Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang

(1)

i

Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran

Learning

Cycle

Materi Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun

Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang

SKRIPSI

OLEH VIAN ABDILLAH

NIM 09390203

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016


(2)

ii

Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada

Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

OLEH : VIAN ABDILLAH

NIM 09390203

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

APRIL 2015


(3)

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

Skripsi dengan Judul

Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada

Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang

Oleh:

VIAN ABDILLAH NIM 09390203

Telah memenuhi persyaratan untuk dipertahankan di depan dewan penguji dan disetujui

pada tanggal 20 April 2015

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si


(4)

iv

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dan Diterima untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Guru Sekolah Dasar

pada tanggal 20 April 2015 :

Mengesahkan:

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Dekan.

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes

Dewan Penguji: Tanda Tangan

1. Drs. M. Mansur Ibrahim, M.Si 1. ... 2. Bustanol Arifin, M.Pd 2. ... 3. Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si 3. ... 4. Erna Yayuk, M.Pd 4. ...


(5)

v

SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Vian Abdillah

Tempat tanggal lahir : Malang, 15 Januari 1990

NIM : 09390203

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

1. Skripsi dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang” adalah hasil karya saya dan dalam naskah skripsi ini tidak dapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.

2. Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku.

3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalti non eksklusif.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 20 April 2015 Yang menyatakan,

Vian Abdillah NIM 09390203


(6)

vi MOTTO

Yakin, Ikhlas dan Istiqomah

Berangkat dengan penuh keyakinan

Berjalan dengan penuh keikhlasan

dan Istiqomah dalam menghadapi cobaan

“Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan,

karena itu bila kau sudah selesai (mengerjakan yang

lain). Dan berharaplah kepada Tuhanmu.”

(Q.S Al Insyirah : 6-8)


(7)

vii

PERSEMBAHAN

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat, taufik serta hidayahNya yang telah mendengar segala do’a sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW. Skripsi ini saya persembahkan kepada orang-orang yang saya sayangi dan senantiasa memberikan do’a serta motivasi.

 Ibu Siti Nurbaya satu-satunya orang tua yang masih mendampingi saya sampai sekarang yang selalu memberikan do’a, dorongan, motivasi serta kasih sayang yang tulus dan ikhlas yang diberikan, dan terima kasih atas segala yang Ibu berikan baik moril dan materiil, sehingga skripsi ini bisa terselesaikan, kesuksesan dan keberhasilan ini tidak lain karena ijin Allah.  Semua keluarga besar saya Bunda Indah, Pakde Ghufron, Kakak Wewe

dan Adi Mewantono terimakasih atas semangat yang selalu kalian berikan.  Teman-teman PGSD kelas D angkatan 2009 yang telah bersama-sama

dalam perjuangan kuliah dan kebersamaan kalian selama 4 tahun yang akan selalu berkesan.

 Sahabat-sahabat terbaik saya Rofii, Welly, Beta, Titto, Ajiz, Syahrul, Boncu, Jusi, Farit, Rija dan masih banyak yang lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

 Tak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada mama Ita yang selalu mendoakan dan memberikan motivasi yang tak henti-hentinya terhadap saya.

 Tak lupa saya ucapkan terima kasih terhadap Cv Rozidar yang selalu membuat nyaman tempat perkuliahan saya.


(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Tugas akhir dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang” dengan tepat waktu dan tanpa halangan apapun. Sholawat serta salam kita limpahkan pada Nabi Muhammad SAW.

Penulis menyadari bahwa banyak pihak-pihak yang terkait dalam penyusunan skripsi ini. Pihak-pihak yang terkait selalu memberikan motivasi, dorongan, bimbingan dalam menyelesaikan penyusunan skripsi dengan penuh kesabaran. Penulis juga mengucapkan terima kasih atas semua motivasi dan dorongan kepada pihak-pihak yang terkait dalam penyusunan skripsi. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Drs. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku Dekan fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Bapak Dr. Ichsan Anshory, AM, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Bapak dan Ibu dosen selaku pengajar jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

5. Ibu Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si selaku pembimbing I yang senantiasa meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dengan penuh kesabaran dan petunjuk beserta saran yang sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini.

