Laporan praktek Kerja Lapangan (PKL) Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Jawa Barat Dan Banten Bandung

(1)

PENDAHULUAN

1.1 Sejarah PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Awal Listrik di Bumi Parahyangan sudah ada semenjak Pemerintah Kolonial Belanda masih bercokol di tataran tanah Sunda. Di tahun 1905, di Jawa Barat khususnya kota Bandung, berdiri perusahaan yang mengelola penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan public. Nama perusahaan itu Bandungsche Electriciteit Maatschaappij (BEM).Dalam perjalanannya, BEM pada tanggal 1 Januari 1920 berubah menjadi Perusahaan Perseroan menjadi Gemeenschapplijk Electriciteit Bedrijf Voor Bandoeng (GEBEO) yang pendiriannya dikukuhkan melalui akte notaris Mr. Andriaan Hendrik Van Ophuisen dengan Nomor: 213 pada tanggal 31 Desember 1949.Setelah kekuasaan penjajahan beralih ke tangan Pemerintah Jepang, di antara rentah waktu 1942 - 1945, pendistribusian tenaga listrik dilaksanakan oleh Djawa Denki Djigyo Sha Bandoeng Shi Sha dengan wilayah kerja di seluruh Pulau Jawa.

Setelah Indonesia merdeka, tahun 1957 menjadi awal penguasaan pengelolaan penyediaan tenaga listrik di seluruh tanah air yang ditangani langsung oleh Pemerintah Indonesia.27 Desember 1957, GEBEO diambil alih oleh Pemerintah Indonesia yang kemudian dikukuhkan lewat Peraturan Pemerintah No. 86 Tahun 1958 j.o. Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1959.Selanjutnya, di tahun 1961 melalui Peraturan Pemerintah No. 67 dibentuk Badan Pimpinan Umum Perusahaan Listrik Negara (BPU-PLN) sebagai wadah kesatuan pimpinan


(2)

PLN. Sejalan dengan itu, PLN Bandung pun berubah menjadi PLN Exploitasi XI sebagai kesatuan BPU-PLN di Jawa Barat, di luar DKI Jaya dan Tangerang.

Pada tahun 1970-an dikeluarkan Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1972 tentang Perusahaan Umum Listrik Negara yang menyebutkan status PLN menjadi Perusahaan Umum Listrik Negara. Kemudian, berdasarkan Pengumuman PLN Exploitasi XI No. 05/DIII/Sek/1975 tanggal 14 Juli 1975, PLN Exploitasi XI diubah namanya menjadi Perusahaan Umum Listrik Negara Distribusi Jawa Barat.Memasuki era 1990-an, dengan adanya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 23 Tahun 1994 pada tanggal 16 Juni 1994, Perusahaan Umum Listrik Negara Distribusi Jawa Barat diubah lagi menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) dengan nama PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat sejak tanggal 30 Juli 1994.

Untuk memenuhi tuntutan perubahan dan perkembangan kelistrikan yang dari tahun ke tahun cenderung mengalami peningkatan, maka keluarlah Keputusan Direksi PT PLN (Persero) No. 28.K/010/DIR/2001 tanggal 20 Februari 2001 yang menjadi landasan hukum perubahan nama PT PLN (Persero)Distribusi Jawa Barat menjadi PT PLN (Persero) Unit Bisnis Distribusi Jawa Barat.Pada akhirnya, dengan mengacu pada Keputusan Direksi PT PLN (Persero) No. 120.K/010/DIR/2002 tanggal 27 Agustus 2002, PT PLN (Persero) Unit Bisnis Distribusi Jawa Barat berubah lagi namanya menjadi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, di mana wilayah kerjanya meliputi Propinsi Jawa Barat dan Propinsi Banten, hingga saat ini.


(3)

1.1.1 Visi dan Misi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten Visidari PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah diakui sebagai Perusahaan kelas Dunia yang bertumbuh - kembang, Unggul dan

Terpecaya dengan bertumpu pada Potensi Insani.

Penjabaran dari Visi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah sebagai berikut :

A. Diakui

Mencerminkan cita-cita untuk meraih pengakuan dari pihak luar yang menunjukkan bahwa PLN pantas dipandang sebagai Perusahaan Kelas dunia.

B. Kelas Dunia

a. Menunjukkan kinerja yang melebihi ekspektasi pihak-pihak yang berkepentingan.

b. Memberi layanan yang mudah, terpadu, dan tuntas dalam berbagai masalah kelistrikan.

c. Menjalin hubungan kemitraan yang akrab dan setara dengan pelanggan serta mitra usaha Nasional dan Internasional.

d. Bekerja dengan pola pikir prima (Mindset of Excellence). e. Diakui oleh pelanggan dan mitra kerja sebagai perusahaan

yang mampu memenuhi standar mutakhir dan paling baik. C. Bertumbuh-kembang


(4)

a. Antisipatif terhadap perkembangan lingkungan usaha dan selalu siap menghadapi setiap tantangan.

b. Secara konsisten menunjukkan kinerja yang lebih baik. D. Unggul

a. Menjadi yang terbaik dalam bisnis kelistrikan dan memenuhi tolak ukur mutakhir dan terbaik.

b. Memposisikan diri sebagai perusahaan yang terkemuka dalam percauran bisnis kelistrikan dunia.

c. Mengelola usaha dengan mengedepankan pemberdayaan potensi insani secara maksimal.

d. Menigkatkan kualitas proses, system, produk, dan pelayanan secara berkesinambungan.

E. Terpercaya

a. Memegang teguh etika bisnis yang tertinggi.

b. Menghasilkan kinerja yang terbaik secara konsisten. c. Menjadi perusahaan pilihan.

F. Potensi Insani

a. Keberhasilan perusahaan lebih ditentukan oleh kesadaran anggota perusahaan untuk memunculkan seluruh potensi mereka dalam wujud wawasan aspiratif dan etikal, rasa kompeten, motivasi kerja, semangat belajar inovatif dan semangat bekerja sama.


(5)

b. Potensi insani yang diperkaya dengan kompetensi yang terbentuk dari pengetahuan substansial, pengetahuan kontekstual, keterampilan, kemampuan, pengalaman, dan jenjang kerja sama.

Adapun misi dari PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah:

a. Melakukan bisnis kelistrikan dan bidang usaha terkait yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan,karyawan dan pemegang saham.

b. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk menigkatkan kualitas kehidupan manusia.

c. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.

1.1.2 Filosofi dan Filsafah PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Filosofi adalah landasan utama sebagai keyakinan untuk mewujudkan misi dan visi perusahaan, landasan filosofi PT. PLN (Persero) DJBB “mempunyai komitmen yang tinggi terhadap kepentingan pelanggan dan menjadikan sumber daya manusia sebagai sumber daya penting perusahaan”.

Filsafah dari PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah “Pembawa Kecerahan dan Kegairahan dalam Kehidupan Masyarakat yang Produktif”.


(6)

Gambar 1.1

Filsafah PT PLN (Persero) DJBB

Sumber : Company Profile PT PLN (Persero) Distribusi jawa Barat dan Banten

Dimana semua warga PLN yakin bahwa :

1. Perusahaan kita bukan sekedar penyedia energi akan tetapi juga berkontribusi pada pengembangan masyarakat produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat.

2. Keberhasilan perusahaan bukan sekedar ditentukan oleh besarnya laba tetapi juga oleh kemampuan perusahaan memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggan, sehingga mereka mampu ikut serta secara aktif dalam kegiatan produktif dan memperoleh kehidupan sejahtera.


(7)

3. Pekerja PLN bukan faktor produksi, tetapi adalah manusia bermartabat yang memiliki potensi, yang dapat dikontribusikannya untuk mewujudkan keberhasilan perusahaan.

4. Kegiatan Usaha dan Proses Kerja tidak sekedar dijalankan untuk mengejar efisiensi melainkan juga untuk memungkinkan terjadinya kerjasama cerdas pembaharuan perusahaan secara berkesinambungan, dalam penyelenggaraan bisnis secara etikal.

1.1.3 Tujuan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Tujuan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten dalam melakukan restrukturisasi ini adalah pertama untuk meningkatkan efisiensi dan kedua kepuasan pelanggan menigkat dapat diuraikan untuk jangka pendek, menegah dan jangka panjang, sebagai berikut:

A. Jangka Pendek

a. Mempercepat pemulihan kesehatan keuangan.

b. Membentuk Unit Pelayanan Pelanggan (UPP) sebanyak 76 Unit migrasi dari rating/ rayon yang ada, dan sebagai pilot proyek ditetapkan 2 unit yaitu UPP Bandung Timur dan UPP Padalarang.

c. Membentuk unit Pelayanan Jaringan (UPJ) sebanyak 15 unit migrasi dari wie Cabang (bag. Distribusi dan bag. Konstruksi).


