"KULIAH PRAKTISI" GOOD GOVERNANCE SYARAT UTAMA DALAM PELAYANAN PUBLIK
Universitas Muhammadiyah Malang
Arsip Berita
pemerintahan.umm.ac.id
"KULIAH PRAKTISI" GOOD GOVERNANCE SYARAT UTAMA DALAM PELAYANAN PUBLIK
Tanggal: 2011-12-08
Tampak suasana santai dan akrab pada kuliah praktisi
Sebagai bagian dari visi jurusan Ilmu Pemerintahan UMM untuk mendukung terwujudnya good
governance, mahasiswa Ilmu Pemerintahan angkatan 2008 mengadakan kuliah praktisi yang
diikuti oleh seluruh mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah manajemen pelayanan
public. Dalam kuliah praktisi ini mengundang Bapak Ir. Bambang Nugroho MT selaku Kepala
Bidang Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang (Desprindag) yang berlangsung di Ruang
sidang FISIP UMM (5/1). Pada kesempatan tersebut, panitia mengangkat Tema ‘’Mewujudkan
Prinsip Good Governance dalam Pelayanan Publik”. Kegiatan yang turut menghadirkan dosen
Ilmu Pemerintahan ini sebagai salah satu sarana bagi mahasiswa untuk mendengar langsung
permasalahan dan tantangan yang terjadi dalam dunia pelayanan pemerintahan. Kuliah praktisi ini
dilaksanakan sebelum mahasiswa melakukan studi lapangan. Diharapkan pada kuliah praktisi ini
para mahasiwa tidak hanya mendapatkan ilmu secara teoritis yang biasa didapatkan didalam
kelas perkuliahan namun juga pembelajaran secara nyata dan praktis sesuai dengan fakta
dilapangan agar para mahasiswa mampu mewujudkan prinsip Good Govenance.
Dalam materi kuliah praktisi, Pak Bambang sapaan akrabnya menyampaikan bahwa diperlukan
peran partisipatif dari seluruh aktor pembangunan (multistakeholder partnership) guna
mewujudkan proses pelayanan yang baik. Dimana indikator pelayanan yang baik termaktub dalam
prinsip- prinsip Good Governance, yaitu adanya akuntabilitas, transparansi, efektif , efisien yang
mendukung kepuasan publik. Peserta kuliah praktisi sangat antusias memberikan kritik dan saran
kepada semua lini pelayanan pemerintah pada umumnya. Karena hingga saat ini, yang terbesit di
benak masyarakat mengenai pelayanan pemerintah masih terkesan berbelit- belit, rumit dan
masih terdapat aksi nepotisme.
Kepala Bidang Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang (Desprindag) mengakui bahwa
pelayanan pemerintah saat ini memang belum maksimal tetapi sudah mulai menunjukan progresif.
Hal ini tercermin melalui proses standarisasi pelayanan yang jelas serta pelayanan yang ramah,
cepat dan murah bahkan tanpa biaya. Pada akhir acara, Ir. Bambang Nugroho MT berpesan
bahwa pelayanan yang baik bukan saja dilihat dari hasil akhirnya tetapi juga dilihat dari proses
pemberian layanan. Beliau juga mengajak seluruh mahasiswa untuk selalu aktif memberikan kritik
dan saran kepada pemerintahan. Karena melaui kritik dan saran akan menciptakan pemerintah
yang berbasis pada masyarakat. (kjr, ftr)
page 1 / 1
Arsip Berita
pemerintahan.umm.ac.id
"KULIAH PRAKTISI" GOOD GOVERNANCE SYARAT UTAMA DALAM PELAYANAN PUBLIK
Tanggal: 2011-12-08
Tampak suasana santai dan akrab pada kuliah praktisi
Sebagai bagian dari visi jurusan Ilmu Pemerintahan UMM untuk mendukung terwujudnya good
governance, mahasiswa Ilmu Pemerintahan angkatan 2008 mengadakan kuliah praktisi yang
diikuti oleh seluruh mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah manajemen pelayanan
public. Dalam kuliah praktisi ini mengundang Bapak Ir. Bambang Nugroho MT selaku Kepala
Bidang Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang (Desprindag) yang berlangsung di Ruang
sidang FISIP UMM (5/1). Pada kesempatan tersebut, panitia mengangkat Tema ‘’Mewujudkan
Prinsip Good Governance dalam Pelayanan Publik”. Kegiatan yang turut menghadirkan dosen
Ilmu Pemerintahan ini sebagai salah satu sarana bagi mahasiswa untuk mendengar langsung
permasalahan dan tantangan yang terjadi dalam dunia pelayanan pemerintahan. Kuliah praktisi ini
dilaksanakan sebelum mahasiswa melakukan studi lapangan. Diharapkan pada kuliah praktisi ini
para mahasiwa tidak hanya mendapatkan ilmu secara teoritis yang biasa didapatkan didalam
kelas perkuliahan namun juga pembelajaran secara nyata dan praktis sesuai dengan fakta
dilapangan agar para mahasiswa mampu mewujudkan prinsip Good Govenance.
Dalam materi kuliah praktisi, Pak Bambang sapaan akrabnya menyampaikan bahwa diperlukan
peran partisipatif dari seluruh aktor pembangunan (multistakeholder partnership) guna
mewujudkan proses pelayanan yang baik. Dimana indikator pelayanan yang baik termaktub dalam
prinsip- prinsip Good Governance, yaitu adanya akuntabilitas, transparansi, efektif , efisien yang
mendukung kepuasan publik. Peserta kuliah praktisi sangat antusias memberikan kritik dan saran
kepada semua lini pelayanan pemerintah pada umumnya. Karena hingga saat ini, yang terbesit di
benak masyarakat mengenai pelayanan pemerintah masih terkesan berbelit- belit, rumit dan
masih terdapat aksi nepotisme.
Kepala Bidang Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang (Desprindag) mengakui bahwa
pelayanan pemerintah saat ini memang belum maksimal tetapi sudah mulai menunjukan progresif.
Hal ini tercermin melalui proses standarisasi pelayanan yang jelas serta pelayanan yang ramah,
cepat dan murah bahkan tanpa biaya. Pada akhir acara, Ir. Bambang Nugroho MT berpesan
bahwa pelayanan yang baik bukan saja dilihat dari hasil akhirnya tetapi juga dilihat dari proses
pemberian layanan. Beliau juga mengajak seluruh mahasiswa untuk selalu aktif memberikan kritik
dan saran kepada pemerintahan. Karena melaui kritik dan saran akan menciptakan pemerintah
yang berbasis pada masyarakat. (kjr, ftr)
page 1 / 1