konsekuensi, yakni kebenaran ilmiah yang dapat dicapai jika dilakukan dengan menggunakan suatu pedoman atau petunjuk kearah mana langkah-langkah
harus dijalankan beserta urutannya. Mengingat pentingnya metodologi dalam suatu penelitian, maka
penulis akan menguraikan metode yang dipergunakan berdasarkan tahap-tahap sebagai berikut:
A. Metode Pendekatan.
B. Spesifikasi Penelitian.
C. Lokasi Penelitian.
D. Populasi dan Sampel.
E. Teknik Pengumpulan Data.
F. Pengolahan Analisis Data.
A. Metode Pendekatan
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis empiris, yaitu suatu pendekatan yang bertitik tolak dari
ketentuan hukumnya dan kemudian diteliti dalam praktek dengan melihat keadaan nyata masyarakat.
30
B. Spesifikasi Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif analisis. Penelitian ini hanya melakukan analisis hanya sampai pada taraf deskripsi, yaitu menganalisa dan
menyajikan fakta secara sistematis sehingga dapat lebih memudahkan untuk
30
Ronny Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Jakarta, Ghalia, Indonesia, 1994, halaman 34.
94
dipahami dan disimpulkan. Biasanya penelitian ini menggunakan metode survey.
31
Dikatakan deskriptif artinya bahwa penelitian ini termasuk lingkup penelitian yang menggambarkan, menelaah dan menjelaskan serta
menganalisa peraturan perundang-undangan yang berlaku dihubungkan dengan teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum berkaitan dengan
perlindungan hukum atas hak cipta pada umumnya dan perlindungan hukum pemegang Hak Cipta atas Program Komputer khususnya.
Sedangkan sifat analisis yang dicerminkan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap pemegang Hak Cipta dalam
hal ini Program Komputer dan penerapan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta.
C. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kota Semarang dengan pertimbangan bahwa Kota Semarang merupakan pusat perekonomian dan
kegiatan bisnis di Jawa Tengah, serta banyaknya tempat-tempat penjualan piranti lunak komputer sebagai pendukung kegiatan bisnis di Kota Semarang
khususnya sebagai Ibukota Jawa Tengah.
31
Soerjono Soekanto. Op. Cit. hal 52
95
D. Populasi dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk mempelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
32
Populasi dalam penelitian ini adalah para pengguna komputer di Kota Semarang.
Teknik sampling dalam penilitian ini adalah secara random sampling, yaitu penarikan sample yang dilakukan dengan cara mengambil subyek yang
didasarkan pada tujuan tertentu yakni: 1.
Asosiasi Warnet Indonesia Awari. 2.
Pengusaha warnet. 3.
Penjual piranti lunak komputer. 4.
Polda Jateng. Sedangkan sample yang akan menjadi sumber dataresponden dalam
penelitian ini, adalah: 1.
Ketua Asosiasi Warnet Indonesia AWARI, 2.
Pengusaha Warnet sebanyak 2 dua orang, 3.
Penjual piranti lunak komputer sebanyak 2 dua orang, 4.
Polda Jateng.
32
Sugiono, Metode Penelitian Administrasi, Bandung, Penerbit Alfabeta, 2001, hal 57
96
E. Teknik Pengumpulan Data