(8)

d. Pilot proyek dalam mendirikan UPP dan UPJ yaitu Cabang Bandung, Cabang Majalaya, Cabang Cimahi (BMC) koordinasi oleh tim BMC.

e. Menyiapkan 1 unit Arena Bandung Raya, Bandung Baleendah, Cimahi dan Sumedang.

f. Menyiapkan PT PLN (Persero) DJBB menjadi UBD dengan organisai yang baru, rangkaian ulang bisnis, Proses mekanisme niaga persiapan SDM dan IT.

B. Jangka Menengah

a. Meningkatkan kesehatan keuangan perusahaan.

b. Melaksanakan proses transformasi organisasi melalui pembentukan 1 area yang membawahi UPJ-UPJ se-Bandung Raya.

c. Menyiapkan UPP baru sesuai dengan perkembangan yang ada. d. Menyiapkan 4 area lainnya yaitu Bogor, Karawang / bekasi,

Cirebon dan Banten.

e. Memperdayakan SDM dan IT untuk rekayasa ulang Bisnis Proses mekanisme niaga dan sistem manajemen yang terpadu. C. Jangka Panjang

a. Menigkatkan kesehatan keuangan perusahaan yang siap menyongsong era kompetensi

b. Melaksanakan proses transformasi organisasi melalui: - Pembentukan 5 area yang membawa UPJ-UPJ


(9)

- Pembentukan 15 unit Pelayanan Pelanggan - Pembentukan 84 unit Pelayanan pelanggan c. Memperdaya SDM dan IT untuk rekayasa.

1.1.4 Gambar dan Arti Lambang PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

A. Lambang Perusahaan

Setiap perusahaan senantiasa dilengkapi dengan lambang perusahaan.Lambang mempunyai arti penting karena lambang merupakan identitas bagi setiap perusahaan. Lambang perusahaan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar 1.2

Lambang PT. PLN (Persero) DJBB

Sumber: Company Profile PT PLN (Persero) Distribusi jawa Barat dan Banten


(10)

B. Arti Lambang dan Warna PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Lambang Petir/kilat telah lama digunakan oleh PT PLN (Persero) dan satuannya. Penggunaan Lambang PT PLN menrutut surat keputusan No. 13/DIR/1976 adalah:

1) Gambar lambang PLN tercantum dalam suatu bidang datar terdiri dari :

a. Berwarna kuning keemasan

b. Berbentuk segi empat, berskala ukuran lebar panjang = 3:4 c. Tanpa tulisan listrik negara adapun tulisan lain didalamnya. 2) Gambar atau lambang PLN terdiri dari:

a. Petir atau Kilat yang berbentuk atas tebal dan meruncing disebelah berwarna merah darah dan memotong atau menembus ketiga garis gelombang.

b. Tiga buah gelombang yang terbentuksinusoida (dua setengah perioda), berwarna biru laut, tersusun secara sejajar dalam arah mendatar, terletak di tengah-tengah segi empat pada dasar kuning keemasan.

3) Gambar atau Lambang diartikan sebagai berikut :

a. Petir atau kilat melambangkan tenaga listrik yang terkandung di dalamnya.

b. Gelombang yang digunakan dalam lambang PLN karena segala macam tenaga (energi) dapat dinyatakan sebagai gelombang


(11)

(cahaya listrik, akuistik, dll).Kegiatan PLN antara lain mencakup konversi segala macam tenaga (energi) menjadi listrik.

c. Tiga buah gelombang sejajar diartikan 3 sikap karyawan PLN dalam melaksanakan tugas negara bekerja keras, bergerak cepat dan bertindak tepat. Arti yang lain bahwa pelaksanaan distribusi tenaga listrik harus serempak.

4) Warna lambang diartikan sebagai berikut :

a. Warna Kuning keemasan melambangkan keagungan Tuhan Yang Maha Esa, serta agungnya kewajiban PLN.

b. Warna Merah darah melambangkan keberanian dan dinamika dalam melaksanakan tugas untuk mencapai sasaran pembangunan.

c. Warna Biru laut melambangkan kesetiaan dan pengabdian pada tugas untuk menuju dan mencapai kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia seperti dinyatakan dalam Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 1972.

1.2 Sejarah Divisi Humas PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Visi dari divisi humas adalah Menjadikan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten sebagai perusahaan yang didukung oleh Internal dan


(12)

Eksternal Public guna menjamin kelangsungan aktivitas perusahaan serta keberhasilan pencapaian target perusahaan yang telah ditetapkan.

Sedangkan misi dari divisi humas adalah Membangun, Meningkatkan dan Menjaga Citra Positif Perusahaan Serta Hubungan Yang Harmonis Dengan Internal dan Eksternal Publik.

A. Tujuan :

1. Menciptakan dan menjaga citra positif perusahaan 2. Mengkomunikasikan pelayanan/produk layanan 3. Mencegah dan mengatasi masalah

4. Mengatasi kesalahpahaman dan prasangka

5. Mengantisipasi terjadinya reaksi negative atau kontra produktif dari public terkait dengan kebijakan perusahaan

6. Menciptakan opini public dan menarik perhatian publik

7. Menciptakan kondisi yang kondusif bagi setiap pelaksanaan kebijakan perusahaan

B. Strategi Internal Public Relations:

1. Peningkatan profesionalisme SDM Public Relations 2. Peningkatan organisasi dan tata kerja

3. Optimalisasi anggaran kehumasan

4. Peningkatan peran Public Relations dalam meningkatkan pelayanan pelanggan

5. Peningkatan publikasi, komunikasi dan penyebaran informasi aktifitas perusahaan


(13)

C. Strategi Eksternal Public Relations: 1. Peningkatan hubungan kelembagaan

2. Peningkatan hubungan dengan media massa (cetak/elektronik) 3. Optimalisasi komunikasi dan publikasi perusahaan

4. Peningkatan komunikasi pelanggan/masyarakat

5. Peningkatan hubungan dengan eksternal publik lainnya 6. Peningkatan kemudahan akses informasi dan komunikasi

7. Optimalisasi program PUKK dan Bina Lingkungan sebagai pembentuk citra positif perusahaan.

Aspek Manajemen

Kegiatan Public Relations PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten dalam menyelenggarakan kegiatannya, seorang PR terbagi menjadi dua yaitu: Internal Public Relations dan Eksternal Public Relations. Untuk menyentuh public internal dan public eksternal, terdapat beberapa kegiatan Internal dan Eksternal yang dikelola fungsi kehumasan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat&Banten, diantaranya:

1. Kegiatan Internal Humas

a. Penerbitan Buletin internal „SINERGI‟

Bulletin Internal berisikan kegiatan-kegiatan internal yang dilakukan PT PLN (Persero) DJBB, yang berfungsi sebagai sarana untuk menyebarkan informasi seputar kebijakan, persoalan dan informasi aktivitas perusahaan lainnya yang perlu untuk diketahui


(14)

oleh internal perusahaan (karyawan), terutama untuk menjangkau publik karyawan di berbagai bagian/divisi.

b. Kegiatan Coffee Morning

Coffee Morning adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh suatu unit kerja PT PLN (Persero) DJBB, berupa komunikasi dua arah untuk berdialog, dalam rangka menyamakan persepsi, konsepsi, dan koordinasi untuk melakukan langkah selanjutnya. Waktu pelaksanaannya satu bulan sekali setiap tanggal 17.

c. Intranet

Media internal yang menyediakan informasi mulai dari kebijakan dan persolan perusahaan, serikat pekerja, budaya perusahaan dan aktifitas perusahaan sehari-hari, selain itu juga informasi buku, karya tulis, laporan koleksi perpustakaan DJBB.

d. Kegiatan Perpustakaan

Perpustakaan berfungsi sebagai sarana yang menyediakan beragam referensi yang bermanfaat bagi seluruh keluarga besar PT PLN (Persero) DJBB.Koleksi referensi tidak hanya terbatas pada masalah kelistrikan, tapi juga menyediakan referensi tentang pengetahuan umum (common sense), fiksi maupun non fiksi. e. Kegiatan Protokoler

Kegiatan protokoler sering dilakukan oleh Humas PT. PLN (Persero) DJBB, seperti upacara bendera, pelantikan, rapat kerja atau pertemuan-pertemuan resmi lainnya dan penerimaan


(15)

tamu-tamu penting. Selain itu Humas membantu menyediakan beragam sarana yang dibutuhkan pada setiap kegiatan-kegiatan acara PT. PLN DJBB untuk kelancaran acara.

f. E-mail Internal (Local Area Network)

Sarana untuk pertukaran informasi diantara karyawan, manajemen maupun antar karyawan dengan manajemen tentang berbagai hal yang menyangkut informasi kebijakan, persolan dan aktifitas perusahaan sehari-hari. E-mail internal ini bertujuan untuk membangun keterbukaan komunikasi dan informasi daiantara karyawan, manajemen, dan antara manajemen dengan karyawan sehingga dapat lebih mengetahui aktifitas perusahaan sehari-hari. g. Kegiatan Dokumentasi

Kegiatan Dokumentasi merupakan kegiatan menyusun, mengevaluasi, menyimpan informasi yang berkenaan dengan beragam kegiatan baik yang sedang maupun telah berlangsung. Dokumentasi yang dilakukan oleh Humas PT. PLN DJBB meliputi pemotretan, video shooting, rekaman-rekaman kaset tentang PT. PLN DJBB dan kelistrikan baik itu dengan sasaran internal maupun eksternal public.