6. Ibu Erna Yayuk, M.Pd selaku pembimbing II yang senantiasa memberikan bimbingan, memberikan motivasi dan saran dalam penyusunan skripsi.


(9)

ix

7. Bapak Marjai, S.Pd selaku Kepala SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian.

8. Ibu Wiwin Wahyu Wijayanti, S.Pd selaku guru Mata Pelajaran IPA kelas yang telah membantu meyelesaikan penelitian.

9. Ibu Siti Nurbaya selaku orang tuaku tercinta yang selalu mengiringi do’a, dukungan dan materiil yang telah diberikan.

Semoga Allah SWT senantiasa membalas amal baik yang telah dilakukan dengan balasan yang berlipat ganda. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.

Malang, 20 April 2015 Penulis,


(10)

x ABSTRAK

Abdillah, Vian. 2015. Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 2015. Pembimbing (I) Dr. Roro Eko Sustyorini, M.Si (II) Erna Yayuk, M.Pd

Kata kunci: Learning Cycle, Hasil Belajar

Hasil wawancara dengan guru mata pelajaran IPA kelas V di SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang dapat diketahui rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran IPA khusunya materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap, siswa kurang berminat mengikuti pembelajaran, ada beberapa siswa kurang memperhatikan guru. Metode yang digunakan guru lebih menekankan pada ceramah. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran learning cycle pada siswa kelas V mata pelajaran IPA materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap di SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang, (2) Untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa kelas V dengan menggunakan learning cycle pada mata pelajaran IPA materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

Desain penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas. Penelitian dilakukan melalui 2 siklus. Desain penelitian tindakan kelas yang digunakan dari model Arikunto dengan empat tahap, yaitu; (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) pengamatan, (4) refleksi. Subyek penelitian tindakan ini adalah siswa kelas V SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang yang berjumlah 20 siswa.

Hasil belajar siswa pada setiap siklus yang dilakukan melalui post test dengan KKM 70 menunjukkan hasil siklus I ketuntasan individu sebanyak 8 siswa dengan presentase ketuntasan klasikal 29,62%, 12 siswa belum tuntas dengan presentase 70,37%. Sedangkan pada siklus II menunjukkan siswa yang tuntas individu sebanyak 20 siswa dengan ketuntasan klasikal 88,88%, 3 siswa tidak tuntas secara individu dengan presentase 11,11%. Hal ini dapat dilihat dari siklus II terdapat peningkatan hasil belajar IPA pada materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan penerapan learning cycle presentase ketuntasan dari 29,62% meningkat menjadi 88,88%.


(11)

xi ABSTRACT

Abdillah, Vian. 2015. The Application in Learning Cycle to Improve the Outcomes Student Fifth Grade in SDN Donowarih 2 Mnalang Abaut the Changing Properties of Thing for a While or Permanently. A Course of Studies Elementary School Education Teachers. Faculty of Teacher Training and Educational Science, 2015. Supervisor (1). Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si (2). Erna Yayuk, M.Pd

Keyword: Modeling Learning Cycle, Learning Outcomes

Based on the results of interviews with teacher fifth grade SCIENCE subjects in SDN Donowarih 02 Malang, low learning outcomes can be found in the subjects of SCIENCE, espesially in the changing properties of thing for a while or there are many permanently material, students are not interest in this subject lesson, of them aren’t a few pay attention to the teacher, the other are not focused with the media. The methods used to put more emphasis on teacher’s speaking engagements. The purpose of this study, are: (1) to describe the application in learning cycle fifth grade students about the material of human respiratory tool SCIENCE subject in SDN Donowarih 2 Malang, (2) to describe the increasing the learning resutt in fifth grade by using the application in learning cycle to improve the outcomes student fifth grade SCIENCE subject in SDN Donowarih 2 Malang.

