Perumusan Masalah Tujuan penelitian Pengertian Promosi

Dengan alasan tersebut penulis tertarik untuk mengamati penerapan bauran promosi pada PT. PLN Persero APJ Surakarta. Dalam usaha meningkatkan promosi penjualan dan menuliskan dalam bentuk laporan tugas akhir yang berjudul : ”EVALUASI PENERAPAN PROMOSI PADA PT PLN PERSERO APJ SURAKARTA”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis memutuskan permasalahan sebagai berikut : 1. Bagaimana tingkat efektifitas promosi yang dilakukan oleh PT. PLN persero APJ Surakarta?

C. Tujuan penelitian

1. untuk mengetahui tingkat efektifitas promosi yang dilakukan oleh PT. PLN Persero APJ Surakarta?

D. Manfaat Penelitian 1. Bagi penulis

Pengamatan ini untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai sebutan ahli madya dan sebagai bahan untuk menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman dalam memasuki dunia kerja.

2. Bagi pihak lain

Untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta dapat dijadikan sebagai bahan study perbandingan bagi pengamatan dimasa yang akan datang.

3. Bagi Akademis

Untuk memberikan tambahan informasi dan referensi bacaan bagi mahasiswa yang akan menyusun tugas akhir.

E. Metode penelitian 1. Objek pengamatan

Objek pengamatan ini dilakukan di PT. PLN APJ Persero Surakarta yang terletak Jl.Slamet Riyadi 468 Surakarta Telp 0271 722091 , 123.

2. Jenis Data

a. Data Primer Meliputi berbagai macam informasi yang diperoleh penulis sacara langsung ditempat magang. Data primer ini penulis peroleh dari hasil wawancara langsung dengan bagian humas PT. PLN APJ Persero Surakarta. b. Data Sekunder Meliputi data-data dan informasi yang dikumpulkan secara tidak langsung dari berbagai sumber seperti buku dan literature yang ada kaitanya dengan judul laporan tugas akhir. F.Teknik analisis data Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, analisis data yang dipergunakan adalah: 1. Analisis prosentase biaya periklanan tahun 2008 2. Analisis prosentase biaya promosi personal selling tahun 2008 3. Analisis prosentase biaya promosi penjualan tahun 2008 4. Untuk efektifitas promosi, dalam perhitungannya yaitu menggunakan rumus sebagai berikut : E = Penjualan Volume Promosi Biaya X 100 Mahmudi: 2005 : 91. Analisis data dilakukan dengan cara membandingkan antara biaya promosi Periklanan dan Personal selling dengan hasil penjualan. Apakah kegiatan promosi yang dilakukan sebanding dengan hasil penjualannya. Dengan adanya perhitungan biaya promosi Periklanan dan Personal selling dan hasil penjualan, maka dapat diketahui tingkat presentase dari masing-masing elemen tersebut apakah mengalami kenaikan ataukah penurunan. Analisis ini untuk mendapatkan gambaran mengenai efisiensi dan kegiatan promosi yang dilakukan PT. PLN APJ Persero Surakarta. Efisiensi merupakan perbandingan antara output dengan input atau dengan istilah lain output per unit input Mahmudi:2005.efisiensi promosi dapat dihitung dengan rumus: E = Efisiensi Output = Biaya Promosi Input = Hasil Penjualan Mahmudi 2005 : 91 Dari kedua biaya promosi diatas, apabila biaya promosi lebih kecil terhadap hasil penjualan maka promosi tersebut bagi perusahaan lebih efisien, sebaliknya apabila biaya promosi lebih besar terhadap hasil penjualan maka promosi tersebut bagi perusahaan belum efisien. 7 BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Promosi

1. Promosi merupakan salah satu variabel didalam kelompok inti marketing mix. hal ini sangat penting bagi perusahaan untuk dilaksanakan dalam rangka mengadakan kegiatan pemasaran produk atau jasa yang dihasilkan. Istilah promosi didefinisikan oleh beberapa ahli antara lain sebagai berikut: Menurut Basu Swatha 1996:237 promosi dipandang sebagai arus informasipersuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorangorganisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Jadi promosi merupakan salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran dan sering dikatakan sebagai ” proses berlajut ” dikarenakan promosi dapat menimbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya dari perusahaan. Menurut Gitosudarmo 2005:237 promosi adalah merupakan kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka dapat menjadi kenal akan produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka senang lalu membeli produk tersebut. Berdasarkan dari beberapa devinisi diatas dapat kita simpulkan bahwa promosi adalah suatu bentuk komunikasi satu arah dari penjual kepada pembeli dengan tujuan untuk mempengaruhi sifat dan perilaku sehingga tercapai proses pembelian. Agar promosi penjualan itu berhasil, maka tujuan promosinya harus diterapkan secara jelas, adapun tujuan promosi adalah sebagai berikut: a. Modifikasi tingkah laku Penjual berusaha mengubah tingkah laku dan berpendapat konsumen melalui kegiatan promosi agar konsumen tertarik dan membeli produk yang dipromosikan b. Memberitahu Kegiatan promosi dapat ditujukan untuk memberitahu pasar sasaran tentang penawaran perusahaan. Promosi yang bersifat informasi ini dapat memberitahu dalam pengambilan keputusan untuk membeli. c. Membujuk Promosi yang bersifat membujuk diarahakan untuk mendorong pembelian konsumen teutama dalam tahap pertumbuhan dalam siklus hidup produk. d. Mengingatkan Promosi yang bersifat mengingatkan dilakukan terutama untuk mempertahankan merk produk dihati masyarakat dan perlu dilakukan selama tahap kedewasaan dalam siklus hidup produk.

B. Pengertian Bauran Promosi