2. Kegiatan Eksternal Humas

a. News (berita), Iklan Layanan Masyarakat (Media Cetak) dan Spot Iklan (radio)


(16)

Merupakan bentuk penyebaran informasi yang berkaitan dengan produk layanan kelistrikan maupun kebijakan perusahaan yang ada kaitannya dengan kepentingan pelanggan/masyarakat dengan memanfaatkan media massa (cetak dan elektronik).

b. Temu pelanggan

Membangun komunikasi dua arah yang bersifat langsung (tatap muka) dan interaktif dengan pelanggan, sehingga penyebaran informasi dapat diterima langsung oleh pelanggan dan umpan balik bisa diketahui dengan segera.

c. Kegiatan Penyuluhan

Sarana penyebaran informasi kepada pelanggan dan masyarakat dengan memanfaatkan kelompok-kelompok social yang ada di masyarakat. Seperti: Kelompok Pengajian, Rukun Warga, dll. d. Kunjungan Silaturhmi

Kunjungan dilakukan ke instansi-instansi terkait seperti Pemda, Polres, Kejaksaan dan Pengadilan.Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan pendekatan personal dan komunikasi yang baik.

e. Program Mengenalkan Listrik Sejak Dini

Program ini berfungsi sebagai sarana komunikasi, edukasi dan informasi untuk mengenalkan kelistrikan (proses produksi, manfaat listrik, bahaya listrik, dll.) kepada anak-anak usia dini.


(17)

g. Pengelolaan Guntingan Koran (Kliping) h. Situs www.pln-jabar.co.id (internet)

1.3 Struktur Perusahaan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Setiap perusahaan mempunyai struktur organisasi perusahaan yang berbeda-beda.Perbedaan ini tergantung kepada perusahaan tersebut yang disesuaikan dengan kegiatan dalam perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Demikian pula dengan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten yang menunjukan suatu gambaran pekerjaan yang harus dilakukan oleh setiap bagian atau anggota untuk mencapai tujuan perusahaan.


(18)

Gambar 1.3

Struktur Organisasi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten


(19)

Struktur organisasi PT PLN (Persero) Unit Bisnis Distribusi Jawa Barat dan Banten merupakan organisasi garis, fungsional, dan staf jenjang manajemen, meliputi unsur pimpinan, unsur pengawas dan unsur pelaksanaan, selain itu ada juga kontrol intern yang berada dibawah serta tanggung jawab langsung kepada pimpinan dapat dilihat secara keseluruhan bahwa susunan organisasi di PT PLN (Persero) Unit Bisnis Jawa Barat sebagai berikut:

a. Unsur pimpinan adalah General Manajer b. Unsur pembantu pimpinan meliputi

1. Perencanaan dan pengembangan usaha 2. Distribusi

3. Niaga 4. Keuangan

5. Organisasi dan SDM

6. Administrasi, Hukum dan Komunikasi c. Unsur Perusahaan, Meliputi

1. Cabang/Unit 2. Area


(20)

1.4 Struktur Organisasi Divisi Humas PT PLN (Persero) Jawa Barat dan Banten

Struktur organisasi divisi humas PT PLN (Persero) Jawa Barat dan Banten adalah sebagai berikut :

Gambar 1.4

Struktur Organisasi Divisi Humas PT PLN (Persero) Jawa Barat dan Banten

Bagian Komunikasi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten membawahi 3 (tiga) bagian yaitu Bagian Humas dan protokol, Bagian PKBL, dan Fungsional Ahli.

Bagian Humas dan Protokol tugasnya adalah melaksanakan kegiatan hubungan internal dan eksternal. PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten termasuk didalamnya mengurus kegiatan upacara rutin, sedangkan PKBL merupakan singkatan dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tugasnya melaksanakan pengembangan program bina lingkungan (Community


(21)

Development) program ini merupakan salah satu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk membangun dukungan dan partisipasi masyarakat untuk turut menjaga keamanan dan keselamatan aset PLN yang terpasang di banyak tempat. Program ini diwujudkan dalam bentuk pemberian bantuan sosial-keagamaan bagi masyarakat, dan yang terakhir adalah fungsional ahli tugasnya membanu melaksanakan kegiatn hubungan eksternal dan internal tersebut sesuai dengan keahliannya.

1.5 Deskripsi Jabatan

Dalam tataran praktisnya, masing-masing bagian memiliki Job Description yang berbeda-beda, berikut ini adalah job descriptiondari PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten :

A. General Manager (GM)

a. Pemimpin PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten. b. Membentuk Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) yang membawahi

Unit Jaringan (UJ).

c. Menetapkan Formasi Jabatan dan Informasi Tenaga Kerja Manajer Bidang dan Kepala Audit Internal.

d. Menetapkan formasi jabatan dan formasi kerja Manajer Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) dan Area Pengatur Distribusi (APD).


(22)

B. Bidang Perencanaan

a. Menyusun Rencana Pengembangan tenaga Listrik (RUPTL), Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RPJ), dan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP).

b. Menyusun rencana pengembangan sistem ketenagalistrikan. c. Menyusun sistem manajemen kinerja unit-unit kerja.

d. Menyusun metode evaluasi kelayakan investasi dan melakukan penilaian finansialnya.

e. Mengembangkan hubungan kerjasama dengan pihak lain dan penyandang dana, baik secara bilateral maupun multilateral.

f. Menyusun rencana pengembangan sistem teknologi informasi. g. Menyusun rencana pengembangan aplikasi sistem informasi. h. Mengendalikan aplikasi-aplikasi teknologi informasi.

i. Menyiapkan SOP pengelolaan aplikasi sistem informasi. j. Menyusun laporan manajemen.

k. Menyusun rencana pengembangan usaha baru serta penetapan pengaturannya.

C. Bidang Niaga

a. Menyusun ketentuan dan strategi pemasaran.

b. Menyusun rencana penjualan energi dan rencana pendapatan. c. Mengevaluasi harga jual listrik.


(23)

d. Menghitung biaya penyediaan tenaga listrik.

e. Menyusun strategi dan pengembangan pelayanan pelanggan. f. Menyusun ketentuan data induk pelanggan (DIL) dan data induk

saldo (DIS) serta kontrak jual beli tenaga listrik.

g. Mengkaji pengelolaan pencatatan meter dan menyusun rencana penyempurnaannya.

h. Mengkoordinasikan pelaksanaan penagihan kepada pelanggan tertentuantara lain TNI/POLRI dan instansi vertikal.

i. Melakukan pengendalian DIS dan opname saldo piutang.

j. Menyusun konsep kebijakan sistem informasi pelayanan pelanggan.

k. Menyusun mekanisme interaksi antar unit pelaksanaan. l. Menyusun laporan manajemen.

D. Bidang Distribusi

a. Menyusun rencana pengembangan sistem jaringan distribusi dan membina penerapannya.

b. Menyusun strategi pengoperasiannya dan pemeliharaan jaringan distribusi dan membina penerapannya.

c. Menyusun SOP untuk penerapan dan pengujian peralatan distribusi, serta SOP untuk operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.


(24)

d. Menyusun desain standard konstruksi jaringan distibusi dan perlatan kerjanya serta membina penerapannya.

e. Mengevaluasi susut energi listrik dan gangguan pada sarana pendistribusian tenaga listrik serta saran perbaikannya.

f. Menyusun metode kegiatan konstruksi dan administrasi pekerjaan serta penerapannya.

g. Menyusun kebijakan manajemen jaringan distribusi dan kebijakan manajemen perbekalan distribusi serta membina penerapannya. h. Menyusun pengembangan sarana komunikasi dan otomatisasi

operasi jaringan distribusi.

i. Menyusun regulasi untuk penyempurnaan data induk jaringan (DIJ).

j. Memantau dan mengevaluasi data induk jaringan.

E. Bidang keuangan

a. Mengendalikan aliran kas pendapatan dan membuat laporan rekonsiliasi keuangan.

b. Mengendalikan anggaran investasi dan operasi serta rencana aliran kas pembiayaan.

c. Melakukan analisis dan evaluasi laporan keuangan unit-unit serta menyusun laporan keuangan konsolidasi.

d. Menyusun dan menganalisa kebijakan resiko dan penghapusan aset.


(25)

e. Melakukan pengelolaan keuangan.

f. Menyusun laporan manajemen dibidangnya.

F. Bidang SDM dan Organisasi

a. Menyusun kebijakan pengembangan organisasi dan mengelola pelaksanaannya.

b. Menyusun kebijakan manajemen sumber daya manusia dan mengelola pelaksanaannya.

c. Menyusun kebijakan pengembangan sumber daya manusia dan mengelola pelaksanaannya.

d. Mengkaji usulan pengembangan organisasi dan pengembangan sumber daya manusia.

e. Menyusun laporan manajemen dibidangnya.