Design this research is the kind of the class research action. Research is done by 2 cycles. The design of this class research action is using Arikunto’s model with four stages, namely: (1) the planing act, (2) the implementation of the action, (3) the observation, (4) the reflection. The subject of this research is the fifth grade of SDN Donowarih 02 Malang which consist of 20 students.

Student learning outcomes in each cycle is done by the post test with KKM 65, shows the results of individual in cycle I, there are 8 students with a percentage of the settled of classical 29,62%, 12 students hadn’t settled with percentage of 70,37%. While on cycle II shows the students that settled individually, there are 24 students with settled of classical 88,88%, and 3 students are not settled individually with a percentage of 11,11%. It can find in a growing results learn SCIENCE on the changing properties of thing for a while or permanently material with the application of modeling learning cycle, the precentage of settled from 29,62% increase to 88,88%.


(12)

xii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR GRAFIK ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Fokus Masalah ... 4

1.3 Rumusan Masalah ... 5

1.4 Tujuan Penelitian ... 6

1.5 Manfaat Penelitian ... 6

1.6 Batasan Masalah ... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA A Kajian Teori ... 9

1 Model Pembelajaran ... 9

a) Pengertian Model Pembelajaran ... 9

2 Kontruktivisme ... 10

a) Pengertian Kontruktivisme ... 10

3 Model Learning Cycle ... 11

A Pengertian Model Learning Cycle ... 11


(13)

xiii

C Langkah-Langkah Model Pembelajaran Learning Cycle 14

D Kelebihan dan Kekurangan Model Learning Cycle ... 17

4 Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam SD ... 17

a) Pengertian IPA ... 17

b) Perubahan Sifat Benda ... 18

5 Hasil Belajar ... 20

a) Pengertian Hasil Belajar ... 20

6 Hasil Penelitian yang Relevan ... 21

7 Kerangka Pikir ... 23

8 Hipotesis Tindakan ... 24

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis dan Desain Penelitian ... 25

B Waktu dan Tempat ... 25

C Subjek Penelitian ... 26

D Jenis Tindakan ... 26

1 Siklus I ... 27

2 Siklus II ... 29

E Teknik Pengumpulan Data ... 30

3.5.1 Teknik Observasi ... 30

3.5.2 Teknik Wawancara ... 30

3.5.3 Teknik Dokumentasi ... 31

3.5.4 Teknik Tes ... 31

F Instrumen ... 31

G Teknik Anlisis Data ... 33

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian ... 34

4.1.1 Pra Tindakan ... 34

4.1.2 Hasil Penelitian Siklus I ... 37

4.1.2.1Perencanaan Siklus I ... 37

4.1.2.2Pelaksanaan Siklus I ... 38

4.1.2.3Pengamatan (Observasi) Siklus I ... 46


(14)

xiv

4.1.3 Hasil Penelitian Siklus II ... 49

4.1.3.1Perencanaan Siklus II ... 49

4.1.3.2Pelaksanaan Silklus II ... 49

4.1.3.3Pengamatan (Observasi) Siklus II ... 57

4.1.3.4Refleksi Siklus II ... 59

4.2Pembahasan ... 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1Kesimpulan ... 64

5.2Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 66


(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Hasil Pre Test ... 36

Tabel 4.2 Hasil Post Test Siklus I ... 46

Tabel 4.3 Observasi Aktivitas Guru Siklus I ... 47

Tabel 4.4 Hasil Post Test Siklus II ... 57


(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pikir Penelitian Learning Cycle ... 23

Gambar 3.1 Siklus Penelitian Model Suharsimi Arikunto ... 26

Gambar 5.1 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus I Pertemuan I ... 38

Gambar 5.2 Guru Melakukan Apersepsi Siklus I Pertemuan I ... 39

Gambar 5.3 Siswa Dibentuk Kelompok Siklus I Pertemuan I ... 40

Gambar 5.4 Siswa Bekerjasama dalam Kelompok Siklus I Pertemuan I ... 40

Gambar 5.5 Perwakilan Kelompok Presentasi Siklus I Pertemuan I ... 41

Gambar 5.6 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus I Pertemuan II ... 42

