Uji Koefisien Determinasi R Uji F

- Bila probabilitas β i 0.05 artinya signifikan

c. Uji T

Uji-t statistik adalah uji parsial individu dimana uji ini digunakan untuk menguji seberapa baik variabel bebas variabel independen dapat menjelaskan variabel terikat variabel dependen secara individu. Pada tingkat signifikansi 0.05 5 dengan menganggap variabel bebas bernilai konstan Afandi, 2014. Hipotesis : Bila probabilitas β i 0.05 artinya tidak signifikan Bila probabilitas β i 0.05 artinya signifikan

BAB IV GAMBARAN UMUM

A. Kabupaten Bantul

Kabupaten Bantul adalah salah satu dari lima KabupatenKota yang ada di Yogyakarta yang terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta DIY yang terletak di pulau Jawa.

1. Luas Wilayah

Luas kabupaten Bantul adalah 50.685 Ha atau 506,85 km 2 yang terbagi kedalam 17 kecamatan, setiap kecamatan memiliki luas yang berbeda-beda. Masing-masing kecmamatan memiliki jumlah desa yang berbeda pula. Berdasarkan Tabel 4.1 dapat dilihat bahwa Kecamatan yang paling luas di Kabupaten Bantul adalah Dlingo dengan persentase luas sebesar 11,02, kemudian disusul oleh Kecamatan Imogiri dengan perentase luas sebesar 10,75, sedangkan Kecamatan yang luasnya paling kecil adalah Srandakan yaitu hanya 3,61 dari luas Kabupaten Bantul, jumlah Desa di Kecamatan ini juga yang paling sedikit yaitu hanya 2 Desa. Kecamatan dengan jumlah Desa yang paling banyak adalah Imogiri dan Banguntapan yaitu dengan 8 Desa kemudian disusul oleh Kecamatan Dlingo dengan 6 Desa. 52 Tabel 4.1 Luas Wilayah Masing-masing Kecamatan di Kabupaten Bantul Sumber : Bantul dalam angka 2014 Di Kabupaten Bantul juga terdapat enam sungai yang mengalir sepanjang tahun dengan panjang 114 km 2 , yaitu: No Kecamatan Luas Ha Persentase luas Banyaknya desa 1. Srandakan 1.832 3,61 2 2. Sanden 2.316 4,57 4 3. Kretek 2.677 5,28 5 4. Pundong 2.368 4,67 3 5. Bambanglipuro 2.270 4,48 3 6. Pandak 2.430 4,79 4 7. Bantul 2.195 4,33 5 8. Jetis 2.447 4,83 4 9. Imogiri 5.449 10,75 8 10. Dlingo 5.587 11,02 6 11. Pleret 2.297 4,53 5 12. Piyungan 3.254 6,42 3 13. Banguntapan 2.848 5,62 8 14. Sewon 2.716 5,36 4 15. Kasihan 3.238 6,39 4 16. Pajangan 3.325 6,56 3 17. Sedayu 3.436 6,78 4 Jumlah 50.685 100,00 75

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sektor Pariwisata terhadap Tingkat Pendapatan Keluarga Nelayan Buruh di Pantai Baron Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta

0 7 106

ANALISIS POLA DISTRIBUSI PENDAPATAN PADA MASYARAKAT NELAYAN PANTAI ANALISIS POLA DISTRIBUSI PENDAPATAN PADA MASYARAKAT NELAYAN PANTAI Studi Kasus di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah 2010.

0 3 19

PENGARUH KREDIT INFORMAL TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN PANTAI PENGARUH KREDIT INFORMAL TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN PANTAI (Studi Kasus Pada Nelayan Pantai di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah) 2010.

0 3 15

PENDAHULUAN PENGARUH KREDIT INFORMAL TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN PANTAI (Studi Kasus Pada Nelayan Pantai di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah) 2010.

0 2 13

LANDASAN TEORI PENGARUH KREDIT INFORMAL TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN PANTAI (Studi Kasus Pada Nelayan Pantai di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah) 2010.

0 2 10

KESIMPULAN DAN SARAN PENGARUH KREDIT INFORMAL TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN PANTAI (Studi Kasus Pada Nelayan Pantai di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah) 2010.

0 2 46

Pengaruh Minawisata Bahari Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Nelayan di Pantai Santolo Kabupaten Garut.

0 0 1

Analisis Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Nelayan di Pantai Santolo Kabupaten Garut.

0 0 2

KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI MUTUN LAMPUNG.

0 0 1

PENGARUH PENDAPATAN, DEPENDENCY RATIO, DAN TINGKAT PENDIDIKAN NELAYAN TERHADAP POLA KONSUMSI RUMAH TANGGA NELAYAN DIPESISIR PANTAI DEPOK YOGYAKARTA.

1 8 136