikan Karakter:
Bertanggung Jawab Mandiri
E. Materi Ajar:
Drama merupakan bentuk karya sastra yang bertujuan menggambarkan kehidupan dengan menampilkan konflik dan emosi lewat lakuan dan dialog. Pada umumnya dirancang untuk
pementasan dipanggung. Drama dapat juga diartikan sebagai ragam sastra dalam bentuk dialog yang dibuat untuk pertunjukkan di atas panggung.
Unsur Intrinsik Naskah Drama 1.
Tema Tema merupakan inti atau ide dasar sebuah cerita. Tema merupakan pangkal tolak
pengarang dalam menceritakan dunia rekaan yang diciptakannya. Tema suatu cerita drama menyangkut segala persoalan dalam kehidupan manusia, baik berupa masalah kemanusiaan,
kekuasaan, kasih sayang, kecemburuan, maupun yang lainnya. Tema jarang dituliskan secara tersurat oleh pengarangnya, tetapi tersirat yang tecermin dari dialog-dialog teks drama tersebut.
Untuk dapat merumuskan tema, terlebih dahulu kamu harus mengenali unsur-unsur intrinsik yang dipakai pengarang untuk mengembangkan ceritanya itu.
2. AlurJalan Cerita
Alur adalah rangkaian peristiwa yang menjalin sebuah cerita. Ada bermacam-macam jenis alur, antara lain alur maju, alur mundur, dan alur gabungan. Alur juga memiliki tahapan-
tahapan seperti berikut ini. a.
Pengenalan atau eksposisi. Tahapan ini disebut juga introduksi. Pada tahapan ini diperkenalkan tokoh, terutama tokoh utama sebagai langkah awal untuk
mengungkapkan masalah dalam cerita. b.
Konflik atau pertentangan. Pada tahap ini pelaku mulai terlibat konflik atau permasalahan.
c. Klimaks. Tahap ini merupakan puncak cerita atau ketegangan.
d. Peleraian. Pada tahap ini permasalahan mengalami proses penyelesaian.
e. Penyelesaian. Pada bagian ini permasalahan selesai.
3. Tokoh
Tokoh adalah orang-orang yang berperan dalam drama. Tokoh-tokoh dalam drama sebagai berikut.
a. Tokoh protagonis, yaitu tokoh yang memiliki watak dan sikap hidup yang baik sehingga disenangi pembaca.
b. Tokoh antagonis, yaitu tokoh yang berwatak tidak sesuai dengan kehendak pembaca, biasanya berwatak dan bersifat jahat.
c. Tokoh tritagonis, yaitu tokoh yang selalu bertindak sebagai pihak ketiga, yang berusaha menjadi juru damai dalam konflik yang terjadi antara tokoh protagonis dan antagonis.
4. Latar
Latar adalah keterangan mengenai tempat, ruang, dan waktu di dalam naskah drama. 5.
Amanat Amanat adalah pesan pengarang terhadap pembaca yang berupa nilai-nilai luhur yang
dapat dijadikan contoh atau teladan. Dalam cerita drama terkandung lebih dari satu amanat yang dapat kita petik.
F. Alokasi Waktu