Gambar 5.7 Guru Melakukan Apersepsi Siklus I Pertemuan II... 43

Gambar 5.8 Guru Membagikan Tugas Kelompok Siklus I Pertemuan II ... 44

Gambar 5.9 Siswa Bekerjasama dalam Kelompok Siklus I Pertemuan II ... 44

Gambar 5.10 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus II Pertemuan I ... 50

Gambar 5.11 Tanya Jawab Tentang Perubahan Sifat Benda Siklus II Pertemuan I ... 51

Gambar 5.12 Siswa Bekerja Sama dalam Kelompok Siklus II Pertemuan I ... ... 52

Gambar 5.13 Guru Memberikan Apersepsi Siklus II Pertemuan II ... 53

Gambar 5.14 Guru Menyampaikan Materi Siklus II Pertemuan II ... 54

Gambar 5.15 Siswa Bekerja Sama dalam Kelompok Siklus II Pertemuan II .. 54

Gambar 5.16 Perwakilan Kelompok Presentasi Siklus II Pertemuan II ... 55

Gambar 5.17 Guru Menyampaikan Materi Siklus II Pertemuan II ... 54


(17)

xvii

DAFTAR GRAFIK

Gambar 4.1 Pengamatan Penerapan Learning Cycle ... 60 Gambar 4.2 Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar Siswa ... 63


(18)

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 RPP Siklus I Pertemuan 1 ... 69

Lampiran 2 RPP Siklus I Pertemuan 2 ... 75

Lampiran 3 RPP Siklus II Pertemuan 1 ... 81

Lampiran 4 RPP Siklus II Pertemuan 2 ... 87

Lampiran 5 Materi ... 93

Lampiran 6 Materi ... 99

Lampiran 7 Materi ... 105

Lampiran 8 Materi ... 113

Lampiran 7 LKK Siklus I Pertemuan 1 ... 98

Lampiran 8 LKK Siklus II Pertemuan 2 ... 100

Lampiran 9 Hasil Pre Test dan Post Test Siklus I dan II ... 137

Lampiran 10 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus I Pertemuan I ... 120

Lampiran 11 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus I Pertemuan II ... 121

Lampiran 12 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 123

Lampiran 13 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus II Pertemuan II ... 125

Lampiran 14 Foto ... 126


(19)

xix Daftar Pustaka

Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan. Bandung : Rosda. Arifin, Zainal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung : Rosda.

Arikunto, Suharsimi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara. Aunurrahman, Dr. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Ratna Willis Dahar. 2011. Teori-teori Belajar dan Pembelajaran.

Jakarta: Erlangga.

Dasna, I.Wayan.2005. Kajian Implementasi Model Siklus Belajar (Learning Cycle) dalam Pembelajaran Kimia. Makalah Seminar Nasional MIPA dan Pembelajarannya. FMIPA UM – Dirjen Dikti Depdiknas.

Djamarah, Syaiful Bahri dkk. 2006. Strategi Belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Fajaroh, F. Dan Dasna, IW. (2007). Pembelajaran dengan Model Siklus Belajar (Learning Cycle). Cerpen lubis grafura (online). Tersedia: (http://lubisgrafura.worpress.com/2007/09/20/pembelajaran-dengan -model-siklus-belajar-learning-cycle), 27 januari 2014).

Hirawan, I.K. 2010. Model siklus belajar (learning cycle), (online). (http://artikel.ecs.model.ac.uk/modelhtml, diakses pada tanggal 25 Januari 2013.

Ihsan, Fuad. 2005. Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Jihat.Asep. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Multi Presindo. Yogyakarta.

Pantiwati, Yuni. 2004.Pembelajaran Konsep Genetika Mendel Melalui Learning Cycle.JurnalIlmuPendidikan, (Online), 16 (1):118-125, (http://www.umm.ac.id), diakses 25 Desember 2013.

Paizaluddindan Ermalinda.2013.Penelitian Tindakan Kelas (Clashroom Action Research) Panduan Teoritis dan Praktis.Alfha Beta.