G. Bidang komunikasi, Hukum dan Administrasi

a. Menyusun kebijakan pengembangan organisasi dan mengelola pelaksanaanya.

b. Menyusun kebijakan dan mengelola fasilitas kerja, sistem pengamanan dan manajemen kantor.

c. Menyusun kebijakan K3, lingkungan dan community development. d. Menyusun kebijakan administrasi.

e. Menyusun dan mengkaji produk-produk hukum dan peraturan-peraturan perusahaan.


(26)

f. Memberikan advokasi dalam bisnis energi listrik dan ketenagakerjaan.

g. Menyusun standard fasilitas kantor.

h. Mengelola aset tanah dan bangunan serta sarana kerja. i. Mengelola kesekretariatan dan rumah tangga kantor induk. j. Menyusun laporan manajemen dibidangnya.

H. Audit Internal

a. Menyusun program kerja pemeriksaan tahunan, sesuai program kerja perusahaan.

b. Melaksanakan audit internal, meliputi keuangan, teknik, manajemen dan operasional.

c. Memonitor tindak lanjut temuan hasil audit internal. d. Menyusun laporan manajemen.

Adapun pejabat-pejabat yang ada di PT. PLN (Persero ) Distribusi Jawabarat dan Banten, Yaitu :


(27)

Gambar 1.5

Jabatan di PT. PLN (Persero ) DJBB

Sumber: Company Profile PT PLN (Persero) Distribusi jawa Barat dan Banten

1.6 Sarana dan Prasarana PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

Sarana PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah sebagai berikut:

A. Gedung perkantoran yang terdiri dari dua gedung yaitu gedung lama dan gedung baru atau gedung tambahan.


(28)

a. Gedung lama dan gedung baru berada di lantai dasar, yang terdiri dari: Ruang serbaguna dan FO (Front Office), sedangkan disisi lain terdapat ruang divisi Humas, ruang penyimpanan fasilitas kantor dan gedung, perpustakaan, gedung alat tulis kantor, ruang e-procurement (pengadaan barang melalui system computer), ruang teknik koperasi distribusi.

b. Gedung baru atau gedung tambahan berada di lantai 1, yang terdiri dari: Ruang PSDM, ruang admin SDM, ruang bagian keuangan, ruang bagian perencanaan perusahaan, dan ruang hukum.

c. Gedung lama berada dilantai 2, yang terdiri dari : Ruang GM (General Manager), dan beberapa ruang Manager lainnya.

d. Gedung lama berada di lantai 3, yang terdiri dari: Ruang bagian niaga, ruang bagian akuntansi, ruang bagian anggaran, ruang kesekretariatan dan umum.

e. Gedung lama berada di Lantai 4, yang terdiri dari: Ruang system operasi distribusi, ruang proyek pengadaan listrik pedesaan, dan ruang serbaguna kecil.

Adapun sarana lain dari PT. PLN (Persero) DJBB yang tersedia adalah sebagai berikut:


(29)

Tabel 1.1

Daftar Sarana PT. PLN (Persero) DJBB

No. Uraian Keterangan

1. Masjid 1

2. Ruang security 2

3. Front office 1

4. Ruang Rapat 1

5. Aula 1

6. Lift Gedung 2

7. Tangga Darurat 3

8. Tempat Parkir 2

9. Toilet 10

10. Telepon Umum 1

12. Mesin fotocopy 2

14. ATM BNI 1

15. Kantin 1

Sumber: Company Profile PT. PLN (Persero) DJBB

Sarana dan prasarana lainnya yang tersedia di tempat pelaksanaan kegiatan PKL (Praktek kerja Lapangan) yaitu di bagian Humas PT PLN Distribusi Jawa Barat dan Banten, yang terdapat di gedung lama berada dilantai dasar yaitu Ruang


(30)

Divisi Humas serta perpustakaan. Adapun fasilitas yang tersedia adalah sebagai berikut:

Tabel 1.2

Daftar Prasarana Humas PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

No. Nama Fasilitas Kerja Jumlah Satuan Penempatan 1. Komputer Program Windows

XP

1 Unit DeputyManager Komunikasi 2. Komputer Program Windows

XP (Flat)

5 Unit Operasional Humas

3. Komputer Program Windows XP

2 Unit Operasional Humas

4. Komputer Program Windows XP

1 Unit Operasional Perpustakaan

5. Laptop (Note Book) 2 Unit Operasional Humas

6. Printer HP 1 Unit Deputy Manager

Komunikasi

7. Printer HP 5 Unit Operasional Humas

8. Printer HP 1 Unit Operasional

Perpustakaan

9. Print+Scan+Forocopy 1 Unit Operasional Humas


(31)

Perpustakaan

11. Scan 1 Unit Operasional

Perpustakaan

12. Faximile 1 Unit Operasional Humas

13. Infocus 1 Unit Operasional Humas

14. Mesin Tik 1 Unit Operasional Humas

15. Kamera Digital (Tglg): Nikon D-100

1 Unit Operasional Humas

16. Kamera Digital: Sony Cybershot

1 Unit Operasional Humas

17. Kamera Digital: Panasonic DMC-LC 33

1 Unit Operasional Humas

18. Kamera Digital: Nikon 2 MP 1 Unit Operasional Humas 19. Kamera Digital: Nikon Cool

Pix 880

1 Unit Operasional Humas

20. Kamera Digital: Nikon Cool Pix 895

1 Unit Operasional Humas

21. Kamera Manual (Tele): Canon 505

1 Unit Operasional Humas

22. Kamera Manual (Tele): Nikon F 100

1 Unit Operasional Humas

23. Kamera Manual: Nikon 1 Unit Operasional Humas


(32)

25. Lensa Tele: Canon 2 Unit Operasional Humas

26. Tripod 3 Unit Operasional Humas

27. Digital Recorder Samsung Digital

1 Unit Operasional Humas

28. Pointers: Peltra 2 Unit Operasional Humas

29. Handycam: Sony Nightshot 1 Unit Operasional Humas 30. Portable DVD: Shinco 1 Unit Operasional Humas 31. Tape Recorder: Sony 2x Rec 1 Unit Operasional Humas

32. VCD Player 1 Unit Operasional Humas

33. Televisi 29 Inch 1 Unit Operasional Humas

34. Televisi 20 Inch 1 Unit Operasional

Perpustakaan

35. Kulkas 1 Unit Deputy Manager

Komunikasi

36. Fasilitas Internet dan Intranet 1 Unit Operasional Gedung Sumber: Data Inventaris Humas


(33)

1.7 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL) 1.7.1 Lokasi Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan di PT PLN (persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, di bagian komunikasi.Yang beralamat di Jl. Asia Afrika No.63 Bandung.Telepon (022) 4230747, web.www.pln.jabar.co.id facsimile 4230822.

1.7.2 Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Waktu pelaksanaan Praktek kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan selama 1 Bulan sesuai dengan aturan yang ada di UNIKOM dan telah disepakati oleh PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, yang mana pelaksanaannya tanggal 04 Juli s/d 05 Agustus 2011, pada Hari Senin s/d Jumat dari pukul 07.30-16.30 WIB.


(34)

2.1 Kegiatan Selama Praktek Kerja Lapangan

Penulis dalam hal ini sebagai mahasiswa, mengadakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. PLN (Persero) Distribusi Jabar dan Banten atau biasa disingkat dengan DJBB, melakukan aktifitas yang dibagi ke dalam dua jenis, yaitu : kegiatan rutin dan kegiatan insidentil.

Kegiatan rutin yang dilakukan merupakan bentuk dari kerja layaknya seorang PR (Public Relations) atau humas di perusahaan besar manapun. Menjaga citra perusahaan dengan cara setiap harinya memonitor pemberitaan surat kabar dan mengelola guntingan berita dari surat kabar khususnya.Dimana kegiatan rutin merupakan kegiatan yang dilakukan penulis selama Praktek Kerja Lapangan setiap harinya seperti memonitor pemberitaan surat kabar dan mengelola guntingan berita.

Sedangkan kegiatan insidentil merupakan kegiatan penulis yang dilakukan penulis selama Praktek Kerja Lapangan sewaktu-waktu seperti mengikuti kegiatan-kegiatan penyampaian informasi kepada media melalui jumpa pers, bantuan pendidikan dan kegiatan sosialisasi hemat energi. Seperti acara Coffee Morning, Silaturahim dan Kunjungan ke APJ Bandung Selatan(Area Pelayanan dan Jaringan) PLN.

Adapun setiap detail kegiatan penulis, bisa dilihat dalam sub-bab sebagai berikut :


(35)

2.1.1 Jadwal Kegiatan Praktek Kerja Lapangan

Kegiatan yang dilakukan penulis dari hari-kehari selama PKL dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 2.1 Jadwal Kegiatan PKL

No .

