Kunci Jaw aban

f. Kunci Jaw aban

1) Tiga unsur penyebab kebakaran  Bahan bakar  Panas

 Oxigen

2) Yang terjadi apabila salah satu unsure ini dihilangkan adalah Nyala api tidak akan lama akan menjadi padam.

3) Pengertian hal-hal yang berhubungan dengan pemadaman nyala api adalah

 Starvation: Mengandung arti membuang/mencabut bahan bakar dari nyala api sehingga menjadi padam.

 Smothering: Mengandung arti membuang oxygen dari nyala api sehingga menjadi padam.  CoolingMengandung arti menurunkan panas dari nyala api.

4) Air dapat memadamkan nyala api karena Air akan mendinginkan bahan yang terbakar sehingga tidak terjadi penyalaan kembali.

5) Bubuk kimia dapatmemadamkan nyala api sebab Bubuk kimia disemprotkan dari alat pemadam dengan gas atau udara bertekanan dan dapat dengan cepat menutup untuk memadamkan nyala api.

6) Karbon dioksid dapat memadamkan nyala api karena Karbon dioksid akan menjadi cair apabila disimpan dibawah tekanan, seperti pada pemadam nyala api dengan CO2. Bentuk yang keluar dari alat pemadam kebakaran adalah bentuk cairan karbon dioksid yang dengan cepat menjadi gas dan kondisi sangat dingin. Kondisi inilah yang menyebabkan nyala api menjadi padam.

7) Busa dapat memadamkan nyala api karena Busa akan menutupi nyala api pada bahan bakar cair. Busa akan menutupi pada permukaan dengan waktu yang cukup lama sehingga akan menjadi dingin dibagian bawah sehingga tidak terjadi penyalaan kembali.

8) Mengapa air atau busa tidak sesuai untuk memadamkan nyala api karena listrik Karena bahan ini adalah penghantar aliran listrik. Bahan pemadam untuk kebakaran karena listrik harus dari bahan yang tidak dapat dialiri arus listrik untuk mencegah meluasnya kebakaran dan tidak terjadi kejutan dan meledak peralatan dan menjadi rusak.

9) Air tidak sesuai untuk memadamkan nyala api yang disebabkan bahan bakar cair seperti bensin karena Air dapat saja akan menyebarkan nyala api menjadi lebih luas. Kebakaran akibat bahan bakar cair menimbulkan panas yang sangat tinggi sehingga air tidak efektip untuk menurunkan temperatur tersebut. Bahan bakar cair kemungkinan masih cukup panas apabila mendapat udara akan terbakar kembali,

10)Prinsip starvation dapat diaplikasikan pada kebakaran akibat bahan bakar dengan gas atau listrik adalah Dengan menutup sumber gas atau listrik, sumber bahan bakar harus diisolasi dari nyala api. Cara lain nyala api dapat dipadamkan dengan alat pemadam yang sesuai.

11)Memeriksa alat pemadam kebakaran untuk menidetifikasi jenisnya dan nyala api yang sesuai untuk dipadamkannya. Seperti table dibawah ini untuk meyakinkan anda.

Warna alat

Jenis alat

Nyala api yang sesuai untuk dipadamkan

Berisi Air

Nyala Api Kelas A Kayu, Kain, Kertas, dll

Biru

Busa

Nyala Api Kelas B, Nyala Api akibat bahan bakar cair.

Nyala Api Kelas C akibat dengan Putih

Tanda

Merah Bubuk Kering

Listrik (juga untuk kelas A dan B)

Tanda

Nyala Api Kelas B dan C Listrik dengan Hitam

Merah Karbon Dioksid

dan

cairan yang dapat

terbakar.

12)Dua cara (diantara) untuk mengetahui isi dari alat pemadam kebakaran.

a) Memeriksa alat ukur yang ada pada bagian atas silinder.

b) Memeriksa dan melihat pertanda yang diberikan pada alat tersebut masih utuh atau sudah terlepas, terpotong, atau dirusak karena alat pemadam sudah dioperasikan. Jika pertanda tersebut masih pada tempatnya hal ini menandakan alat pemadam masih berisi penuh.

c) Membandingkan berat alat pemadam yang anda yakin berisi penuh dengan alat pemadam yang akan diperiksa.

13)Apa yang harus dilakukan pada alat pemadam yang telah digunakan untuk memadamkan nyala api ? Menggantikannya dengan alat pemadam yang berisi penuh dan alat pemadam yang telah digunakan segera diisi kembali.

14) Apa alat pemadam yang sesuai untuk digunakan pada kejadian

a) Nyala api pada mesin adalah karbon Dioksid dan bubuk kering

b) Nyala api pada kain lap oli.adalah Karbon dioksid,Bubuk Kering dan Busa

c) Kertas terbakar didalam tong sampah adalah air

d) Ban terbakar adalah busa

e) Kebakaran pada panel listrik Karbon Dioksid

15) Prosedur pengoperasian gulungan selang pemadam kebakaran adalah dengan cara Memutar dan menyambungkan katup yang terletak pada pipa penyalur air ke gulungan selang.Tarik gulungan selang dan arahkan pada nyala api, yakinkan bahwa jalan keluar tidak ada yang menghalangi.Memutar nozel dan mengarahkan air langsung pada sumber nyala api.

16) Pentingnya menjamin posisi nozel harus “OFF” dan ditempatkan pada tempat gantungan pada keran utama apabila selang tidak digunakan adaalah Untuk menjamin apabila selang digunakan digunakan kembali, operator dapat memutar katup utama tanpa menimbulkan selang melibas dan air tersembur kesegala arah hal ini akan menyebabkan pemadaman kebakaran akan terlambat.

17) Untuk

dan bagaimana menggunakannya

apa selimut api digunakan

Selimut api digunakan untuk memadamkan nyala api yang kecil dan bilamana pada pakaian terdapat nyala api, maka selimut api dapat dibungkuskan untuk menutup nyala api tersebut setelah itu biarkan selimut api hingga menjadi dingin selanjutnya selimut api barulah diambil. Didalam masalah ada seseorang yang pakaiannya terbakar, maka selimut api dibungkuskan pada tubuh korban dan rebahkan kelantai selanjutnya gulingkan tubuh korban untuk meyakinkan nyala api telah tertutup dan padam.

Kegiatan Belajar 4: Pertolongan Pertama Dan Cardio Pulmonary