Priyono, Amin. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta:PusatPerbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Soebagio dkk. 2000. Penggunaan Siklus belajar dan Peta Konsep untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran Konsep Larutan Asam-Basa. PPGSM. Sudjana, Nana. 2005. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito. Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.


(20)

xx

Trianto, 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik. Prestasi Pustaka. Jakarta.

Undang,Gunawan. 2008. Teknik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : SAYAGATAMA.

Wena,Made. 2008. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontenporer. Bumi Aksara. Jakarta.

Wuryastuti, Sri. 2008. Inovasi Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal

Pendidikan Dasar, 9 (1). (Online), (http :

/file.upi.edu/direktori/jurnal/pendidikan-dasar/nomor-9-april-2008/inovasi-pembelajaran-IPA-di-sekolah-dasar.pdf), diakses 01 Januari 2014.


(21)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan adalah aktivitas dan usaha manusia untuk meningkatkan kepribadiannya dengan jalan membina potensi–potensi yang ada, yaitu rohani (pikir, karsa, rasa, cipta dan budi nurani) dan jasmani panca indera serta keterampilan–keterampilan (Ihsan, 2005:7). Undang–undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menjelaskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memilih kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Usaha sadar dan terencana dalam mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran yang menarik maka guru diharapkan kreatif untuk menciptakan suatu pembelajaran yang inovatif, sebab kegiatan pembelajaran itu sendiri sangat menentukan proses dan kualitas hasil belajar. Strategi pembelajaran adalah siasat guru dalam mengefektifkan, mengefisienkan serta mengoptimalkan fungsi dan interaksi antara siswa dengan komponen pembelajaran dalam suatu kegiatan pembelajaran untuk mencapai mencapai tujuan pembelajaran, sehingga guru saat ini harus mampu menciptakan


(22)

2

suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa (Riyanto, 2010:132).

Hasil belajar adalah pola–pola perbuatan, nilai–nilai, pengertian– pengertian, sikap–sikap, apresiasi dan ketrampilan (Suprijono, 2012:5). Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran di Sekolah Dasar yang memiliki hubungan erat dengan lingkungan sekitar dan kehidupan sehari-hari, seharusnya disajikan melalui suatu pembelajaran yang berkualitas agar dapat terjadi kebermaknaan dalam diri siswa. Pada kenyataannya pembelajaran IPA menekankan menghafal berbagai konseptanpa disertai pemahaman terhadap konsep tersebut. Melihat masalah pembelajaran IPA di lapangan, maka siswa tidak terbiasa menggunakan daya nalar, tetapi justru terbiasa dengan cara menghafal dan hanya terpaku pada buku sumber serta terasa ada jurang pemisah antara pembelajaran di kelas dengan lingkungan kehidupan sehari-hari siswa (Wuryastuti, 2008:1). Hal tersebut berdampak pada nilai hasil belajar siswa yang kurang baik.

Hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 10 September 2014 di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang dengan jumlah siswa sebanyak 20 siswa, 12 siswa laki–laki dan 8 siswa perempuan, ditemukan kasus bahwa terdapat masalah di dalam pembelajaran yang diterapkan yaitu hasil belajar siswa yang kurang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan 70. Siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang dari 20 siswa, ada 8 (41,66%) siswa yang belum tuntas belajar dan 12 (58,33%) siswa yang dinyatakan tuntas belajar. Rata–rata nilai ulangan siswa secara klasikal hanya 65,13.


(23)

3

Observasi yang dilakukan peneliti dengan salah satu guru di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang, ditemukan kasus di lapangan bahwa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap, sebagai berikut : 1). Selama ini guru hanya menggunakan metode ceramah dan pernah menggunakan model pembelajaran jigsaw namun tidak mencapai hasil yang diinginkan. 2). Kemampuan pengelolaan pembelajaran guru tidak maksimal sehingga siswa kurang perhatian dan berminat terhadap materi yang diajarkan. Adapun untuk peserta didik : 1). Siswa hanya berfikir secara abstrak terhadap apa yang disampaikan oleh guru sehingga siswa tidak mampu untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap. 2). Siswa kurang aktif selama mengikuti pembelajaran dan kesulitan dalam memahami suatu konsep, hal ini terlihat siswa cenderung untuk mendengar, mencatat, mengerjakan tugas, sesekali jika guru memberikan pertanyaan siswa menjawab pertanyaan guru secara bersama-sama.

