2017, Direktorat Pembinaan SMA
9 ditulis atau yang dilakukan, atau apa yang telah dipelajari selama
pembelajaran, dan saat membandingkan teks yang mereka tulis dengan teks yang ditulis oleh temannya. Siswa juga dapat menceritakan kembali apa yang
telah ditulisnya di depan kelas.
2. Pendekatan Contekstual Teaching and Learning CTL
CTL merupakan suatu proses pengajaran yang bertujuan untuk membantu siswa memahami
materi pelajaran
yang sedang
mereka pelajari
dengan menghubungkan pokok materi pelajaran dengan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari Johnson, 2002: 24. 3.
Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Realistic Mathematic EducationRME,
Pendekatan ini merupakan teori pembelajaran matematika yang dikembangkan di negeri Belanda oleh Freudhenthal pada tahun 1973, dengan dua pandangan
pentingnya yaitu mathematics must be connected to reality and mathematics as human activity.
Karakteristik RME adalah menggunakan konteks dunia nyata , model-model, produksi, dan kontruksi siswa, interaktif dan keterkaitan Treffers,
1991.
Selain pendekatan dan model pembelajaran, dalam pembelajaran juga memerlukan metode pembelajaran. Metode pembelajaran diartikan sebagai cara yang digunakan
untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran antara
lain metode diskusi, metode eksperimen, metode demonstrasi, dan metode simulasi. Masing-masing dijelaskan sebagi berikut.
a. Metode Diskusi
Diskusi merupakan
suatu kecakapan
atau pembahasan terarah tentang suatu topik, masalah
atau isu yang menarik perhatian semua siswa. Pembahasan dapat diarahkan pada klarifikasi
penjelasan suatu isu atau masalah, menghimpun ide dan pendapat, merancang kegiatan, atau
memecahkan masalah. Kegiatan diskusi dapat dilaksanakan dalam kelompok atau klasikal.
Metode ini dapat mendorong siswa lebih kreatif dalam memberi gagasanide, melatih membiasakan bertukar pikiran dalam mengatasi masalah, dan melatih
peserta didik untuk mengemukakan pendapat secara verbal.
b. Metode Eksperimen
Suatu cara pengelolaan pembelajaran di mana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan mengalami dan membuktikan
sendiri sesuatu yang dipelajarinya. Dalam metode ini siswa diberi kesempatan untuk mengalami
sendiri atau melakukan sendiri dengan mengikuti suatu
proses, mengamati
suatu objek,
menganalisis, membuktikan
dan menarik
kesimpulan sendiri
tentang objek
yang dipelajarinya.
Metode Pembelajaran
2017, Direktorat Pembinaan SMA
10
c. Metode Demonstrasi
Demonstrasi merupakan suatu presentasi yang dipersiapkan
untuk memperlihatkan
suatu perilaku atau prosedur. Presentasi disertai dengan
penjelasan lisan, alat, ilustrasi dan pertanyaaan. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
demonstrasi, mendorong
siswa melakukan
aktivitas demonstrasi dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajarinya.
Metode ini
dapat mengurangi
terjadinya verbalisme, pembelajaran lebih menarik, dan
siswa memiliki kesempatan membandingkan teori dengan kenyataan. Tujuan demonstrasi antara lain untuk mengajarkan bagaimana cara membuat sesuatu
atau menggunakan alatprosedur tertentu dengan benar, serta membangkitkan minat siswa untuk mencoba.
d. Metode Simulasi
Simulasi merupakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan peralatan atau suasana tiruan yang
bertujuan agar
siswa dapat
meningkatkan penguasaannya terhadap konsep serta keterampilan
dalam bidang yang dipelajarinya, serta mampu belajar melalui situasi tiruan dengan sistem umpan
balik dan penyempurnaan yang berkelanjutan. Dengan
demikian, maka
siswa mampu
mengembangkan kreativitas, memupuk keberanian dan percaya diri, memperkaya pengetahuan, sikap, dan keterampilannya.
B. Model-model Pembelajaran