Pengertian Peternakan, Hewan, Hewan Peliharaan, Ternak, Kesehatan

reproduksi, medic konservasi, obat hewan dan peralatan kesehatan hewan, serta keamanan pakan Pasal 1angka 2. 3. Hewan adalah binatang atau satwa yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di darat, air, danatau udara, baik yang dipelihara maupun yang di habitatnyaPasal 1 angka 3. 4. Hewan peliharaan adalah hewan yang kehidupannya untuk sebagian tau seluruhnya bergantung pada manusia untuk maksud tertentu Pasal 1 angka 4. 5. Ternak adalah hewan peliharaan yang produknya diperuntukan sebagai penghasil pangan, bahan bakuindustri, jasa, danatau hasil ikutannya yang terkait dengan pertanian Pasal 1 angka 5. 6. Kesejahteraan hewan adalah segala urusan yang berhubungan dengan keadaan fisik dan mental hewan menurut ukuran perilaku alami hewan yang perlu diterapkan dan ditegakkan untuk melindungi hewan dari perlakuan setiap orang yang tidak layak terhadap hewan yang dimanfaatkan manusia Pasal 1 angka 42. Dalam Peraturan Pemerintah RI No. 95 tahun 2012 tentang Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Kesejahteraan Hewan hanya tercantum pengertian sebagai berikut : 1. Hewan adalah binatang atau satwa yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di darat, air, danatau udara, baik yang dipelihara maupun yang di habitatnyaPasal 1 angka 4. 2. Kesejahteraan hewan adalah segala urusan yang berhubungan dengan keadaan fisik dan mental hewan menurut ukuran perilaku alami hewan yang perlu diterapkan dan ditegakkan untuk melindungi hewan dari perlakuan setiap orang yang tidak layak terhadap hewan yang dimanfaatkan manusia Pasal 1 angka 2. Jadi pengertian mengenai Hewan adalah binatang atau satwa yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di darat, air, danatau udara, baik yang dipelihara maupun yang sesuai denganhabitatnya. Yang dimaksud dengan pengertian habitatnya. Habitat adalah tempat suatu makhluk hidup tinggal dan berkembang biak. Menurut Clements dan Shelford 1939, habitat adalah lingkungan fisik yang ada di sekitar suatu spesies, atau populasi spesies, atau kelompok spesies, atau komunitas. 1 Sedangkan pengertian mengenai hewan peliharaan adalah hewan yang dipelihara sebagai teman sehari-hari manusia. Hewan peliharaan berbeda dari hewan ternak, hewan percobaan, hewan pekerja, atau hewan tunggangan yang dipelihara untuk kepentingan ekonomi atau untuk melakukan tugas tertentu. Hewan peliharaan yang populer biasanya adalah hewan yang memiliki karakter setia pada majikannya atau memiliki penampilan yang menarik, mengeluarkan suara yang indah, bertingkah lucu dan menggemaskan, dan yang paling penting dapat menghibur tuannya. Hewan yang dipelihara manusia biasanya anjing, kucing, burung, ikan, 1 Clements, Frederic E., and Victor E. Shelford, Habitat, URL : https:id.wikipedia.orgwikiHabitat , diakses tanggal 2 Juli 2015. ular, kelinci, dan hewan yang dapat dipelihara lainya. Dan pengertian mengenai ternak adalah hewan yang dengan sengaja dipelihara sebagai sumber pangan, sumber bahan baku industry, atau sebagai pembantu pekerjaan manusia. Usaha pemeliharaan ternak disebut sebagai peternakan atau perikanan, untuk kelompok hewan tertentu dan merupakan bagian dari kegiatan secra umum. Menurut KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia ternak adalah binatang yang dipelihara untuk dibiakkan dengan tujuan produksi misalnya: lembu, kuda, kambing, dsb. Dan peternakan adalah usaha atau pemeliharaan dan pembiakan ternak. 2 Apabila kita melihat dari kesemua pengertian yang mengenai peternakan, hewan, hewan peliharaan, ternak, kesehatan hewan maupun kesejahteraan hewanyang mana pada intinya setiap orang harus memperhatikan kesehatan hewan yang berhubungan dengan kesejahteraannya baik fisik maupun mental hewan agar di perlakukan yang lebih layak terhadap hewan atau yang sesuai dengan kemampuan hewan tersebut.

1.2 Pertanggung Jawaban Pidana

1.2.1 Pengertian Pertanggungjawaban Pidana Dalam bahasa asing istilahpertanggungjawaban pidana disebut sebagai “toerekenbaarheid”, “criminal responbiliti”, “criminal liability”. Bahwa pertanggungjawaban pidana dimaksudkan untuk menentukan apakah seseorang tersangkaterdakwa dipertanggungjawabkan atas suatu tindak 2 Kamus Besar Bahasa Indonesia Online, URL :http:kbbi.web.idternak, diakses tanggal 28 July 2015. pidana crime yang terjadi atau tidak. Dengan perkataan lain apakah terdakwa akan dipidana atau dibebaskan. Jika ia dipidana, harus ternyata tindakan yang dilakukan itu bersifat melawan hukum dan terdakwa mampu bertanggung jawab. Kemampuan tersebut memperhatikan kesalahan dari petindak yang berbentuk kesengajaan atau kealpaan. Artinya tindakan tersebut tercela tertuduh menyadari tindakan yang dilakukan tersebut. 3 Ada beberapa pendapat para ahli mengenai pertanggungjawaban pidana yaitu: menurut Roeslan Saleh, beliau mengatakan bahwa, delam pengertian perbuatan pidana tidak termasuk hal pertanggungjawaban. Perbuatan pidana hanya menunjukan kepada dilarangnya perbuatan. Apakah orang yang telah melakukan perbuatan itu kemudian juga dipidana, tergantung pada soal apakah dia dalam melakukan perbuatan itu memang mempunyai kesalahan atau tidak. Apabila orang yang melakukan perbuatan pidana itu memang mempunyai kesalahan, maka tentu dia akan dipidana. 4 Pertanggungjawaban pidana hanya dapat terjadi jika sebelumnya seseorang telah melakukan tindak pidana. Moeljatno mengatakan, “orang tidak mungkin dipertanggungjawabkan dijatuhi pidana kalau dia tidak melakukan perbuatan pidana”. Dengan demikian, pertanggungjawaban pidana pertama-tama tergantung pada dilakukannya tindak pidana. 3 S.R Sianturi, 1996, Asas-asas Hukum Pidana Indonesia dan Penerapannya, Cetakan IV, Jakarta, h. 245. 4 Roeslan Saleh, 1983, Perbuatan Pidana dan Pertanggungjawaban Pidana; Dua Pengertian Dasar dalam Hukum Pidana, Asara Baru, Jakarta, h. 75.