Hari/Tanggal Kegiatan Kegiatan

Rutin

Kegiatan Insidental 1. Senin,

04 Juli 2011

Perkenalan dan Pelatihan Kegiatan Praktek Kerja

Lapangan

2. Selasa, 05 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan


(36)

- Photoshop (editing)

- Report by email

COC (Code of conduit) oleh

Bapak Agus tentang visi misi perusahaan

3. Rabu, 06 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

 Pengarahan oleh Gendral Manager Humas PT.PLN DJBB Bapak Adang


(37)

07 Juli 2011 pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita( summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

5. Jumat, 08 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita( summary)


(38)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Repoty by email

COC (Code of conduit) oleh Bapak Agus tentang Planning atau Rencana kedepannya

6. Senin, 11 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

COC (Code of conduit) oleh

Bapak Agus tentang Kehumasan


(39)

dan Humas 7. Selasa,

12 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

COC (Code of conduit) oleh

Bapak Agus tentang Pedoman prilaku PT.PLN DJBB “Siip”

8. Rabu, 13 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita


(40)

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

9. Kamis, 14 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan - Photoshop(editing) - Report by email


(41)

10. Jumat, 15 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

11. Senin, 18 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita


(42)

(summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

12. Selasa, 19 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

COC (Code of conduit) oleh

Bapak Agus tentang

perencanaan


(43)

20 Juli 2011

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

COC (Code of conduit) oleh

Bapak Akhmed tentang PT.PLN

14. Kamis, 21 Juli

2011

 Memonitor (membaca) pemberitaan pada surat kabar :

- Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita:


(44)

- Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

15. Jumat, 22 Juli

2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email


(45)

25 Juli 2011 pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

17. Selasa, 26 Juli 2011

 Izin tidak masuk

18. Rabu,

27 Juli 20211

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database


(46)

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

19. Kamis, 28 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar

Berita(summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

20. Jumat, 29 Juli 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita


(47)

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

Coffe morning dengan PT.PLN DJBB

 Kunjungan Ke Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) sukarno hatta bandung

21. Senin,

01 Agustus 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita


(48)

- Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

Coffe morning gabungan

seindonesia lewat video call

22. Selasa, 02 Agustus 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email


(49)

23. Rabu, 03 Agustus 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

24 Kamis, 04 Agustus 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita


(50)

(summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

25. Jumat, 05 Agustus 2011

 Memonitor (membaca)

pemberitaan pada surat kabar : - Membaca berita

- Memilih dan menggunting berita

 Mengelola Guntingan Berita : - Scan Guntingan Berita - Membuat Database

- Membuat Ikhtisar Berita (summary)

- Menginput Guntingan Berita Pada Intranet Perusahaan

- Photoshop(editing)

- Report by email

 Pamitan selesai PKL

 Sumber : catatan penulis, 2011


(51)

2.1.2 Deskripsi Kegiatan dan Contoh Kegiatan Rutin (Sehari-Hari) Selama Praktek Kerja Lapangan

Kegiatan rutin sehari-hari yang dilakukan penulis selama Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. PLN DJBB adalah membaca koran dan menggunting berita yang meliput kegiatan yang berhubungan secara langsung maupun tidak langsung, semua pemberitaan dan informasi sengenai hal-hal yang berhubungan dengan PT. PLN (Persero) baik nasional maupun khusus Jawa Barat. Dengan membuat kliping, membuat ringkasan atau mengelompokan berita dengan summary, scanning guntingan berita, mengedit guntingan berita dengan Adobe Photoshop(mengintra), memasukkan data melalui Microsoft Access, kemudian setelah menjadi database dalam Microsoft Access, lalu mengirimkan hasil keliping kepada bagian tertinggi untuk menginformasikan berita setiap harinya melalui email. penulis mengimput data sehingga bisa memenuhi kebutuhan informasi karyawan ataupun pihak lain yang sedang berada di dalam lingkungan perusahaan.

A. Membaca Berita

Sebagai seorang Humas yang bertugas memonitoring setiap pemberitaan tentang perusahaannya. Maka segala bentuk berita akan diserap dan dipilah. Surat Kabar yang tersedia di perusahaan, dibaca dan dicari yang bersangkutan dengan perusahaan.

Dengan mengumpulkan berita, artikel, foto berita, iklan, informasi pelanggan dan perusahaan, surat pembaca yang berkaitan dengan kegiatan PLN,


(52)

termasuk anak perusahaannya, masalah kelistrikan, energi, yang dimuat di media cetak nasional dan lokal.

B. Memilih dan Menggunting Berita (kliping)

Kegiatan ini merupakan kegiatan sehari-hari dengan upaya memilah, memilih dan memisahkan berita dengan alat potong, berkaitan dengan perusahaan atau segala hal yang kita maksud sehingga lebih mudah ditelaah kemudian menyimpulkan atau bahkan memperbanyak mengenai suatu berita (news), foto berita (photo press) pada event atau peristiwa tertentu dari media cetak seperti surat kabar.

Dilakukan selama masa PKL, menjadi kegiatan rutin setiap hari (pukul 07.00-09.00 WIB) dengan mengumpulkan berita yang berkaitan dengan PT. PLN (Persero) berupa artikel, opini, surat pembaca, keluhan, foto, iklan, informasi dan lain-lain. Bisa berupa berita positif seperti membangunan pembangkit tenaga listrik baru, hingga ke berita negatif seperti keluhan atau permasalahan tagihan listrik, dan pengaduan.

Adapun surat kabar yang penulis monitoring dan kliping, sebagai berikut : Kompas, Media Indonesia, Seputar Indonesi, Suara Karya, Suara Pembaharuan, Bisnis Indonesia, Pikiran Rakyat, Radar Bandung, Galamedia, Tribun Jabar, Radar bandung, Jakarta Post, Koran Tempo,Rakyat Merdeka.

Kliping menurut Rusady Ruslan adalah “suatu kegiatan memilih, menggunting dan kemudian memperbanyak mengenai suatu berita (news) atau karangan (artikel), serta foto berita (press photo) pada event atau peristiwa tertentu yang telah terjadi dan dimuat di berbagai media cetak, seperti surat kabar,


(53)

majalah berita, tabloid, dan lainnya yang kemudian di kliping”.(Ruslan, 1999: 207-208).

Berita atau artikel dari media cetak di atas dikliping, kemudian ditempelkan pada lembaran formulir yang menggunakan lembaran khusus berukuran A4 disediakan oleh perusahaan. Dalam formulir itu tertera juga informasi mengenai surat kabar mana yang dikliping, tanggal bulan, tahun terbit, jenis rubric, klasiikasi dan kata kuncinya.

Berikut contoh gambar form guntingan berita setelah ditempelkan, sebagai berikut:

Gambar 2.1

Form Guntingan Berita Yang Ditempelkan


(54)

Gambar 2.2

Form Guntingan Berita Yang Ditempel

Sumber : Arsip Humas PT. PLN (Persero) DJBB

Kliping sering kali menjadi alat bantu perusahaan, dalam hal ini PT. PLN (Persero). Kliping berita menyangkut perusahaan dijadikan bahan evaluasi dan control perusahaan terhadap citranya di mata publik. Fungsi lain dari kliping berita yaitu sebagai berikut :

a) Salah satu sumber dalam mengetahui isu apa saja yang sedang hangat dibicarakan di tengah-tengah sistem sosial, sehingga kekurangan ataupun kesalah fahaman bisa ditindak lanjuti secepat mungkin.


(55)

b) Sebagai alat ukur untuk perusahaan dalam mengukir prestasi dan reputasi yang dicapainya mengenai persepsi hingga citra perusahaan di mata publik luar.

c) bahan evaluasi bersama, dimana langkah dan program yang sudah dijalankan sesuai atau tidaknya dengan harapan intern ataupun ekstern yang sudah direncanakan.

d) Sumber informasi dalam memantau kegiatan perusahaan itu sendiri. e) Sebagai dokumentasi perusahaan.

Kegiatan kliping berita bermanfaat khusus bagi penulis yang dalam hal ini sebagai pelaku Praktek Kerja Lapangan di perusahaan terkait. Melatih kinerja kita sebagai anggota dan karyawan perusahaan, kemudian melatih kepekaan penulis terhadap isu dan opini publik yang berkembang di tengah-tengah masyarakat khususnya tentang PT. PLN (Persero). Selanjutnya menyikapi isu dan pemberitaan media sehingga bisa membentuk citra positif bagi perusahaan.