Permasalahan diatas dibutuhkan penyesuaian terhadap proses pembelajaran, penyesuaian tersebut meliputi pendekatan pembelajaran dan materi pembelajaran. Penyesuaian yang dimaksud adalah dengan diterapkannya model learning cycle yang berpusat pada peserta didik (student centered), pengembangan model ini pertama kali dilakukan oleh Science Curriculum Improvement Study (SCIS) (Yuni, 2004:119). Model ini dilandasi

oleh pandangan kontruktivisme dari Piaget yang berangapan bahwa dalam belajar pengetahuan itu dibangun sendiri oleh anak dalam struktur kognitif


(24)

4

melalui interaksi dengan lingkungannya. Siklus belajar merupakan rangkaian tahap-tahap kegiatan (fase) yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga peserta didik dapat menguasai kompetensi-kompetensi, yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif. Siklus belajar pada mulanya terdiri dari fase-fase eksplorasi (exploration), pengenalan konsep (concept introduction) dan aplikasi konsep (concept application) (Aunurrahman,

2009:200).

Model pembelajaran learning cycle memiliki kelebihan dari model-model

pembelajaran yang lain, salah satunya meningkatkan motivasi belajar karena peserta didik dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Siswa dengan

pembelajaran learning cycle diharapkan dapat menguasai

kompetensi-kompetensi yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif sehingga memicu peningkatan hasil belajar siswa untuk memahami materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dan para peserta didik dapat langsung terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran itu. Berdasarkan permasalahan yang terjadi maka peneliti mengambil judul

“Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang”.

B. Identifikasi atau Fokus Masalah

Permasalahan dalam kelas ini adalah rendahnya pengetahuan tentang mengenal perubahan sifat benda siswa kelas V semester II SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang. Hal ini terjadi karena guru kurang strategi dalam


(25)

5

pembelajaran, sehingga kemampuan siswa kurang berkembang dan hanya berandai–andai terhadap teori yang diberikan oleh guru, untuk itu penulis ingin membantu siswa meningkatkan hasil belajar IPA dengan menerapkan model pembelajaran learning cycle. Melalui model pembelajaran learning cycle siswa dapat langsung memahami dan menyimpulkan hasil penyelidikan

tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap secara nyata atau berdasarkan pada kehidupan sehari–hari.

C. RumusanMasalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, rumusan masalah yang dikemukakan adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan model pembelajaran learning cycle dapat

meningkatkan hasil belajar IPA dalam materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?

2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA dalam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap melalui model pembelajaran

learning cycle siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut tujuan yang akan dicapai antara lain :

1. Mendeskripsikan penerapan model pembelajaran learning cycle


(26)

6

sifat benda, baik sementara maupun tetap siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

2. Mendeskripsikan peningkatan hasil belajar IPA dalam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap pada siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang ingin diraih dari penelitian ini ada empat aspek, yakni :

1. Bagi Siswa

a) Mengembangkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran IPA materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan menggunakan model pembelajaran learning cycle.

b) Memberikan kesempatan siswa untuk terlibat langsung dalam proses pembelajaran IPA.

2. Bagi Guru

a) Memperoleh informasi mengenai pembelajaran yang kreatif dan inovatif.

b) Menumbuhkan kreatifitas guru dalam memberikan materi yang

akan disampaikan melalui pendekatan pembelajaran yang sesuai.


(27)

7 3. Bagi Sekolah

a) Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi dalam upaya peningkatan mutu pembelajaran IPA di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

b) Mengembangkan kreatifitas guru dalam menentukan strategi pembelajaran.

4. Bagi Peneliti

Dapat menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan pembelajaran IPA kelas V dengan materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan menggunakan model pembelajaran learning cycle.

F. Batasan Masalah

Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah :

1. Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran dikelas atau pembelajaran dalam tutorial (Trianto, 2010:51).

2. Learning Cycle

Learning cycle merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa

berupa rangkaian tahap tahap kegiatan yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga siswa dapat menguasai kompetensi


(28)

8

kompetensi yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif (Dahar, 2011:167).

3. Materi Tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap

Perubahan pada benda dapat digolongkan menjadi perubahan yang dapat kembali kewujud semula (sementara) dan perubahan benda yang tidak dapat kembali kewujud semula (tetap). Pada perubahan wujud yang bersifat sementara, benda yang mengalami perubahan dapat kembali kebentuk semula, sedangkan perubahan wujud benda yang bersifat tetap tidak dapat kembali ke bentuk semula (Priyono, 2009:57).

4. Hasil Belajar

Hasil Belajar menurut Nana Sudjana (2000:7), merupakan suatu kompetensi atau kecakapan yang dapat dicapai oleh siswa setelah melalui kegiatan pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan oleh guru di suatu sekolah dan kelas tertentu.


(1)

Observasi yang dilakukan peneliti dengan salah satu guru di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang, ditemukan kasus di lapangan bahwa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap, sebagai berikut : 1). Selama ini guru hanya menggunakan metode ceramah dan pernah menggunakan model pembelajaran jigsaw namun tidak mencapai hasil yang diinginkan. 2). Kemampuan pengelolaan pembelajaran guru tidak maksimal sehingga siswa kurang perhatian dan berminat terhadap materi yang diajarkan. Adapun untuk peserta didik : 1). Siswa hanya berfikir secara abstrak terhadap apa yang disampaikan oleh guru sehingga siswa tidak mampu untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap. 2). Siswa kurang aktif selama mengikuti pembelajaran dan kesulitan dalam memahami suatu konsep, hal ini terlihat siswa cenderung untuk mendengar, mencatat, mengerjakan tugas, sesekali jika guru memberikan pertanyaan siswa menjawab pertanyaan guru secara bersama-sama.

Permasalahan diatas dibutuhkan penyesuaian terhadap proses pembelajaran, penyesuaian tersebut meliputi pendekatan pembelajaran dan materi pembelajaran. Penyesuaian yang dimaksud adalah dengan diterapkannya model learning cycle yang berpusat pada peserta didik (student centered), pengembangan model ini pertama kali dilakukan oleh Science Curriculum Improvement Study (SCIS) (Yuni, 2004:119). Model ini dilandasi oleh pandangan kontruktivisme dari Piaget yang berangapan bahwa dalam belajar pengetahuan itu dibangun sendiri oleh anak dalam struktur kognitif


(2)

melalui interaksi dengan lingkungannya. Siklus belajar merupakan rangkaian tahap-tahap kegiatan (fase) yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga peserta didik dapat menguasai kompetensi-kompetensi, yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif. Siklus belajar pada mulanya terdiri dari fase-fase eksplorasi (exploration), pengenalan konsep (concept introduction) dan aplikasi konsep (concept application) (Aunurrahman, 2009:200).

Model pembelajaran learning cycle memiliki kelebihan dari model-model pembelajaran yang lain, salah satunya meningkatkan motivasi belajar karena peserta didik dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Siswa dengan pembelajaran learning cycle diharapkan dapat menguasai kompetensi-kompetensi yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif sehingga memicu peningkatan hasil belajar siswa untuk memahami materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dan para peserta didik dapat langsung terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran itu. Berdasarkan permasalahan yang terjadi maka peneliti mengambil judul

“Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle

Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang”.