C. Mengelola Guantingan Berita

Setelah memonitoring berita dengan membaca dan membuat kliping berita tersebut, berita kemudian dikelola agar dapat dikonsumsi secara baik melalui jaringan intranet perusahaan. Adapun tahapannya sebagai berikut :

1. Summary guntingan berita

Berita hasil kliping diklasifikasikan menurut berita itu sendiri, hari dan tanggal berapa berita itu diterbitkan, media mana yang menerbitkan, kemudian apakah berita tersebut termasuk dalam berita positif atau negatif


(56)

bagi perusahaan, Berita tersebut dibuat ringkasannya dan dimasukkan ke intranet perusahaan. Adapun contoh dari hasil summary guntingan berita dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar 2.3

Summary atau Input Berita Ke Intranet

Sumber : Arsip Humas PT. PLN (Persero) DJBB

2. Scan guntingan berita

Guntingan berita yang telah terkumpul discan sehingga dapat disimpan sesuai tanggal dan penerbitnya, file- file hasil scan tadi dijadikan sebagai file backup sehingga perusahaan memiliki arsip dokumentasi khusus secara digital. Adapun contoh dari hasil scan berita dapat dilihat sebagai berikut:


(57)

Gambar 2.4 Hasil Scan Berita

Sumber : Arsip Humas PT. PLN (Persero) DJB

3. Membuat ikhtisar berita

Setelah masuk dalam summary yang merupakan ringkasan khusus berita-berita yang ada dalam semua media cetak. Guntingan berita difotocofy untuk disampaikan kepada General Manager PT. PLN DJBB. Ikhtisar berita tersebut bisa juga diberikan melalui email dan ditujukan kepada : General Manager, Group Manajer PLN (Persero) DJBB, Group Deputi Manajer PLN (Persero) DJBB, Group Manajer APJ (Area Pelayanan Jaringan) PLN (persero) DJBB, Staff-staff lainnya (Staff


(58)

Humas PT. PLN). Adapun contoh dari hasil berita yang dikirim melalui email dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar 2.5

Ikhtisar Berita Yang akan Dikirim Melalui Email

Sumber : Arsip Humas PT. PLN (Persero) DJBB

4. Mengedit gambar guntingan berita

Kliping berita setelah di-scan, diedit menggunakan Adobe Photoshop untuk mengatur komposisi gambar, warna serta resolusi gambar berita agar sesuai dan dapat dibaca melalui intranet perusahaan.


(59)

Gambar 2.6

Mengedit gambar berita sebelum adobe photoshop


(60)

Gambar 2.7

Mengedit gambar berita Setelah adobe photoshop


(61)

5. Membuat database

Setelah menyajikan berita melalui intranet, maka berita dari klipingan tadi disimpan kembali dalam bentuk database, menggunakan aplikasi Microsoft Access. Sehingga klasifikasi berita lebih jelas arah negatif atau positifnya, karena dari database ini perusahaan bisa memantau setiap hari, bulan bahkan tahun. Berapa banyak berita positif dan negatif PT. PLN (Persero) dari media cetak nasional ataupun lokal. Adapun contoh dari hasil database dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar 2.8 Membuat database


(62)

2.1.3 Deskripsi Kegiatan Insidentil dan Contoh Kegiatannya Selama Praktek Kerja Lapangan

Kegiatan insidentil yang dilakukan penulis selama mengikuti PKL di PT. PLN (Persero) DJBB merupakan kegiatan-kegiatan kehumasan, seperti : Coffee

Morning, Kunjungan Rutin ke Area Pelayanan Jaringan (APJ) Bandung dan COC

(Code of Conduit) pengarahan yang diberikan humas untuk memperluas wawasan karyawannya . Adapun beberapa kegiatan yang diikuti penulis selama PKL yang bersifat insidentil dijelaskan sebagai berikut :

A. Coffee Morning

Kegiatan ini salah satu kegiatan yang dilakukan PT. PLN (Persero) DJBB, guna membina hubungan internal ke arah yang lebih baik lagi. Penulis mengikuti kegiatan ini tepat pada hari Jumat, tanggal 29 Juli 2011 dalam rangka menyambut bulan suci bagi umat islam yaitu bulan Ramadhan dan mengsilatuhrahmikan antara seluruh pegawai dengan para atasan sehingga timbul suasana kekeluargaan antara atasan dengan seluruh karyawan.

Pada senin tanggal 01 Agustus 2011 PT. PLN (Persero) DJBB mengadakan coffee morning dengan mengundang seluruh kantor pusat yang ada disetiap daerah melalui video call agar dapat memperkenalkan antara PT. PLN (Persero) DJBB dengan PT.PLN lainnya disetiap daerah dan dapat bersilaturahmi walau hanya dapat melihat melalui media.

Dalam acara ini setiap karyawan bisa berinteaksi bebas, non-formal dengan sesama maupun atasannya. Sambil menikmati sajian dan minuman dipagi hari.


(63)

Gambar 2.9

Acara Coffee Morning

Sumber : Dokumentasi Penulis 2011 Gambar 2.10

Acara Coffee Morning Video call


(64)

B. Kunjungan ke Area Pelayanan Jaringan (APJ) Bandung

Kegiatan ini salah satu kegiatan yang dilakukan PT. PLN (Persero) DJBB, guna mengakrabkan karyawan yang dipusat dengan karyawan yang ada di kantor cabang. Penulis mengikuti kegiatan ini tepat pada hari Jumat, tanggal 29 Juli 2011 dalam rangka memperkenalkan area layanan jaringan kepada karyawan dan para praktek kerja lapangan (PKL) yang belum mengetahuinya . Tak hanya itu saja kami mengunjungi APJ ini karna kebetulan ingin melihat pembuatan iklan untuk menyambut bulan ramadhan untuk masyarakat yang bisa disebut dengan iklan layanan masyarakat.

Gambar 2.11

Kunjungan ke APJ Bandung Selatan


(65)

Gambar 2.12

Kunjungan ke APJ Bandung Selatan

Sumber : Dokumentasi Penulis 2011

C. COC (Code Of Conduit)

Kegiatan ini salah satu kegiatan yang dilakukan PT. PLN (Persero) DJBB, dimana guna memberikan wawasan luas tentang kehumasan yang dilakukan oleh Humas PT.PLN (Persero) DJBB kepada para praktek kerja lapangan yang sedang melaksanakn kerja lapangannya di PT.PLN (Persero) DJBB . Penulis mengikuti kegiatan ini secara mendadak tergantung keinginan Para humas yang akan memberikan materi bahasan, dalam rangka memperkenalkan tentang perusahan dengan apa yang di dalamnya.


(66)

Gambar 2.13

COC (code of conduit) oleh Bapak Agus

Sumber : Dokumentasi Penulis 2011

2.2 Analisa Kegiatan Humas (Public Relations) 2.2.1 Analisis Humas (Public Relations)

Ilmu humas telah menjadi ilmu yang sangat penting di era informasi seperti sekarang ini dengan kemajuan-kemajuan yang banyak bermunculan. Dimana Karena mengendalikan inforamsi baik itu intern ataupun ekstern sebuah perusahaan merupakan tugas dari seorang Public Relations atau Humas . Karena pada seorang humas memiliki tujuan dan dapat memberikan citra positif yang diinginkan semua orang.

Bila didefinisikan, “Public relations adalah suatu yang merangkum keseluruhan komunikasi terencana baik itu ke dalam maupun keluar, antar suatu


(67)

organisasi dengan semua khalayak dalam rangka mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling pengertian”. (Jeffkins, 1992:9)

Tujuan PR sendiri, untuk mengembangkan pengertian dan kemauan baik (goodwill) publiknya serta untuk memperoleh opini publik yang menguntungkan atau untuk menciptakan kerjasama berdasarkan hubungan yang harmonis dengan publik (Soemirat dan Ardianto, 89).

Tujuan Public relations secara universal, sebagai berikut:

A. Menciptakan citra yang baik untuk mengubah citra umum dimata khalayak sehubungan dengan adanya kegiatan-kegiatan baru yang dilakukan perusahaan.

B. Memelihara citra yang baik C. Meningkatkan citra yang baik

D. Memperbaiki citra jika citra perusahaan menurun atau rusak dengan khalayaknya sehubungan dengan telah terjadinya suatu peristiwa yang mengakibatkan kecaman, kesangsian, atau salah paham dikalangan khalayak terhadap niat baik perusahaan.

Sedangkan tujuan Public Relations secara sederhana dan sempurna adalah sebagai berikut:

a. Secara sederhana

Untuk mengembangkan hubungan yang harmonis dengan pihak lain khususnya dengan public dan umumnya dengan masyarakat.


(68)

b. Secara sempurna

- untuk menciptakan, membina dan memelihara sikap yang menyenangkan bagi lembaga atau organisasi disatu pihak dan dengan public di lain pihak dengan komunikasi yang harmonis dan timbal balik.

- Mengembangkan good will dan memperoleh opini publik yang favorable atau menciptakan kerja sama berdasarkan hubungan yang harmonis dengan berbagai publik, kegiatan Public relations diarahkan baik ke dalam dan keluar.

2.2.2 Analisis Tentang Kerja Humas (Public Relations)

Kegiatan seorang Public Relations atau Humas dalam sebuah perusahaan memiliki banyak cakupan. Baik itu secara internal maupun eksternal, yang kemudian dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Kegiatan Internal Public Relations

a. Membuat jurnal perusahaan, baik itu berupa jurnal cetak maupun non cetak, yang dikhususkan kalangan internal perusahaan.

b. Menjaga agar informasi yang dibutuhkan setiap karyawan bisa tersampaikan secara baik dan cukup.

c. Bisa menampung aspirasi karyawan perusahaan melalui surat atau kotak saran.