B. Identifikasi atau Fokus Masalah

Permasalahan dalam kelas ini adalah rendahnya pengetahuan tentang mengenal perubahan sifat benda siswa kelas V semester II SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang. Hal ini terjadi karena guru kurang strategi dalam


(3)

pembelajaran, sehingga kemampuan siswa kurang berkembang dan hanya berandai–andai terhadap teori yang diberikan oleh guru, untuk itu penulis ingin membantu siswa meningkatkan hasil belajar IPA dengan menerapkan model pembelajaran learning cycle. Melalui model pembelajaran learning cycle siswa dapat langsung memahami dan menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap secara nyata atau berdasarkan pada kehidupan sehari–hari.

C. RumusanMasalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, rumusan masalah yang dikemukakan adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan model pembelajaran learning cycle dapat meningkatkan hasil belajar IPA dalam materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?

2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA dalam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap melalui model pembelajaran learning cycle siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut tujuan yang akan dicapai antara lain :

1. Mendeskripsikan penerapan model pembelajaran learning cycle dalam meningkatkan hasil belajar IPA dengan materi perubahan


(4)

sifat benda, baik sementara maupun tetap siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

2. Mendeskripsikan peningkatan hasil belajar IPA dalam materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap pada siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang ingin diraih dari penelitian ini ada empat aspek, yakni :

1. Bagi Siswa

a) Mengembangkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran IPA materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan menggunakan model pembelajaran learning cycle.

b) Memberikan kesempatan siswa untuk terlibat langsung dalam proses pembelajaran IPA.

2. Bagi Guru

a) Memperoleh informasi mengenai pembelajaran yang kreatif dan inovatif.

b) Menumbuhkan kreatifitas guru dalam memberikan materi yang akan disampaikan melalui pendekatan pembelajaran yang sesuai.


(5)

3. Bagi Sekolah

a) Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi dalam upaya peningkatan mutu pembelajaran IPA di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.

b) Mengembangkan kreatifitas guru dalam menentukan strategi pembelajaran.

4. Bagi Peneliti

Dapat menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan pembelajaran IPA kelas V dengan materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan menggunakan model pembelajaran learning cycle.

F. Batasan Masalah

Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah : 1. Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran dikelas atau pembelajaran dalam tutorial (Trianto, 2010:51).

2. Learning Cycle

Learning cycle merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa berupa rangkaian tahap tahap kegiatan yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga siswa dapat menguasai kompetensi


(6)

3. Materi Tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap

Perubahan pada benda dapat digolongkan menjadi perubahan yang dapat kembali kewujud semula (sementara) dan perubahan benda yang tidak dapat kembali kewujud semula (tetap). Pada perubahan wujud yang bersifat sementara, benda yang mengalami perubahan dapat kembali kebentuk semula, sedangkan perubahan wujud benda yang bersifat tetap tidak dapat kembali ke bentuk semula (Priyono, 2009:57).

4. Hasil Belajar

Hasil Belajar menurut Nana Sudjana (2000:7), merupakan suatu kompetensi atau kecakapan yang dapat dicapai oleh siswa setelah melalui kegiatan pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan oleh guru di suatu sekolah dan kelas tertentu.


Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MATERI GAYA PADA SISWA KELAS IV SDN SUTOJAYAN KECAMATAN PAKISAJI KABUPATEN MALANG

0 8 25

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SDN 02 DOPLANG KECAMATAN KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PEL

0 1 14

PENDAHULUAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SDN 02 DOPLANG KECAMATAN KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

1 2 7

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Materi Pecahan Dengan Model Cooperative Learning Pada Siswa Kelas V Sdn Sugihrejo 02 Tahun 2012/2013.

0 0 15

PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR (LEARNING CYCLE) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT BENDA DI KELAS IV SDN SABAGI KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 35

PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR (LEARNING CYCLE) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA DI KELAS III SDN BABAKAN KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 44

PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA DI KELAS V SDN BINABUDI CIPANAS.

0 0 29

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG KONSEP PERUBAHAN SIFAT BENDA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMOSNTRASI DI KELAS V SDN LONGKEWANG.

0 2 31

this PDF file PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD PADA MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA | Amalia | Jurnal Pena Ilmiah 1 SM

0 0 10

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SDN GUGUS DIPONEGORO KABUPATEN PATI

0 0 72