(69)

d. Selalu memberikan bentuk apresiasi atau reward kepada karyawan sebagai bentuk kepedulian, penghargaan, dan mengangkat semangat kerja karyawan.

2. Kegiatan Eksternal Public Relations

a. Menjaga dan memelihara citra perusahaan di mata publik eksternal.

b. Menjaga kestabilitasan kerjasama perusahaan dengan sahabat wartawan dan media.

c. Menjadi jembatan penghubung antara perusahaan dan pihak luar perusahaan sehingga aspirasi maupun informasi bisa bermanfaat bagi kedua belah pihak.

d. Mengadakan promosi melalui event-event tertentu, sehingga perusahaan bisa dikenal lebih luas.

e. Menjalin kerjasama yang baik antara perusahaan sendiri dengan perusahaan lain.

2.2.3 Analisis Tentang Kerja Humas (Public Relations) PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB)

Sama halnya dengan Public Relations perusahaan lain pada umumnya, Public Relations PT. PLN (Persero) DJBB memiliki tugas dan tanggung jawab membangun citra positif perusahaan, dimana dengan adanya citra positif diharapkan bisa membentuk sikap simpatik publik atau masyarakat.


(70)

Sehingga melahirkan kepercayaan, dukungan publik serta menambah nilai goodwill perusahaan tersebut. PT. PLN (Persero) DJBB dalam hal ini melalui Public Relations-nya sangat serius dalam menumbuhkan citra positif dimana publik. Terbukti dengan selalu memonitor kondisi pencitraan perusaan melalui berita di media massa, kemudian mengadakan kegiatan-kegiatan sebagai bentuk perwujudan dari program kerja perusahaan serta kepedulian perusahaan kepada lingkungannya. Baik itu berupa kegiatan internal maupun ekstrnal.

Kegiatan internal ditandai dengan selalu menyebarkan informasi yang cukup kepada seluruh civitas dan karyawan di kantor PT. PLN DJBB melalui intanet, ikhtisar berita, email berita, kemudian menerbitkan tabloid perusahaan SINERGI yang dikhususkan untuk kalangan internal perusahaan. Mengadakan coffee morning sebagai ajang dan tolak ukur kepedulian sesama antara pimpinan dengan bawahan, ataupun sebaliknya. Sehingga hubungan antara atasan dan bawahan bisa terjaga keharmonisannya.

Kemudian kegiatan eksternalnya, Public Relations PT. PLN DJBB mengadakan acara bakti social yang secara teratur. Kemudian sosialisasi dan bentuk event lain yang bertujuan menjaga hubungan dengan lingkungan.

2.2.4 Analisis Tentang Pelayanan Public Relations PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB) kepada Mahasiswa PKL.

Penulis mengadakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di perusahan besar PT. PLN (Persero) DJBB merupakan keinginan murni dari penulis. Penulis ingin mengetahui bagai mana kerja seorang Public Relations yang berada di perusahaan


(71)

besar. Penulis disambut dan dibimbing secara baik oleh Bagian Kehumasan, bahkan pembimbing PKL di PLN DJBB sangat mengerti dan mampu membimbing penulis secara baik kepada tugas-tugasnya sebagai calon Public Relations (Humas).

Dengan diadakannya kegiatan internal dan eksternal kehumasan perusahaan PT. PLN DJBB, Saya sebagai mahasiswa PKL di dalamnya, bisa memahami tugas sebagai seorang Public Relations. Belajar secara professional sehingga mampu atau siap terjun ke dalam dunia kehumasan beserta tugas-tugasnya sebagai seorang calon Public Relations perusahaan besar manapun.


(72)

3.1 KESIMPULAN

Setelah mengikuti kegiatan Praktek Kerja Lapangan di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten ini, maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan, yaitu:

a. Seluruh aktifitas Kerja yang dilakukan penulis di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten terdiri dari 2 jenis kegiatan, yaitu kegiatan rutin (kegiatan yang dilakukan sehari-hari) dan kegiatan insidentil (kegiatan yang dilakukan sewaktu-waktu). Dimana dengan adanya kegiatan ini saya dapat belajar dan mengetahui kedua jenis kegiatan ini dengan baik.

b. Kegiatan rutin (kegiatan sehari-hari) yang penulis lakukan meliputi kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pemberitaan mengenai perusahaan PT. PLN (Persero) baik nasional maupun Jawa Barat diantaranya, membaca berita dipagi hari, membuat kliping, scan guntingan berita, membuat database, membuat ikhtisar berita, menginput guntingan berita pada intranet perusahaan, photoshop dan terakhir memberikan guntingan berita yang sudah rapih kepada para atasan di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten. Kegiatan ini dilakukan untuk mendukung tercapainya kebutuhan informasi bagi karyawan atau orang yang berada di dalam lingkungan perusahaan.


(73)

c. Kegiatan Insidentil (Kegiatan sewaktu-waktu) yang penulis lakukan seperti: memantau lalu lintas surat masuk dan keluar, mengikuti Kegiatan coffee morning baik coffe morning di dalam perusahan maupun coffee morning secara keseluruhan dengan menggunakan media video call untuk menjalin silaturahmi antara atasan dengan karyawan dan perusahan pusat dengan prusahan di daerah lainnya untuk mengakrabkan dalam rangka menyambut bulan puasa, Lalu kunjungan ke APJ Bandung Selatan soekarno hatta untuk melihat pembuatan iklan dan memperkenalkan APJ ini kepada para PKL, dan mengadakan COC (Code of conduit) yang diberikan oleh Para Humas kepada para praktek kerja lapangan ( PKL) untuk menambah wawasan para praktek kerja lapangan (PKL) melalui materi-materi yang sering di perbincangkan untuk seorang humas.

d. Dari kedua jenis kegiatan atau Aktivitas kerja Public Relations baik kegiatan sehari-hari maupun kegiatan insidental PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten sama seperti kegiatan Public Relations lainnya yang mengerjakan tugas-tugas ke Public Relations-an untuk menimbulkan dan menciptakan citra positif pada perusahaan. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh PT. PLN (Persero) DJBB baik internal maupun eksternal diantaranya seperti eksternal mengadakan kunjungan, misalnya PT. PLN (Persero) DJBB menyelenggarakan kegiatan kunjungan ke APJ Bandung. Sedangkan kegiatan internal perusahaan diantaranya menerbitkan majalah perusahaan yang diberi nama SINERGI, lalu mengadakan senam pagi setiap hari jumat dikhususkan bagi


(74)

karyawan PT. PLN (Persero) DJBB dan disediakannya media intranet perusahaan pada jam-jam tertentu agar tidak mengganggu kerja karyawan.

3.2 SARAN

Dari kegiatan PKL yang telah dilaksanakan oleh penulis di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, maka saran yang dapat penulis berikan adalah sebagai berikut :

3.2.1 Saran Untuk PT. PLN (Persero) DJBB

Saran-saran yang dapat penulis berikan untuk PT. PLN (Persero) DJBB adalah sebagai berikut:

a. Lebih meningkatkan pelayanan pada pelanggan dikarenakan masih banyak keluhan-keluhan yang disampaikan akibat adanya pemeliharaan listrik bergantian di daerah-daerah tertentu pada waktu tertentu pula, karena kurangnya informasi yang diberikan perusahaan kepada pelanggan karna tidak semua pelanggan membaca media cetak.

b. Untuk menciptakan budaya komunikasi yang Efisien, hendaknya pihak Humas PT. PLN (Persero) DJBB bisa memaksimalkan pemberian informasi melalui pengeras suara berulang kali dengan jelas dan menggunakan kata-kata yang mudah di mengerti. Sehingga informasi kegiatan, program kerja, atau pengumuman lainnya bisa tersampaikan secara jelas baik dan jelas.


(75)

(Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten melalui website http.intranet.pln-jabar.co.id agar informasi yang diberikan tersampaikan kepada khalayak dengan tepat, jelas, dan mudah di baca.

d. Sarana komputerisasi lebih di perbaharui untuk mempermudah dalam menunjang pekerjaan yang lebih cepat dan dapat mengefektifkan waktu dengan baik.

e. Agar PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten dapat memperketat pemeriksaan instalasi listrik di daerah-daerah pinggiran kota agar dapat meminimalis suatu tindak kejahatan seperti pencurian listrik supaya perusahaan tidak banyak dirugikan. f. Demi mempertahankan dan meningkatkan citra positif perusahaan

PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, hendaknya bisa saling menjaga sikap dan prilaku baik itu di dalam maupun diluar perusahaan, sebab pada dasarnya sikap karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten merupakan Humas bagi perusahaannya.

3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa PKL Selanjutnya

Saran-saran yang dapat penulis berikan untuk mahasiswa PKL selanjutnya adalah sebagai berikut :

a. Mahasiswa PKL harus meningkatkan keaktifannya dalam mencari informasi tentang kehumasan baik kebagian kehumasan, maupun


(76)

protokoler perusahaan untuk meningkatkan ilmu nya dilapangan. b. Mahasiswa PKL harus disiplin, datang dan pulang tepat waktu

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perusahaan dengan mengabsen setiap harinya.

c. Mahasiswa PKL bisa lebih sigap, aktif dan kreatif serta teliti dan dapat bertanggung jawab dalam menjalankan dan mengerjakan tugas yang diberikan dan dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu sehingga terjalin suatu efektifitas kerja yang baik.

d. Mahasiswa PKL harus dapat menjalin komunikasi atau bersosialisasi dengan baik dengan karyawan Humas maupun dengan karyawan di Divisi lainnya agar terjalin hubungan yang harmonis dan baik.

e. Mahasiswa PKL harus memperhatikan penampilan saat bekerja agar terlihat sopan dan rapih layaknya seorang karyawan. tidak menggunakan celana jeans dan kaos , sehingga terlihat disiplin, sopan dan tetap menjaga penampilan.


(77)

BANDUNG

Diajukan sebagai bukti telah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Oleh

Mega Indah Puspasari NIM. 41808097

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI & PUBLIC RELATIONS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


(78)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrachman, Oemi. 1995. Dasar – Dasar Public Relations . Bandung : PT. Citra Aditya Bakti

Jefkins, Frank. 1996. Public Relations . Jakarta : Erlangga

Mulyana, Deddy, 2007. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Edisi Revisi. Bandung: PT RemajaRosda Karya.

Ruslan, Rosady, 1990. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta : PT Raja Grafindo

Sumber Lain

Arsip dan dokumen Humas PLN DJBB, Perpustakaan lt 1 Gedung PLN DJBB. Catatan Penulis selama Praktek Kerja Lapangan 2011

Company Profile PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten Data Humas PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten http://intranet.pln-jabar.co.id


(79)

DATA PRIBADI

Nama : Mega Indah Puspasari

Nama Panggilan : Mega

Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 25 Februari 1990

Jenis kelamin : Perempuan

Umur : 21 Tahun

Agama : Islam

Alamat : Jl. Haji Yasiin VIII No. 597 Bandung

Telepon : 08561309774 / (022) 93331380

Status : Belum Menikah

Tinggi Badan : 163 cm

Berat Badan : 43 kg

Cita-cita : Orang Sukses (Humas Profesional)

Nama Ayah : Daniel Sugeng S

Pekerjaan : Wiraswasta

Nama Ibu : Teti Rohaety


(80)

Alamat Orang Tua : Prum. Alinda Kencana Permai Blok K2 No.9 RT. 07 RW. 021 Bekasi Utara 17125

E-mail : megaindah_25@yahoo.com

RIWAYAT PENDIDIKAN

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2008 - Sekarang Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Kosentrasi Ilmu Humas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia, Bandung.

-

2. 2005 – 2008 SMA Negri 10 – Bekasi Timur Berijazah 3. 2002 – 2005 SMP Mutiara – Bekasi Utara Berijazah 4. 1996 – 2002 SDN Perwira 1– Bekasi Utara Berijazah

PENGALAMAN ORGANISASI

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2009 – 2010 Wakil.Bendahara Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi & Public Relations UNIKOM

-2. 2008 - 2009 Wakil.Bendahara UKM Fotografi UNIKOM -

3. 2007 - 2008 Kordinator Departeman.Litbang Karya Ilmiah Remaja Canopus SMA Negri 10 Bekasi Utara


(81)

4. 2006-2007 Anggota Karang Taruna di Prum.Alinda Kencana Bekasi Utara

-

5. 2003 – 2005 Kordinator Div.Keterampilan & Kreasi seni OSIS SMP Mutiara 1708 Bekasi Utara

-PELATIHAN DAN SEMINAR

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2008 Pelatihan Seminar PHOTOGRAPHY & CULTURE Asia Afrika

Bersertifikat

2. 2009 Table Manner Course, The Jayakarta Hotel & Spa Bandung

Bersertifikat

3. 2009 Peserta “Pelatihan Melejitkan Potensi dan

Pengembangan Diri” Personal Development and Self

Empowerment UNIKOM

Bersertifikat

4. 2009 Peserta pada Guest Lecture “The Future Of United States of America-Indonesia Relationship”

Bersertifikat

5. 2009 Peserta Mentoring Agama Islam UNIKOM Bersertifikat 6. 2009 Peserta Seminar Jurnalistik oleh Metro TV,

SABUGA. Bandung

Bersertifikat

7. 2009 Peserta “Study Tour Mass Media 2009” Bersertifikat 8. 2009 Peserta Kuliah Umum ” Kebudayaan Film & Sensor

Film”


(82)

9. 2010 Panitia Pelatihan Kepemimpinan “Dare To Be A

Leader”

Bersertifikat

10. 2010 Peserta Festival Pergelaran Seni Budaya antar Perguruan Tinggi seASEAN Plus, Taman Budaya Jawa Barat.


(83)

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrachman, Oemi. 1995. Dasar – Dasar Public Relations . Bandung : PT. Citra Aditya Bakti

Jefkins, Frank. 1996. Public Relations . Jakarta : Erlangga

Mulyana, Deddy, 2007.

Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar

. Edisi Revisi. Bandung:

PT RemajaRosda Karya.

Ruslan, Rosady, 1990. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta :

PT Raja Grafindo

Sumber Lain

Arsip dan dokumen Humas PLN DJBB, Perpustakaan lt 1 Gedung PLN DJBB.

Catatan Penulis selama Praktek Kerja Lapangan 2011

Company Profile PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten Data Humas PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

http://intranet.pln-jabar.co.id


(2)

DATA PRIBADI

Nama

: Mega Indah Puspasari

Nama Panggilan

: Mega

Tempat, Tanggal Lahir

: Bandung, 25 Februari 1990

Jenis kelamin

: Perempuan

Umur

: 21 Tahun

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Haji Yasiin VIII No. 597 Bandung

Telepon

: 08561309774 / (022) 93331380

Status

: Belum Menikah

Tinggi Badan

: 163 cm

Berat Badan

: 43 kg

Cita-cita

: Orang Sukses (Humas Profesional)

Nama Ayah

: Daniel Sugeng S

Pekerjaan

: Wiraswasta

Nama Ibu

: Teti Rohaety

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga


(3)

Alamat Orang Tua

: Prum. Alinda Kencana Permai Blok K2 No.9

RT. 07 RW. 021 Bekasi Utara 17125

E-mail

: megaindah_25@yahoo.com

RIWAYAT PENDIDIKAN

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2008 - Sekarang Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Kosentrasi Ilmu Humas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia, Bandung.

-

2. 2005 – 2008 SMA Negri 10 – Bekasi Timur Berijazah 3. 2002 – 2005 SMP Mutiara – Bekasi Utara Berijazah 4. 1996 – 2002 SDN Perwira 1– Bekasi Utara Berijazah

PENGALAMAN ORGANISASI

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2009 – 2010 Wakil.Bendahara Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi & Public Relations UNIKOM

-

2. 2008 - 2009 Wakil.Bendahara UKM Fotografi UNIKOM -

3. 2007 - 2008 Kordinator Departeman.Litbang Karya Ilmiah Remaja Canopus SMA Negri 10 Bekasi Utara


(4)

4. 2006-2007 Anggota Karang Taruna di Prum.Alinda Kencana Bekasi Utara

-

5. 2003 – 2005 Kordinator Div.Keterampilan & Kreasi seni OSIS SMP Mutiara 1708 Bekasi Utara

-

PELATIHAN DAN SEMINAR

No. Tahun Uraian Keterangan

1. 2008 Pelatihan Seminar PHOTOGRAPHY & CULTURE Asia Afrika

Bersertifikat

2. 2009 Table Manner Course, The Jayakarta Hotel & Spa Bandung

Bersertifikat

3. 2009 Peserta “Pelatihan Melejitkan Potensi dan

Pengembangan Diri” Personal Development and Self

Empowerment UNIKOM

Bersertifikat

4. 2009 Peserta pada Guest Lecture “The Future Of United States of America-Indonesia Relationship”

Bersertifikat

5. 2009 Peserta Mentoring Agama Islam UNIKOM Bersertifikat

6. 2009 Peserta Seminar Jurnalistik oleh Metro TV, SABUGA. Bandung

Bersertifikat

7. 2009 Peserta “Study Tour Mass Media 2009” Bersertifikat

8. 2009 Peserta Kuliah Umum ” Kebudayaan Film & Sensor

Film”


(5)

9. 2010 Panitia Pelatihan Kepemimpinan “Dare To Be A

Leader”

Bersertifikat

10. 2010 Peserta Festival Pergelaran Seni Budaya antar Perguruan Tinggi seASEAN Plus, Taman Budaya Jawa Barat.


(6)